Anda di halaman 1dari 22

Pengenalan

Pengenalan Kamera
Kamera
Pada dasarnya kamera foto
dibagi menjadi dua macam :
1. Kamera Analog
2. Kamera Digital
1. KAMERA ANALOG
Jenis yang pertama ini adalah generasi pertama
kamera foto, Disebut analog karena pengoperasianya
menggunakan sistem mekanik dan film/media yang
di gunakan masih menggunakan pita seluloid.
 

Film pita seluloid


Kelebihannya :
adalah kemampuan film yang memiliki resolusi
tinggi, sehingga bisa di perbesar hasil cetaknya
sampai batas ukuran tertentu.
Kelemahannya :
Adalah terletak pada mahalnya biaya operasional,
evisiensi waktu dan ketidakpraktisan di masa kini.
2. KAMERA DIGITAL
Kamera jenis ini merupakan main stream sekarang.
Hampir 90% dari kamera yang kita lihat saat ini
adalah kamera digital. Kamera tipe ini menggunakan
media penyimpanan digital untuk penyimpanan frame
biasanya berupa memory card, compact flash, atau
bahkan harddisk.
Biaya operasional kamera ini paling murah karena
hasil foto dapat disimpan dalam media digital yang
tidak memakan banyak ruang dan lebih mudah dilihat,
dipindah atau digandakan.
Untuk dapat menerima gambar, kamera digital
menggunakan sensor penerima gambar.
Terdapat dua jenis sensor :
1. CMOS (Complementary Metal Oxide
Semiconductor)
2. CCD (Charge Coupled Device).
Didalam sensor kamera digital terdapat elemen
penerima cahaya yang terdiri dari titik-titik yang
disebut sebagai piksel (PIXEL), setiap sensor terdiri
dari 3 layer dengan masing-masing layer berfungsi
untuk menyaring tiap elemen warna.
3 layer (RGB) :
 Layer red akan menyaring dan menyimpan
spektrum warna merah,
 Green akan menyaring spektrum warna hijau dan
 Blue akan menyaring spektrum warna biru
secara terpisah.
Ada beberapa jenis kamera digital
yang dapat dipilih saat ini antara
lain :
· Digital pocket point and shot
. Digital Prosumer
· DSLR (Digital Single Lens Reflect)
· Digital pocket point and shot
Jenis kamera digital ini merupakan jenis yang paling
sederhana sesuai namanya kamera ini dapat
digunakan amat mudah, tidak ada penyetelan tingkat
lanjut yang aneh yang dapat membingungkan
pengguna awam, umumnya digunakan oleh pemula
ataupun sekedar untuk mengambil foto-foto biasa.
. Digital Prosumer
Jenis yang satu ini satu tingkat lebih tinggi
daripada kamera point & shot biasa. Biasanya
dilengkapi dengan sensor lebih baik serta
spesifikasi lain yang lebih tinggi. Tidak jarang
juga kamera jenis ini dilengkapi dengan focal
length (zoom) yang cukup tinggi. Memiliki lebih
banyak setting yang dapat membantu
pengambilan foto kreatif.
· DSLR (Digital Single Lens Reflect)
Jenis ini yang biasa digunakan oleh para
fotografer baik pemula sampai profesional.
Menggunakan lensa yang dapat ditukar ganti
(interchangeable lens) sehingga sebuah body
DSLR dengan merek yang sama dapat diganti
dengan berbagai jenis tipe lensa dengan merek
yang sama pula.
.Kamera SLD(Single Lens Direct)
Ini merupakan jenis kamera yang terbaru.
Menyerupai DSLR dengan interchangeable lens
kamera ini memiliki mekanisme yang berbeda
dengan DSLR, lebih ringan dan kecil
dibandingkan DLSR namun memiliki kualitas
foto yang hampir setara dengan DSLR
menempatkan kamera ini sebagai generasi masa
depan dari kamera.
Kelebihan :
Kualitas DSLR ukuran pocket point & shot
Kekurangan :
Harga yang masih cukup tinggi.
Anatomi Kamera DSLR
1. Badan kamera
3
2. Lensa
3. Cermin pemantul dengan sudut 45 derajat
4. Focal plane shutter
5. Sensor
Ukuran sensor berbeda-beda pada tiap kamera.
Antara 23,7mm x 15,7mm hingga yang full frame
36mm x 24mm.
Sensor CMOS yang di gunakan beberapa kamera
terbaru
Sensor CCD
6. Focusing screen
7. Condenser lens
8. Optical glass pentaprism/prisma
9. View Finder
10. Tombol Shutter
11. Self timer
12. LCD
Shutter speed
Besaran Sudut lensa
Lensa Kamera DSLR juga bisa di ganti-ganti
(Interchangeable), sehingga bisa di sesuaikan
dengan kondisi lapangan. Angka yang terdapat
pada lensa juga mengindikasikan ukuran lensa.
Angka 70-50-35-24-18, mengindikasikan panjang
fokal lensa. Angka kecil berarti akan membuka
lensa pada sudut lebar, sedangkan angka besar
akan memperkecil sudut lensa.
Berikut gambar yang di hasilkan oleh dua besaran
lensa yang berbeda.
Kotak warna merah (yang di luar) jika
menggunakan lensa sudut lebar, sedangkan warna
biru (didalam) jika menggunakan lensa dengan
sudut sempit

Anda mungkin juga menyukai