Tugas Terstruktur Mata Kuliah Pendidikan Pancasila 2
Tugas Terstruktur Mata Kuliah Pendidikan Pancasila 2
PetunjuK :
Tugas dikerjakan secara perorangan, diketik 1 spasi dengan size font 12, dan printout pada
kertas HVS A4.
Deskripsi:
Azas ketahanan nasional terdiri dari:
1. Azas kesejahteraan dan keamanan
2. Azas komprehensif integral (menyeluruh terpadu)
3. Azas mawas kedalam dan mawas keluar
4. Azas kekeluargaan
Pertanyaan :
A. Azas kesejahteraan nasional dapat dibedakan namun tidak dapat dilepas dari rakyat
Indonesia. Terlebih azas ini melekat pada rakyat Indonesia karena merupakan
kebutuhan pokok dan esensial dari manusia. Kesejahteraan meliputi sandang, pangan,
dan papan yang merupakan kebutuhan wajib yang harus dimiliki setiap individu. Begitu
pula dengan keamanan yang tidak dapat dilepaskan dari kebutuhan. Karena dengan
tidak adanya keamanan nasional, maka kesejahteraan nasional tidak bisa terwujud.
Kesejahteraan dan keamanan merupakan hal yang berkesetimbangan. Kesejahteraan
merupakan syarat awal dari kemanan nasional karena dengan pemenuhan kebutuhan
setiap individu, maka individu tersebut sadar akan kemanan nasional.
C. Azas mawas kedalam dan keluar merupakan sistem kehidupan nasional merupakan
perpaduan antara aspek interaksi kehidupan nasional. Sistem kehidupan nasional juga
berinteraksi dengan lingkungan eksternal, terutama dengan lingkungan di sekitarnya.
Karena setiap proses interaksi pasti akan timbul berbagai efek, baik efek baik dan buruk
bagi kehidupan bangsa itu sendiri. Untuk itu kita membutuhkan wawasan sikap dan
introspektif keluar.
Mawas Kedalam
Yang dimaksud dengan Mawas ke dalam ialah suatu sikap waspada atau berhati-hati
dengan situasi negara yang tidak diinginkan dalam sebuah bangsa dan negara. Mawas ke
dalam tujuannya untuk menjaga kondisi kehidupan nasional dari efek negatif yang
berasal dari aspek lingkungan di negara ini.
Juga untuk menumbuhkan sifat, sifat dan kondisi kehidupan nasional itu sendiri
didasarkan pada nilai-nilai kemandirian untuk meningkatkan kualitas derajat kemandirian
bangsa. Tetapi tidak mengandung sikap isolasi atau nasionalisme sempit atau tertutup.
Mawas Keluar
Mawas keluar berarti waspada atau berhati-hati dengan negarif dampak yang ditimbulkan
oleh dampak dari interaksi yang berasal dari lingkungan strategis luar negeri. Introspektif
luar bertujuan untuk mengantisipasi dan berpartisipasi dalam menghadapi
dampak negatif dari lingkungan strategis luar negeri.
2).
b. Dinamis, artinya ketahanan nasional selalu berubah, bisa meningkat atau menurun
tergantung pada situasi dan kondisi yang sedang dialami oleh bangsa dan negara
tersebut. Oleh karena itu, ketahanan nasional harus selalu diorientasikan ke arah masa
depan dengan kondisi kehidupan nasional yang lebih baik.
e. Konsultasi dan kerja sama, artinya ketahanan nasional tidak bersifat konfrontatif dan
antagonis. Ketahanan nasional sangat menghargai dan mengandalkan kekuatan moral
dan kepribadian bangsa.
3).
b. Azas komprehensif integral terlaksana dengan baik dengan tetap berjalannya segala
aspek dari kehidupan manusia Indonesia ditandai dengan sedikitnya konflik atau
gesekan yang terjadi akibat dari aspek kehidupan bangsa Indonesia yang plural.
c. Azas mawas kedalam dan keluar sudah terlaksana dengan baik walaupun pada aspek
mawas keluar sudah mulai tergoyahkan karena globalisasi yang memungkinkan
mobilisasi manusia dari negara satu ke negara lainnya dapat terlaksana dengan mudah.
Namun hal ini bisa diatasi dengan meningkatkan kualitas sumberdaya manusia
Indonesia untuk tetap mempertahankan posisi manusia Indonesia.
4).