Anda di halaman 1dari 11

BAB II

GAMBARAN UMUM LOKASI AKTUALISASI

A. Deskriptif Organisasi

Nama : UPTD Puskesmas Karangnongko

Propinsi : Jawa Tengah

Kabupaten : Kabupaten Klaten

Kecamatan : Karangnongko

Jalan : Jalan Raya Karangnongko, Karangnongko, Klaten

57483

email : puskkarangnongkoklaten@gmail.com

Akreditasi : Madya

Gambar 3.1 Peta Wilayah Puskesmas Karangnongko

19
1. Dasar Hukum Pembentukan Organisasi

Pembangunan kesehatan masyarakat perlu segera dilakukan karena di

Indonesia banyak terjadi masalah kesehatan baik di wilayah pedesaan

maupun perkotaan. Tujuan pembangunan kesehatan adalah tercapainya

kemampuan hidup sehat bagi setiap penduduk agar dapat mewujudkan

terciptanya derajat kesehatan masyarakat yang optimal.

Salah satu tindakan pemerintah di bidang pelayanan kesehatan

masyarakat dalam mendekatkan akses masyarakat adalah dengan

memperbanyak jumlah Puskesmas. Berdasarkan Permenkes No 75 Tahun

2014, Puskesmas adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang

menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan

perseorangan tingkat pertama, dengan lebih mengutamakan upaya

promotif dan preventif, untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat yang

setingi-tingginya di wilayah kerjanya. Puskesmas harus didirikan pada

setiap kecamatan. Dalam kondisi tertentu, pada satu kecamatan dapat

didirikan lebih dari satu puskesmas.

Buku pedoman kerja Puskesmas (1992) menyebutkan bahwa sasaran

penduduk yang dilayani untuk sebuah Puskesmas rata-rata 30.000

penduduk. Hal ini bisa diartikan bahwa pendirian sebuah Puskesmas

idealnya ditempatkan pada suatu wilayah yang jumlah penduduknya

30.000 jiwa atau kurang dari angka tersebut. Khusus untuk kota besar

dengan jumlah penduduk 1.000.000 atau lebih, wilayah kerja Puskesmas

bisa meliputi satu kelurahan.

19
Kecamatan Karangnongko merupakan salah satu dari 26 kecamatan

yang ada di Kabupaten Klaten, yang terdiri dari 14 desa. Kecamatan

Karangnongko berjarak kurang lebih 6 km arah barat dari kota Klaten.

Luas wilayah Kecamatan Karangnongko 26.74 Ha

Puskemas Karangnongko merupakan salah satu pelayanan kesehatan

masyarakat yang berada di Kecamatan Karangnongko yang

menyelenggarakan pelayanan rawat jalan. Puskesmas Karangnongko

memiliki 14 wilayah kerja, yaitu: Desa Gumul, Desa Banyuaeng, Desa

Kadilajo, Desa Somokaton, Desa Jetis, Desa Karangnongko, Desa Jagalan,

Desa Demakijo, Desa Blimbing, Desa Kanoman, Desa Gemampir, desa

Logede, Desa Jiwan dan Desa Ngemplak. Batas wilayah kerja Puskesmas

Karangnongko adalah:

a. Bagian Utara :

Kecamatan Kemalang dan Kabupaten Boyolali

b. Bagian Timur :

Kecamatan Ngawen dan Kecamatan Jatinom

c. Bagian Selatan :

Kecamatan Kebonarum dan Kecamatan Jogonalan

d. Bagian Barat :

Kecamatan Manisrenggo dan Kecamatan Kemalang

Puskesmas Karangnongko berlokasi di Dukuh Karangdukuh, Desa

Karangnongko, Kecamatan Karangnongko, Kabupaten Klaten. Lokasi

berdirinya Puskesmas Karangnongko berada di dekat perkantoran, rumah

19
penduduk, dan sekolahan. Dilihat dari sisi aksesibilitas, Puskesmas

Karangnongko dapat dikatakan mudah diakses oleh masyarakat, baik yang

berada di wilayah kerja puskesmas, luar wilayah kerja. Puskesmas

Karangnongko diresmikan oleh Bupati Klaten pada tahun 1976.

Transportasi dari Puskesmas Karangnongko ke desa dapat dijangkau

dengan kendaraan umum, sedangkan untuk wilayah pedukuhan 85% dapat

dijangkau dengan kendaraan roda dua.

2. Visi, Misi, Tata Nilai, dan Motto Organisasi

Visi Puskesmas Karangnongko yaitu tercapainya peningkatan derajat

kesehatan masyarakat Karangnongko secara optimal dan mandiri.

Misi Puskesmas Karangnongko antara lain:

a. Meningkatkan profesionalisme pelayanan dalam birokrasi dan

administrasi

b. Mendorong kemandirian masyarakat untuk berperilaku hidup sehat

dalam lingkungan yang sehat

c. Meningkatkan mutu dan jangkauan pelayanan kesehatan

Tata nilai Puskesmas Karangnongko adalah "SAE" yang diterapkan

dalam perilaku keseharian, akronim dari:

S = Sehat, menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk berperilaku hidup

sehat dalam lingkungan yang sehat

19
A = Akuntabel, memberikan pelayanan kesehatan dan tata laksana

manajemen administrasi secara benar sesuai pedoman dan standart

operational procedure

E = Edukatif, memiliki ilmu pengetahuan dan keterampilan untuk

meningkatkan mutu pelayanan secara mandiri dan berkesinambungan

Motto Puskesmas Karangnongko disingkat menjadi MANJUR:

Mantap, Aman, Nyaman, Jujur, Ulet, Ramah

3. Struktur Organisasi dan Job Deskripsinya

Gambar 3.2 Struktur Organisasi Puskesmas


Berdasarkan Permenkes No.75 Tahun 2014

19
4. Deskripsi SDM, Sarana dan Prasarana, dan Sumber Daya Lain

a. Deskripsi SDM

Jabatan Struktural

Kepala Puskesmas : drg. Susila, M. Kes

Ka Sub. Bag. TU : Ngabdullah, SIP. M. Kes

Jabatan Fungsional Umum

Administrasi : AG. Hartana

Dyah Hutami PHBD

Yunanik. SAP

Siti Nurchayati, SAP

Retno Winda Wardani

Hari Setiyawan

Pengemudi : Maryanto

Penjaga/ Kebersihan : Arif Harjono

Jabatan Fungsional Khusus

Dokter Umum : dr. L. Dewi Parwitasari

dr. Lusiana Aisyah A.

Dokter Gigi : drg. Fajar Purwanti

Perawat : Eka Haryana, AMK

Agus Trisaksono, AMK

Retna W., AMK

Rohmi Puji Hastuti, AMK

Perawat Gigi : Erika Widiastuti, AMKG

19
Bidan :

 Jiyem, Str. Keb  Umi Solikah, Amd. Keb

 Nurul I., Amd.Keb  Sri Aminatun, Amd. Keb

 Purnowati Amd. Keb  Erni Wiji L., Amd. Keb

 Hadayani, Amd.Keb  Denta P. G. K., Amd.Keb

 Srini, Amd. Keb  Tera Yuliyanti Amd. Keb

 Linda L., Amd. Keb  Lilis Nurlayla, Amd.Keb

 Nendarwati, Amd. Keb  Anik Triastuti, Amd. Keb

 Tri Hastuti, Amd. Keb

Sanitarian : Eni Setyowati, AMKL

Apoteker : Th. Dian Kurniawati, Apt.

Asisten Apoteker : G. Marheni S., Amd

Analis : MM. Aulia O. B., Amd

Nutrisionis : Yuniati, Amd

Rekam Medik : Yuniar B. P., Amd.RMK

Epidemiologi : Ratih Dwi A., Amd.KL

Promkes : Aisty Maulani, Amd.KL

Erlita Dwi Yuni Astuti

Akutansi : Rahmani Andika Yawati

Staf : Enoh Ermawati

Harmayawati W

19
b. Sarana dan Prasarana

Untuk menunjang upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan

perseorangan tingkat pertama dengan pelayanan rawat jalan,

Puskesmas Karangnongko didukung oleh sarana dan prasarana yang

meliputi:

 Ruang Administrasi Kantor  Ruang Farmasi

 Ruang Kepala Puskesmas  Ruangan Tindakan

 Ruang Rapat  Laboratorium

 Ruang Pendaftaran dan Rekam  Kamar Mandi/WC Pasien

Medis  Kamar Mandi/WC Petugas

 Ruang Tunggu  Ruang Cuci Linen

 Ruang Pemerikasaan Umum  Ruang Sterilisasi

 Ruangan Gawat Darurat  Gudang Umum

 Ruangan Kesehatan Anak dan  Rumah Tenaga Kesehatan

Imunisasi  Parkir Roda 2 dan Roda 4

 Ruang Kesehatan Ibu dan KB serta Garasi Ambulans dan

 Ruang Kesehatan Gigi dan Kendaraan Puskesmas

Mulut Keliling

 Ruang ASI

 Ruang Promkes

19
c. Sumber Daya Lain

Untuk menunjang tugas pelayanan, Puskesmas Karangnongko juga

diisi oleh tenaga kontrak sejumlah 7 (tujuh) orang yang terdiri atas

bidan (1 orang), promkes (1 orang), staf (2 orang), akutansi (1 orang),

sopir (1 orang), dan penjaga (1 orang). Selain itu juga terdapat tenaga

wiyata bhakti sejumlah 7 (tujuh) orang yang terdiri atas bidan (1

orang), perawat (1 orang), staf administrasi (3 orang), staf IT (1

orang), tukang parkir (1 orang).

B. Tugas Jabatan Peserta Diklat

1. Jabatan Fungsional

Menurut surat keputusan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara

Nomor 58/KEP/M.PAN/8/2000 yang dimaksud Jabatan Penyuluh

Kesehatan Masyarakat alah tenaga pelaksana teknis fungsional yang

berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang berada di lingkungan

Departemen Kesehatan serta instansi/unit di luar Departemen Kesehatan

yang mengemban tugas, tanggung jawab dan hak secara penuh oleh

pejabat yang berwenang untuk melakukan kegiatan penyuluhan kesehatan

masyarakat/promosi kesehatan secara profesional.

Jabatan Fungsional Penyuluh kesehatan mempunyai 2 kategori yaitu :

1. Penyuluh Kesehatan Masyarakat Terampil adalah jabatan

fungsional penyuluh kesehatan masyarakat yang pelaksanaan

tugasnya meliputi kegiatan teknis operasional yang bersifat

19
keterampilan di bidang penyuluhan kesehatan masyarakat/promosi

kesehatan

2. Penyuluh Kesehatan Masyarakat Ahli adalah jabatan fungsional

penyuluh kesehatan masyarakat yang pelaksanaan tugasnya

meliputi kegiatan yang berkaitan dengan pengembangan,

pengetahuan, penerapan konsep dan teori, ilmu dan seni untuk

pemecahn masalah dan proses pembelajaran dengan cara yang

sistematis di bidang penyuluhan kesehatan masyarakat/promosi

kesehatan.

2. Tugas Pokok Penyuluh Kesehatan Masyarakat Terampil

Menurut Surat Keputusan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur

Negara Nomor 58/KEP/M.PAN/8/2000 tugas pokok penyuluh kesehatan

masyarakat terampil adalah:

 Melaksanakan kegiatan advokasi

 Melaksanakan kegiatan bina suasana

 Melaksanakan pemberdayaan masyarakat

 Melakukan penyebarluasan informasi kesehatan dalam berbagai

bentuk dan saluran komunikasi

 Membuat rancangan media baik media cetak, elektronika maupun luar

ruang

 Melakukan pengkajian/penelitian perilaku masyarakat yang

berhubungan dengan kesehatan

19
 Merencanakan intervensi dalam rangka mengembangkan perilaku

masyarakat yang mendukung kesehatan

C. Tugas Peserta

Jabatan penyuluh kesehatan masyarakat terampil di Puskesmas

Karangnongko mempunyai uraian tugas sebagai berikut :

1. Menyusun rencana kegiatann pelayan promosi kesehatan berdasarkan

data program puskesmas dan ketentuan perundang-undangan yang

berlaku sebagai pedoman kerja.

2. Melaksanakan kegiatan promosi kesehatan meliputi penyuluhan

kesehatan, pembinaan PSM/UKBM, pembinaan PHBS dan fasilitator

desa siaga serta koordinasi lintas program terkait sesuai dengan

prosedur dan ketentuan perundang-undangan yang berlaku

3. Mengevaluasi hasil kegiatan pelayanan promosi kesehatan secara

keseluruhan.

4. Membuat catatan dan laporan kegiatan di bidang tugasnya sebagai

bahan informasi dan pertanggung jawaban kepada atasan.

5. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan

19

Anda mungkin juga menyukai