Anda di halaman 1dari 14

Lawan Covid-19

dengan Resiliensi
dr. Istar Yuliadi, M.Si., FIAS.
HOT NEWS !

Tingkat kematian tenaga kesehatan akibat infeksi virus Berdasarkan data dari gugus tugas
corona di Indonesia menjadi angka kematian tertinggi percepatan penangan Covid-19 per tanggal 7
di di antara negara Asia Tenggara Juli 2020

ditemukan :
Sampai dengan 23 Juni 2020, IDI mencatat ada
sebanyak 38 dokter yang sudah terkonfirmasi 64.958 kasus positif dan
meninggal karena Covid-19 di Indonesia 3.241 kasus pasien covid meninggal dunia.

2
Penelitian yang dilakukan oleh First Affiliated Hospital of
Zhejiang University School of Medicine di Hangzhou, China

Sebanyak 50,4% responden memiliki gejala depresi, 44,6%


memiliki gejala kecemasan, 34,0% melaporkan gejala
insomnia, dan 71,5% melaporkan perasaan tertekan

Anda Takut?
Takut tertular?
Atau takut merawatnya?
3
Kecemasan Tenaga Kesehatan

Tekanan yang dialami tenaga kesehatan selama menjalani tugas dapat


berpengaruh pada kesehatan mental Tenaga Medis, diantaranya

 Kekhawatiran akan tertular Covid-19 selama bertugas,


 Adanya Potensi menularkan virus pada keluarga
 Kecemasan terhadap kualitas alat pelindung diri (APD)
 Perkembangan kasus Covid-19 di Indonesia.

4
Kecemasan yang dialami oleh Tenaga
Anxiety Medis dapat menurunkan sistem Imun
VS Ketika kita dilanda stres, kemampuan sel darah putih untuk

Immunity melawan infeksi (limfosit) berkurang.


Makin rendah limfosit, makin rentan kita terinfeksi virus,

5
Cara meningkatkan Imun
Tubuh

 Menjaga kesehatan dan kebersihan diri


 Mematuhi protokol kesehatan
 Menjaga pola makan
 Minum vitamin C
 Rutin berolahraga

6
Selain menjaga kesehatan fisik,
tenaga medis juga perlu
menjaga kesehatan mental

Cara untuk menjaga kesehatan mental


yaitu dengan menanamkan prinsip
RESILIENSI

7
RESILIENS
I
Kemampuan individu untuk mampu beradaptasi dan
bangkit dari kondisi sulit yang dihadapinya

8
Penelitian yang dilakukan Dantzer, Cohen, Russo, dkk (2017) menemukan
bahwa resiliensi mampu mempengaruhi imunitas individu.

Resilience Immunity

Resiliensi dapat mengurangi tingkat stres individu sehingga berpengaruh pada kekebalan tubuh individu. Meningkatnya
kekebalan tubuh individu dapat mengurangi gejala yang muncul akibat penyakit dan juga dapat mempercepat proses
penyembuhan.
Sebaliknya, bahwa kekebalan dapat mempengaruhi cara individu beradaptasi dengan situasi stres dan pulih dari mereka

9
Membangun Resiliensi diri dan Teman
Sejawat
Community Resiliensi dapat ditularkan pada orang-orang disekitar kita.
Individu yang resilien, mampu menciptakan lingkungan yang
Resilience resilien.

Tenaga medis diharapkan mampu membangun resiliensi bersama


sehingga mampu saling mendukung dan menguatkan dalam melawan
Pandemi Covid-19

10
Community Resilience

Meningkatkan emosi
Menciptakan komunitas
positif antar anggota
yang lebih tangguh
komunitas

Meningkatkan kesehatan
fisik dan psikologis

11
Community Resilience
Prinsip Resiliensi komunitas juga dapat diterapkan oleh
tenaga medis untuk membangun resiliensi pada paseien.

Terbentuknya Resiliensi pasien dapat meningkatkan imunitas pasien,


sehingga diharapkan pasien dapat cepat pulih
12
Thankyou

13 dr. Istar Yuliadi, M.Si., FIAS.


Any questions?

14

Anda mungkin juga menyukai