KERUSAKAN MEMBRAN MUKOSA ORAL

No. Kode :
Terbitan :
No. Revisi :
SPO Tgl. Mulai :
Berlaku
PUSKESMAS Halaman :
MUARA LABUH
............
1. Defenisi : Kerusakan membran mukosa oral adalah keadaan ketika seorang individu
mengalami atau beresiko menggalami gangguan dalam rongga oral
2. Tujuan : Sebagai pedoman bagi perawat untuk melakukan tata laksana diagnosa
keperawatan kekurangan volume cairan.
3. 3. Kebijakan : Berdasarkan SK pimpinan puskesmas No.800/314/7.2.1.3/III/2017 tentang
4. asuhan keperawatan.
5. 4. Referensi
6. 5. Prosedur : Intervensi generik
1. Perawat mendiskusikan dengan pasien pentingnya higiene oral setiap
hari dan pemeriksaan gigi secara periodik
2. Perawat mengevaluasi kemampuan individu untuk melakukan hygiene
oral
3. Perawat menganjurkan pasien untuk menghindari kumur-kumur dengan
cairan yang banyak mengandung alkohol
4. Perawat mengamati rongga oral pasien tiga kali sehari dengan spatel
lindah dan senter,jika stomatis berat, amati mulut setiap 4 jam.
5. Perawat memastikan bahwa aturan hygine oral telah dilakukan 2 jam
sekali saat bangun dan setiap 6 jam sekali
6. Perawat mengintruksikan pasien untuk :
 Menghindari pencuci mulut yang dijual bebas,makanan
pedas,,makanan dengan suhu ekstrem (panas,dingin)
alkohol,pencuci mulut dengan alkohol
 Makan makanan yang dihaluskan
 Minum minuman dingin setiap 2 jam
7. Perawat mengkonsukan dengan dokter untuk cairan pengurang rasa nyeri
pada mulut
 Pengkajian pasien
dengan Kerusakan
membran mukosa oral

Intervensi Generik
 Perawat mendiskusikan
dengan pasien pentingnya
higiene oral
 Perawat mengevaluasi
kemampuan individu untuk
melakukan hygiene oral
 Perawat menganjurkan
pasien untuk menghindari
kumur-kumur dengan
cairan yang banyak
mengandung alkohol
 Perawat mengamati rongga
oral pasien tiga kali sehari

7.Unit Terkait : Ruangan rawat inap

8.Rekaman Historis.
Tgl. Mulai
No Halaman Yang Dirubah Isi Perubahan
Diberlakukan