Anda di halaman 1dari 4

Nama : Marlon Enrico Mikail

NPM : 1706977525
Kelas : C

Matriks Perbandingan Kode Etik Advokat Indonesia dan Kode Etik Advokat New Zealand

Perihal Indonesia New Zealand


Pengaturan Kode Etik Advokat Indonesia Rules of Conduct and client care for
(KEAI) lawyers
Pelaksanaan Setiap advokat wajib tunduk dan Semua orang yang termasuk dalam
mematuhi KEAI (Pasal 9 huruf (a) New Zealand Law Society wajib
KEAI). tunduk pada Rules of Conduct and
client care for lawyers, New
Zealand Law Society terdiri dari:
a) Seorang advokat yang
berpraktek sendiri maupun
dengan mitra lain;
b) Seorang advokat yang
merupakan mitra dalam kantor
hukum atau yang dipekerjakan
oleh mitra dalam kantor tersebut;
c) Dalam hal incorporated law
practice, seorang advokat yang
merupakan direktur, pemegang
saham, atau karyawan dalam
praktek tersebut.
(Pasal 1.2 Rules of Conduct and
client care for lawyers)
Tujuan Tidak bertujuan semata-mata Advokat bertujuan untuk
profesi untuk memperoleh imbalan materi menegakkan "rule of law" dan
advokat tetapi lebih mengutamakan memfasilitasi penegakan keadilan
tegaknya Hukum, Kebenaran dan (Pasal 2 Rules of Conduct and client
Keadilan (Pasal 3 huruf (b) care for lawyers)
KEAI).
Hubungan Advokat wajib memegang rahasia Hubungan antara advokat dengan
dengan jabatan tentang hal-hal yang klien adalah hubungan yang sifatnya
klien diberitahukan oleh klien secara rahasia dan didasarkan pada
kepercayaan dan wajib tetap kepercayaan yang tidak boleh
menjaga rahasia itu setelah disalahgunakan (Pasal 5.1 Rules of
berakhirnya hubungan antara Conduct and client care for
Advokat dan klien itu (Pasal 4 lawyers).
huruf (b) KEAI).
Etika dalam • Dalam perkara perdata yang • Seorang advokat tidak boleh
Persidangan sedang berjalan, Advokat membahas kasus atau masalah
hanya dapat menghubungi apa pun di pengadilan dengan
hakim apabila bersama-sama petugas pengadilan yang terlibat
dengan Advokat pihak lawan, dalam persidangan baik secara
dan apabila ia menyampaikan formal maupun informal (Pasal
surat, termasuk surat yang 13.2 ayat 2 Rules of Conduct and
bersifat "ad informandum" client care for lawyers).
maka hendaknya seketika itu • Seorang advokat tidak boleh
tembusan dari surat tersebut berhubungan dengan juri baik
wajib diserahkan atau sebelum atau setelah putusan
dikirimkan pula kepada pengadilan diucapkan (Pasal
Advokat pihak lawan (Pasal 7 13.2 ayat 3 Rules of Conduct and
huruf (c) KEAI). client care for lawyers).
• Dalam perkara pidana yang • Selama persidangan, seorang
sedang berjalan, Advokat advokat tidak boleh berhubungan
hanya dapat menghubungi dengan saksi (Pasal 13.2 ayat 4
hakim apabila bersama-sama Rules of Conduct and client care
dengan jaksa penuntut umum. for lawyers).
(Pasal 7 huruf (d) KEAI).
• Advokat tidak dibenarkan
mengajari dan atau
mempengaruhi saksi-saksi
yang diajukan oleh pihak
lawan dalam perkara perdata
atau oleh jaksa penuntut
umum dalam perkara pidana
(Pasal 7 huruf (e) KEAI).
Biaya Dalam menentukan besarnya Dalam menentukan biaya, harus
honorarium, seorang advokat mempertimbangkan:
wajib mempertimbangkan a) Waktu;
kemampuan kliennya. Tidak b) Kemampuan dan tingkat
dibenarkan membebankan klien tanggung jawab;
dengan biaya-biaya yang tidak c) Tingkat kesulitan kasus dan
perlu (Pasal 4 huruf (d) dan (e) hasilnya;
KEAI). d) Tingkat urgensi dalam
menangani kasus;
e) Tingkat risiko yang dihadapi
advokat dalam menangani kasus;
f) Tingkat kesulitan pertanyaan
dari klien;
g) Pengalaman, reputasi, dan
kemampuan advokat;
h) Apakah biayanya tetap atau
situasional;
i) Perkiraan biaya menurut advokat
yang bersangkutan;
j) Segala perjanjian biaya yang
dibuat antara advokat dan
kliennya;
k) Biaya dalam menjalankan
prakteknya;
l) Biaya yang dikenakan oleh jasa
hukum lain untuk kasus yang
serupa.
(Pasal 9.1 Rule of Conduct and
client care for lawyers)
Pengawasan Pengawasan atas pelaksanaan Pengawasan atas pelaksanaan kode
Kode Etik Advokat dilakukan etik dilakukan oleh advokat yang
oleh Dewan Kehormatan (Pasal 9 bertanggung jawab atas pekerjaan
huruf (b) KEAI). yang dilakukan oleh advokat yang
dipekerjakannya (Pasal 11.3 Rules of
Conduct and client care for
lawyers).
Pengaduan Disampaikan secara tertulis Seorang advokat yang memiliki
terhadap disertai dengan alasan-alasannya alasan masuk akal yang mencurigai
pelanggaran kepada Dewan Kehormatan bahwa advokat lain diduga
kode etik Cabang/Daerah atau kepada melakukan pelanggaran kode etik
dewan Pimpinan Cabang/Daerah harus melaporkan kepada Law
atau Dewan Pimpinan Pusat Society secepat mungkin (Pasal 2.8
dimana teradu menjadi anggota Rules of Conduct and client care for
(Pasal 12 ayat (1) KEAI). lawyers).
Sanksi Hukuman dapat berupa: Sanksi dijatuhkan oleh Law Society
terhadap • Peringatan biasa. sesuai dengan tingkat pelanggaran
pelanggaran • Peringatan keras. yang dilakukan oleh advokat yang
kode etik • Pemberhentian sementara bersangkutan (Pasal 2.8 Rules of
untuk waktu tertenu. Conduct and client care for
• Pemecatan dari keanggotaan lawyers).
organisasi profesi.
(Pasal 16 ayat (1) KEAI)

Anda mungkin juga menyukai