Anda di halaman 1dari 3

PENYEDIAAN OBAT YANG MENJAMIN

KETERSEDIAAN OBAT
Nomor : C.SOP/VIII/PKM-PDLN/I/2018/
SOP No.Revisi :
Tgl.Diberlaku : 15 Januari 2018
Halaman : 1-3
UPTD
PUSKESMAS WANA IRWANA, SKM
PENDALIAN NIP. 19690315 199101 1 001
IV KOTO

1. Pengertian Proses pengadaan obat dan alkes yang dibutuhkan di Puskesmas


2. Tujuan Prosedur ini dibuat untuk mengatur penyediaan obat/alkes yang menjamin
ketersediaan obat, yang meliputi pelaksanaan dan pengawasan kegiatan
perencanaan sediaan farmasi dan alat kesehatan sehingga mendapatkan
jumlah dan jenis yang sesuai dengan kebutuhan dan menjamin
ketersediaan sediaan farmasi dan alat kesehatan di sarana pelayanan.
3. Kebijakan  Surat Keputusan Kepala Puskesmas Pendalian IV Koto No
C.SK/VIII/PMK-PDLN/I/2018/ Tentang Penyediaan Obat Yang
Menjamin Ketersediaan Obat
 Penggunaan Obat Secara Rasional (POR)
4. Referensi  Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
 Permenkes No. 30 Thn 2014 Tentang Standar Pelayanan Kefarmasian Di
Puskesmas

 Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No.31 Tahun 2016


Tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri KesehatanNo.
889/MENKES/PER/V/2011/ Tentang Registrasi, Izin Praktik, Dan Izin
Kerja Tenaga Kefarmasian
5. Alat dan Bahan 1. LPLPO

2. Kartu Sktok
6. Langkah-langkah 1. Penyedian obat dari gudang kefarmasian kabupaten (GFK)
a. Petugas mengisi formulir LPLPO dan mengajukan kepada Kepala
puskesmas
b. Petugas mengirim formulir LPLPO Gudang Farmasi
Kabupaten(GFK) dalam bentuk hard copi (rangkap 3)
c. Petugas mendapat konfirmasi dari Gudang Farmasi Kota untuk
waktu pengambilan obat

d. Petugas menerima dan memeriksa obat sesuai dengan jenis, jumlah dan
masa kadaluarsa obat
e. Petugas meminta substitusi obat yang kosong / tidak ada kepada pihak
Gudang Farmasi Kabupaten sesuai dengan jumlah yang di minta
2. Penyedian obat dari unit gudang obat
a. Petugas unit kamar obat membuat permintaan obat menggunakan surat
permintaan
b. Petugas pustu membuat permintaan obat menggunakan LPLPO
c. Petugas unit gudang puskesmas
d. Petugas kamar unit obat dan pustu menerima dan memeriksa obat sesuai
dengan jenis, jumlah dan masa kadaluarsa obat.

7. Diagram Alir

8. Hal-hal Yang Perlu Obat yang di kirim dari Gudang Farmasi Kabupaten langsung di periksa
diperhatikan sesuai dengan jenis, jumlah dan masa kadaluarsa nya
9. Unit Terkait 1. Apotek Puskesmas
2. Instalasi Farmasi Kabupaten (IFK)
3. Sub.Unit Pelayanan
10. Dokumen Terkait LPLPO
11. Rekaman Historis No Yang dirubah Isi Perubahan Tanggal mulai
perubahan diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai