Anda di halaman 1dari 5

TUGAS

FISIKA KUANTUM

OLEH

MARIANI MELDIANA AVTERI ENDA (1701050036)

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN


JURUSAN PENDIDIKAN MIPA
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA
UNIVERSITAS NUSA CENDANA
KUPANG

2020

Efek Compton
Compton melakukan eksperimen dengan menembakkan berkas sinar X dengan panjang
gelombang λ ke arah target yang terbuat dari karbon seperti Gambar berikut.

Sinar-X merupakan radiasi gelombang elektromagnetik dengan tingkat frekuensi tertinggi ke-
2 setelah sinar gamma. Ketika sinar X mengenai target karbon, maka sinar X tersebut akan
terhambur dengan sudut hambur φ, lalu hamburan tersebut akan ditangkap oleh detektor
untuk dianalisis hasilnya. Compton mengukur panjang gelombang dan intensitas sinar X yang
terhambur dari berbagai arah dengan menempatkan beberapa detektor. Hasil percobaan
Compton menunjukkan bahwa panjang gelombang hamburan sinar X lebih besar
dibandingkan panjang gelombang awal yang ditembakkan. Hal ini tentu bertentangan dengan
teori gelombang klasik. Untuk menjelaskan adanya fenomena tersebut, Compton
menganggap bahwa foton merupakan materi yang dapat memindahkan momentum dan
energi. Sebagai materi, foton memiliki momentum dan berlaku hukum kekekalan momentum
di dalamnya. Berikut ini contoh penggambaran antara panjang gelombang datang dan
panjang gelombang hamburan. Hamburan tersebut yang biasa disebut hamburan Compton
atau efek Compton.

Dengan menggunakan hukum kekekalan momentum dan kekekalan energi Compton


berhasil menunjukkan bahwa perubahan panjang gelombang foton terhambur dengan
panjang gelombang semula, yang memenuhi persamaan :
dengan:
λ = panjang gelombang sinar X sebelum tumbukan (m)
λ’ = panjang gelombang sinar X setelah tumbukan (m)
h = konstanta Planck (6,625 × 10 -34 Js)
mo = massa diam elektron (9,1 × 10 -31 kg)
c = kecepatan cahaya (3 × 10 8 ms-1)
θ = sudut hamburan sinar X terhadap arah semula (derajat atau radian)

Besaran   sering disebut dengan panjang gelombang Compton. Jadi jelaslah sudah

bahwa dengan hasil pengamatan Compton tentang hamburan foton dari sinar X
menunjukkan bahwa foton dapat dipandang sebagai partikel, sehingga memperkuat teori
kuantum yang mengatakan bahwa cahaya mempunyai dua sifat, yaitu  cahaya dapat
sebagai gelombang dan cahaya dapat bersifat sebagai partikel yang sering disebut
sebagai dualime gelombang cahaya.
 
CONTOH SOAL
1. Dua buah bola sejenis tapi berbeda ukuran memancarkan energi radiasi yang sama
besar ke sekitarnya. Jika bola A berjari-jari r bersuhu T, maka bola B yang berjari-jari
2r akan bersuhu…
Diketahui: A1 : r
T 1:T
A 2: 2r
Ditanya: T 2:..........?
Pembahasan
2. Permukaan matahari didominasi warna kuning yang memiliki panjang
gelombang 5800 ? . Dengan konstanta Wien 2,9x10 -3 mK suhu permukaan
matahari sekitar .....
Diketahui: λ : 5800 m
C : 2,9x10 -3 Mk
Ditanya: T...............?
Pembahasan :
λ.T = C
Hukum pergeseran Wien
5800.10-10 .T = 2,9.10-3
T = 5000 K
3. Grafik di bawah adalah grafik hubungan E k (energi kinetik maksimum) foto elektron
terhadap frekuensi sinar yang digunakan pada efek foto listrik. Nilai P pada grafik
tersebut adalah :

Diketahui: h : 6,6. 10 -34


f : 5.10 -14Hz
f0 : 4.1014Hz
Pembahasan:

4. Foton menumbuk electron di udara. Jika massa electron m, konstanta


Plank h dan kecepatan cahaya C maka penambahan panjang gelombang
terbesar foton yang mungkin adalah ….
Pembahasan :
Besar penambahan panjang gelombang :
λ' – λ =  h (1 − cos θ)
moc
λ' – λ =  h  . 2
moc
λ' − λ  =  2 h
moc
λmak jika (1-cosθ) maksimum = 2
Θ = 1800 (foton berbalik arah)

5. Panjang gelombang radiasi maksimum suatu benda pada suhu T Kelvin adalah 6000A.
Jika suhu benda naik hingga menjadi 3/2 T Kelvin. Tentukan panjang gelombang radiasi
maksimum benda!
Penyelesaian :

Anda mungkin juga menyukai