I. PENDAHULUAN
Sistem adalah suatu kelompok elemen atau subsistem yang bekerja sama
untuk mencapai tujuan tertentu.
Karakteristik terpenting dari suatu sistem adalah apabila ada suatu elemen
atau subsistem yang tidak berfungsi, sehingga hal ini mempengaruhi
kelangsungan sistem tersebut secara keseluruhan, atau bahkan membuatnya
tidak berfungsi sama sekali.
Pada akhir 1980-an, negara maju memasuki tahapan yang jauh lebih maju
dibandingkan dengan 20 tahun sebelumnya di sektor perencanaan
transportasi. Pesatnya perkembangan pengetahuan elektronika dan peralatan
komputer telah memungkinkan berkembangnya beberapa konsep baru
mengenai prasarana transportasi yang tidak pernah terpikirkan pada masa
lalu.
Permasalahan ini tidak hanya terbatas pada jalan raya saja. Pertumbuhan ekonomi
menyebabkan mobilitas orang/penduduk meningkat, sehingga kebutuhan
pergerakannya pun meningkat melebihi kapasitas prasarana transportasi yang ada.
Kurangnya investasi pada suatu sistem jaringan dalam waktu yang cukup lama
dapat mengakibatkan sistem prasarana transportasi tersebut menjadi sangat rentan
terhadap kemacetan yang terjadi apabila volume lalu lintas meningkat melampaui
rata-rata.