Anda di halaman 1dari 75

13

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

Pada bab ini akan dibahas tentang metode penelitian yang digunakan oleh penulis

dalam implementasi aplikasi ujian model Computer Based Test (CBT) pada sekolah

SMKS Karya Bakti langkat berbasis client server. Metodologi penelitian adalah

langkah pengerjaan skripsi secara sistematis, agar mudah dipahami metodologi

penelitian dijabarkan menggunakan flowchart. Selanjutnya, metodologi penelitian

akan menjadi panduan dalam proses penyusunan skripsi.

3.1. Flowchart Metodologi Penelitian

Start

Survey
Pendahuluan
Tahap Pendahuluan

Identifikasi
Masalah Tahap identifikasi
Masalah

Evaluasi Pembelajaran
Berbasis CBT
Masalah Tahap evaluasi

Membaca Studi Literatur Studi Lapangan Wawancara


Mempelajari langsung
Referensi Evaluasi sistem
(buku, intenet) CBT
A

Tahap studi kasus


A

Perancangan Penetapan tujuan


topologi (Perancangan implementasi
jaringan aplikasi ujian model CBT)
komputer
(topologi Star)
Instalasi aplikasi Tahap Perancangan
CBT
Instalasi aplikasi
pendukung Penerapan Implementasi aplikasi
ujian model CBT berbasis
client - server

Tahap Implementasi

Analisis mutu ujian


menggunakan CBT dan
pembahasan masalah yang timbul

Tahap Analisa

Kesimpulan dan Saran


Tahap Kesimpulan
dan Saran

Selesai

Gambar Flowchart Metodologi Penelitian

14
3.1.1. Tahap Pendahuluan

Tahap pendahuluan merupakan survei awal untuk mengetahui kondisi sistem ujian

yang berlangsung di sekolah SMK Swasta Karya Bakti dengan melakukan

pengamatan langsung maupun tidak langsung ke sekolah SMK Swasta Karya Bakti

langkat.

3.1.2. Tahap Identifikasi Masalah

Tahap identifikasi masalah merupakan bagian dari kegiatan penelitian untuk

mendapatkan gambaran tentang yang menjadi permasalahan dalam sistem ujian di

sekolah SMK Swasta Karya Bakti langkat dan mencari solusi dari permasalahan yang

ada.

3.1.3. Tahap Evaluasi

Pada tahapan ini disimpulkan suatu bentuk implementasi sistem ujian berbasis

Computer Based Test (CBT) dari hasil wawancara dan observasi sistem ujian yang

eksisting dan dokumen hasil survey.

3.1.4. Studi Kasus

Studi kasus adalah pengumpulan data atau informasi yang diperoleh baik secara studi

literatur maupun studi lapangan. Untuk studi literatur, teknik pengumpulan data

dilakukan dengan membaca buku ataupun referensi dari internet yang berhubungan

dengan sistem ujian berbasis Computer Based Test (CBT). Sedangkan untuk studi

15
lapangan, teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan observasi

lapangan. Wawancara dilakukan kepada pihak yang terkait, yaitu guru dan siswa.

Akusisi pengetahuan atau evaluasi sistem Computer Based Test sebagai langkah

berikutnya dari penelitian setelah identifikasi permasalahan. Pustaka-pustaka yang

relevan dikaji untuk dijadikan sebagai bahan utama dalam menyelesaikan masalah,

dalam hal ini menghasilkan implementasi aplikasi ujian model Computer Based Test

(CBT) pada sekolah SMK Swasta Karya Bakti berbasis client – server.

3.1.5. Tahap Perancangan

Pada tahap ini dilakukan proses perancangan sistem yang akan digunakan dalam

implementasi aplikasi ujian model Computer Based Test (CBT). Perancangan sistem

disini yaitu pembentukan jaringan komputer LAN (Local Area Network) dengan

menggunakan topologi star dan instalasi aplikasi Computer Based Test (CBT) dan

aplikasi – aplikasi pendukungnya baik disisi komputer server maupun disisi komputer

clientnya.

3.1.6. Tahap Implementasi

Pada tahap ini dilakukan uji coba penerapan aplikasi ujian model Computer Based

Test (CBT) di sekolah SMK Swasta Karya Bakti langkat, apakah berjalan baik dan

dapat mendukung peningkatan kualitas pendidikan khususnya peningkatan kualitas

ujian dari para siswa/i di sekolah SMK Swasta Karya Bakti langkat.

16
3.1.7. Tahap Analisa

Pada tahap ini dilakukan analisa keunggulan dan kekurangan dari implementasi

aplikasi ujian model Computer Based Test (CBT) di sekolah SMK Swasta Karya

Bakti langkat dibandingkan dengan sistem ujian berbasis kertas (Paper Based Test)

atau ujian dengan cara manual menggunakan kertas dan pulpen/pinsil. Disini juga di

analisa masalah – masalah yang muncul pada pelaksanaan ujian menggunakan

aplikasi ujian model Computer Based Test (CBT) sehingga dapat dicari solusinya

untuk meningkatkan mutu kualitas pendidikan di sekolah SMK Swasta Karya Bakti

langkat.

3.1.8. Tahap Kesimpulan dan Saran

Pada tahap ini kesimpulan diberikan untuk menjawab permasalahan yang diangkat

dalam penelitian ini dan saran diberikan berkaitan dengan hal-hal yang diharapkan

dapat memberi masukan yang baik dan positif untuk meningkatkan kualitas aplikasi

ujian model Compter Based Test, sehingga dapat meningkatkan kualitas pendidikan

terutama dalam hal ujian untuk menguji kemampuan siswa/i di sekolah SMK Swasta

Karya Bakti langkat dibidang akademik yang telah dilalui dan dipelajarinya.

17
3.2. Metode Pengumpulan Data

Adapun metode pengumpulan data yang akan dilakukan dalam penulisan tugas

akhir ini adalah sebagai berikut :

1. Studi Literatur

Pada tahap ini dilakukan pengumpulan data dengan membaca peninggalan tertulis

seperti arsip-arsip dan termasuk juga buku-buku, artikel, teori, halaman web

(internet), laporan penelitian sebelumnya, jurnal, makalah, sumber lain yang

berkaitan dengan masalah implementasi aplikasi ujian model Computer Based Test

(CBT) berbasis Client – Server menggunakan Local Area Network (LAN) dengan

topologi star.

2. Studi Lapangan

Pada tahap ini dilakukan pengumpulan data dengan mengambil dan mempelajari data

yang diperlukan secara langsung ke Sekolah SMK Swasta Karya Bakti Langkat.

Penelitian ini dilaksanakan pada SMKS Karya Bakti Langkat untuk mengetahui mutu

pada kualitas ujian setelah menggunakan aplikasi ujian model Computer Based Test

(CBT). Penelitian ini merupakan jenis penelitian menggunakan metode desktiktif

dengan pendekatan kualitatif, yang bertujuan untuk memberikan gambaran secara

objektif tentang keadaan sebenarnya dari objek yang diteliti. Penelitian ini dilakukan

dengan cara mendeskripsikan masalah yang telah diidentifikasi pada saat melakukan

penelitian. Penelitian ini akan melaporkan tentang keadaan dilapangan setelah

menerapkan aplikasi ujian model Computer Based Test (CBT).

18
Maka dalam pendekatan penelitian ini adalah pengumpulan data, informasi atau

keterangan langsung secara luas yang ada hubungannya dengan penelitian ini.

Populasi pada penelitian ini adalah siswa SMKS Karya Bakti Langkat dengan sampel

penelitian kelas X SMK TKJ. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah

teknik wawancara, angket, dan observasi.

3.3. Analisis Sistem Sedang Berjalan

Pengembangan sistem ujian berbasis computer (CBT) ini dapat diartikan

sebagai upaya menyusun suatu sistem baru untuk menggantikan sistem lama dengan

sasaran keseluruhan atau perbaikan sistem yang ada agar berjalan dengan baik.

Pengembangan perangkat lunak sistem ujian berbasis computer (CBT) yang

memanfaatkan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dibidang

komputer ini mempunyai tujuan untuk memberi ruang manfaat bagi guru dan siswa.

Dengan pengembangan sistem ujian berbasis computer (CBT) ini diharapkan dapat

menggantikan sistem ujian berbasis kertas dan dapat dilaksanakan berulang ulang dan

dapat diakses oleh siswa menggunakan jaringan yang bersifat localhost baik pada jam

pelajaran maupun diluar jam pelajaran. Tujuan ini tercapai, maka dalam

pengembangan perangkat lunak sistem ujian berbasis computer (CBT) ini digunakan

menggunakan platform berbasis client-server. Hal ini dimaksudkan supaya setelah

selesai mengerjakan soal ujian, siswa dapat langsung mengetahui hasil atau nilai yang

telah dicapai dan siswa dapat melakukan kembali evalusi ujiannya dengan cara

merurut kembali soal demi soal. Dengan model pengacakan soal secara random

19
diharapkan soal-soal ujian yang keluar dapat bervariasi, dinamis dan tidak mudah

dihapal dan dapat menjangkau semua SKL (Standar Ketuntasan Lulusan).

Pelaksanaan implementasi ujian model Computer Based Test (CBT) di sekolah

SMK Swasta Karya Bakti langkat dilakukan pada saat ujian akhir semester genap

(semester II) tahun pelajaran 2018/2019 pada tanggal 21 – 23 Mei 2019 dengan

sampel penelitian kelas X SMK TKJ yang terdiri dari 20 siswa. Adapun persepsi

siswa terhadap pelaksanaan Ujian berbasis komputer menyatakan bahwa mereka

sangat setuju dengan adanya ujian berbasis komputer dengan alasan hal ini akan

mempermudah mereka dalam mengisi lembar jawaban karena mereka tidak perlu lagi

melakukan pembulatan, mereka hanya perlu mengklik jawaban yang mereka anggap

benar. Alasan lain mereka setuju dengan ujian berbasis komputer yaitu mental

mereka tidak terganggu dalam menghadapi ujian karena jawaban mereka pastinya

akan terbaca oleh komputer tidak seperti dengan ujian berbasis kertas yang masih

memiliki jawaban siswa tidak terbaca oleh komputer. Siswa juga berpendapat bahwa

ujian berbasis komputer dapat mengubah paradigma masyarakat selama ini yang

beranggapan bahwa dalam Ujian terdapat bentuk-bentuk kecurangan yang dilakukan

oleh berbagai pihak, baik pihak sekolah, maupu siswa itu sendiri. Namun setelah

menggunakan aplikasi ujian model Computer Based Test (CBT) ini, hal – hal tersebut

dapat diminimalisir sehingga ujian berjalan dengan jujur tanpa ada kecurangan.

Pelaksanaan Ujian berbasis komputer dibandingkan dengan berbasis kertas,

memiliki banyak keunggulun diantaranya Ujian berbasis komputer lebih efektif karena

tidak perlu lagi melakukan pembulatan dalam menjawab soal, adanya penghematan

20
anggaran sekolah kerena tidak ada lagi biaya pencetakan soal dan lembar jawaban, serta

biaya pengawasan distribusi soal ujian dan lembar jawaban, hasil tes yang valid dan

dapat dipertanggung jawabkan karena siswa sulit untuk mendapatkan bantuan dari pihak

manapun, meningkatkan literasi siswa terhadap teknologi informasi dan komunikasi,

meminimalisir terjadinya kebocoran soal ujian karena soal hanya dapat diakses saat jam

ujian, pihak sekolah sulit memberikan bantuan dan siswa sulit melakukan kerja sama

dalam ujian karena soal ujian teracak otomatis oleh server lokal, pengiriman hasil ujian

siswa lebih cepat dari client ke server lokal karena menggunakan jaringan LAN (Lokal

Area Network) dan tampilan aplikasi yang menarik dan user friendly sangat mudah

dalam penggunaannya karena berbasis graphic user interface. Sehingga dari kesemua

keunggulan tersebut Ujian berbasis komputer akan menumbuhkan rasa percaya diri siswa

dan sikap jujur siswa karena mereka tidak akan mungkin mendapat bantuan dari pihak

manapun. Oleh sebab itu, Ujian berbasis komputer perlu dilaksanakan karena akan

meningkatkan mutu pendidikan di sekolah SMK Swasta Karya Bakti langkat.

Implementasi aplikasi ujian model computer based test (CBT) di sekolah SMK

Swasta Karya Bakti Langkat menggunakan aplikasi Beesmart Versi 3.0 menggunakan

lokal database Xampp Linux Versi 5.6 dan sistem operasi Linux Mint Versi 18 Cinamon

yang diinstal ke dalam mesin virtual (Virtual Box) Versi 6.0.8. aplikasi Beesmart Versi

3.0 dipilih sebagai aplikasi ujian model computer based test (CBT) di sekolah SMK

Swasta Karya Bakti Langkat karena tampilan dan model pengerjaan soalnya mirip

dengan aplikasi UNBK milik Puspendik. dan harapan kedepannya siswa/siswi di sekolah

SMK Karya Bakti Langkat terbiasa dan tidak gugup lagi pada saat menghadapi ujian

21
UNBK nantinya karena sudah terbiasa dengan ujian menggunakan aplikasi berbasis

computer. Berikut tampilan dari aplikasi ujian model computer based test (CBT) di

sekolah SMK Swasta Karya Bakti Langkat.

Gambar aplikasi CBT Beesmart V. 3.0 berbasis Web (Login Peserta)


memiliki tampilan yang User Friendly

Pada menu ini peserta ujian/siswa diwajibkan mengisi Username dan Pasword

mereka masing – masing dimana setiap siswa memiliki Username dan Password yang

berbeda antara satu dengan yang lain. Pengisian Username dan Password mutlak

dilakukan bila tidak maka peserta ujian/siswa tidak dapat login dan tidak dapat

melakukan sesi ujian. Username dan Password ini diberikan oleh Admin/Proktor ujian di

sekolah kepada peserta ujian/siswa sehari sebelumnya sebelum sesi ujian mata pelajaran

yang akan di uji dilakukan.

22
Gambar menu konfirmasi data peserta yang telah berhasil login

Setelah peserta ujian/siswa melakukan pengisian Username dan Password dan

kemudian menekan tombol Login, maka akan muncul menu konfirmasi data peserta

yang berisi data peserta, mata pelajaran yang akan diujikan dan juga token. Untuk

melanjutkan ke menu berikutnya peserta ujian/siswa diwajibkan memasukan atau

mengetikan token dengan format huruf besar di tempat yang sudah disediakan, lalu

menekan tombol submit untuk melanjut ke menu berikutnya.

Masalah yang sering timbul disini adalah kurang telitinya peserta ujian/siswa

dalam mengisikan token. Terkadang para peserta ujian/siswa mengetikan token dalam

format huruf kecil padahal format yang seharusnya huruf besar dan terkadang juga

salah mengetikan huruf.

23
Gambar menu konfirmasi data peserta ujian

Untuk melanjutkan ke menu soal ujian maka peserta ujian/siswa harus

menekan tombol mulai.

Gambar menu soal ujian

24
Setelah peserta ujian/siswa menekan tombol mulai, maka peserta ujian/siswa

akan disuguhkan tampilan menu soal yang terdiri dari :

1. Tampilan sisa waktu/durasi, yaitu waktu yang diberikan sistem kepada peserta

ujian/siswa untuk menyelesaikan menjawab soal – soal yang ada. Sisa

waktu/durasi akan terus berkurang (hitung mundur) dan akan bernilai 0 bila waktu

yang telah ditetapkan sistem telah habis, maka peserta ujian/siswa tidak dapat

melanjutkan atau mengerjakan soal – soal yang tersisa dan sesi ujian akan ditutup

secara otomatis oleh sistem.

2. Ukuran font soal, berfungsi untuk memperbesar atau memperkecil ukuran huruf

pada soal yang aktif tampil.

3. Soal, yaitu pertanyaan yang harus dijawab oleh peserta ujian/siswa dengan memiih

opsi jawab pada lingkaran/bulatan A, B, C, D atau E.

4. Daftar soal, yaitu daftar pertanyaan yang sudah dijawab oleh peserta ujian/siswa.

Daftar soal juga bisa digunakan bila peseta ujian/siswa ingin berpindah ke

pertanyaan soal secara acak.

5. Tombol soal sebelumnya digunakan untuk berpindah soal ke soal sebelumnya.

6. Tombol ragu – ragu digunakan apabila peserta ujian/siswa masih ragu akan

jawaban soal yang dipilihnya. Pada akhir waktu peserta ujian/siswa harus wajib

memilih jawaban yang dianggap paling benar dan menghilangkan centang ragu –

ragu pada pilihan soal.

7. Tombol soal berikutnya digunakan untuk berpindah ke soal selanjutnya.

25
Gambar menu hasil jawaban pilhan berganda

26
Gambar menu hasil jawaban essay

Selain soal ujian berbentuk pilihan berganda, terdapat juga soal dalam bentuk

essay/tulisan dimana peserta ujian/siswa menuliskan atau mengetikan jawaban pada

kotak dialog yang sudah disediakan oleh aplikasi. Bila peserta ujian/siswa merasa

yakin sudah menjawab semua soal dengan jawaban yang benar dan ingin

menyelesaikan sesi ujian maka peserta ujian/siswa dapat menekan tombol selesai tes.

Sistem akan menampilkan konfirmasi apakah peserta ujian/siswa yakin ingin keluar

sesi ujian. Bila yakin ingin menyelesaikan sesi ujian maka pesert ujian/siswa

diwajibkan mencentang pilihan yang ada dan tekan tombol selesai, Maka nilai peserta

ujian/siswa akan muncul sesuai jumlah soal yang benar dijawab.

27
Gambar menu selesai test ujian

Gambar menu hasil nilai test ujian

28
3.4. Rancangan Penelitian

3.4.1. Context Diagram

Context Diagram implementasi aplikasi ujian model computer based test

(CBT) ini berisi gambaran global sistem. Terdapat 3 entitas yang terlihat pada sistem

aplikasi berbasis komputer ini, yaitu: Administrator, guru dan siswa. Masing-masing

entitas terlibat langsung dengan sistem dengan mendapatkan output dari sistem

aplikasi atau melakukan input ke sistem aplikasi. Kerangka context diagram terlihat

pada gambar berikut.

Sistem Ujian
Berbasis
Computer

Gambar Context Diagram Aplikasi Ujian Berbasis Computer

29
3.4.2. Hardware dan Software Pendukung Aplikasi Ujian Model

Computer Based Test (CBT)

Dalam merancang implementasi aplikasi ujian model computer based test

(CBT) dibutuhkan hardware dan juga software pendukung agar kinerja aplikasi

model computer based test berjalan dengan baik dan lancar pada saat pelaksaan ujian.

A. Hardware Pendukung

1. Komputer Server dan Komputer Client

Spesifikasi minimum perangkat keras (Hardware) komputer (PC)/Laptop

yang digunakan untuk implementasi aplikasi ujian model computer based test

(CBT) di sekolah SMK Swasta Karya Bakti langkat sebagai berikut :

- Spesifikasi Komputer (PC) Server :

a) Processor Intel® Core™ 2 Duo CPU T6570 @2.10 GHz

b) Motherboard Gigabyte

c) Memory DDR2 2048 MB RAM

d) Harddisk 250 GB.

e) VGA Card Intel® 946GZ Express Chipset Family.

f) Lancard TPlink TF3200 100 Mbps

g) UPS (tahan 15 menit)

h) Printer warna

i) Jumlah server mengikuti rasio 1:40 (1 server maksimal untuk 40 client)

30
- Spesifikasi Komputer (PC) Client :

a) PC Desktop / Laptop

b) Processor dual core dengan frekuensi clock 1.2 GHz

c) Memory DDR2 1024 MB RAM

d) Harddisk 120 GB.

e) VGA Card Intel® 946GZ Express Chipset Family.

f) Lancard TPlink TF3200 100 Mbps

g) Layar monitor minimal 12 Inch

2. Hub

Hub adalah perangkat jaringan yang menghubungkan antar komputer. Semua

jenis komunikasi hanya dilewati oleh hub sehingga terbentuk jaringan yang

saling terhubung. Dalam topologi star. Pada pengiriman data, hub tidak bisa

menentukan tujuan yang akan dikirim, tetapi hub bisa mentransmisikan data

ke semua jalur yang terkoneksi dengannya. Hub menggunakan mode half-

duplex yang berkomunikasi dua arah secara saling bergantian sehingga tidak

terjadi tabrakan data. Dalam hub ini hanya memungkinkan pengguna untuk

membagi jalur yang sama. Hal ini disebabkan pada setiap anggota hanya

mendapatkan persentase tertentu dari bandwidth jaringan yang ada, misalnya

jaringan yang digunakan dengan jumlah bandwidth 5Mbps dan jaringan

tersebut tersambung ke lima komputer, maka bandwidth rata-rata yang

digunakan oleh masing - masing anggota jaringan berjumlah 1Mbps.

31
Gambar HUB

3. Kabel UTP Cat 5/5e Model Straight Through

Jenis kabel ini menggunakan standar yang sama antara ujung satu dengan

ujung yang satunya lagi. Jika pada ujung pertama susunan yang kita pakai

adalah EIA/TIA 568A, maka pada ujung yang kedua kita menggunakan

susunan yang sama pula yaitu EIA/TIA 568A. Begitu juga bila salah satu

ujungnya menggunakan susunan EIA/TIA 568B, maka ujung satunya

menggunakan susunan yang sama. Jadi sederhananya, pin 1 pada salah satu

ujung akan terhubung dengan pin 1 pada ujung yang lainnya, lalu pin 2 akan

terhubung dengan pin 2, dan seterusnya.

( Urutan warna Ujung 1 dengan Ujung 2 sama )


Ujung Kabel 1 Ujung Kabel 2

Gambar Urutan Kabel Straight Through (Kabel Lurus)


32
Susunan warna kabel Straight Through :

1. Orange – Putih 1. Orange – Putih

2. Orange 2. Orange

3. Hijau – Putih 3. Hijau – Putih

4. Biru 4. Biru

5. Biru – Putih 5. Biru – Putih


6. Hijau 6. Hijau
7. Coklat – Putih 7. Coklat – Putih
8. Coklat 8. Coklat

Kabel Straight Through ini biasanya digunakan untuk menghubungkan:

 PC dengan Switch

 PC dengan HUB

 PC dengan Bridge

 Switch dengan Router

 dll, intinya perangkat tersebut bukan yang sejenis

Gambar Kabel UTP

4. Connector RJ-45

33
Menurut kurniawan (2014:106) ”konektor RJ-45 biasanya di gunakan

berpasangan dengan port tujuanya. Misalnya NIC, HUB, atau modem untuk

memasangkan ke RJ-45 pada kabel, di butuhkan alat penjempit mata kabel

dengan pin RJ-45. Alat ini sering di sebut tang Crimping”.

Gambar Connector RJ-45

5. Jaringan Area Lokal (LAN)

Sebelum membuat implementasi aplikasi ujian model computer based test

(CBT) berbasis client-server maka kita perlu membuat rancangan dasar dari

bentuk jaringan komputer yang akan kita gunakan nantinya untuk ujian model

computer based test. Berdasarkan analisis sistem yang sudah ditetapkan

sebelumnya maka dapat diusulkan pemecahan masalah bentuk jaringan

komputer yang akan digunakan dalam implementasi aplikasi ujian model

computer based test (CBT) di lingkungkan sekolah SMK Swasta Karya Bakti

langkat. Dalam membuat implementasi aplikasi ujian model computer based

test (CBT) kerangka umum bentuk jaringan komputer yang digunakan adalah

bentuk Local Area Network (LAN) berbasis client – server dengan model

topologi star dimana sebagai concetrator ditengah sebagai pembagi segmen

34
jaringan adalah Hub/Switch seperti tampak pada gambar dibawah ini.

Hub/Switch dengan jumlah port sesuai dengan jumlah komputer pada setiap

server.

192.168.0.212

192.168.0.1 Server

192.168.0.6
192.168.0.2

192.168.0.3 192.168.0.5

192.168.0.4

Gambar Jaringan Komputer LAN berbasis client - server

35
A. Setting alamat IP address pada komputer Server

Untuk bisa menjalankan aplikasi computer based test (CBT) komputer server

harus disetting alamat IP addressnya sebagai berikut :

IP address : 192.168.0.212 (IP address kelas C)

Subnet mask : 255.255.255.0

Cara setting alamat IP address sebagai berikut :

1. Klik kanan pada icon jaringan yang berbentuk tanda seru kuning di sudut

kanan bawah taskbar. Lalu pilih/klik kiri Open Network and Sharing Center.

1
2. Klik menu Change Adapter Settings

3. Kemudian klik kanan pada Local Area Connection, lalu pilih properties

36
Lalu pilih Internet Protocol Version 4 (TCP/Ipv4), lalu klik tombol Properties

37
Pilih pilihan Use the following IP address , lalu masukan IP address pada kotak

isian seperti gambar diatas.

B. Setting alamat IP address pada komputer Client

Untuk setting alamat IP address komputer client caranya sama seperti cara diatas

untuk setting alamat IP address pada komputer server, hanya saja dibedakan

alamat IP terakhir harus berbeda dari alamat IP address komputer server. Contoh

IP address alamat komputer server 192.168.0.212 maka alamat komputer client

38
dibedakan ujungnya saja, misal 192.168.0.1 begitu selanjutnya untuk alamat IP

address komputer client yang berikutnya dibedakan ujung alamat IP nya tidak

boleh sama harus berbeda karena sifat alamat IP address harus unique (tidak

boleh ada yang sama).

39
B. Software Pendukung

1. Software Pendukung di Komputer/Laptop Server

Software yang harus ada di komputer server untuk menjalankan aplikasi ujian

model computer based test (CBT) adalah sebagai berikut :

a. Software/aplikasi VirtualBox-6.0.8-130520-Win

b. Sistem operasi linux Mint-18-Cinnamon-64bit

c. Software/aplikasi Beesmart Versi 3.0

d. Web Browser Google Chrome versi linux

e. Localhost database Xampp versi linux

f. Software/aplikasi office (Libre Office) versi linux (bawaan instal linux)

g. Software/aplikasi compress file versi linux (bawaan instal linux)

h. Software/aplikasi pdf versi linux (bawaan instal linux)

2. Software Pendukung di Komputer/Laptop Client

Untuk komputer/laptop client, penulis menggunakan sistem operasi windows 7

dengan software pendukung antara lain :

a. Software/aplikasi Exam browser client

b. Software/aplikasi web browser Google Chrome versi windows

c. Software/aplikasi Microsoft Office

d. Software/aplikasi compress file seperti winrar atau winzip

e. Software/aplikasi pdf versi windows

40
C. Installasi Software Pendukung

1. Installasi software pendukung di komputer/laptop server

1.1. Installasi software/aplikasi VirtualBox-6.0.8-130520-Win

Cara installasi software/aplikasi VirtualBox-6.0.8-130520-Win sebagai

berikut :

a. Unduh/download file installer VirtualBox-6.0.8-130520-Win melalui

website resminya.

b. Setelah di download, jalankan file installernya. Dalam proses

instalasi VirtualBox, tidak ada pengaturan yang harus anda ubah.

Oleh karena itu, langsung saja install seperti biasa dengan

mengklik Next hingga Finish.

Setelah selesai, langsung jalankan VirtualBox. Tampilannya akan

seperti gambar diatas. Langkah selanjutnya adalah membuat Virtual

41
Machine (VM) baru. Maksud dari Virtual Machine adalah istilah yang

digunakan membuat sebuah sistem virtual. Dalam hal ini, sistem adalah

sebuah komputer. Jadinya, anda membuat komputer virtual di dalam

komputer fisik anda. Di VM inilah kita akan memasang sistem operasi

lainnya. Ukuran VM sangat tergantung dari ukuran sistem operasi yang

akan anda install. Bisa saja akan memakan ruang penyimpanan anda

sebanyak 20 GB bahkan lebih. Apalagi jika anda menaruh banyak file di

VM, akan semakin membengkak. Secara bawaan, VM akan disimpan

dalam folder User pada partisi C, dimana sistem operasi utama anda ter-

install. Jika anda memiliki partisi lain yang memiliki kapasitas lebih

banyak, anda tentu bisa mengubahnya. Caranya adalah klik FIle >

Preference. Kemudian pada “Default machine folder”, pilih direktori

baru tempat anda menyimpan VM. Karena komputer penulis hanya

memiliki satu partisi, maka penulis membiarkannya disimpan di partisi

C. Jika sudah, klik OK.

42
c. Setting kartu jaringan di aplikasi virtual box yang baru di install.

Fungsi dari setting kartu jaringan di virtual box adalah untuk

mengenalkan kartu jaringan yang terpasang dikomputer kita agar

dikenali dan dapat digunakan secara optimal. Caranya yaitu :

- Jalankan aplikasi virtual box, lalu klik menu Machine >

Settings. Kemudian klik menu Network dan klik tab Adapter 1

- Lalu setting seperti gambar dibawah ini

- Bila telah selesai melakukan setting kartu jaringan, maka akhiri

dengan menekan tombol OK.

43
1.2. Installasi sistem operasi Linux Mint 18 di virtual box

Untuk membuat mesin virtual  Linux Mint  dengan VirtualBox,

diperlukan hal-hal sebagai berikut:

- Aplikasi VirtualBox yang sudah terinstall pada komputer.

- Master Linux Mint 18 dalam format .iso

- Installasi Linux Mint 18 pada mesin Virtualbox

Buka aplikasi Oracle VM Virtual Box, Seperti ini tampilannya :

Tekan tombol “New” atau pilih menu Machine, kemudian

item New untuk membuat guest machine baru. Shortcut Ctrl-N (tekan

tombol fungsi kontrol bersamaan dengan menekan huruf N

pada keyboard) juga dapat digunakan untuk pembuatan mesin virtual

baru.

44
Selanjutnya muncul jendela pop-up Create Virtual Machine, yang

berguna untuk label dan jenis serta versi sistem operasi guest yang akan

diinstall. Pada isian Name, tulis nama sistem operasi guest yang akan

diinstall, dalam hal ini adalah Linux Mint. Nama sistem

operasi guest juga digunakan sebagai nama folder untuk lokasi file

sistem operasi guest (pada Windows 7 lokasi default folder mesin

virtual adalahC:\Users\Account-Login\VirtualBox VMs). Secara

otomatis bagian Type dan Version akan menyesuaikan dengan nama

sistem operasi yang kita tuliskan.

 Layar selanjutnya pengaturan jumlah memori yang akan dialokasikan

untuk mesin virtual dalam satuan Megabyte. Secara otomatis,

VirtualBox akan memberikan saran alokasi memori untuk sistem

45
operasi Linux Mint  yang akan diinstall namun kita bisa

menambahkannya sesuai kebutuhan disini saya mengalokasikannya 768

MB.

Bagian selanjutnya adalah pengaturan media penyimpanan (hard disk)

yang akan digunakan mesin virtual Linux Mint 10. VirtualBox

memberikan rekomendasi kapasitas hard disk virtual yang akan dibuat

berdasarkan jenis sistem operasi yang ditentukan sebelumnya. Kapasitas

hard disk yang disarankan tersebut dapat kita ganti sesuai kebutuhan

kita. Dalam pengaturan hard disk virtual, tersedia 3 (tiga) opsi yang

dapat digunakan: 

 Do not add a virtual hard drive

46
Opsi ini digunakan untuk pengguna tingkat mahir, karena hard disk

virtual akan dibuat dalam pengaturan terpisah dan setelah pembuatan

mesin virtual Linux Mint 18 selesai dilakukan.

  Create a virtual hard drive now

Opsi ini digunakan untuk membuat hard disk virtual baru bersamaan

dengan pembuatan mesin virtual Linux Mint 18.

  Use an existing virtual hard drive

Opsi ini untuk memilih hard disk virtual yang sudah ada. Pilih

opsi Create a virtual hard drive now karena kita akan langsung

membuat hard disk virtual untuk mesin virtual Linux Mint. Kemudian

tekan tombol Create/buat.

47
Selanjutnya untuk menentukan jenis (ekstensi) file hard disk virtual

yang akan dibuat. Standarnya VirtualBox menggunakan format file VDI

(VirtualBox Disk Image) untuk penyimpanan hard disk virtual.

VirtualBox juga mendukung pembacaan jenis file dari aplikasi-aplikasi

virtual lainnya, seperti VMDK (Virtual Machine Disk) yang merupakan

format dari aplikasi virtual Vmware, VHD (Virtual Hard Disk) format

dari Microsoft Virtual PC, HDD (Parallels Hard Disk) format aplikasi

virtual dari Parallels atau format dari aplikasi virtual QEMU.

Setelah menekan tombol Next, pengaturan selanjutnya untuk

menentukan “bagaimana” hard disk virtual yang akan dibuat tersebut

disimpan pada hard disk fisik (hard disk host).

48
Di bagian ini tersedia 2 (dua) opsi yang dapat dipilih:

 Dynamically allocated,

Artinya kapasitas hard disk fisik akan digunakan berdasarkan berapa

kapasitas hard disk virtual sudah terpakai dan tidak berdasarkan

berapa ukuran hard disk virtual ditentukan. Kapasitas hard disk

virtual akan dibatasi berdasarkan ukuran yang telah ditentukan.

 Fixed size,

Artinya kapasitas hard disk fisik akan digunakan berdasarkan ukuran

kapasitas hard disk virtual dibuat, walaupun kapasitas hard disk

virtual tersebut masih kosong atau belum digunakan.

Disarankan untuk memilih opsi Dynamically allocated/dialikasikan

secara dinamik, kemudian tekan tombol Next/lanjut.

49
 Langkah selanjutnya berguna untuk menentukan nama tampil dan nama

folder tempat menyimpan file-file mesin virtual yang akan kita buat. Kita

juga dapat menempatkan file-file mesin virtual ke dalam folder atau

direktori yang sudah ada, atau pada hard disk lain yang berbeda dengan

hard disk yang digunakan oleh sistem operasi utama. Di langkah ini, kita

juga dapat merubah kapasitas hard disk virtual yang akan dibuat sesuai

dengan kebutuhan kita. Jika dalam langkah ke-6 kita memilih

opsi Dynamically allocated, maka kita dapat membuat ukuran hard disk

virtual sampai 2 Terabyte, walaupun hard disk fisik (utama) kita tidak

mencapai ukuran 2 Terabyte. Namun, jika kapasitas hard disk fisik kita

dibawah 2 Terabyte, tentunya kapasitas hard disk virtual yang dapat

digunakan maksimal kapasitas hard disk fisik yang tersisa.

50
Selesai proses tersebut, di bagian kiri layar aplikasi VirtualBox, akan

ditampilkan sebuah mesin virtual Linux Mint  dalam keadaan kosong dan

siap untuk diinstall.

Langkah selanjutnya adalah melakukan instalasi pada mesin virtual Linux

Mint 18 yang kita buat. Klik ganda pada mesin virtual Linux Mint 18 atau

klik tombol Start (icon panah) untuk menjalankan mesin virtual Linux Mint

18. Dikarenakan mesin virtual yang kita jalankan belum memiliki sistem

operasi, secara otomatis VirtualBox akan menampilkan kotak dialog yang

berguna untuk memilih disk drive yang berfungsi sebagai start-up. Pilih

master sistem operasi yang akan digunakan. Format file master sistem

operasi dapat dalam bentuk iso, cdr atau dmg. Klik ganda pada file

51
master Linux Mint 18 atau klik tombol Open untuk menutup pop-

up pemilihan file dan kembali ke layar sebelumnya.

52
 Jika sudah memilih system operasi nya klik “Mulai”

 Layar virtual box akan menjadi hitam beberapa saat, virtual box

melakukan booting OS, di tunggu saja.

53
Setelah menunggu beberapa saat virtual box akan menampilkan dekstop

menu utama sebelum melakukan penginstalan Linux mint, untuk langsung

menginstall double klik “install linux mint”.

  Lalu akan muncul pilihan bahasa, klik “continue”.

54
 Selanjutnya Klik “continue”.

Lalu akan muncul sebuah pilihan seperti gambar di bawah ini, langsung

saja klik “install now”.

55
Jika muncul seperti gambar di bawah ini, klik “continue”.

Selanjut nya pilih lokasi anda, lalu klik “continue”.

56
 Lalu akan ada pilihan keyboard layout, klik “continue”.

 Selanjutnya menginput nama dan password yang akan anda gunakan, jika

sudah klik “continue”.

57
Lalu proses penginstalan sedang berjalan akan memakan waktu beberapa

menit.

 Setelah proses penginstalan selesai akan muncul pemberitahuan untuk

merestart, klik “restart now”.

58
Setelah virtualbox melakkukan restart linux mint sudah siap di gunakan.

Setelah selesai maka proses intalasi OS Linux Mint dengan VM

VirtualBox selesai. Jangan lupa untuk matikan mesin virtual tersebut untuk

me"save" terlebih dahulu semua proses yang sudah dilakukan tadi dengan

cara mengklik tombol "save the machine state"pada layar mesin virtual.

59
Baru selanjutnya, pilih opsi Power off the machine untuk mematikan mesin

virtual.

1.3. Installasi software/aplikasi Xampp 5.6.36 di Linux Mint 18

langkah pertama sebelum masuk ke instalasi aplikasi Xampp kita harus ada

atau mempersiapkan file installer XAMPP. Bagi yang belum ada bisa

download XAMPP di situs website resminya di

https://www.apachefriends.org

60
Cara Instal XAMPP di Linux Mint 18 Cinnamon sebagai berikut :

 Buka terminal, bisa dengan cara tekan tombol CTRL  + ALT + T .


 Ketik di terminal seperti berikut.

--

maksud printah diatas yaitu untuk masuk ke folder downloads, karena

secara default tempat penyimpanan hasil download akan di simpan di

folder Downloads.

Ubah permision file installer XAMPP mejadi executable dengan cara

mengetikan perintah.

Selanjutnya instal XAMPP dengan mengetikan perintah :

61
Setelah menjalankan perintah di atas maka akan muncul tampilan jendela

wizard.

 klik tombol Next untuk melanjutkan penginstalan.

 Di bagian Select Component pastikan tercentang semua, kemudian klik

tombol Next.

62
Di bagian Installation Directory  maka secara default hasil installer

XAMPP akan di letakan di folder  /opt/lampp . Klik Next  untuk memulai

proses penginstalan.

63
Tunggu sampai intalasi selesai.

Klik Finish  jika proses intalasi selesai.

64
Akses halaman Xampp dibrowsser menggunakan link

http://localhost/xampp/index.php

Untuk menghentikan Xampp Service:

sudo /opt/lampp/lampp stop

Untuk menjalankan Xampp service:

sudo /opt/lampp/lampp start

Untuk menjalankan Xampp dalam versi GUI, bisa menggunakan printah


berikut.

cd /opt/lampp
./manager-linux.run

Melalui aplikasi versi GUI, lebih mudah untuk menjalankan service


Apache, dan MySql.

65
Konfigurasi Tambahahan, jika kamu ingin Xampp ini berjalan secara

otomatis setelah komputer booting, tambah beberapa konfigurasi berikut

pada file rc.local, berikut caranya:

Membuka file rc.local

sudo nano /etc/rc.local

Edit dan tambahkan scriptberikut

# By default this script does nothing.

sudo /opt/lampp/lampp start

exit 0

66
1.4. Installasi software/aplikasi Google Chrome di Linux Mint 18

Google Chrome merupakan salah satu web browser alternatif atau

pilihan lain di linux yang merupakan salah satu web browser yang

sangat populer, selain firefox dan opera dll, berikut ini langkah-langkah

Cara Menginstall Google Chrome di Linux Mint 18 :

1. Buka laman resmi google chrome, kemudian download dan simpan

installer Google Chrome di komputer seperti gambar dibawah ini,

disini penulis sudah memiliki file .deb 64bit installer untuk linux mint.

67
2. klik kanan pada file google-chrome...deb anda kemudian open with

gdebi seperti gambar dibawah ini

berikut ini tampilan gdebi anda dapat langsung klik install

68
3. Setelah klik install masukan password anda 

4. Tungg proses installasi selesai

69
5. Jika installasi selesai maka tampilan gdebi akan menjadi seperti gambar

dibawah ini dengan di menu linux mint sudah tampil browser google

chrome.

70
1.5. Installasi software/aplikasi Beesmart versi 3.0 di Linux Mint 18

Aplikasi Beesmart versi 3.0 merupakan aplikasi ujian model

computer based test (CBT) yang memiliki tampilan mirip dengan

aplikasi UNBK milik Puspendik., karena itu penulis memilih aplikasi ini

untuk dipergunakan sebagai implementasi aplikasi ujian model

computer based test (CBT) di lingkungan sekolah SMK Swasta Karya

Bakti langkat. Tujuan penggunaan aplikasi Beesmart versi 3.0 di

lingkungan sekolah SMK Swasta Karya Bakti langkat adalah sebagai

sarana latihan dan simulasi ujian berbasis komputer yang harapannya

agar siswa/siswi SMK Swasta Karya Bakti langkat terbiasa dalam

penggunaan komputer dan juga terbiasa dalam mengerjakan soal – soal

ujian berbasis komputer.

Berikut cara installasi aplikasi Beesmart versi 3.0 di Linux Mint 18 :

1. Siapkan file master aplikasi Beesmart versi 3.0, aplikasi ini bersifat

freeware jadi kita bisa download di halaman web resminya.

2. Koneksikan internet, lalu buka aplikasi browser seperti Google

Chrome ataupun Mozilla Firefox di Linux Mint 18. Download aplikasi

Beesmart versi 3.0 di website www.tuwagapat.com, lalu simpan file

hasil download misal di direktori /Home/Public/

3. Karena file hasil download tadi berbentuk file terkompres (.zip) maka

harus di extract terlebih dahulu dengan cara klik kanan tepat pada

71
file .zip kemudian pilih Extract Here. Seperti terlihat pada gambar

dibawah ini.

4. Aplikasi Beesmart versi 3.0 yang baru di download tadi tidak bisa

langsung dijalankan, aplikasi ini harus ditempatkan di direktory

/opt/lampp/htdocs. Namun agar kita bisa menambahkan/mengcopy

aplikasi tersebut ke direktory /opt/lampp/htdocs, kita harus mengubah

hak permission folder htdocs tersebut agar kita bisa

menambahkan/mengcopy file aplikasi Beesmart versi 3.0 ke dalam

direktory /opt/lampp/htdocs.

72
Ketika pertama kali kita menggunakan lampp (xampp untuk linux) dan

mencoba untuk memasukkan file ke dalam direktory htdocs, terkadang

akan menemui masalah. Masalah tersebut berupa tidak munculnya

menu Paste pada saat klik kanan, serta fitur paste tidak bekerja

meskipun kita sudah menekan Ctrl + V pada keyboard.

Penyebab tidak bekerjanya menu Paste tersebut adalah karena

Permission (hak akses) direktory htdocs.

Untuk mengubah Permission direktory htdocs caranya sebagai berikut

- Buka terminal di Linux Mint 18 dengan menekan shortcut Ctrl

+ Alt + T

- Ketikan perintah berikut

sudo chmod 777 –R /opt/lampp/htdocs

bila sistem meminta password, isi dengan password linux kita

lalu enter setelah itu copykan file aplikasi Beesmart versi 3.0

yang telah di extract ke direktory

/opt/lampp/htdocs/Beesmartv3/

sedikit penjelasan mengenai perintah diatas :

 sudo adalah perintah yang mengizinkan sebuah user biasa

untuk menjalankan sebuah program sebagai super user atau

root.

73
 chmod adalah perintah untuk mengubah permission dari

sebuah direktory/file.

 777 adalah full hak akses yang diberikan ke user

 -R yaitu Rekursif yang berarti perintah tersebut juga berlaku

untuk semua direktory dan file yang berada pada direktory

induk (dalam kasus ini direktory htdocs).

 opt/lampp/htdocs merupakan path/direktory yang ingin kita

ubah hak permissionnya.

5. Untuk menjalankan aplikasi Beesmart versi 3.0 yang sudah kita copy

ke direktory /opt/lampp/htdocs/Beesmartv3/ caranya sebagai berikut :

74
 Jalankan terlebih dahulu aplikasi xampp dengan mengetikan

perintah di terminal Linux Mint 18 sebagai berikut :

[masukan password linux]

 Lalu tekan enter pada keyboard, maka akan muncul tampilan

aplikasi xampp seperti pada gambar berikut :

 Klik tab Manage Servers dan aktifkan menu Mysql Database dan

Apache Web Server dengan mengklik tombol start di sebelah kanan

jendela sampai status Mysql Database dan Apache Web Server

Running (berwarna hijau). Lalu minimizekan jendela aplikasi

xampp.

75
 Buka web browser seperti Google Chrome atau Mozilla Firefox di

Linux Mint 18, lalu ketikan pada address bar browser sebagai berikut :

http://localhost/Beesmartv3/ lalu tekan tombol enter.

Maka akan terbuka web dari aplikasi Beesmart versi 3.0 sebagai

berikut :

 Aplikasi Beesmart versi 3.0 siap digunakan untuk ujian berbasis

komputer.

76
2. Installasi software pendukung di Client ( OS Windows 7 32 bit)

2.1. Installasi software/aplikasi Google Chrome

Cara installasi software/aplikasi Google Chrome di Windows 7 32 bit sebagai

berikut :

a. Unduh/download file installer Google Chrome untuk windows 32 bit

melalui website resminya. Lalu simpan file installer Google Chrome ke

direktory misal drive C:\

b. Double klik tepat pada file installer Google Chrome, maka proses

installasi akan berjalan otomatis.

Dalam proses instalasi Google Chrome, tidak ada pengaturan yang harus

anda ubah. Oleh karena itu, langsung saja install seperti biasa dengan

mengklik Next hingga Finish.

77
2.2. Installasi software/aplikasi Winrar

Cara installasi software/aplikasi Winrar di Windows 7 32 bit sebagai berikut :

a. Siapkan file master installer Winrar, bisa kita download secara gratis

melalui website resminya, lalu simpan di komputer misal di drive C:\

78
b. Double klik tepat pada file installer Winrar, maka proses installasi akan

berjalan otomatis.

c. Dalam proses instalasi Winrar, tidak ada pengaturan yang harus anda

ubah. Oleh karena itu, langsung saja install seperti biasa dengan

mengklik Next hingga Finish.

79
80
2.3. Installasi software/aplikasi Exam Beesmart

Cara installasi software/aplikasi Exam Beesmart di Windows 7 32 bit

sebagai berikut :

a. Siapkan file master Exam Beesmart, bisa kita download secara gratis

melalui website resminya www.tuwagapat.com, lalu simpan di

komputer misal di drive C:\

b. Biasanya file download berupa file terkompresi (.zip atau .rar) maka

harus kita extract dahulu menggunakan aplikasi winrar atau winzip.

81
c. Lalu buat shortcut file ExamBrowser.exe ke desktop agar

mempermudah kita mengaksesnya dengan cara :

 Klik kanan pada file ExamBrowser.exe > pilih Send to lalu pilih

Desktop (Create Shortcut)

Agar aplikasi ExamBrowser bisa mengakses Web aplikasi Beesmart versi

3.0 di kompuer server (Linux Mint 18), maka ExamBrowser di kompuer

Client (OS Windows 7) harus disetting terlebih dahulu dengan cara :

 Jalankan aplikasi ExamBrowser yang ada di desktop dengan cara double

klik tepat pada file ExamBrowser. Maka ExamBrowser akan tampil

dengan tampilan seperti gambar berikut.

82
 Klik menu Settings

 Bila aplikasi ExamBrowser meminta password isikan dengan 12345,

lalu klik tombol OK.

83
 Lakukan settings/perubahan hanya pada menu Browser file Name dan

Initial url saja. Menu yang lain biarkan secara default (jangan diganti).

 Browser File Name :

isikan dengan path/letak direktory dimana file Google Chrome.exe

berada. Caranya sebagai berikut :

- Klik kanan tepat pada icon/shortcut Google Chrome di desktop

- Pilih properties

- Lalu pada isian target, copy/block path/direktory dari isian

target tanpa tanda kutip (“)

- Buka aplikasi ExamBrowser, lalu pada menu Browser File

Name, paste-kan path/direktory dari lokasi Google Chrome

yang baru kita copy tadi.

84
85
 Initial url :

isikan alamat IP address komputer server (Linux Mint 18) dan juga

path/lokasi url dari aplikasi Beesmart versi 3.0 yaitu :

http://192.168.0.212/Beesmartv3/login.php

d. Klik tombol Save untuk menyimpan perubahan yang telah dilakukan.

86
2.3. Test koneksi aplikasi ExamBrowser ke Server Linux Mint 18

Setelah semua software – software aplikasi pendukung aplikasi Computer

Based Test (CBT) telah selesai di installasi baik di komputer server

(Linux Mint 18) maupun di komputer client (OS Windows 7), maka perlu

dilakukan pengujian koneksi aplikasi ExamBrowser yang ada di

komputer client ke aplikasi Web Beesmartv3 yang ada di komputer

server.

Berikut cara koneksi aplikasi ExamBrowser di komputer client ke

aplikasi web Beesmartv3 yang ada di komputer server.

a. Jalankan aplikasi ExamBrowser di komputer client (OS windows 7)

b. Setelah tampil aplikasi ExamBrowser, klik kiri 1x pada tulisan RUN

yang berwarna merah maka ExamBrowser akan memulai proses yang

ditandai tulisan RUN menjadi STOP yang berwarna hijau. Tunggu

proses hingga selesai.

87

Anda mungkin juga menyukai