405325538-SK-TIM-KLB-docx (Repaired)
405325538-SK-TIM-KLB-docx (Repaired)
TENTANG
PENCEGAHAN DAN PENANGANAN KEJADIAN LUAR BIASA
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH JATI PADANG
PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA
MEMUTUSKAN
KEEMPAT : Tim terdiri dari ketua tim, seketaris dan anggota tim
Struktur, bagan organisasi serta uraian tugas tim kejadian
luar biasa terdapat pada lampiran
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 2019
DIREKTUR
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH JATI PADANG
RISMASARI
NIP 1972041002006042033
Tembusan :
1. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta;
2. Kepala Sub Bagian Tata Usaha RSUD Jati Padang;
3. Kepala Seksi Pelayanan Medis RSUD Jati Padang;
4. Kepala Seksi Keperawatan dan Penunjang Medis RSUD Jati Padang.
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal
DIREKTUR
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH JATI PADANG
RISMASARI
NIP 1972041002006042033
DIREKTUR
KETUA TIM
SEKRETARIS
ANGGOTA TIM
A. Cara penularan
1. Berdasarkan cara penularannya, penyakit menular dikelompokkan
menjadi :
a. Penyakit menular langsung;dan
b. Penyakit tular vektor dan binatang pembawa penyakit
DIREKTUR
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH JATI PADANG
RISMASARI
NIP 197204102006042033
Menimbang : a. Bahwa kesehatan merupakan salah satu faktor dalam mencapai kesejahteraan masyarakat;
b. Bahwa dalam rangka perencanaan, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan kegiatan kesehatan terhadap penyakit
atau masalah kesehatan serta kondisi yang mempengaruhi terjadinya peningkatan penularan penyakit perlu dilakukan
surveilans epidemiologi secara teratur dan berkelanjutan
c. Bahwa apabila terjadi Kejadian Luar Biasa yang disebabkan oleh penyakit tertentu lainnya dan keracunan perlu
dilakukan langkah cepat dan terpadu untuk menanggulanginya.
d. Bahwa atas dasar pertimbangan di atas perlu ditetapkan Keputusan Kepala UPT Puskesmas Playen II Dinas
Kesehatan Kabupaten Gunungkidul tentang Pembentukan TGC Penanggulangan KLB.
Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 4 tahun 1984 tentang Wabah Penyakit Menular;
2. Undang-undang Nomor 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan;
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 40 tahun 1991 tentang Penanggulangan Wabah Penyakit Menular;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 560/Menkes/VIII/1989 tentang Jenis Penyakit Tertentu yang
Dapat Menimbulkan KLB, Tata Cara Penyampaian Laporan dan Tata Cara Penanggulangan Seperlunya;
5. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1116/Menkes/SK/VIII/2003 tentang Pedoman
Penyelenggaraan Sistem Surveilans Epidemiologi Kesehatan;
6. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1479/Menkes/SK/X/2003 tentang Pedoman
Penyelenggaraan Sistem Surveilans Epidemiologi Penyakit Menular dan Penyakit Tidak Menular Terpadu;
7. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 949/Menkes/SK/VIII/2004 tentang Pedoman
Penyelenggaraan Sistem Kewaspadaan Dini Kejadian Luar Biasa;
8. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 042/menkes/SK/I/2007 tentang Penyelenggaraan Sistem
Kewaspadaan Dini (SKD) dan Penanggulangan KLB;
9. Keputusan Direktur Jenderal P2M dan PLP Nomor 451-I/PD.03.04.IF/1991 tentang Pedoman Penyelidikan
Epidemiologi dan Penanggulangan Kejadian Luar Biasa;
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama : Membentuk Tim Gerak Cepat (TGC) Penanggulangan Kejadian Luar Biasa (KLB) di UPT Puskesmas Playen
II, dengan susunan sebagaimana berikut :
Penanggungjawab : dr. Damayanti Mustikarini
Ketua : Dwi Yuliyati, SKP
Sekretaris : Udi Waluyo, AMKL
Anggota : 1. Suyoto, Amd. Kep
2.dr. Eviana Utami
3. dr. Sofi
4. Naniek Widayati, Amd. Keb
5. Titik Wardani, Amd. Keb
6. Indah Rahayu, Amd. Keb
7. Fransisca Dian, Amd. Kep
8. Asih. Amd. Keb
9. Atik Baroroh
Kedua : Pelaksananan kegiatan dan dana kegiatan oleh tim yang dimaksud dalam diktum Pertama harus mengacu
kepada peraturan yang berlaku dan dapat dipertanggungjawabkan
Ketiga : Demikian Surat Keputusan ini dikeluarkan untuk dapat dilaksanakan, apabila dikemudian hari ditemukan
kesalahan maka akan dilakukan perubahan sebagaimana mestinya.