Anda di halaman 1dari 9

Jurusan Teknologi Informasi Politeknik Negeri Malang

Laporan Praktikum Pertemuan Ke-7


Mata Kuliah MANAJEMEN JARINGAN KOMPUTER
Penulis: Irfak Khikmatur Rozi (1831710107)
Sabtu 22 Maret 2020

I. DHCP
1. Buat direkori lab baru untuk praktikum ini. Selanjutnya buat file lab.conf yang nantinya diisi
dengan 2 buah PC yang saling berhubungan. Untuk memastikan bahwa kedua PC tersebut
terhubung atau tidak, ditandai dengan huruf abjad yang sama pada masing-masing PC.

2. Setelah itu buat file startup untuk PC1 dan setting ip dari PC tersebut sesuai dengan
keinginan anda. Untuk PC2 tidak perlu membuat file startup karena nantinya PC2 hanya
sebagai client yang akan menerima IP otomatis dari PC1, karena PC1 akan disetting sebagai
server DHCP. Pastikan juga untuk membuat direktori untuk PC1 dan PC2 agar dapat
menjalankan Virtual Machine.

3. Setelah itu pada PC1 atur IP dari interface network

14

4. restart servis network setelah mengubah konfigurasi interface jaringan menggunakan perintah
/etc/init.d/networking restart

1
5. Instalasi paket dhcp3-server

6.

7. Tambahkan interface eth0 pada INTERFACES, lalu simpan.

8.

9. Tambahkan tanda # pada awal baris “option domain-name”

2
10. Sesuaikan alamat server DNS yang akan diberikan oleh server DHCP anda kepada client
pengguna DHCP-nya dengan mengubah baris “option domain-name- servers”.

11. Berikutnya atur batas waktu penggunaan alamat IP yang di berikan oleh server DHCP kepada
client DHCP dengan mengubah baris “default-lease-time” dan “max-lease-time”.

12. Menghilangkan tanda # pada awal baris “authoritative” tersebut untuk mengaktifkan
“authoritative” yang berguna untuk memaksa client yang melakukan proses DHCP Discovery
menggunakan server DHCP

3
13. tambahkan konfigurasi network yang akan disediakan oleh server DHCP yang anda buat
pada baris paling akhir

14
14 14
14
14

14. Simpan konfigurasi yang telah diubah dan keluar.

15. Restart service server DHCP untuk menerapkan perubahan.

16. Atur alamat IP pada PC2 untuk mendapatkan IP secara otomatis dari server DHCP. Jika PC2
mendapatkan alamat IP secara otomatis sesuai konfigurasi server DHCP anda, maka anda
telah berhasil membuat sebuah server DHCP.

4
14
14

14

14 14

14
14 14
14
14
14
14
14
14
14

II. FTP
1. Pastikan interface eth0 pada PC1 terhubung dengan interface eth0 PC2

2. Instalasi paket proftpd untuk membuat sebuah server FTP

5
3. Konfigurasi server FTP dengan mengubah file konfigurasi /etc/proftpd/proftpd.conf

4. Karena pada praktikum ini menggunakan IPv4 maka pada baris UseIPv6, ganti on menjadi
off

5. Pada baris ServerName, isikan nama yang akan anda pakai untuk server FTP anda.

irfak

6
6. Untuk mengarahkan setiap user ke dalam home directory-nya hilangkan tanda komentar
(tanda #) pada awal baris DefaultRoot

7. Hilangkan tanda komentar (tanda #) pada awal baris RequireValidShell dan ganti kata off
menjadi on pada baris tersebut untuk menjaga agar ftp hanya dapat diakses oleh user yang
mempunyai valid shell

7
8. Anda dapat mengubah port di mana server FTP akan berjalan dengan mengganti nomor port-
nya pada baris Port

9. Hilangkan tanda komentarnya (#) pada baris AuthOrder untuk menyamakan password login
antara login ftp dengan login linux anda

10. Keluar untuk menyimpan perubahan

11. Restart service server FTP untuk menerapkan perubahan

8
12. Tambahkan user lain dengan menggunakan perintah adduser untuk masuk ke server ftp anda
irfakkr
irfakkr
irfakkr
irfakkr irfakkr

irfakkr

Irfak Khikmatur Rozi

13. Akses server FTP anda dari PC2 menggunakan user yang telah anda masukkan.
14
14
irfak 14
14 irfakkr
irfakkr

irfakkr

14. Coba mengirim file dari computer ke server

15. Cek file


irfakkr
irfakkr irfakkr

irfakkr irfakkr
irfakkr irfakkr
irfakkr irfakkr
irfakkr irfakkr

III. DESAIN

Anda mungkin juga menyukai