Anda di halaman 1dari 6

Mompreneur melek internet marketing?

Yy
Being a mompreneur? Dulu tidak pernah kebayang deh jadi mompreur kayaknya jauh
banget dari pikiran alam sadar. Kebayangnya setelah lulus S2 jadi wanita karier di
perusahaan multinational or international. Yes that is my goal, menjadi wanita karier
diperusahaan multinational or perusahaan international menjadi impian. Namun,
Allah menjalankan cerita hidup ku menjadi seorang housewife dan jalan cerita hidup
pun jadi semakin indah setelah kehadiran buah hati yang cantik, pintar, dan sholehah
(aamiin semoga menjadi doa untuk buah hati kami). kami biasanya memanggilnya our
solpinchan. Dan akhirnya Impian menjadi wanita karier dengan jam kerja 09.00-17.00
semakin jauh dari bayangan karena prioritas sudah bergeser. Namun... dorongan
untuk berkarya dan dorongan untuk terus berkarya sepertinya tidak pernah dapat
terbendung. Akhirnya minta izin suami untuk berkarya alhamdulillah diizinkan
( thanks my love untuk izinnya).

siNGKAT cerITA, akhirnya diputuskanlah memperdalam passion lama yg tersimpan


yaitu fashion designer. Mulailah cerita kehidupan sebagai mompreneur dimulai
dengan merintis usaha busana pesta muslimah keluarga dengan brand sendiri D’aira
fashion. Well brand ini saya ambil dari nama buah hati saya, tapi ternyata dari hasil
survey kecil kecilan saya ternyata biasanya mompreneur menggunakan nama anaknya
sebagai nama brandnya.

Ok ngomong ngomong tentang mompreneur, sudah akrabkan dengan istilah


mompreneur. Mompreneur sendiri berasal dari dua kata yaitu “mommy (ibu)” dan
entrepreneur (wiraswasta). Artinya mompreneur adalah suatu istilah yang ditujukan
pada seorang ibu rumah tangga yang memiliki dan mengelola usahanya sendiri. 

Dengan pesatnya perkembangan teknologi saat ini, para housewife dapat menikmati
berbagai macam peran salah satunya adalah menjadi mompreneur. Mommy yang
memiliki bisnis bahasa kerennya. Menjadi seorang ibu yang memiliki usaha mungkin
menjadi banyak idaman housewife, karena selain dapat menjadikan wanita tersebut
mandiri financial, juga dapat bekerja secara fleksibel. Dengan Menjadi mompreneur
para housewife dapat memulai bisnisnya dengan tetap dapat memperhatikan tumbuh
kembang, pendidikan dan kesehatan buah hati. So tak jarang menjadi mompreneur
dengan mempunyai usaha sendiri menjadi impian banyak housewife. karena usaha ini
dapat dilakukan secara fleksible baik waktu maupun tempat, Perkembangan
teknologi pun dapat dimanfaatkan oleh para mompreneur untuk menunjang
pengembangan bisnisnya. Namun perlu diingat sebagai seorang yang mempunyai
usaha sendiri harus fokus dan benar-benar mempersiapkan diri dengan sebaik
mungkin, karena tak jarang kita temui beberapa kasus keluarga yang menjadi retak
akibat kesibukan sang mommy dalam berbisnis, (nah disini saya juga sedang belajar
agar prioritas utama keluarga dapat berjalan harmonis dengan usaha yang sedang
dirintis)

tidak mudah lho menjalani profesi ganda sebagai ibu rumah tangga sekaligus
memiliki bisnis di rumah. Untuk menjadi seorang mompreneur yang sukses dalam
memanage keluarga dan bisnisnya tentu bukan urusan yang mudah bagi seorang
wanita yang diberi predikat sebagai mahluk yang multitasking, ada step-step yang
harus dilalui Agar bisnis dan keluarga tetap bisa berjalan baik, berikut tips bagaimana
menjadi mompreneur sukses. Tips ini sebenarnya sebagai penasehat dan pengingat
saya pribadi, istilah kerennya guideline saya dalam menjalankan peran sebagai
mompreneur.

1. Buatlah kesepakatan dan bangun komunikasi yang baik dengan anggota


keluarga

Sebelum memulai bisnis hendaklah izin suami dan anak, Buat kesepakatan bahwa ibu
diizinkan melakukan bisnis. Buatlah guideline yang disusun bersama keluarga anda
untuk diri anda dalam melakukan menjalankan bisnis anda Dan jalankan guideline
yang telah disepakati. hal Ini untuk memperkecil kemungkinan penolakan atau protes
ketika bisnis sudah berjalan. Kemudian bangun komunikasi yang baik dengan anggota
keluarga anda, Pintar-pintar lah dalam mengkomunikasikan kepada buah hati anda
bahwa anda sedang bekerja, hal ini bisa sangat chalanging, terutama jika anda
memulai bisnis anda saat buah hati anda masih terlalu kecil utuk dapat memahami
anda sedang melakukan kegiatan bisnis anda. Saran saya, siapkan mainan maupun
sarana stimulasi kecerdasan yang menarik untuk menemani buah hati anda saat anda
menyelesaikan kegiatan bisnis anda. Sekedar share saja, saat saya sedang membuat
design atau membuat pola untuk koleksi baju pesta muslimah moderen ibu dan anak
terbaru, buah hati saya sering kali tertarik untuk membantu, untuk itu saya siapkan
alat gambar, berupa cat air yang merupakan kesukaannya sehingga ia akan sibuk
menuangkan imajinasinya di kertas dengan menggunakan cat airnya tersebut.

2. Tetapkan jam kerja


Jam kerja yang fleksible menjadi alasan seorang housewife menjadi mompreuner . yes
your are right, when you are thinking mudah menjalankan usaha dari rumah, enak
menjadi Mompreneur karena dapat mengatur jam kerjanya sendiri, namun
menjalankan bisnis apapun dan dimanapun, tidak semudah membalikan telapak
tangan, agar bisnis sukses anda harus mengalokasikan waktu dan fokus, maka jika
tidak ditetapkan sejak awal, maka karena saking fleksiblenya waktu anda
menjalankan bisnis dari rumah malah dapat menyita seluruh waktu ibu. Oleh sebab itu
anda harus mengalokasikan waktu khusus untuk dapat mengelola bisnis anda secara
profesional dan memanage keluarga anda secara profesional pula. Maka dari itu
seorang mompreneur harus pintar membagi waktu antara bisnis dan mengurus
keluarga. Tetapkanlah working hours anda sebagai mompreneur, buat time
management anda sebagai mommy dan sebagai enterpreneur. Komunikasikan dan
Konsultasikan hal ini dengan keluarga anda, dan pastikan working hours tersebut
telah anda sesuaikan dengan aktivitas buah hati anda dan anggota keluarga anda,
komunikasikan pula hal tersebut dengan klien atau konsumen anda agar diharapkan
mereka dapat mengerti dan tidak menimbulkan prasangka buruk dari klien atau
konsumen anda, kemudian yang paling penting menurut saya adalah patuhilah dan
disiplinkan diri anda terhadap schedule working hour yang telah disusun.
Sampai saat tulisan ini saya buat, ini menjadi pengingat diri saya karena belum
optimal sepenuhnya dalam menyusun my mompreneur working hours schedule. Hal
ini dikarenakan sulitnya membuat timetablenya, karena mompreneur working hours
harus kita sesuaikan dengan rhytme kegiatan buah hati saya dirumah. saya mencoba
konsisten saat family time yang telah ditentukan maka urusan bisnis yang berkaitan
core bisnis saya yaitu busana pesta muslimah ibu dananak d’airafashion coba saya
sampingkan.

3. 3. Tetapkan prioritas
Tentukan prioritas anda dalam menjalani peran sebagai mompreneur. Prioritas setting
saat awal memulai menjadi mompreneur dapat membantu anda tetap konsisten saat
secara tidak sadar bisnis mulai menggantikan prioritas, maka prioritas yang telah
ditetapkan saat awal dapat menjadi rambu-rambu kita sebagai mompreneur.

4. Pilih usaha sesuai passion dan anda


memiliki knowledgenya Pilih Usaha yang Sesuai
Dengan Passion
Agar anda menikmati proses dalam membangun bisnis ada dan anda konsisten dalam
menjalankan peran momprener yang memiliki bisnis maka pilihlah usaha yang sesuai
dengan passion anda, karena memjalankan bisnis itu tidak lah mudah, banyak
challege dan rintangan yang akan anda temui, yang tak jarang membuat semangat
anda menurun, merasa stress dengan jantung berdebar-bebar, atau putus asa,
meskipun hal tersebut tidak mutlak terjadi sih. namun dengan menjalankan bisnis
sesuai passion atau hobi anda akan lebih mencintai apa yang anda kerjakan dan apa
yang anda sedang bangun, sehingga anda dapat menikmati prosesnya dan bertahan
untuk mempertahankan bisnis anda.
Karena passion saya di dunia fashion, maka saya memulai merintis usaha baju gamis
pesta ibu dan anak. Alhamdulillah Dengan merintis usaha ini saya dapat menyalurkan
passion saya, dan saya menikmati proses berkembangnya bisnis saya busana muslim
modern D’Aira fashion

4. Ketahui dan akui batas diri


Kenali kemampuan dan batas diri anda, agar Agar bisnis dan peran sebagai ibu serta
istri tetap bisa dijalankan bersamaan. Kapan harus meminta bantuan, kapan harus
beristirahat, dan sebagainya.
5. Libatkan anggota keluarga dalam proses bisnis
melibatkan anggota keluarga dalam menjalankan kegiatan bisnis anda dapat menjadi
salah satu kegiatan yg menyenangkan untuk buah hati anda. Coba ajak membantu
kegiatan bisnis anda seperti mengepak barang pesanan, membantu proses produksi
atau kegiatan lainnya disesuaikan dengan usia dan kemampuan anak anda, sehingga
buah hati anda dapat belajar sambil membantu kegiatan bisnis anda. Hal ini juga dapat
menjadi alternatif kegiatan yang dapat menstimulus perkembangan buah hati anda,
sehingga baunding dengan buah hati anda terbangun, anak tetap memiliki waktu yang
menyenangkan dengan ibu mereka dan andapun dapat menjalankan bisnis anda
sambil mengasuh buah hati anda. Demikian juga dengan pasangan anda, libatkan ia
dalam proses pengembangan usaha anda. Alhamdulillah suami saya merupakan teman
terbaik dalam berkonsultasi untuk perkembangan D’aira fashion. Suami seringkali
memberikan masukan pada saya saat mencari inspirasi untuk membuat koleksi baju
pesta muslim couple ibu dan anak terbaru untuk D’airafashion.

6. Manfaatkan teknologi
Gunakan dan Manfaatkan teknologi untuk memudahkan dan meningkatkan bisnis.
Saat ini tersedia patform dengan berbagai fitur yang berguna untuk berjualan.
Keberadaan dan perkembangan teknologi saat ini sedikit banyak mempengaruhi peta
bisnis di dunia. Dengan berbekal kecanggihan perangkat teknologi seperti
smartphone, dan koneksi internet serta ilmu internet marketing yang mumpuni
mompreneur dapat menjalankan dan mengembangkan bisnisnya. Tak jarang kita
temui mompreneur yang menekuni dan menjalankan bisnisnya dari rumah sukses
meraih omset yang fantastis. Oleh sebab itu teruslah menggali ilmu untuk menambah
knowledge anda sebagai mompreneur, tingkatkan kualitas produk dan layanan
pantaskan diri anda untuk menjadi mompreneur yang sukses dalam keluarga dan
bisnis.

Berbicara mengenai perkembangan teknologi yang pesat yang dapat dimanfaatkan


seluas-luasnya oleh para momprener, maka ineternet marketing tidak dapat
terpisahkan dari para mompreneur yang sedang membangun bisnis mereka menuju
omset yang fantastis.

Internet marketing, atau e-marketing, mungkin mompreneur sudah banyak yang kenal
dengan istilah ini, internet marketing merupakan sebuah strategi pemasaran produk
maupun jasa melalui fasilitas fasilitas yang disediakan internet seperti social media
(facebook, fanpage, web, blog, youtube, g+ dan sebagainya)
Manfaat internet marketing tidak perlu disangsikan lagi, dengan menggunakan strategi internet
marketing yang tepat sasaran dapat mempermudah kita untuk menawarkan produkkita ke target
market produks kita yang berada di dalam negeri maupun yang berada diluar negerei. Tak jarang saya
mendapatkan klien ataupun customer dari fanpage D’airafashion
https://www.facebook.com/busanamuslimmodernibudananak/, web D’airafashion
http://busanamuslimmodernibudananakdibogor.blogspot.co.id/ maupun account youtube
D’airafashion https://www.youtube.com/watch?v=eG-ROqja4gU&feature=share
Oleh sebab itu penting bagi mompreneur yang sedang membangun bisnisnya untuk menguasai
startegi internet marketing. Untuk memulai strategi internet marketing, mompreneur seperti anda
khususnya saya pribadi perlu mengenal tools apa saja yang perlu dipelajari dan manfaat mempelajari
strategi internet marketing bagi bisnis mompreneur dan

Dalam tulisan ini saya ingin berbagi pengalaman sebagai seorang mompreneur baru yang sedang
belajar internet marketing.

Sebagai mompreneur baru banyak sekali hal yang perlu dari internet marketing, singkat cerita
pengenalan pertama saya dengan internet marketing adalah saat mengikuti seminar komunitas bunda
online di bogor,
kemudian dilanjutkan dengan training sehari yang membuat kepala cukup berasap dan jari keriting
leher kaku karena ditagih PR yang super dahsyat. Hehehehe

SEO

Sebagai mompreneur baru, yang baru berkenalan dengan internet marketing awalnya saya di
perkenalkan dengan SEO, dan google keyword... o..lalalalala, apapula istilah itu...

SEO atau kepanjangan dari Search Engine Optimization, atau saat ini banyak yang menyebutkan
bahawa SEO sebagai Search Experience optimization
Menurut google, SEO adalah serangkaian upaya yang dilakukan oleh seorang webmaster pada sebuah
website yang bertujuan untuk meningkatkan visibilitas sebuah halaman websit menjadi lebih baik di
mesin pencari, terutama google. Atau dengan kata lain mudahnya adalah, suatu cara atau teknik
untuk membuat situs atau blog kita berada pada halaman/posisi satu di mesin pencarian (search
engine) seperti google, bing dan yahoo.

Fungsi dari SEO ini antaranya adalah, mendatangkan traffick atau pengunjung yang sangat besar,
dapat meningkatkan daya saing, karena jika posisi suatu situs lebih tinggi secara otomatis daya
saingnya pun akan lebih tinggi, dengan daya saing yang lebih tinggi maka dapat meningkatkan
penjualan serta masih banyak lagi manfaat dari SEO

Keyword planer
Dari mengenal SEO saya kemudian berkenalan dengan keyword planer, salah satu keyword planer
adalah google keyword planer. Google keyword planner adalah free tool yand disediakan google bagi
para internet marketing yang hendang memasang iklan di google adword, agar iklan yang mereka
pasang lebih tepat sasaran dalam mendatangkan pengunjung ke situs/website si pemasang iklan
tersebut.
free tool dari goggle ini dapat kita manfaatkan dalam mencari pemilihan judul, deskripsi dan domain
blog atau website yang hendak kita buat agar mudah dikenali SEO. Sebelum membuat judul
blog/web, deskripsi maupun keyword yang akan dipilih buat blog mompreneur sebaiknya lakukan
dulu riset dengan menggunakan keyword planner

Blog

Setelah mengenal SEO, Keyword planner maka saya pun berkenalan dengan blog. pembuatan blog
pertama saya, dengan menggunakan blogger atau blogspot, namun anda juga dapat membuat web
gratisan lainnya dengan menggunakan wordpress
ini adalah blog yang pertama yang saya buat
http://busanamuslimmodernibudananakdibogor.blogspot.co.id/ disini saya selain belajar cara
pembuatan blog, saya juga belajar tentang hardselling content untuk menawarkan dan memasarkan
produk saya yang berupa baju pesta muslim modern ibu dan anak, gamis pesta ibu dan anak, serta
busana pesta muslim family, bagaimana agar target market saya dapat dengan mudah mengenal
produk saya dan dapat menghubungi saya sebagai produsen atau penyedia produk.

web

Setelah belajar membuat web, saya berkenalan dengan yang disebut web, alhamdulillah saya
berjodoh dengan komunitas belajar internet marketing online, disitu saya belajar bagaimana
membangun sebuah web,
Ini adalah web pertama yang saya bangun: http://dairafashion.com/
disni saya berkenalan dengan domain, hosting, dashboard, cphanel dan berbagai istilah-istilah per
weban yang membuat kepala saya yang notabene seorang mompreneur baru cukup berasap alias
ngebul.hehehe. Sebagai mompreneur baru, dapat membuat web itu sesuatu yang keren banget, gaya
banget pokoknya meskipun webnya belum secantik para mastah-mastah ilmu internet marketing.
Namun hal ini menjadi semangat saya untuk terus berguru pada para mastah-mastah internet
marketing. Web dengan domain dan hosting berbayar bagi toko online shop berfungsi untuk
meningkatkan trustiblility dan profesionalisme mompreneur dalam menjalankan bisnisnya dengean
menggunakan strategi internet marketing.

Anda mungkin juga menyukai