Anda di halaman 1dari 7

II.

ORIENTASI UMUM

2.1 Latar Belakang Perusahaan

Perusahaan minyak dan gas Australia Santos Limited (Santos) melalui anak

perusahaan yang sepenuhnya dimiliki (Sampang) Pty Ltd untuk mengamankan

sebagian pasar gas di Jawa Timut dan mulai berkembang setelah penandatanganan

perjanjian jangka panjang yang baru untuk menjual lebih dari 90 miliar kaki kubik

(BCF) gas. Santos telah menandatangani Perjanjian Penjualan Gas dengan PT Power

Indonesia untuk memasok minimal 70 juta kaki kubik (MMSCFD) gas per hari sampai

sepuluh tahun yang gasnya berasal dari sumur Oyong dan Wortel di Blok Sampang

lepas pantai Madura dan telah diolah di Grati Onshore Processing Facility (OPF).

2.2 Sejarah singkat Lapangan Grati

Santos merupakan perusahan yang bergerak disektor minyak dan gas yang

diawali dengan eksplorasi, eksploitasi hingga pembangunan fasilitas pengolahan

minyak dan gas di Australia pada tahun 1954. Santos merupakan singkatan dari South

Australia Northern Territory Oil Search. Santos mulai menyuplai bahan bakar untuk

South Australian Gas Company, Electricity Trust of South Australia dan Australian

Gas Light Company pada tahun 1969. Berkisar tahun 1997 Santos fokus

mengeksplorasi cekungan hidrokarbon di kawasan offshore Jawa Timur. Indonesia

merupakan bagian inti dari operasi Santos, dan menyumbang 8% dari produksi

4
perusahaan pada tahun 2014. Santos memiliki empat aset yang berproduksi minyak

dan gas di Indonesia saat ini yaitu Oyong, Wortel, Maleo dan Peluang.

Produksi pertama yang dilakukan oleh Santos di kawasan offshore Indonesia

adalah minyak yang berasal dari Blok Maleo pada tahun 2006 dan sumur Oyong pada

tahun 2007. Dilanjutkan dengan produksi associated gas pada tahun 2009 yang

kemudian gas dari sumur tersebut diolah di Santos Grati Onshore Processing Facility

(OPF). Seluruh produksi gas tersebut dijual ke PT. Indonesia Power dengan pasokan

40 mmscfd setiap hari melalui perjanjian jangka panjang selama sepuluh tahun. Pada

tahun 2012, Grati OPF mendapatkan pasokan tambahan gas dari sumur Wortel

sehingga menambah pasokan hingga minimal 70 mmscfd yang disalurkan ke PT.

Indonesia Power untuk menyalakan 2 unit generator berdaya 462 MW setiap harinya.

2.3 Geografi Lapangan OPF Grati

Head Office (HO) Santos Pty Ltd yang berada di Ratu Plaza Office Tower, 4th

Floor Jalan Jenderal Sudirman Kav 9 Jakarta, sedangkan gas plant Santos Grati

Onshore Processing Facility (OPF) terletak di kawasan PT. Indonesia Power UBP

Perak-Grati Jln. Raya Surabaya-Probolinggo KM 73, Desa Wates, Kecamatan Lekok,

Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.

Gas Plant Grati OPF mendapatkan pasokan sumber gas dari lapangan Oyong

dan Wortel yang terletak di 70 km dari lepas pantai Surabaya, Jawa Timur. Lapangan

ini dikelolah oleh Santos (Sampang) Pty Ltd (45% dan operator), Singapore

Petroleum Sampang Ltd (40%), dan Cue Sampang Pty Ltd (15%). Wet gas dari

5
Lapangan Oyong dan Wortel di lepas pantai Blok Sampang diangkut melalui pipa 60

kilometer ke fasilitas pengolahan gas onshore di Grati - Jawa Timur. Minyak dari

Lapangan Oyong disalurkan ke Surya Putra Jaya FSO (floating storage dan

offloading) untuk penyimpanan dan ekspor.

Gambar 2.1 Peta Lapangan Grati

2.4 Struktur Organisasi PT. SANTOS (Sampang) Pty Ltd

Santos Grati OPF memiliki struktur organisasi seperti yang ditunjukkan

gambar diagram di bawah ini. Jabatan tertinggi di pegang oleh Grati Production

Superintendent yang memiliki tugas bertanggungjawab atas seluruh fasilitas, personel

dan lingkungan di Grati.

6
Gambar 2.2 Struktur Organisasi

Grati Production Superintendent memiliki beberapa fungsi, antara lain:

a. Single Point Accountability (SPA) yang mengatur seluruh operasi Grati OPF

berjalan dalam keadaan aman dan handal di bawah peraturan Santos Pty Ltd dan

hukum pemerintah yang berlaku.

b. On Scene Commander (OSC) pada saat terjadi kondisi emergency di area operasi

Grati OPF yang bertugas mengoordinasi, memimpin dan melaksanakan

Emergency Response Plan.

c. Single Point Contact (SPC) dari Grati OPF yang berhubungan dengan EHS,

security, logistik, subsurface, project, procurement and material management,

dan sekaligus yang berhubungan dengan eksternal (PT. Indonesia Power, SKK

Migas, dll).

d. Site Key Contact (SKC) untuk implentasi Santos Operation Integrity di Grati OPF.

7
Peran utama dan tanggungjawab dari Grati Production Superintendent, yaitu:

a. Bertanggungjawab mengawasi operasi dan maintenance pada aktifitas Grati OPF

sehingga dapat memastikan operasi dalam keadaan aman, fasilitas dalam keadaan

handal, dan dapat memenuhi EHSMS Standard, peraturan pemerintah dan seluruh

peraturan yang berkaitan.

b. Mengelola seluruh risiko operasi yang dapat terjadi di Grati OPF dan juga risiko

yang tertera pada Significant Hazard Risk Register (SHRR) dan memastikan

seluruh aktifitas inspeksi, maintenance dan testing terkait pada SHRR.

c. Memastikan operasi kerja dan maitenance yang unggul pada Grati OPF untuk

memproduksi sales gas secara aman dan sistematis sesuai process safety.

Grati Production Superintendent mengepalai Production Maintenance

Supervisor dan Enviromental Health Safety (EHS) officer yang menempati posisi

leaders di Grati OPF. Production Maintenance Supervisor membawahi 4 orang Senior

Production Operator, 6 orang Instrument/Electric Technician, 3 orang Mechanic

Technician dan 2 orang Utility. Production Maintenance Supervisor

bertanggungjawab dalam mengawasi, merencanakan dan mengimplementasikan

seluruh aktifitas produksi dan maintenance lalu melaporkan kepada Operations

Superintendent untuk memastikan jumlah produksi harian yang tercapai tetap berada

dalam lingkup pengoperasian yang aman dan sesuai dengan aturan lingkungan, serta

regulasi perusahaan, dan pemerintah.

Production Maintenance Supervisor harus memastikan seluruh kegiatan harus

berhubungan dengan Company Operating dan Safety Management Systems. Selain itu,

8
Production Maintenance Supervisor memainkan peran penting untuk memastikan

penggunaan optimal dari sumber daya maintenance area operasi seperti personel,

material, dan peralatan. Production Maintenance Supervisor bertindak sebagai Permit

Authority pada proses pembuatan permit to work yang memiliki kewenangan untuk

menyetujui suatu pekerjaan dilakukan setelah seluruh tindakan pencegahan yang

terukur telah dibuat.

EHS Officer bertanggungjawab pada penerapan dan pelaksanaan sistem

Environment, Health, Safety Management System (EHSMS) yang dimiliki Santos

termasuk melakukan pertolongan pertama atau pengawasan medis serta pengobatan

untuk personel pada area kerja. EHS Officer juga bertugas untuk menyediakan

penunjang EHS untuk para personel, ataupun pada saat emergency respons, untuk

memastikan penerapan berkelanjutan pada keberlangsungan EHS di area kerja.

Proses pengolahan gas di Grati OPF beroperasi selama 24 jam dengan sistem

kerja 2/2 yaitu 2 minggu on duty dan 2 minggu off duty. Pembagian kerja disetiap

waktu on duty menjadi dua, yaitu:

a. Shift siang : 06.00 – 18.00 WIB

b. Shift malam: 18.00 – 06.00 WIB

2.5 Sarana dan Fasilitas

Dalam upaya untuk menunjang kegiatan operasional produksi PT. Santos

(Sampang) Pty Ltd, di Lapangan Grati OPF disediakan beberapa sarana dan fasilitas

penunjang produksi. Fasilitas yang ada dilapangan Grati OPF meliputi:

9
1. Flow line

2. Manifold dan Header

3. 2 Separator (1st Stage Separator dan 2nd Stage Separator)

4. Pig receiver

5. Slug Catcher

6. Inlet Scrubber

7. Gas Kompresor

8. DPCU (Dew Point Control Unit)

9. SMBR (Submerged Membrane Bioreactor)

10. PWT (Produced Water Treatment)

11. Gas Matering

12. Gas engine dan Diesel Enggine

13. TEG Regenerator

14. Condensat Tank

15. Hp dan Lp Ko pump

16. Fire dan Safety Facilities

Untuk mencegah dampak pencemaran lingkungan, PT. Santos (Sampang) Pty Ltd

memiliki standar dan program penyelamatan lingkungan yang berdasarkan atas

petunjuk dan peraturan pemerintah yang berlaku.

10

Anda mungkin juga menyukai