7Matematika Peminatan-Format Pengujian Hipotesis (Materi Bab Statistika)

Nama Kelompok:Muhammad Handru Hartawan

Arif
Kelas :XII MIA7

PENGUJIAN HIPOTESIS
“POLA HIDUP SEHAT”
1. Latar Belakang Hipotesis
Hipotesis seperti yang kita ketahui yakni dugaan yang mungkin benar, atau
mungkin juga salah. Dia akan ditolak jika salah atau palsu, dan akan diterima jika faktor-
faktor membenarkannya. Penolakan dan penerimaan hipotesis, dengan begitu sangat
tergantung kepada hasil-hasil penyelidikan terhadap faktor-faktor yang dikumpulkan.
Hipotesis dapat juga dipandang sebagai konklusi yang sifatnya sangat sementara.Dalam
kehidupan sehari-hari, sering kita jumpai banyak hal yang dapat kita deskripsikan dalam
bentuk data. Informasi data yang diperoleh tentunya harus diolah terlebih dahulu menjadi
sebuah data yang mudah dibaca dan dianalisa. Statistika adalah ilmu yang mempelajari
cara-cara pengolahan data.
Untuk meperoleh data-data tersebut, diperlukan adanya suatu penelitian.
Penelitian ini didapatkan melalui berbagai cara, dan juga berbagai langka-langkah
pengujian dari para pengumpul data. Sebelum melakukan penelitian, kita akan menduga-
duga terlebih dahulu terhadap apa yang kita ingin teliti. Pernyataan dugaan atau
pernyataan sementara kita ini yang disebut hipotesis.Selanjutnya kami memilih hipotesis
tentang pola hidup sehat di kelas XII Mia 7 dan memilih hipotesis berjudul ini karena
ingin mengukur seberapa besar pola hidup sehat yang dijalani siswa kelas XII Mia7
2. Hipotesis
Hipotesis yang terbentuk dari latar balakang di atas adalah “POLA HIDUP SEHAT”.

3. Alat dan Bahan Pengujian

Dalam pengujian hipotesis, peneliti menggunakan alat dan bahan sebagai berikut :
a. pulpen
b. kertas Hvs 2 lembar
c. penggaris
d. Tip x

Ds ,
7Matematika Peminatan-Format Pengujian Hipotesis (Materi Bab Statistika)

4. Indikator Instrumen Pengujian Hipotesis

Hipotesis berasal dari bahasa Yunani, Hupo berarti Lemah atau kurang atau di
bawah. Thesis berarti teori, proposisi atau pernyataan yang disajikan sebagai bukti.
Hipotesis juga dapat diartikan sebagai pernyataan keadaan populasi yang akan diuji
kebenarannya menggunakan data/informasi yang dikumpulkan melalui sampel, dan
dapat dirumuskan berdasarkan teori, dugaan, pengalaman pribadi/orang lain, kesan
umum, penafsiran.
Pola hidup sehat menurut Soekidjo Notoadmojo (1993:62) berpendapat bahwa
perilaku hidup sehat pada dasarnya adalah suatu respon seseorang (organisme) terhadap
stimulus yang terkait dengan makanan, kebersihan diri, kebersihan lingkungan,
kebiasaan terhadap sakit dan penyakit dan keseimbangan antara kerja, istirahat, dan
olahraga. Seperti telah diuraikan diatas, bahwa pengaruh yang ada antara lain dari
perilaku terhadap makanan dan minuman, perilaku terhadap kebersihan diri sendiri,
perilaku terhadap kebersihan lingkungan, perilaku terhadap sakit dan penyakit dan
keseimbangan.

4. Cara Kerja
● Agar pengujian hipotesis berjalan sesuai rencana
a. Menentukan judul hipotesis
b. Mencari referensi informasi dari internet,buku buku yang mendukung selama proses
penelitan
c. Mengumpulkan data dalam bentuk Tabel dengan dilakukannya wawancara terhadap
siswa siswi XII Mia7
d. Kemudian,menganalisisa data yang sebelumnya telah terkumpul dengan melakukan
perhitungan rata-rata, simpangan baku,level signifikasi,daerah kritis,serta perhitungan
uji statistik/nilai Z

Ds ,
7Matematika Peminatan-Format Pengujian Hipotesis (Materi Bab Statistika)

5. Pengumpulan dan Analisis Data

Dari hasil pengumpulan data yang dilakukan, peneliti merangkum dan
menganalisis datanya sebagai berikut :
a. Data Hasil Pengukuran
Berikut tabel wawancara terhadap siswa siswi kelas XII Mia7
Skor dari Kriteria Point Penting dari Hipotesis SkorTotal
No. Nama
Kriteria1 Kriteria 2 Kriteria 3 Kriteria 4

Mmm
1. Ade putra akhaina √ √ 100

AdeaaAde
2. tunda maulida - - 50

lV3. Alvin adi pratama √ - 1/2 62

dAaaaAmeliya
4. tiara fitri √ √ - 75

5. Anisa riswama - √ √ - 50

6. Citra kusuma ningsih √ - - 50

7. Darita putri asri √ - - 50

8. Gerine alifia ovita √ - 1/2 62

9. Habsya afisah √ - - 50

10. Inelda aprila √ √ - - 50

11. M.fauzan aditya √ √ - √ 75

12. M.rofi mar’i √ - - 1/2 40

13. M.khalid √ √ - - 50

14. M.rizky fernanda √ √ - 1/2 62

15. Marcella marten √ √ - 75

N 16. Nabilah amalia √ √ - - - 50

17. Nurhaliza √ √ - √ 75

18. Refi imelda √ √ - - 50

19. Rifda satya azwana −¿ √ - - 25

20. Risqan tayyiba √ √ - - 50

21. Rona rokania √ √ - - 50

Ds ,
7Matematika Peminatan-Format Pengujian Hipotesis (Materi Bab Statistika)

22. Rosifa simamora √ - √ 75

23. Siti friscilla adisty f - 25

24 Suci bebita √ √ - - 50

25 Syahrizal √ - 75

26 Tasya indriani √ √ - √ 75

27 Vira aurellya - √ √ - 50

28 Zahratul jannah √ √ √ 1/2 87

29 Muhammad alvy √ √ √ 1/2 75

Jumlah keseluruhan 1.713

Keterangan :
●Kriteria1:Apakah anda merasa hidup sehat
●Kriteria 2:Apakah lingkungan yang anda tinggal sudah nyaman dan bersih
●Kriteria 3:Apakah anda sudah melakukan istirahat yang cukup selama menjalani aktivitas
●Kriteria 4:Apakah anda sering berolah raga

Perhitungan Rata-rata dan Simpangan Baku

Setelah kami melakukan wawancara terhadap siswa-siswi kelas XII Mia 7 kami
akan menghitung rata rata dan simpangan baku
● Rata-rata Skor Hasil Pengukuran
Jumlah data
X =
Banyak data

25 (2 )+ 40 ( 1 )+ 50 ( 13 )+62 ( 3 ) +75 ( 8 ) +87 ( 1 ) +100(1)

X =
29
1.713
=
29
= 59.68

 Simpangan Baku
2
σ= √∑ fi ( f − x́ )
i

∑ fi ( n )
σ=
2 ( 25−59,68 ) + ( 40−59,68 ) +13 ( 50−59,68 ) +3 ( 62−59,62 )+ 8 ( 75−59,68 ) + ( 87−59,68 ) +(100−59,68)
29
=285,403

Ds ,
7Matematika Peminatan-Format Pengujian Hipotesis (Materi Bab Statistika)

Level Signifikansi dan Daerah Kritis

Dalam pengujian hipotesis ini, peneliti menggunakan level signifikasi 5% dan
daerah kritis 1,96 , karena menurut kami pada level signifikasi 5% atau 0,05 artinya kami
mengambil resiko salah dalam mengambil keputusan untuk menolak hipotesis yang benar
sebanyak 5% dan benar mengambil keputusan sedikitnya 95%(tingkat kepercayaan) atau
dengan kata lain kami percaya bahwa 95% dari keputusan untuk menolak hipotesa yang
salah adalah benar dan kami yakin bahwa seluruh siswa siswi kelas XII Mia 7 menjalani
pola hidup sehat.
b. Perhitungan Uji Statistik/Nilai Z
Diketahui:
n=29
α=5%
µ=75
s=285,403
x=59,68
a.Penetapan hipotesis
H0:µ =75
H1:µ >75
b.Level signifikasi dan nilai Ztabel
α=5%
Z0,05=1,96
c. Kriteria pengujian
a a
Ho diterima jika:-Z ≤ Z0 ≤ Z
2 2
a a
Ho ditolak jika : Z0 < -Z atau Z0 > Z
2 2
Sehingga untuk menguji statistik/ nilai Z dapat diperoleh dengan menggunakan rumus
x−μ0
Zo = σ
√n

Ds ,
7Matematika Peminatan-Format Pengujian Hipotesis (Materi Bab Statistika)

59.68−75
= 285.403
√ 29
15.32
= 285.403
5.39
= 0.289

Diperoleh Zo = 0.289 ¿1,96 Ho Ditolak

5. Pertanyaan
Dari hasil pengujian hipotesis di atas, jawablah pertanyaan berikut :
a. Ceritakan pengalaman apa yang peneliti rasakan selama Pengujian Hipotesis dari awal
sampai akhir pengujian?
Jawab:Pengalaman kami dalam menguji Hipotesis adalah yang pertama kali dan dari
pengujian Hipotesis kami mendapatkan banyak perbedaan dan persamaan,misalkan
tidak semua dari siswa kelas XII-Mia7 mengikuti pola hidup sehat.
b. Kendala apa yang peneliti alami selama pengujian hipotesis (Urutkan dari yang
tersulit)?
Jawab :Kendala kami dalam menguji hipotesis yaitu menyusun kata mulai dari latar belakang
sampai kesimpulan karena sebuah hipotesis yang baik dan benar harus memilki kata

Ds ,
7Matematika Peminatan-Format Pengujian Hipotesis (Materi Bab Statistika)

yang baku dan terstruktur kemudian kendala paling sulit adalah perhitungan
simpangan baku, perhitungan nilai rata-rata dan mencari nilai Z.
c. Menurut peneliti, pengujian hipotesis ini membantu peneliti atau tidak dalam
menjawab kebenaran informasi?
Jawab :Iya sangat membantu,karena Untuk meperoleh data-data tersebut, diperlukan adanya
suatu penelitian. Penelitian ini didapatkan melalui berbagai cara, dan juga berbagai
langka-langkah pengujian dari para pengumpul data. Sebelum melakukan penelitian,
kita akan menduga-duga terlebih dahulu terhadap apa yang kita ingin teliti.
Pernyataan dugaan atau pernyataan sementara

5. Kesimpulan
a. Kesimpulan
Dari pengujian hipotesis yang dilakukan selama 2 pekan mulai dari tanggal 29 s/d
31 januari 2020, peneliti menyimpulkan bahwa Di dalam suatu penelitian perumusan
hipotesis penelitian merupakan langkah ketiga setelah penetapan masalah dan kerangka
berpikir. Hipotesis penelitian merupakan jawaban sementara terhadap masalah penelitian
dimana disajikan dalam bentuk kalimat pernyataan.

b. Saran dan Pesan

● Saran Peneliti
Makalah ini masih jauh dari sempurna, kami mengharapkan para pembaca
memanfaatkan makalah ini bukan hanya sebagai referensi tetapi saran dan kritik
yang mendukung makalah ini.
Pesan Peneliti
Semoga pelajaran matematika dapat disenangi,diminati oleh banyak orang
dan orang yang sudah mempelajari pelajaran matematika ini dapat membagikan
kepada orang lain yang belum tahu.

Ds ,