UNIT PEMROSES
Yazid Bindar
Dian Shofinita
2-0
BAB II
MEKANISME PERPINDAHAN PANAS
II. 1 Pendahuluan
Hampir semua pabrik kimia dan pabrik proses bergantung pada pemanfaatan panas
untuk menghasilkan perubahan fisika dan kimia, atau untuk menghasilkan kerja.
Sebagian besar tugas seorang perancang pabrik kimia atau proses adalah untuk
memastikan bahwa panas mengalir masuk atau ke luar dari komponen-komponen yang
terlibat dalam proses pada laju yang diinginkan dengan jumlah panas yang terbuang
minimum dan mencegah terjadinya bahaya potensial. Oleh karena itu, pemahaman
tentang mekanisme perpindahan panas dan kemampuan untuk memprediksi laju
perpindahan panas sangat penting. Bagian II buku ini akan membahas mekanisme
perpindahan panas dan memperkenalkan beberapa metoda dasar perhitungan
perpindahan panas.
2-1
masing-masing jenis perpindahan panas dapat dirangkum sebagai berikut. Tabel 2.1 di
bawah menyarikan kriteria perpindahan panas untuk ketiga moda di atas.
2-2
Laju perpindahan panas radiasi Q dari permukaan 1 bertemperatur tinggi yang luas
permukaan A1 ke permukaan yang mengelilinginya dengan temperatur rendah dengan
luas permukaan yang jauh lebih besar dari luas permukaan A1 dinyatakan oleh
persamaan dasar
(
Q = A1 1 Ttinggi
4
− Trendah
4
) (2.3)
Paremater σ adala konstanta Boltzmann yang memiliki nilai 5,676 x 10-8 W/(m2 K4).
Besaran ε1 adalah emisivitas permukaan 1.
2-3