Anda di halaman 1dari 2

Nama : Paramitha Adisti Putri Arida

NIM : 151911913090

Kelas : 2b-Lamongan

RESUME UU No.23 Tahun 1992 dengan UU No.36 Tahun 2009

Pasal 27 ayat (2) 2009 Pasal 53 ayat (2) 1992

Tenaga kesehatan dalam melaksanakan tugasnya Tenaga kesehatan dalam melakukan


tu-

berkewajiban mengembangkan dan meningkatkan gasnya berkewajiban untuk


mematuhi-

pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki. standar profesi dan menghormati


hak p-

asien

Penjelasan:

Perbedaan kedua pasal tersebut menunjukkan perbedaan kewajiban yang harus dijalani oleh
tenaga kesehatan, pada pasal tahun 1992 menyebutkan jika tenaga kesehatan hanya diwajibkan utuk
memenuhi standar profesi dan menghormati hak pasien, sedangkan pada pasal tahun 2009
menyebutkan jika tenaga kesehatan berkewajiban mengembangkan dan meningkatkan pengetahuan
dan keterampilan yang dimiliki, ini artinya perubahan zaman semakin berkembang seiring dengan
perkembangan IPTEK yang mengharuskan tenaga kesehatan lebih mendalami profesi dengan cara
meneruskan pendidikan mereka dengan jenjang yang lebih tinggi agar softskill mereka terbentuk
dengan baik.

Pasal 178 tahun 2009 Pasal 73 tahun 1992

Pemerintah dan pemerintah daerah melakukan pembi Pemerintah melakukan pembinaan


terh-

naan terhadap masyarakat dan terhadap setiap penyel adap semua kegiatan yang berkaitan
de-

enggara kegiatan yang berhubungan dengan sumber ngan penyelenggaraan upaya


kesehatan

daya kesehatan di bidang kesehatan dan upaya kese

hatan.
Penjelasan:

Perbedaan kedua pasal tersebut menunjukkan perbedaan peran yang harus dijalani oleh suatu
pemerintah, pada pasal tahun 1992 menyebutkan jika pemerintah melakukan pembinaan terhadap
semua kegiatan yang berkaitan dengan penyelenggaraan upaya kesehatan, sedangkan pada pasal tahun
2009 menyebutkan jika pemerintah dan pemerintah daerah melakukan pembinaan terhadap
masyarakat dan terhadap masyarakat dan terhadap setiap penyelnggara kegiatan yang berhubungan
dengan sumber daya kesehatan di bidang kesehatan dan upaya kesehatan, yang artinya perubahan
pasal dan UU ini dimaksudkan agar tidak hanya pemerintah saja yang berperan sebagai penyelenggara
kesehatan, tetapi pemerintah daerah juga dilibatkan dalam hal ini agar penyelenggaraan kesehatn di
daerah daerah juga semakin merata dan diharapkan dapat menjadikan daerah-daerah di seluruh
Indonesia mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik.

Pasal 193 tahun 2009 Pasal 81 ayat (1C) tahun 1992

Setiap orang yang dengan sengaja melak Barangsiapa yang tanpa keahlian dan
kewenang

ukan bedah plastik dan rekonstruksi unt an dengan sengaja melakukan bedah plastik
dan

uk tujuan mengubah identitas seseorang rekonstruksi sebagaimana dalam Pasal 37


aya

sebagaimana dimaksud dalam Pasal 69 t (1) dipidana dengan pidana penjara paling
lama

diancam dengan pidana penjara paling la 7 (tujuh) tahun atau pidana denda paling
bany

ma 10 (sepuluh) tahun dan denda paling ak Rp. 140.000.000,00 (seratus empat puluh

banyak Rp1.000.000.000,00 (satu miliar juta rupiah).

rupiah).

Penjelasan:

Perbedaan kedua pasal tersebut menunjukkan perbedaan antara selisih biaya dan kurun waktu
pidana, pada pasal tahun 1992 menyebutkan jika setiap orang yang tidak mempunyai keahlian dan
kewenangan dengan sengaja melakukan bedah plastik dan sejenisnya tanpa tujuan yang jelas akan
dipidana dengan kurun waktu 7 tahun dan denda paling banyak 140 juta, sedangkan pada pasal tahun
2009 menyebutkan dengan pidana yang sama tetapi dengan perbedaan penjara menjadi 10 tahun atau
denda paling banyak 1.000.000, yang artinya peraturan ini dibuat agar oknum yang akan/sudah
melakukan tindakan diluar kewenangan tersebut bisa lebih jera karena waktu penjara dan denda
diperbanyak seiring dengan perkembangan lifestyle yang menuntut sebagian orang untuk
memperindah tubuhnya sesuai standar mereka masing-masing.

Anda mungkin juga menyukai