TENTANG
“SERTIFIKASI GURU”
OLEH :
KELOMPOK 12
DOSEN PENGAMPU :
DIYYAN MARNELI,M.Pd
BATUSANGKAR
2020
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Panyayang, saya
ucapkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan
inayah-Nya kepada saya, sehingga saya dapat menyelesaikan makalah tentang “SERTIFIKASI
GURU”. Dalam memenuhi tugas pada mata kuliah etika profesi kependidikan.
Makalah ini telah saya susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan dari berbagai
pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu saya menyampaikan
banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan makalah ini.
Terlepas dari semua itu, saya menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi
susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan terbuka saya menerima
segala saran dan kritik dari pembaca agar saya dapat memperbaiki makalah ilmiah ini.
Akhir kata saya berharap semoga makalah “SERTIFIKASI GURU” ini dapat
memberikan manfaat terhadap pembaca.
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Negara Republik Indonesia dalam UUD 1945 terselit kata-kata yang memiliki
kandungan makna sebagai konstitusional negara ini dalam menjalankan pendidikan yakni
"ikut mencerdaskan kehidupan bangsa", namun ironisnya, kenyataan wajah pendidikan di
Indonesia mengalami banyak ketimpangan. Perhatian pemerintah dan masyarakat
terhadap dunia pendidikanmasih sangat kurang. Sebelum membahas tentang bagaimana
profesi guru di Indonesia, perlu kita maknai sebenarnya guru apakah sebuah Profesi (job)
atau hanya sebagai panggilan. Hal ini terjadi karena banyaknya guru-guru kita yang
menganggap profesi guru sebagai job atau karena tidak banyak guru yang bisa diguguh
dan ditiru seperti pribahasa cerminan guru yang sebelum ini dikenal. Yang pasti terjadi
adalah mulai terkikisnya nilai-nilai sosok guru yang diharapkan dalam masyarakat kita.
Melihat kenyataan negara Indonesia hari ini, bukan menjadi rahasia lagi bahwa
salah satu indikator rendahnya kemauan pemerinah terhadap pendidikan dapat dilihat dari
mulai terpuruknya profesi guru di Indonesia. Profesi guru di Indonesia yang dulu sangat
terhormat dan ditinggikan tetapi sekaligus dicampakan. Hal ini tentunya menjadi
ancaman bagi dunia pendidikan Indonesia untuk dapat hidup dan bersaing dalam
tantangan kehidupan era globalisasi. Sebagai penghargaan atas guru yang telah berhasil
mencerdaskan kehidupan bangsa diberikan penghargaan berupa sertifikikasi.
Berdasarkan latar belakang tersebut dibuatlah makalah tentang sertifikasi guru.
B. Rumusan Masalah
1. Menguraikan pengertian sertifikasi guru
2. Menguraikan tujuan sertifikasi guru
3. Menguraikan proses sertifikasi guru
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian sertifikasi guru
1. Pasal 1 butir 11: Sertifikasi adalah proses pemberian sertifikat pendidik kepada guru dan
dosen.
2. Pasal 8: guru wajib memiliki kualifikasi akademik, kompetensi, sertifikat pendidik, sehat
jasmani dan rohani, serta memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan
nasional.
3. Pasal 11 butir 1: Sertifikat pendidik sebagaimana dalam Pasal 8 diberikan kepada
guru yang telah memenuhi persyaratan.
4. Pasal 16: guru yang memiliki sertifikat pendidik memperoleh tunjangan profesi
sebesar satu kali gaji, guru negeri maupun swasta dibayar pemerintah.
Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan sertifikasi guru adalah proses
pemberian sertifikat pendidik kepada guru yang telah memenuhi persyaratan
tertentu, yaitu memiliki kualifikasi akademik, kompetensi, sehat jasmani dan
rohani, serta memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan
nasional, yang dibarengi dengan peningkatan kesejahteraan yang layak.
PENUTUP
A. Kesimpulan
Sertifikasi guru adalah proses pemberian sertifikat pendidik kepada guru yang telah
memenuhi persyaratan tertentu, yaitu memiliki kualifikasi akademik, kompetensi, sehat
jasmani dan rohani, serta memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan
nasional, yang dibarengi dengan peningkatan kesejahteraan yang layak.
Guru profesional adalah guru yang memiliki komponen tertentu sesuai dengan
persyaratan yang dituntut oleh profesi keguruan. Sedangkan Profesionalisme guru adalah
kemampuan guru untuk melakukan tugas pokoknya sebagai pendidik dan pengajar
meliputi kemampuan merencanakan, melakukan, dan melaksanakan evaluasi
pembelajaran.
Banyak tantangan yang dihadapi guru dalam kaitan dengan pengembangan
keprofesian berkelanjutan. Namun demikian, banyak pula peluang yang dapat diciptakan
atau diraih guru untuk mengembangkan keprofesiannya secara berkelanjutan.
B. Saran
Penulis berharap agar makalah ini dapat membantu pembaca dalam memahami
materi sertifikasi guru, namun penulis menyarankan agar pembaca menggunakan banyak
referensi dalam memahami materi itu agar tidak hanya terfokus pada makalah ini.
DAFTAR PUSTAKA
Herawati, Susi. 2009. Etika Dan Profesi Keguruan. Batusangkar : STAIN Batusangkar
Litianan, liana. 2006. Peran sertifikasi guru dalam meningkatkan profesionalisme pendidik.
Jurnal Pendidikan. Vol 1 no 3
Muslich, Mansur. 2007. Sertifikasi Guru Menuju Profesionalisme Pendidik. Jakarta: Bumi
Akasara
Mulyasa. 2007. Standar Kompetensi dan Sertifikasi Guru. Bandung: Remaja Rosdakarya.