Satuan Acara Penyuluhan Nebulizer
Satuan Acara Penyuluhan Nebulizer
A. Tujuan Khusus
Setelah diberikan penyuluhan selama 15-20 menit, diharapkan salah satu anggota
keluarga pasien dengan masalah ketidakefektifafan bersihan jalan napas mampu
memeahami dan mengerti tentang pemberian nebulizer.
B. Tujuan Khusus
Setelah mengikuti penyuluhan selama 10-20 menit diharapkan keluarga dapat :
1. Menjelaskan tentang nebulizer
2. Menyebutkan jenis-jenis nebulizer’
3. Menyebutkan kontraindikasi dalam penggunaan nebulizer
4. Menyebutkan komplikasi penggunaan nebulizer
5. Menyebutkan manfaat nebulizer
C. Materi Penyuluhan
1. Pengertian nebulizer
2. Jenis dan model nebulizer
3. Kontraindikasi dalam penggunaan nebulizer
4. Komplikasi penggunaan nebulizer
5. Manfaat nebulizer
D. Metode Penyuluhan
1. Ceramah
2. Tanya jawab
E. Kegiatan Penyuluhan
F. Evaluasi
Diharapkan keluarga dengan salah satu anggota keluarga yang mengalami masalah
pernapasan mampu:
1. Menjelaskan tentang nebulizer
2. Menyebutkan jenis dan model nebulizer
3. Menyebutkan kontra indikasi dalam penggunaan nebulizer
4. Menyebutkan komplikasi penggunaan nebulizer
5. Menyebutkan manfaat nebulizer
MATERI
“Nebulizer”
A. Pengertian
Nebulizer adalah alat atau mesin pengubah cairan obat menjadi uap untuk kemudian
dihirup oleh paru-paru dan membuka saluran pernapasan yang menyempit. Nebulizer
terdiri dari mesin kompresor, wadah untuk menampung cairan obat, selang penghubung
kompresor dan wadah cairan obat, lalu corong atau masker untuk menghirup udara yang
dihasilkan oleh kompresor.
Nebulizer terdiri dari dua jenis berdasarkan sumber daya penggeraknya, yakni
nebulizer listrik dan nebulizer baterai. Alat ini utamanya digunakan oleh penderita asma
kronis karena uap yang dihasilkan lebih sedikit ketimbang inhaler sehingga obat bisa lebih
cepat sampai ke paru-paru.
C. Tujuan nebulizer
1. Mengobati peradangan saluran pernafasan bagian atas.
2. Menghilangkan sesak karena selaput lendir saluran nafas bagian atas sehingga lendir
menjadi encer dan mudah keluar.
3. Menjaga selaput lendir dalam keadaan lembab.
4. Melegakan pernafasan.
5. Mengurangi pembekakan selaput lender.
6. Mencegah pengeringan selaput lender.
7. Mengendurkan otot dan penyembuhan batuk.
8. Menghilangkan gatal pada kerongkongan.