PENGERTIAN PARADIGMA
PARADIGMA : adalah “ a fundamental model or scheme that organizes our view of something
“ (Ensiklopedi Amerika 1989)
Menurut Thomas Kuhn dalam The Structure of Scientific Revolution (1970) : paradigma
menunjang “ a way of looking at the world “ artinya cara memandang dunia nyata.
Paradigma mempengaruhi bidang studi dengan menunjang asumsi, aturan (rule), arah (direction)
dan criteria (criteria).
Sumber : Sunarto-Unesa
1
Menurut Masri Singarimbun : Perbedaan Kedua Paradigma:
Urutan :
1. Obyektif
2. Konsep – teoritis
3. Lokasi Penelitian
4. Metodologi
5. Referensi terpilih
3. Pencatatan Informasi
Peneliti sendiri sebagai instrument, tergantung pada kemampuan peneliti dalam memilih
strategi untuk menjaring data untuk itu perlu diperhatikan dalam merekam pembicaraan
tetapi tidak diketahui oleh subyek penelitian. Hindari sifat peneliti seperti lupa dan
kurang cermat
Prinsip : menggali informasi tentang opini subyek terhadap masalah tertentu yang diteliti.
Untuk itu pemikiran dan pandangan (opini) kelompok diarahkan pada masalah tersebut.
Selanjutnya informasi yang diperoleh merupakan gambaran tentang pandangan beberapa
kelompok yang memiliki latar belakang berbeda. Peneliti sebagai pemandu/pemimpin
diskusi dalam hal ini menempatkan diri sebagai “ orang yang sedang belajar “ tentang
masalah dari masyarakat.
5. Studi Dokumentasi
2
1. Kaji silang data (triangulation)
Pertama, triangulasi data di mana data sejenis dari berbagai sumber saling diperiksa.
Kedua, triangulasi peneliti di mana data sejenis dari berbagai peneliti diperiksa. Ketiga,
triangulasi metodologi di mana peneliti menggunakan beberapa metode untuk pemecahan
masalah. Keempat triangulasi teori di mana peneliti menggunakan perspektif teori yang
berbeda.
3. Pengecekan anggota
4. Penyusunan database
3
PENGUM PEMAPARAN
PULAN DATA DATA
REDUKSI SIMPULAN/VE
DATA RIFIKASI
PENGUMPULAN DATA
SIMPULAN/VERIFIKASI
REDUKSI DATA
3.BUKAN PENGKUANTIFIKASIAN
4
PEMAPARAN DATA :
Mengorganisasi dan menyusun data menjadi informasi yang bermakna ke arah simpulan
penelitian
PENARIKAN KESIMPULAN :
Perhatian pada butir-butir yang merupakan kunci dan mengkaji informasi kunci lebih
cermat
Tujuan : menemukan sari pati berbagai informasi yang berhasil dijaring agar mengarah ke
penemuan titik-titk simpul yang relevan dengan permasalahan yang diteliti
Jangan mengandalkan catatan, kaitkan dengan kejadian-kejadian pada saat penjaringan informasi
selanjutnya perhatikan kata kunci yang muncul dari informan yang dianggap paling tahu masalah
yang sedang diteliti
LANGKAH-LANGKAH (SPRADLY)
1.PERSIAPAN :
1. LOCATING A SOCIAL SITUATION
2. DLOING PARTICIPANT OBSERVATION
3. MAKING AN ETHNOGRAPHIC RECORD
2.PENGUMPULAN DAN ANALISIS DATA:
4. MAKING DESCRIPTIVE OBSERVATION
5. MAKING A DOMAIN ANALYSIS
6. MAKING FOCUSED OBSERVATION
7. MAKING A TAXONOMY ANALYSIS
8. MAKING SELECTED OBSERVATION
9. MAKING A COMPONENTIAL ANALYSIS
10. DISCOVERING CULTURAL INVENTORY
3.PENYIMPULAN DAN PELAPORAN:
11. TAKING A CULTURAL INVENTORY
12. WRITING AN ETHNOGRAPHY