Anda di halaman 1dari 6

KATA PENGANTAR

Alhamdullilah puji dan syukur kita haturkan kepada Allah SWT. Yang telah
memberikan nikmatnya sehingga kami dapat menyelesaikan modul ini dengan
tepat waktu. Tanpa pertolongan-Nya mungkin kami tidak akan sanggup
menyelesaikan pembuatan modul ini dengan baik. Sholawat serta salam semoga
selalu tercurahkan kebaga Nabi Agung Muhammad SAW. Yang kita nanti-nantikan
syafaatnya diyaumil akhir kelak.
Penulis mengucapkan syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan
nikmat-Nya yaitu nikmat sehat fisik maupun akal pikiran sehingga kami dapat
menyelesaikan Buku ajar dari mata kuliah statistik matematika dengan judul
“Distribusi Dua Peubah Acak”.
Penulis tentu menyadari bahwa buku ajar ini masih jauh dari kata sempurna
dan masih banyak terdapat kesalahan dan kekurangan yang ada didalamnya.
Maka dalam hal ini penulis membutuhkan kritik dan saran yang bersifat
membangun dari pembaca untuk buku ajar ini, supaya buku ini nantinya dapat
menjadi buku ajar yang lebih baik lagi. Apabila terdapat kesalahn dalam buku ajar
ini penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya.
Demikian, semoga buku ajar ini dapat bermanfaat untuk pembaca dan
penulis serta dapat digunakan untuk kedepannya dalam proses pembelajaran
dikelas.

Metro, 09 maret 2020

Penulis
BAB I
PEMBAHASAN

Distribusi Dua
Peubah Acak

A. Peubah acak
Peubah acak adalah suatu fungsi yang mengaitkan suatu bilangan real pada
setiap unsur dalam ruang sampel (maulana 2014).1 Misalkan E adalah suatu eksperimen
dengan ruang sampelnya S. sebuah fungsi X yang memetakan setiap elemen atau
anggota s  S dengan sebuah bilangan real X (s) dinamakan peubah acak. 2 Dalam hal
ini akan membahas distribusi gabungan, distribusi marginal, distribusi bersyarat dan
kebebasan stokastik.

Contoh:
Misalkan kita melakukan eksperimen E dengan pelemparan dua uang koin sekaligus.
Misalkan X adalah banyaknya “angka Rp. 500” yang muncul dari dua koin tersebut.
Maka ruang sampelnya adalah S = {AA, AG, GA, GG}
Rx = nilai-nilai yang mungkin dari x = { 0, 1, 2}
X(AA) = 2
X(AG) = 1
X(GA) = 1
X(GG) = 0

1
Maulana, dasar-dasar konsep peubah acak (Bandung: UPI Press, 2014) hal. 20
2
Chandra novtiar, Distribusi peubah acak ( Bandung: STKIP, 2017) hal. 4
[Pick the date] Page 2
B.Distribusi Gabungan
Pembahasan macam-macam distribusi yang berkaitan dengan dua peubah acak selalu
didasarkan pada peubah acak berdimensi dua.

Definisi 1: peubah acak berdimensi dua.


Jika S merupakan ruang sampel dari sebuah eksperimen, maka pasangan (X, Y)
dinamakan peubah acak berdimensi dua, jika X dan Y masing-masing menghubungkan
sebuah bilangan real dengan setiap anggota S.

Definisi 2: peubah acak diskrit berdimensi dua.


(X,Y) disebut peubah acak diskrit berdimensi dua, jika banyak nilai-nilai yang mungkin
dari (X,Y) salah satunya berhingga atau tak berhingga tetapi dapat dihitung disebut
peubah acak diskrit berdimensi dua.

Contoh :
Sebuah kotak yang berisi 3 bola basket bernomor 1, 2, 3. Kemudian kita mengambil dua bola
basket secara acak dengan pengambilan. Misalnya peubah acak x menyatakan bilangan pada
pengambilan bola basket pertama dan peubah acak y menyatakan bilangan pada
pengambilan bola basket kedua.

Definisi 3: peubah acak kontinu berdimensi dua.

(x,y) disebut peubah acak berdimensi dua, jika banyak nilai-nilai yang mungkin
dari x dan y yang masing-masing berbentuk interval.

Contoh :
Dalam tubuh seorang wanita yang sehat berusia 20 sampai 29 tahun, kadar kalsium
dalam darahnya, yaitu X biasanya antara 8,5 dan 10,5 mg/dl, sedangkan kadar
kolestrolnya yaitu Y biasanya antara 120 sampai 240 mg/dl.

[Pick the date] Page 3


Definisi 4: fungsi peluang gabungan
Jika X dan Y adalah dua peubah acak diskrit, maka fungsi yang dinyatakan dengan
p(x,y) = p(X = x, Y = y) untuk setiap pasangan nilai (x,y) dalam daerah hasil dari X dan
Y, dinamakan fungsi peluang.3
Perhitungan peluang dari peubah acak X dan Y yang masing-masing berharga
tertentu digunakan rumus sebagai berikut:

P [(X, Y) € A] = ∑ ∑ p (x , y )
A

Sifat-sifat fungsi peluang gabungan:

1. P (x,y) ≥ 0, untuk setiap pasangan nilai (x,y) dalam daerah asalnya.

2. ∑ ∑ p ( x , y ) =1
x y

Definisi 5: fungsi dentitas gabungan


Sebuah fungsi yang melibatkan dua peubah acak X dan Y dengan nilai-nilainya
dinyatakan dalam bidang xy dinamakn fungsi densitas gabungan, jika dan hanya jika:
A terletak dalam bidang xy.

P [ (x,y) € A ] = ∫A∫f (x,y) dx dy

Sifat-sifat fungsi Densitas Gabungan:

1. f(x,y) ≥ 0, untuk -∞ < x,y < ∞

∞ ∞
2. ∫ ∫ f ( x , y ) dx dy=1
−∞ −∞

3
Rinaldi, peubah acak (Bandung: ITB) hal. 7
[Pick the date] Page 4
[Pick the date] Page 5
[Pick the date] Page 6

Anda mungkin juga menyukai