1.

Setelah melakukan pembongkaran gear box kemudi jenis recirculating ball pada saat memperbaiki
sistem kemudi, untuk menyetel gerak bebas roda kemudi dilakukan dengan cara menyetel ....
Pilih salah satu:

a. back lash antara sector gear & nut

b. preload roda kemudi

c. back lash antara sector gear & worm gear

d. radius putar roda depan

e. end play poros kemudi

2. Untuk menentukan kondisi shock absorber tipe single acting dilakukan dengan merasakan gerakan
pada saat langkah ekspansi dan kompresi unit shock. Shock absorber yang baik adalah ....
Pilih salah satu:

a. pada saat langkah ekspansi dan langkah tekan terasa berat

b. pada saat langkah ekspansi terasa lebih berat dari pada langkah tekan

c. pada saat langkah tekan terasa lebih berat dari pada langkah ekspansi

d. pada saat langkah ekspansi dan langkah tekan terasa ringan

e. pada saat ditekan terasa lebih berat dari pada langkah ditarik
3. Pada sistem kemudi power steering hidrolik, dengan pompa power stering model roda gigi, tidak
terjadi pemompaan cairan oleh pompa, sehingga kemudi menjadi berat. Kondisi tersebut terjadi
dikarenakan oleh ....
Pilih salah satu:

a. pegas katup pengatur tekanan pada pompa power steering sudah lemah

b. putaran mesin over running, sehingga putaran pompa menjadi sangat tinggi

c. katup yang menghubungkan saluran output dan input pada pompa macet pada kondisi tertutup

d. katup pengatur arah aliran fluida dari pompa power steering tidak bekerja

e. katup yang menghubungkan saluran output dan input pada pompa macet pada kondisi terbuka
4. Pada saat kendaraan dilakukan pemeriksaan wheel alignment ternyata hasil pengukuran camber
diperoleh perbedaan yang cukup besar antara roda depan kiri dan kanan. Hal tersebut terutama
disebabkan oleh ….
Pilih salah satu:

a. spindle (poros roda) bengkok

b. panjang tie rod kiri dan kanan tidak sama

c. pegas suspensi lemah

d. sock absorber tidak berfungsi dengan baik

e. keausan ban yang tidak sama

5. Jika pada rem non ABS, saat pengereman pedal rem bergetar atau berdenyut, maka pada saat
melakukan perawatan rem, cakram rem disarankan diukur variasi ketebalannya. Variasi ketebalan
dapat disebabkan oleh ....
Pilih salah satu:

a. gaya mengemudi yang ugal-ugalan

b. bahan pad rem yang kurang baik

c. pemanasan yang berlebihan dan pendinginan dengan cepat

d. bahan cakram yang tidak baik

e. pengereman yang mendadak

6. Syarat-syarat yang harus dipenuhi pada penyetelan wheel alignment adalah berikut ini, kecuali ….
 Pilih salah satu:

a. kondisi shock absorber harus baik.

b. tekanan ban keempat roda harus sama.

c. ukuran ban sama

d. kendaraan tidak bermuatan.

e. penyetelan di tempat yang rata.

7. Pada saat melakukan perawatan sistem rem hidrolik, salah satu kegiatannya adalah mengukur run
out piringan rem. Apabila indikator dial bergerak ke kiri 0.51 mm dari titik nol dan ke kanan 0,76 mm dari
titik nol maka total run-outnya adalah ....
Pilih salah satu:

a. 0.76 mm

b. 1,27 mm

c. 6,35 mm

d. 0,25 mm

e. 0,635 mm
8. Sebuah kendaraan mengalami getaran dan kemudi cenderung bergerak ke kanan-ke kiri
khususnya pada saat berjalan pada kecepatan tinggi. Hal tersebut dapat disebabkan kerusakan
komponen sistem suspensi yaitu ….
Pilih salah satu:

a. shock absorber terlalu lemah

b. ball joint aus

c. bushing suspensi aus

d. pegas suspensi terlalu kuat

e. pegas suspensi terlalu lemah

9. Pada saat melakukan pemeriksaan sistem kemudi, kegiatan yang perlu dilakukan adalah
memeriksa sambungan-sambungan kemudi (steering linkage). Keausan steering linkage berkaitan
dengan ....
Pilih salah satu:

a. backlash roda kemudi

b. preload roda depan

c. preload roda kemudi

d. free play roda kemudi

e. end play poros kemudi

10. Sebuah kendaraan dengan sistem power steering hidrolis pada saat kecepatan tinggi sistem
kemudi terasa sangat ringan dan menjadi sangat peka/ responsif. Hal tersebut mengindikasikan
terdapat masalah ....
Pilih salah satu:

a. streng/ belt pemutar pompa terlalu kencang

b. cut off solenoid macet pada posisi terbuka

c. pressure regulator bekerja terlalu awal

d. cut off solenoid macet pada posisi tertutup

e. jumlah cairan hidrolik terlalu banyak

11. Suatu kendaraan pada saat dilakukan pengereman, rem berbunyi menggesek/ mendesing, seperti
bunyi logam bergesekan dengan logam, namun rem masih bekerja optimal. Kemungkinan
penyebabnya bunyi tersebut adalah....
Pilih salah satu:

a. gesekan brake pad dengan caliper

b. gesekan wear indicator dengan tromol atau cakram

c. gesekan antara brake shoe dengan tromol

d. gesekan antara brake lining dengan dengan tromol/ cakram

e. gesekan antara pegas dengan dengan tromol

12. Pada sistem kemudi model worm & roller, tidak terdapat end play pada poros utama kemudi
karena baru saja mengganti bearing baru. Langkah untuk mengatasi hal tersebut adalah dengan ...
Pilih salah satu:

a. memutar baut penyetel worm shaft agar pin menjauhi worm

b. mengurangi shim pada tutup bawah steering gearbox case

c. menambah shim pada tutup bawah steering gearbox case

d. memutar baut penyetel sector roller shaft agar pin menjauhi worm

e. memutar baut penyetel sector roller shaft agar pin merapat pada worm
13. Panas yang berlebihan dapat menyebabkan cakram berubah bentuk (melengkung). Run-out dapat
menyebabkan masalah pengereman dan harus diukur untuk menentukan apakah cakram perlu ....
Pilih salah satu:

a. ditempa ulang atau diganti

b. diamplas atau dibubut

c. distel run outnya atau diganti

d. dibubut atau diganti

e. distel preloadnya atau diganti

14. Penerapan teknologi untuk tujuan kenyamanan pada sistem kemudi, diwujudkan pada ....
Pilih salah satu:

a. collapsible steering shaft

b. collapsible steering coloumn

c. driver air bag
d. telescopic steering
e. plastik pin
15. Apabila terjadi over free play pada roda kemudi, maka perlu dilakukan ....
Pilih salah satu:

a. penyetelan kedudukan sektor terhadap worm/ nut

b. penyetelan end play poros kemudi

c. pengerasan baut pengikat roda kemudi

d. penyetelan kedudukan poros sektor terhadap rumahnya

e. penggantian ball joint

16. Sebuah kendaraan akan dioperasionalkan pada jalan tanah yang lunak, basah dan licin. Pemilihan
tipe ban yang yang tepat adalah dengan pattern ….
Pilih salah satu:

a. rib lug
 b. miller

c. lug

d. rib

e. block
17. Pada kendaraan Toyota dengan sistem rem berbantuan ABS, setelah melakukan perbaikan pada
sistem ABS, dilakukan prosedur pengecekan ulang secara manual untuk memastikan kegagalan/
kerusakan sistem ABS masih ada atau tidak. Berikut disajikan langkah pemeriksaan secara acak:
1.Hubungkan pin nomor 4 dan 13
2.Baca kedipan lampu indikator ”ABS”
3.Posisikan kunci kontak ”OFF”
4.Posisikan kunci kontak ”ON”
5.Pastikan lampu indikator ”ABS” menyala
Urutan langkah menghapus data kerusakan yang benar adalah ....
Pilih salah satu:

a. 4–1–5–2–3

b. 3–4–1–5–2

c. 3–1–4–5–2

d. 4–5–2–1–3

e. 3–4–5–2–1
18. Untuk menentukan kondisi kinerja wheel cylinder dan master cylinder, maka perlu dilakukan
pemeriksaan berikut ini, kecuali ....
Pilih salah satu:

a. dust booth

b. diameter dalam

c. kondisi permukaan dalam dan keovalannya

d. piston cup

e. piston cylinder dan seal piston

19. Kemungkinan penyebab terjadinya getaran pada pedal rem pada mobil dengan rem cakram pada
saar dilakukan pengereman adalah ....
Pilih salah satu:

a. jarak pad rem dengan cakram terlalu sempit

b. wheel cylinder roda macet

c. terdapat udara dalam sistem hidrolik

d. selang fleksibel rem buntu

e. run out disc brake berlebihan

20. Pada sistem kemudi model worm & pin, tidak terdapat end play pada poros utama kemudi karena
baru saja mengganti bearing baru. Langkah untuk mengatasi hal tersebut adalah dengan ....
Pilih salah satu:

a. menambah shim pada tutup bawah steering gearbox case

b. memutar baut penyetel sector/ pin shaft agar pin merapat pada worm

c. menambah shim pada tutup atas steering gearbox case

d. mengurangi shim pada tutup atas steering gearbox case

e. memutar baut penyetel sector/ pin shaft agar pin menjauhi worm
21. Penerapan teknologi untuk tujuan kenyamanan pada sistem kemudi, diwujudkan pada :
Pilih salah satu:
 a. driver air bag

b. collapsible steering shaft

c. collapsible steering coloumn

d. tilt steering

e. plastik pin
22. Dalam sistem kelurusan roda depan, prinsip yang ditemukan oleh Ackerman diterapkan pada ….
Pilih salah satu:

a. toe-in

b. turning radius

c. toe-out

d. caster

e. kingpin
23. Jika pada pemeriksaan sistem kemudi didapatkan hasil bahwa gerakan steering knuckle arm
dengan linkage tidak lancar dan gerakan knuckle arm terasa berat. Kemungkinan utama penyebab hal
tersebut adalah ....
Pilih salah satu:

a. freeplay roda kemudi tidak tepat

b. pemasangan linkage bracket longgar

c. kingpin atau ball joint keadaan rusak

d. suspension arm bushing, ball joint atau wheel bearing longgar

e. keausan atau penyetelan steering gear yang tidak tepat

24. Pada sistem kemudi yang menggunakan sambungan-sambungan kemudi tipe paralellogram
apabila panjang tie rod kiri dan kanan tidak sama karena tidak diukur setelah melakukan perakitan
steering linkage akan berakibat ....
Pilih salah satu:

a. roda kemudi bergetar saat kendaraan belok

b. berat kemudi kiri dan kanan tidak sama

c. free play roda kemudi semakin besar saat kendaraan belok

d. free play roda kemudi semakin kecil saat kendaraan belok

e. roda kiri dan kanan tidak selaras saat kendaraan belok

25. Tindakan yang tidak perlu dilakukan ketika memeriksa kebengkokan strut bar dalam keadaan
terlepas adalah ....
Pilih salah satu:

a. mengukur run out bagian ujung strut bar menggunakan dial indikator magnetik

b. membersihkan dan memeriksanya dari keretakan dan distorsi

c. menetapkan kondisi strut bar berpedoman pada batas limit

d. meletakkan strut bar pada V blok.

e. mengukur run out bagian tengah strut bar menggunakan dial indikator magnetik.
26. Suatu kendaraan menggunakan sistem rem model tromol. Setelah digunakan beberapa lama
langkah pedal semakin dalam. Pada kondisi yang normal, langkah pedal seharusnya tetap stabil. Faktor
penyebab kondisi tersebut adalah ....
Pilih salah satu:

a. keausan kampas rem dan tromol berlebihan

 b. master silinder aus berlebihan

c. seal master silinder aus sehingga langkahnya semakin panjang

d. tidak bekerjanya automatic adjuster

e. seal silinder roda aus sehingga langkahnya semakin panjang

27. Berikut ini adalah beberapa kemungkinan penyebab mobil cenderung belok ke kanan pada saat
dilakukan pengereman, kecuali ….
Pilih salah satu:

a. wheel cylinder roda kiri macet pada posisi exciting

b. wheel cylinder roda kanan macet pada posisi exciting

c. tromol rem kiri terdapat bocoran cairan rem

d. selang fleksibel rem roda kiri buntu

e. jarak sepatu rem dengan tromol roda kanan lebih sempit dibanding roda kiri
28. Sebuah kendaraan dengan penyetel faktor FWA terdapat pada lower arm menggunakan model
nock. Dari hasil pemeriksaan didapatkan hasil bahwa nilai camber kurang dari nilai standar, namun
caster sesuai spesifikasi. Untuk melakukan penyetelan dilakukan dengan ....
Pilih salah satu:

a. menambahkan shim penyetel camber pada nock depan dan belakang

b. menggeser posisi tonjolan nock ke arah sisi luar baik nock depan maupun belakang

c. menggeser posisi tonjolan nock ke arah sisi dalam baik nock depan maupun belakang

d. menggeser posisi tonjolan nock ke arah sisi luar untuk nock depan saja

e. menggeser posisi tonjolan nock ke arah sisi luar untuk nock belakang saja
29. Drag link diperlukan pada sistem kemudi yang ….
Pilih salah satu:

a. letak roda depan di bawah kemudi

b. letak steering gear berjauhan dengan lingkage

c. menggunakan recirculating steering gear

d. menggunakan suspensi independent

e. menggunakan rack and pinion gear

30. Sebuah kendaraan berjalan dengan bergoyang/ berayun serasa roda tidak bulat. Pada saat
diperiksa, run out dan katidakbalanan roda masih dalam batas toleransi. Kondisi poros dan bearing
roda juga masih baik. Kondisi tersebut terjadi dikarenakan oleh ....
Pilih salah satu:

a. kelenturan ban tidak merata

b. balljoint rusak/ aus

c. posisi pemasangan ban tidak memperhatikan posisi nipel

d. ban tidak sama tebal atau tidak merata

e. pelek dan ban tidak bulat

31. Dalam penerapan perawatan sistem rem tromol antara lain melakukan pemeriksaan tromol rem.
Salah satu data yang diambil untuk menentukan kondisi tromol rem yaitu dengan melakukan ...
Pilih salah satu:

a. pengukuran runout sisi luar tromol

b. pengukuran jarak antara kampas rem dan tromol

c. pengukuran tebal tromol

 d. pemeriksaan permukaan bagian dalam tromol

e. pengukuran diameter luar tromol

32. Pada suatu kendaraan dengan rem cakram model ”floating caliper”, pada saat dilakukan
pemeriksaan didapatkan keausan kampas/ pad rem sisi dalam aus jauh lebih banyak dari pada yang
luar. Kondisi tersebut mengindikasikan terdapat permasalahan pada :
Pilih salah satu:

a. pad rem jelek

b. piston sisi luar macet/ tidak lancar bergeraknya

c. caliper distorsi

d. slide pin macet / tidak lancar bergeraknya

e. piston sisi dalam macet/ tidak lancar bergeraknya

33. Kendaraan yang dilengkapi dengan sistem kemudi recirculating ball, ketika akan berbelok roda
kemudi sudah bergerak 1/4 putaran tetapi kendaraan belum berbelok, maka kemungkinan
penyebabnya adalah ....
Pilih salah satu:

a. gear ratio terlalu besar

b. end play pitman arm terlalu besar

c. pre load poros kemudi terlalu besar

d. bushing steering lingkage aus

e. back lash worm and nut terlalu besar

34. Pada kendaraan Toyota dengan sistem rem berbantuan ABS, pada saat diperiksa lampu indikator
malfungsi berkedip konstan tiga kedipan pendek – jeda – dua kedipan pendek. Hal tersebut
menunjukkan kerusakan atau masalah pada ...
Pilih salah satu:

a. Putaran mesin

b. speed sensor

c. sirkuit relai motor

d. voltase batere tidak normal

e. sirkuit relai solenoid

35. Suatu kendaraan penggerak belakang memiliki data sebagai berikut:

Jika tekanan keempat roda besarnya sama, maka kendaraan tersebut jika berjalan akan
cenderung ....

Pilih salah satu:

a. stabil

b. belok kanan
 c. melayang

d. belok kiri

e. lurus
36. Sebuah kendaraan mempunyai nilai toe, camber, caster dan king pin inclination sesuai standar.
Kondisi roda mengalami keausan tidak merata/ spot wear. Hal tersebut disebabkan oleh ....
Pilih salah satu:

a. arm suspensi distorsi/ rusak

b. absorber yang lemah/ rusak

c. strut bar distorsi/ rusak

d. pegas suspensi lemah/ rusak

e. ban tidak baik

37. Pada sistem mekanisme penggerak rem hidrolik, apabila terdapat udara di dalam sistem
mengakibatkan pengereman kurang efektif. Hal tersebut disebabkan karena ....
Pilih salah satu:

a. udara menyerap dan berikatan dengan unsur cairan rem

b. udara tidak bisa meneruskan gaya tekan

c. udara mengembang karena panas

d. udara menyerap/ mereduksi gaya tekan

e. cairan rem teroksidasi sehingga rusak

38. Tindakan di bawah ini yang tidak perlu dilakukan ketika memeriksa strut bar dalam keadaan
terpasang pada mobil adalah ….
Pilih salah satu:

a. menempatkan mobil di jack stand dengan aman

b. memastikan kondisi bushing dan mur/ baut pengikat strut bar

c. memastikan kondisi fisik dan posisi pemasangan strut bar

d. membersihkan dan memeriksa retakan atau distorsi strut bar

e. mengukur kebengkokan dengan dial indikator

39. Kondisi sistem suspensi depan mobil ikut menentukan kenyamanan bagi pengemudi maupun
penumpang. Pemeriksaan terhadap pegas depan dilakukan dengan cara:
1.melihat kondisi fisik pegas apakah ada keretakan atau bahkan sudah patah
2.mengukur pengerutan pegas
3.mengukur panjang pegas
4.mengukur konstanta pegas
Pemeriksaan yang benar adalah ….
Pilih salah satu:

a. 1,2,3,4

b. 1,4

c. 1,2,4

d. 1,2,3

e. 1,2
40. Pada sistem rem hidrolik apabila rem terasa kaku atau keras saat pedal rem diinjak, namun kerja
rem masih baik. Kemungkinan penyebabnya adalah ….
Pilih salah satu:

a. terdapat udara di dalam sistem hidrolik

 b. adanya kerusakan booster rem

c. kapasitas minyak rem kurang

d. volume minyak rem terlalu banyak

e. jenis minyak rem tidak sama

41. Sebuah kendaraan dengan sistem rem hidrolis pada saat menginjak pedal rem terdengar bunyi
mendesis dari arah booster rem. Apabila pedal dilepas, suara mendesis hilang. Rem masih bekerja
dengan baik, walaupun injakan pedal lebih keras/ berat. Hal tersebut mengindikasikan terdapat
masalah pada komponen berikut ini ...
Pilih salah satu:

a. katup vakum dan atau katup satu arah pada booster bocor/ sobek

b. katup vakum dan atau membran utama pada booster bocor/ sobek

c. katup satu arah pada booster bocor

d. bodi booster bocor

e. katup udara dan atau katup vakum pada booster bocor/ sobek
42. Pada sistem kemudi power steering hidrolik, terdapat udara masuk ke dalam sistem hidrolik. Untuk
mengeluarkan udara dari dalam sistem hidrolik dilakukan dengan ....
Pilih salah satu:

a. memutarkan kemudi secara penuh ke kiri dan kanan beberapa kali saat mesin hidup

b. mengendorkan niple bleeding, memutarkan kemudi ke kiri dan kanan beberapa kali

c. memutarkan kemudi secara penuh ke kiri dan kanan beberapa kali saat mesin mati

d. mengendorkan niple bleeding dan memposisikan mesin pada putaran idle

e. memutarkan kemudi ke kiri dan kanan beberapa kali

43. Pada penerapan cara kerja sistem rem hidrolis, untuk mendapatkan keuntungan tenaga
operasional agar lebih ringan maka diaplikasikan ....
Pilih salah satu:

a. silinder master lebih besar dari pada silinder roda

b. silinder master lebih pendek dari pada silinder roda

c. silinder master lebih kecil dari pada silinder roda

d. silinder master lebih panjang dari pada silinder roda

e. cairan rem yang lebih encer atau viskositasnya rendah

44. Sebuah kendaraan dengan sistem rem hidrolis terdengar bunyi mendesis dari arah booster rem.
Pada saat pedal rem diinjak suara hilang. Rem masih bekerja dengan baik. Hal tersebut
mengindikasikan terdapat masalah pada komponen ...
Pilih salah satu:

a. membran utama pada booster bocor/ sobek

b. katup udara pada booster bocor/ sobek

c. katup vakum pada booster bocor/ sobek

d. katup satu arah pada booster bocor

e. bodi booster bocor

45. Setelah melakukan pembongkaran lengan-lengan kemudi (steering linkage), pada saat memasang
pitman arm pada poros sektor perlu memperhatikan posisi pemasangan antara pitman arm dengan
poros sektor. Apabila posisi tersebut tidak tepat akan berakibat ....
Pilih salah satu:

a. keausan roda kiri dan kanan menjadi tidak seimbang

 b. sudut belok maksimum roda kiri dan kanan tidak sama

c. roda kemudi menjadi lebih berat saat diputar

d. sudut belok roda kiri dan kanan sama besar

e. mobil cenderung belok ke salah satu sisi saat jalan lurus

46. Sebuah mobil sedan mampu melaju sampai 265 km/jam, dengan beban total maksimal kendaraan
adalah 2800 kg. Berdasar kondisi tersebut ban yang tepat untuk digunakan adalah ...
Pilih salah satu:

a. 215/60 R17 95V

b. 265/60 R17 95W

c. 265/60 R17 95V

d. 215/60 R17 96W

e. 215/60 R17 96V

47. Suatu kendaraan penggerak roda belakang memiliki data FWA sebagai berikut: Jika tekanan
keempat roda besarnya sama, maka kendaraan tersebut jika berjalan akan cenderung ....
Pilih salah satu:

a. belok kanan

b. stabil

c. berjalan lurus

d. belok kiri

e. melayang
48. Dalam perawatan sistem rem hidrolik hal yang perlu dilakukan antara lain melakukan pemeriksaan
saluran hidrolik. Minyak rem atau cairan hidrolik dalam sistem rem sebaiknya ....
Pilih salah satu:

a. diganti jika ada masalah rem

b. dikuras dan diganti secara periodik

c. ditambah saja jika volumenya berkurang

d. tidak perlu diganti selama tidak ada kebocoran

e. diganti jika indikator rem sudah menyala

49. Tindakan di bawah ini tidak perlu dilakukan ketika memeriksa kondisi stabilizer bar dalam keadaan
terpasang adalah ….
Pilih salah satu:

a. mengamati apakah mobil cepat kembali seperti posisi semula saat tekanan/ beban pada mobil
dilepas

b. mengukur defleksi dan rebouncing-nya bodi kendaraan

c. memeriksa kerusakan pada bushing/ karet-karet pada pengikat stabilizer

d. memeriksa kebengkokan stabilizer bar dengan dial indikator

e. tekan bagian depan mobil sebelah kanan atau tekan bagian mobil sebelah kiri secara
bergantian
50. Pada sistem suspensi model machperson, pada saat kendaraan berjalan pada jalan tidak rata
terdengar bunyi benturan abnormal pada suspensi. Berikut ini adalah potensi penyebab gejala tersebut,
kecuali ...
Pilih salah satu:

a. bushing support shock absorber aus/ rusak

 b. ball joint arm kocak/ aus

c. bushing strutbar aus/ rusak

d. bushing upper arm aus/ rusak

e. bushing lower arm aus/ rusak

51. Sebuah kendaraan mempunyai half toe roda kiri dan kanan sama, sedangkan sudut camber tidak
sama. Kondisi tersebut akan mengakibatkan ....
Pilih salah satu:

a. kemudi terasa berat saat dibelokkan

b. turning radius roda kiri dan kanan tidak sama

c. permukaan telapak ban menjadi sud bergerigi

d. permukaan telapak ban menjadi bergelombang

e. mobil cenderung belok ke salah satu sisi

52. Sebuah kendaraan dengan kemudi jenis worm and sector, mengalami distribusi belok kanan dan
kiri tidak seimbang. Hal tersebut disebabkan kesalahan pemasangan komponen ….
Pilih salah satu:

a. pitman arm terhadap sector shaft

b. steering main shaft terhadap worm shaft

c. steering wheel terhadap steering main shaft

d. pitman arm terhadap worm shaft

e. drag link terhadap worm shaft

53. Pada power steering hidrolik, setelah dilakukan overhaul, saat dicoba untuk dibelokkan ke kanan
atau ke kiri, tenaga hidrolik dengan kuat mendorong secara menerus sehingga kendaraan cenderung
tidak stabil arah bergeraknya. Hasil pemeriksaan komponen saat pembongkaran, ditemukan semua
komponen katup kontrol dalam kondisi baik. Berdasarkan logika penerapan cara kerja dan gejala yang
ada tersebut, penyebab utama kondisi tersebut adalah ....
Pilih salah satu:

a. saat pemasangan saluran hidrolik terbalik

b. pena pengunci pegas torsi tidak terpasang

c. katup pengatur tekanan tidak terpasang

d. pemasangan saluran kanan dan kiri terbalik

e. saat pemasangan katup pengarah aliran terbalik

54. Sebuah kendaraan mempunyai total toe sesuai standar, namun mempunyai half toe roda kiri dan
kanan tidak sama. Nilai sudut camber, caster dan king pin inclination sesuai standar. Kondisi toe
tersebut disebabkan oleh ....
Pilih salah satu:

a. penambahan shim pada upper arm yang beda jumlah ketebalannya

b. penyetalan nock/ cam pada strut bar yang beda jumlah putarannya

c. penyetalan nock/ cam pada lower arm yang beda jumlah putarannya

d. penyetelan tie rod kanan dan kiri yang beda jumlah putarannya

e. dimensi roda kiri dan kanan yang tidak sama

55. Pada suatu kendaraan dengan rem cakram model ”fixed caliper”, pada saat dilakukan
pemeriksaan didapatkan keausan kampas/ pad rem sisi luar aus jauh lebih banyak dari pada yang
dalam. Kondisi tersebut mengindikasikan terdapat permasalahan pada :
Pilih salah satu:
 a. terdapat udara di dalam sistem hidrolik

b. slide pin macet/ tidak lancar geraknya

c. caliper distorsi

d. piston sisi dalam macet/ tidak lancar geraknya

e. piston sisi luar macet/tidak lancar geraknya

56. Gangguan yang terjadi pada sistem suspensi yang mengakibatkan telapak ban mengalami
keausan bergelombang adalah ....
Pilih salah satu:

a. strut bar tidak berfungsi

b. absorber tidak berfungsi

c. stabilizer tidak berfungsi

d. pegas suspensi terlalu kuat

e. pegas suspensi terlalu lemah

57. Salah satu penyebab sudut belok roda depan kiri dan kanan berbeda adalah ....
Pilih salah satu:

a. keausan ban yang tidak sama

b. tekanan ban kiri dan kanan tidak sama

c. caster kiri dan kanan tidak sama

d. camber kiri dan kanan tidak sama

e. tie rod kiri dan kanan tidak sama

58. Pada sistem kemudi power steering hidrolik, dengan pompa power stering model roda gigi, selang
karet tekanan tinggi dari pompa power steering pecah. Kondisi tersebut terjadi dikarenakan oleh ....
Pilih salah satu:

a. putaran mesin over running, sehingga putaran pompa menjadi sangat tinggi

b. katup yang menghubungkan saluran output dan input pada pompa macet pada kondisi tertutup

c. katup pengatur arah aliran fluida dari pompa power steering tidak bekerja

d. pegas katup pengatur tekanan pada pompa power steering sudah lemah

e. katup yang menghubungkan saluran output dan input pada pompa macet pada kondisi terbuka
59. Pada sistem rem dengan mekanisme penggeraknya model hidrolik, apabila dilakukan pengereman
kemudian timbul bau hangus, namun asap kendaraan normal. Hal tersebut patut diduga disebabkan
oleh karena ....
Pilih salah satu:

a. jenis minyak rem tidak sama

b. kebocoran minyak rem pada silinder roda

c. silinder roda macet pada posisi exciting

d. kebocoran minyak pada pipa/ selang rem

e. kebocoran minyak pada booster rem

60. Setelah melakukan pembongkaran gear box kemudi jenis recirculating ball pada saat memperbaiki
sistem kemudi, besarnya end play poros kemudi tidak boleh berlebihan karena berkaitan dengan ....
Pilih salah satu:

a. pre load roda kemudi

b. radius putar roda depan

c. end play poros roda depan

d. back lash antara sector gear dengan ball nut

e. pre load roda depan