YA
7. Referensi Buku MTBS Modul 1 s/d Modul 5 Depkes RI dan Dinkes Prop
Jateng 2006
Buku kuliah 2 ilmu kesehatan anak, fakultas kesehatan universitas
Indonesia, cetakan ketujuh. Infomedika Jakarta 1997.
8. Dokumen Terkait Formulir MTBS
Lembar status rawat jalan
Buku Register
Surat rujukan
9. Distribusi Puskesmas
PKD
Tidak
No Kegiatan Ya Tidak
Berlaku
1 Apakah Petugas memanggil pasien?
2 Apakah Mempersiapkan Alat dan bukti kegiatan (register,
status)?
3 Apakah Petugas mencuci tangan?
4 Apakah Petugas menanyakan masalah anaknya?
5 Apakah Petugas menimbang BB,TB dan mengukur suhu
tubuh?
6 Apakah Petugas memeriksa tanda bahaya umum?
7 Apakah Petugas Menanyakan kepada ibu berapa lama
keluhan utama, mempunyai sakit/masalah demam:
1) Sudah berapa lama anak demam?
2) Jika lebih dari 7 hari, apakah demam setiap hari?
3) Apakah pernah mendapat obat anti malaria dalam
2 minggu terakhir?
8 Apakah Petugas menanyakan dan menentukan daerah risiko
malaria * : Risiko Tinggi, Risiko Rendah atau Tanpa
Risiko.
1) Jika Risiko Rendah/Tanpa Risiko malaria,
tanyakan: Apakah anak berkunjung keluar daerah
ini dalam 2 minggu terakhir?
2) Jika ya, tentukan daerah Risiko sesuai tempat yang
dikunjungi,
3) Ambil sediaan darah: tidak dilakukan untuk
daerah Tanpa Risiko
Periksa RDT jika belum pernah dilakukan dalam 28
hari terakhir, ATAU Periksa mikroskopis darah jika
sudah pernah dilakukan RDT dalam 28 hari terakhir
9 Apakah Petugas lihat dan raba :
1) Lihat dan raba adanya kaku kuduk.
2) Lihat adanya pilek?
10 Apakah Petugas Memeriksa dan menklasifikasikan sesuai
dengan gejala/keluhan (penyakit berat dengan
demam, malaria, demam mungkin bukan malaria)?
11 Apakah Petugas memberikan penanganan / tindakan /
pengobatan sesuai klasifikasi masalah malaria
a. Penyakit berat dengan demam
1) Jika hasil RDT/mikroskopis positif untuk
Falsiparum atau mixed, beri dosis pertama
suntikan Artemeter.
2) Jika hasil RDT/mikroskopis negatif, tidak perlu
diberi suntikan anti malaria.
3) Beri dosis pertama suntikan antibiotik.
4) Beri dosis pertama parasetamol jika demam
tinggi ( ≥ 38.5°C).
5) Cegah agar gula darah tidak turun. RUJUK
SEGERA.
b. Malaria
1) Jika RDT positif Falsiparum, atau positif non
Falsiparum, atau positif mixed, beri antimalaria
oral yang sesuai (lihat bagan pengobatan)
2) Beri dosis pertama parasetamol jika demam
tinggi ( ≥ 38.5°C).
3) Nasihati kapan kembali segera.
4) Kunjungan ulang jika tetap demam setelah
minum obat anti malaria 3 hari berturut-turut.
c. Demam mungkin bukan malaria
1) Beri dosis pertama parasetamol jika demam
tinggi ( ≥ 38.5°C).
2) Obati penyebab lain dari demam **
3) Jika demam tiap hari selama > 7 hari, RUJUK
untuk pemeriksaan lanjutan.
4) Nasihati kapan kembali segera.
5) Kunjungan ulang 2 hari jika tetap demam.
12 Apakah Petugas menentukan dilakukan rujukan segera?
13 Apakah Petugas memberikan tindakan dan pengobatan pra
rujukan?
14 Apakah Petugas merujuk anak, memberikan penjelasan dan
membuat surat rujukan?
15 Apakah Petugas memberikan tindakan dan pengobatan untuk
anak yang tidak memerlukan dirujuk?
16 Apakah Petugas memilih obat yang sesuai, dosis pemberian
,jadwal pemberian dan cara pemberian?
17 Apakah Petugas Memberikan konseling ,meliputi ?
6) Pemberian makan
7) Pemberian cairan
8) Kapan harus kunjungan ulang
9) Menasehati ibu untuk menjaga kesehatan
dirinya
18 Apakah Petugas Mempersilahkan ibu untuk mengambil obat
ke loket obat?
19 Apakah Petugas mencuci tangan?
20 Apakah mendokumentasikan semua hasil pemeriksaan,
therapy dan tindakan?
CR : …………………………%.
Saleman,……………………..
Pelaksana / Auditor
(……………………..)