Anda di halaman 1dari 3

TUGAS INDIVIDU KEPERAWATAN GERONTIK

“RESUME TENTANG PROSES ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK”

OLEH:

SHERLY ROSITA (1801100530)

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KENDEDES MALANG
TAHUN 2020
PROSES ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK

 Upaya perawat memberikan bantuan bagi usia lanjut yang mengalami masalah Kesehatan.
 Bertujuan: memecahkan masalah kesehatan klien dengan menggunakan pendekatan proses
keperawatan.
 Pengkajian keperawatan pada lansia adalah suatu tindakan peninjauan situasi lansiauntuk
memperoleh data.
 Pengkajian: pertimbangan khusus karena penurunan seluruh fungsi tubuh (penglihatan,
pendengaran, kondisi ekstremitas atas dan bawah, fungsi system perkemihan, dan status
nutrisi klien serta psikososial dan lingkungannya).
 Mulut dan Gigi: gigi rusak,gusi atrophy, mulut kering sehingga air liur mudah mengental,
Mukosa mulut mudah pecah (stomatitis).
 Kulit: gatal-gatal, kulit kering dan mudah terluka
 Ekstremitas atas dan bawah: kulit kaki dan tangan kering, terjadi penebalan pada daerah
yang tertekan, beberapa bagian kulit bahkan menipis, kulit terkelupas, pecah-pecah dan
mudah tergores. Selain itu terkjadi berbagai kelainan kuku seperti lapisan tanduk, yang
semakin mengeras.
 Mobilitas: kemampuan beraktifitas
 Eliminasi: Konstipasi, inkontinensia urin dan fekal, diare. Hal-hal yang dikaji: frekuensi
dan pola defekasi, penggunaan laxative, pola diet, masukan dan keluaran cairan, aktiftas
klien, integritas kulit sekitar anus.
 Penglihatan: Kehilangan ketajaman penglihatan, glaukoma dan katarak.
 Pengengaran: Penurunan fungsi pendengaran
 Jantung dan pembuluh darah: Peningkatan tekanan darah (HT), gagal jantung
 Pernapasan: Pneumonia dan PPOM, kaji kemampuan batuk, dan mengeluarkan
dahak,mudah lelah, lemah, berat badan menurun, dan tidak nafsu makan.
 Endokrine: Diabetes dan penyakit tiroid, kaji BB, nafsu makan, toleransi terhadap panas
dingin, pola BAK dan aktifitas.
 Nyeri: skala nyeri, menangis,mengerang,agitasi dan kelemahan fisik.
 Depresi: sulit berkonsentrasi, merasa sedih dan pesimis, sulit tidur, kehilangan BB,
hilangnya minat melakukan aktifitas.
 Demensia: Gangguan berbahasa, kehilangan daya ingat
 Diagnose keperawatan:
 Gangguan Mobilitas fisik
 Gangguan pemenuhan kebutuhan sehar-hari: toileting, makan, minum,kebersihan diri,
dan rekreasi
 Gangguan eliminasi urine dan fekal
 Gangguan persepsi sensori
 Gangguan keseimbangan cairan dan elektrolit
 Intoleransi aktifitas
 Tidak efektifnya pola napas
 Nyeri
 Gangguan proses berpikir
 Gangguan pola tidur
 Prinsip tindakan keperawatan lansia:
- Continiuum of care (kerja sama tim medis)
- Rehabilitasi: Discharge planning
– Kemandirian: memberikan fasiltas pada klien utk menolong diri, dan motivasi
– Long-Term Care
– Home Based Care: perawatan di rumah terutama kesiapan keluarga,
 Evaluasi:
- Tingkat keberhasilan pelaksanaan tindakan dalam mengatasi permasalah yang muncul.
- Tindakan ini terhadap tujuan merupakan indepth and comprehensive judgement terhadap
tujuan yang ingin dicapai dan hasil yang diharapkan.

Anda mungkin juga menyukai