PPKR
DISUSUN OLEH:
NAMA KELOMPOK
Assalamualaikum wr.wb
Alhamdulillah puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa , karena
berkat rahmat , ridho dan hidayah dari – Nya lah sehingga pada hari ini kami dapat
menyelesaikan makalah kami . Tak lupa sholawat beriring salam kepada junjungan Nabi Besar
Muhammad SAW , yang telah membawa kita semua ke zaman yang terang benderang seperti
sekarang.
Kami juga mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
kami dalam penyelesaian makalah ini.
Kami menyadari betul bahwa memang makalah ini belum sempurna seutuhnya . Untuk
itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran dari pembaca guna untuk perbaikan di masa
yang akan datang
Terakhir pesan dari kami semoga makalah ini dapat dipahami dan selanjutnya dapat di
manfaatkan di bidang pendidikan dan dunia kerja , serta bermanfaat untuk pembangunan
kesehatan bangsa ini.
Penulis
DAFTAR ISI
Pada Mei 1993, pertemuan kesehatan dunia yang ke-46 mengajukan suatu resolusi
tentang pengendalian dan pencegahan dengue yang menekankan bahwa pengokohan pencegahan
dan pengendalian DF, DHF, DSS baik di tingkat lokal maupun nasional harus menjadi salah satu
prioritas dari Negara Anggota WHO tempat endemiknya penyakit. Resolusi tersebut juga
meminta: (1) strategi yang dikembangkan untuk mengatasi penyebaran dan peningkatan insiden
dengue harus dapat dilakukan oleh negara terkait, (2) peningkatan penyuluhan kesehatan
masyarakat, (3) mengencarkan promosi kesehatan, (4) memperkuat riset, (5) memperluas
surveilens dengue, (6) pemberian panduadalam hal pengendalian vektor, dan (7) mobilisasi
sumber daya eksternal untuk pencegahan penyakit harus menjadi prioritas.
Untuk menanggapi resolusi WHA dalam pencegahan dan pengendalian dengue, strategi
global untuk operasionalitas kegiatan pengendalian vektor dikembangkan berdasarkan komponen
utama seperti, tindakan pengendalian nyamuk yang selektif terpadu dengan partisipasi
masyarakat dan kerja sama antarsektor, persiapan kedaruratan, dll. Salah satu penopang utama
dalam strategi global adalah peningkatan surveilans yang aktif dan didasarkan pada
pemeriksaaan laboratorium yang akurat terhadap DF/DHF dan vektornya. Agar berjalan lancar,
setiap negara endemik harus memasukkan penyakit DHF menjadi salah satu jenis penyakit yang
harus dilaporkan.
B. Rumusan Masalah
1. Apa saja konsep penyakit demam berdarah ?
2. Bagaimana model terjadinya penyakit demam berdarah ?
3. Bagaimana perjalanan penyakit demam bedarah ?
4. Bagaimana tahap-tahap penyakit demam berdarah ?
C. Tujuan
1. Mengetahui konsep penyakit demam berdarah
2. Mengetahu model terjadinya penyakit demam berdarah
3. Mengetahui perjalanan penyakit demam berdarah
4. Mengetahui tahap-tahap penyakit demam berdarah
BAB II
PEMBAHASAN
1. Pengertian demam berdarah
DHF atau dikenal dengan istilah demam berdarah adalah penyakit yang disebabkan oleh
Arbovirus ( arthro podborn virus ) dan ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes ( Aedes
Albopictus dan Aedes Aegepty ). Demam Berdarah Dengue sering disebut pula Dengue
Haemoragic Fever ( DHF ). DHF / DBD adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh virus
dengue yang tergolong arbovirus dan masuk ke dalam tubuh penderita melalui gigitan nyamuk
Aedes aegypti yang betina. (Suriadi : 2001). Demam dengue adalah penyakit yang terdapat pada
anak-anak dan dewasa dengan gejala utama demam, nyeri otot dan sendi, yang biasanya
memburuk setelah dua hari pertama terinfeksi virus ( Arif Mansjur : 2001).
Daerah yang terjangkit DHF adalah wilayah padat penduduk karena antar rumah jaraknya
berdekatan yang memungkinkan penularan karena jarak terbang Aedes Aegypti 40-100 m.
Aedes Aegypti betina mempunyai kebiasaan menggigit berulang (multiple biters) yaitu
menggigit beberapa orang secara bergantian dalam waktu singkat, (Noer, 1999).
3. Cara penularan penyakit demam berdarah
Penyakit DBD hanya dapat ditularkan oleh nyamuk Aedes Aegypty betina.
a. Nyamuk ini mendapat virus dengue sewaktu menggigit/menghisap darah orang :
• Yang sakit DBD atau
• Yang tidak sakit DBD tetapi dalam darahnya terdapat virus Dengue (karena orang ini memiliki
kekebalan terhadap virus dengue)
• Orang yang mengandung virus dengue tetapi tidak sakit, dapat pergi kemana-mana dan
menularkan virus itu kepada orang lain di tempat yang ada nyamuk Aedes Aegypti.
b. Virus dengue yang terhisap akan berkembangbiak dan menyebar ke seluruh tubuh nyamuk
termasuk kelenjar liurnya.
c. Bila nyamuk tersebut menggigit/menghisap darah orang lain, virus itu akan dipindahkan
bersama air liur nyamuk.
d. Bila orang yang ditulari itu tidak memiliki kekebalan (umumnya anak-anak), ia akan segera
menderita DBD.
e. Nyamuk Aedes Aegypti yang sudah mengandung virus dengue, seumur hidupnya dapat
menularkan kepada orang lain.
f. Dalam darah manusia, virus dengue akan mati dengan sendirinya dalam waktu lebih kurang 1
minggu.
g. Tanda-tanda Penyakit Demam Berdarah Dengue
Sebenarnya tidak ada pengobatan yang spesifik ataupun vaksin untuk demam berdarah. Bila
anda pikir sesorang terkena demam berdarah, berikan mereka cairan sebanyak mungkin, bawa
mereka ke puskesmas terdekat, dan hindarkan mereka dari nyamuk untuk menghindari yang lain
terjangkiti juga. Penyakit ini dapat berlangsung hingga 10 hari, dan pemulihannya dapat
memakan maktu 1 minggu hingga 4 minggu.
Demam diusahakan diturunkan dengan kompres dingin, atau pemberian antipiretika Jika
anda mengalami panas tinggi yang berkepanjangan (lebih dari 1 hari) dan tidak sembuh dengan
meminum obat, cobalah mendatangi rumah sakit terdekat dan cek darah anda. Apabila anda
menemukan trombosit anda sudah di batas bawah normal (batas normal: 150.000-500.000),
berhati-hatilah.
Ada cara yang bisa ditempuh tanpa harus diopname di rumah sakit, tapi butuh kemauan yang
kuat untuk melakukannya. Cara itu adalah sbb:
1) Minumlah air putih minimal 20 gelas berukuran sedang setiap hari (lebih banyak lebih baik)
2) Cobalah menurunkan panas dengan minum obat penurun panas
3) Beberapa teman dan dokter menyarankan untuk minum minuman ion tambahan (tapi banyak
juga yang tidak menganjurkannya)
4) Minuman lain yang disarankan: Jus jambu merah untuk meningkatkan trombosit (ada juga yang
menyarankan: daun angkak, daun jambu, dsb)
5) Makanlah makanan yang bergizi dan usahakan makan dalam kuantitas yang banyak (meskipun
biasanya minat makan akan menurun drastis).
Sebenarnya, semua usaha di atas bertujuan untuk menambah daya tahan tubuh terhadap
serangan demam berdarah, karena pada dasarnya demam berdarah tidak perlu obat tertentu (dan
memang tidak ada obat untuk itu). Ketahanan tubuh dapat dilihat dari jumlah leukosit dalam
darah. Ketika leukosit mulai meningkat (membaik), maka biasanya trombosit yang kemudian
akan bertambah.
PENUTUP
A. KESIMPULAN
DHF / DBD adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh virus dengue yang tergolong
arbovirus dan masuk ke dalam tubuh penderita melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti yang
betina. (Suriadi : 2001)
Penyebab utama adalah Arbovirus ( Arthropodborn Virus ) melalui gigitan nyamuk Aedes (
Aedes Albopictus dan Aedes Aegepty ). Yang vektor utamanya adalah Aedes aegypti dan Aedes
albopictus. Adanya vektor tesebut berhubungan dengan :
• Kebiasaan masyarakat menampung air bersih untuk keperlauan sehari-hari.
• Sanitasi lingkungan yang kurang baik.
• Penyedaiaan air bersih yang langka.
DBD dapat dicegah dengan rutin melakukan 3M,menjaga sanitasi lingkungan tetap
bersih, mengkonsumsi makanan-makanan bergiz
DAFTAR PUSTAKA
Soedarto. 2012. Demam Berdarah Dengue Dengue Haemoohagic fever. Jakarta:Sugeng Seto
Perry, Potter. 2005. Buku Ajar Fundamental Keperawatan. EGC. Jakarta.
Suwarsono H. 1997. Berbagai cara pemberantasan jentik Ae. Aegypti. Jakarta : Cermin Dunia
Kedokteran