A. Latar Belakang
1. Dasar Hukum
1
b. Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 1529/Menkes/Per/X/2010 tentang Pedoman Umum
Pengembangan Desa dan Kelurahan Siaga Aktif;
d. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 140.05/292 Tahun 2011 tentang Pembentukan
Kelompok Kerja Operasional Sekretaris Desa dan Kelurahan Siaga Aktip tingkat Pusat;
2. Gambaran Umum
Desa dan Kelurahan Siaga Aktif adalah bentuk pengembangan dari Desa Siaga yang telah dimulai
sejak tahun 2006. Desa dan Kelurahan Siga Aktif adalah Desa atau Kelurahan yang penduduknya
dapat mengakses dengan mudah Pelayanan Kesehatan Dasar yang memberikan pelayanan setiap
hari melalui Pos Kesehatan Desa (POSKESDES) atau sarana kesehatan yang. ada diwilayah tersebut
seperti,Pusat Kesehatan Masyarakat Pembantu (PUSTU),Pusat Kesehatan Masyarakat
(PUSKESMAS) atau sarana kesehatan lainnya serta penduduknya mengembangkan Usaha
Kesehatan Berbasis Masyarakat (UKBM) dan melaksanakan Survailans berbasis masyarakat
meliputi pemantauan penyakit,kesehatan ibu dan anak,gizi,lingkungan dan prilaku,kedaruratan
kesehatan dan penanggulangan bencana serta penyehatan lingkungan sehingga masyarakat
menerapkan prilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).
Yang menjadi salah satu indikator bagi keberhasilan pengembangan desa dan kelurahan siaga aktif
adalah PHBS yang dipraktekkan dalam tatanan rumah tangga,akan tetapi untuk mencapai hal
tersebut,PHBS harus dipraktekkan ditatanan manapun pada saat seseorang berada. Selain
ditatanan rumah tangga,PHBS harus dikembangkan dan dipraktekan ditatanan tatanan institusi
Pendidikan,tempat kerja,tempat umum dan sarana kesehatan.
1. Uraian Kegiatan
Kegiatan Desa Siaga Aktif tahun 2020 di Kab.Lamandau meliputi: sosialisasi program Desa Siaga
Aktif kepada Pemerintahan Desa bersama Kepala Puskesmas dan Petugas Promkes Puskesmas
setempat , pembentukan pokjanal dan pembekalan atau pembinaan terhadap kader Pokjanal
setempat serta Evaluasi kegiatan Desa Siaga Aktif.
2
2. Batasan Kegiatan
Materi penganggaran yang dibahas meliputi; Kebijakan Program Desa Siaga Aktif sesuai RPJM
2013 – 2020, hasil analisa Program Desa Siaga Aktif.Tekhnis pelaksanaan program Desa Siaga Aktif
(Sosialisasi Program kepada Kepala dan Pemegang Program Promkes diPuskesmas Setempat serta
Aparatur Desa dan Warganya, Rapat pembentukan Pokjanal Desa Siaga,Pembekalan dan
Pembinaan Kader (Pokjanal) Desa Siaga serta Mengevaluasi Kegiatan Desa Siaga.
1. Maksud Kegiatan
2. Tujuan Kegiatan.
b. Meningkatkan Komitmen dan kerjasama semua perangkat Desa atau Kelurahan dan organisasi
kemasyarakatan untuk pengembangan Desa dan Kelurahan Siaga Aktif.
c. Meningkatkan Akses Masyarakat terhadap pelayanan Kesehatan Dasar di Desa atau Kelurahan.
1. Indikator Keluaran
b. Adanya Kader Pemberdayaan Masyarakat / Kader Kesehatan Desa dan Kelurahan Siaga Aktif.
c. Kemudahan akses Masyarakat terhadap pelayanan Kesehatan Dasar yang buka atau
memberikan pelayanan setiap hari.
3
e. Adanya pendanaan untuk pengembangan Desa dan Kelurahan Siaga Aktif dari anggaran
pendapatan dan belanja desa (APBDes) atau Anggaran Kelurahan, masyarakat dan Dunia
Usaha.
f. Adanya peran serta aktif Masyarakat dan Organisasi kemasyarakatan dalam kegiatan Kesehatan
di Desa dan Kelurahan Siaga Aktif.
g. Adanya Peraturan ditingkat desa atau kelurahan yang melandasi dan mengatur tentang
pengembangan Desa dan Kelurahan Siaga Aktif.
h. Adanya pembinaan Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di rumah tangga.
2. Keluaran
Desa Siaga Aktif yang dibentuk untuk tahun 2020 adalah sebanyak 2 (dua) Desa dengan jumlah
Kader masing-masing 5 (lima) orang.
Metode Pelaksanaan
Kegiatan Desa Siaga Aktif dalam Pelaksanaannya di Desa Tahun 2020,dilaksanakan berupa:
1. Tahapan
a. Menentukan sasaran Desa Siaga Aktif,peserta, nara sumber,penanggung jawab teknis dan
administrasi serta susunan acara.
2. Waktu Pelaksanaan.
4
H. Pelaksana dan Penanggung jawab Kegiatan
1. Pelaksana Kegiatan.
a. Pelaksana kegiatan ini adalah kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Kabupaten Lamandau.
I. Jadwal Kegiatan
Waktu pelaksanaan kegiatan
1. Waktu pelaksanaan kegiatan
Kegiatan Pebruari
Pembentukan Desa Siaga Aktif di desa ……….. Mg. 1 Mg. 2 Mg. 3 Mg. 4
dan desa ………………………..
1. Desa …………………………
a. Pemberitahuan kepada Puskesmas
Setempat,Desa (Peserta).
b. Sosialisasi Program Desa Siaga.
c. Pembentukan Pokjanal desa Siaga
d. Pembekalan terhadap
Kader/Pokjanal
e. Evaluasi Perkembangan
Pelaksanaan Desa Siaga.
2. Desa ………………………………
a. Pemberitahuan kepada Puskesmas
Setempat,Desa (Peserta).
b. Sosialisasi Program Desa Siaga.
c. Pembentukan Pokjanal desa Siaga
d. Pembekalan terhadap
kader/Pokjanal
e. Evaluasi Perkembangan
Pelaksanaan Desa Siaga.
3. Desa ………………
5
c. Pembentukan Pokjanal desa Siaga
d. Pembekalan terhadap kader/Pokjanal
e. Evaluasi Perkembangan Pelaksanaan Desa
Siaga.
Biaya Penyelenggaraan “Desa Siaga Aktif “ tahun 2020, untuk Kabupaten Lamandau dengan menggu
nakan dana Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) tahun anggaran 2020.
FRIARAIYATINI,SKM.MKes
Nip.19700403 199401 2 004