Anda di halaman 1dari 7

JURNAL BAHASARUPA

Vol. 1 No 2 - April 2017


p-ISSN2581-0502 (Print), e-ISSN 2580-9997 (Online)
Available Online at :
http://jurnal.stiki-indonesia.ac.id/index.php/jurnalbahasarupa

VISUALISASI SENI SEBAGAI ASPEK KREATIF PERIKLANAN


Gandara Permana
Desain Komunikasi Visual, Fakultas Industri Kreatif, Universitas Telkom
Bandung Technoplex, Jl. Telekomunikasi Terusan Buah Batu, Bandung
e-mail: gandarap@telkomuniversity.ac.id

Received : Pebruari, 2018 Accepted : Pebruari, 2018 Published : April, 2018

Abstrak
Periklanan merupakan sebuah proses kreatif mendalam dengan berbagai faktor pendukungnya. Salah
satu faktor unsur pembentuknya adalah aspek strategi kreatif. Strategi kreatif periklanan merupakan
sebuah “tool” untuk menghasilkan ide-ide segar dan kreatif yang merepresentasikan produk yang
diiklankan. Konteks seni sebagai bagian gaya hidup masyarakat menjadi salah satu komoditas untuk
dieksploitasi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Topik ini dianalisis dengan
pendekatan konten visual dengan membedah visualisasi iklan dengan konteks medium seni, pesan serta
mengkaitkan visualisasi seni sebagai aspek kreatif periklanan sehingga menghasilkan unsur persuasi
bagi khalayak konsumen. Hasil yang didapat adalah Pemanfaatan medium seni dalam periklanan
sebagai pendekatan kepada khalayak dengan memanfaatkan momentum, situasi dan emosi sehingga
dapat mempersuasi khalayak. Visualisasi iklan tersebut merupakan momen perayaan dengan nuansa
kekeluargaan atau ekspresi life style-nya para anak muda yang peduli terhadap nilai-nilai tradisonal
bangsanya.

Kata Kunci: seni, strategi kreatif, periklanan

Abstract
Advertising is an in-depth creative process with a variety of supporting factors. One of the constituent
elements is the creative strategy aspect. Advertising creative strategy is a tool to generate fresh and
creative ideas that represent advertised products. The context of art as part of society's lifestyle becomes
one of the commodities to be exploited. This study used descriptive qualitative method. This topic is
analyzed by visual content approach through dissecting advertising visualization with the context of its
art medium, message and linking visualization of art as creative aspect of advertisement so as to
produce persuasion element for consumer audiences. The results obtained are the use of art medium in
advertising as an approach to the audience by utilizing the momentum, situations and emotions that can
persuade audiences. Visualization of the ad is a moment of celebration with the nuance of kinship or the
expression of the life style of the young people who care about the traditional values of the nation.

Keywords: art, creative strategy, advertising

1. PENDAHULUAN trending topic di Indonesia, kemudian semakin


Beberapa waktu ini dunia periklanan viral setelah diposting ulang oleh akun
dihebohkan dengan sebuah tayangan komersil Instagram portal komedi 9GAG dan dibanjiri
yang menjadi viral di media sosial. Iklan yang oleh netizen dari seluruh dunia dengan jumlah
berbentuk video tersebut tayang di media 8,6 juta penonton.
sosial Youtube pada Juli 2017 dengan judul “
Indoeskrim–Kisah Legenda Nusantara“. Iklan Berita itu bisa dibaca pada laman Kompasiana
tersebut menduduki peringkat 5 dan menjadi (https://www.kompasiana.com/boy_cj/viral-

Jurnal Bahasa Rupa | 108


iklan-es-krim-lokal-ini-ditonton-lebih-dari-8- Efektifitas iklan terdapat pada gagasan dan
juta-orang-di- konsep kreatif hingga menghasilkan pesan
instagram_596165f09f91ce16be4293c2) kreatif yang berbeda dengan gagasan-gagasan
iklan yang lain. Sebuah kampanye periklanan
Iklan tersebut menggabungkan berbagai dikategorikan berhasil atau efektif harus
elemen seperti sinetron legenda kolosal era 90- mengandung gagasan yang menarik perhatian
an dengan efek visual, setting kerajaan, dialog khalayak, menghasilkan respon atau feedback
superdramatis dan adegan laga. Iklan es krim dan mempunyai faktor pembeda dengan
yang diangkat dengan strategi kreatif dari film produk pesaing lainnya [1].
atau serial sinetron yang menjadi inti ceritanya.
Demi menarik minat khalayak, konsep iklan pun Berdasarkan uraian di atas maka permasalahan
banyak berubah dalam rangka memasarkan dirumuskan sebagai berikut: bagaimanakah
sebuah produk. Para kreator iklan aspek kreatif dan visualisasi seni dalam
memanfaatkan media-media seni lainnya kaitannya dengan persuasi khalayak sebagai
sebagai salah satu aspek kreatif periklanan gagasan besar periklanan? Tujuan yang akan
untuk menarik minat konsumen, seperti iklan dicapai dalam penelitian ini adalah untuk
sirup Marjan dengan menampilkan Tari Yapong, mengetahui aspek kreatif dan visualisasi seni
iklan Telkomsel versi celengan menampilkan dalam kaitannya dengan persuasi khalayak
paduan suara, iklan maskapai Garuda Indonesia sebagai gagasan besar periklanan.
menampilkan seni tari kontemporer, Iklan
Kratingdaeng versi Joe Taslim dengan 2. LANDASAN TEORI
menampilkan seni peran atau akting dan masih 2.1 Teori seni
banyak iklan-iklan yang menggunakan berbagai Langer [3] menyebutkan ada tiga prinsip
medium seni sebagai strategi kreatif periklanan penciptaan karya seni, yakni ekspresi, kreasi
dan bentuk seni. Karya seni adalah bentuk
Visualisasi Iklan dan citra merupakan “tools” ekspresi yang diciptakan bagi persepsi kita
untuk mempermudah deskripsi tema, situasi, lewat indera dan pencitraan dan yang
kondisi dan harapan yang diinginkan oleh diekspresikan adalah perasaan manusia.
pengiklan [1]. Pemanfaatan seni terutama seni
tari, seni musik, dan seni peran, sebagai Prinsip ekspresi ini berlaku untuk semua
medium visualisasi periklanan merupakan salah golongan seni, mulai dari seni musik, seni
satu strategi pendekatan terhadap konsumen sastra, seni rupa, seni teater, seni tari, seni film.
[2]. Karakteristik konsumen terutama di Wujudnya seperti puisi, fiksi, dalam bentuk
Indonesia sangat beragam terutama bagi balada, epik, lirik, novel cerita pendek, dan
mereka yang masih memegang kuat nilai-nilai sebagainya.
primordial, sehingga penulis memandang
bahwa pemanfaatan medium seni sebagai Prinsip seni yang kedua adalah kreasi. Seniman
salah satu aspek kreatif periklanan untuk menciptakan sebuah ilusi, gambar, berupa
menarik empati khalayak melalui visualisasi ruang virtual. Ruang virtual dalam seni adalah
seni. ruang yang diciptakan, dengan material seni
itulah seniman menciptakan ilusi ruang yang
Dalam menciptakan iklan kreatif, kreator iklan merupakan sesuatu yang baru, yang dalam
dengan konsisten membuat konten iklan pengertian sebelumnya tak pernah ada. Ilusi
menarik dengan gagasan-gagasan inovatif. ruang inilah yang diciptakan seniman dalam
Mereka harus mendalami khalayak dengan karyanya. Sebuah struktur memerlukan
kebiasaan dan minat budaya targetnya, seperti “ruang”, baik tempat maupun waktu. Yang
musik, film, rupa. Aspek kreatif dibuat untuk mewujudkan struktur ruang virtual adalah ide,
membuat persuasi iklan lebih komunikatif dan konsep pengalaman subjektif atau gejolak
melekat di benak konsumen. Iklan pada kehidupan perasaan.
dasarnya bertujuan membangun citra positif
terhadap mereknya, iklan dibuat supaya Prinsip bentuk dalam seni adalah pengertian
khalayak sasaran atau audience menyadari abstrak, yakni struktur artikulasi, hasil
keberadaan dan mengingat merek dalam waktu menyeluruh dari hubungan berbagai faktor
lama (membangun awareness). yang saling berhubungan atau lebih tepatnya

Jurnal Bahasa Rupa | 109


cara terkaitnya berbagai aspek secara sistematis dan cermat. Topik ini dianalisis
keseluruhan. Karya seni merupakan sebuah dengan pendekatan konten visual dengan
benda atau artefak yang dapat dilihat (wujud membedah visualisasi iklan dengan konteks
visual, contohnya : lukisan), didengar (wujud medium seninya, pesan serta informasi yang
audial, contohnya : musik) atau dilihat sekaligus terkandung didalamnya. Metode deskriptif
didengar (audio visual, contohnya film, seni kualitatif digunakan untuk mendeskripsikan
pertunjukan, teater, multimedia [3]. visualisasi seni sebagai aspek kreatif periklanan.
Penulis akan menganalisis dan mengkaitkan
2.2 Aspek Kreatif Periklanan visualisasi seni sebagai aspek kreatif periklanan
Untuk menciptakan iklan-iklan yang kreatif, sehingga menghasilkan unsur persuasi bagi
para kreator iklan harus akrab dengan minat khalayak konsumen.
budaya khalayak targetnya, musik yang
disenangi anggota-anggota kelompok target, 4. HASIL DAN PEMBAHASAN
buku-buku dan majalah-majalah yang mereka Suksesnya sebuah kampanye periklanan tidak
baca, film-film yang telah mereka tonton dan lepas dari perencanaan komunikasi dan strategi
sebagainya [4] kreatif yang tepat. Perencanaan melibatkan
penggunaan keterampilan dan imajinasi untuk
Menurut Lee & Johnson [5] ada beberapa menghasilkan “sesuatu yang baru” atau
pendekatan kreatif periklanan yaitu: orisinalitas.
a. Pendekatan proposisi penjualan unik
(Unique Selling Propotion Approach, Gagasan besar dalam Strategic Advertising
disingkat USP) pengiklan membuat klaim Campaign menurut Don E. Schultz dan Beth E.
keunggulan berdasarkan ciri unik produk Barnes, “biasanya sangat sederhana, namun ini
yang merupakan manfaat tersendiri dan menghadirkan sebuah realisme, sebuah
bermakna bagi konsumen. pemahaman tentang pasar dan sebuah empati
b. Pendekatan citra merek. Pengiklan terhadap pasar target yang secara harfiah
berupaya mengembangkan identitas citra membuat iklan melompat dari halaman
satu merek lewat asosiasi produk dengan majalah atau layar televisi ke kehidupan
simbol-simbol. pembaca atau pemirsa” [6]
c. Pendekatan pemosisian. Pengiklan yang
berhasil harus menanamkan dalam benak Tujuan periklanan adalah membujuk konsumen
konsumen sebuah makna jelas tentang untuk melakukan sesuatu, biasanya untuk
seperti apa produknya dan bagaimana membeli sebuah produk. Agar periklanan dapat
dibandingkan dengan tawaran-tawaran dari menarik dan berkomunikasi dengan
para pesaing. khalayaknya dalam cara tertentu sehingga
d. Pendekatan merek generik. Pendekatan membuahkan hasil yang diinginkan, para
seperti ini hanya dapat digunakan selama pengiklan pertama-tama harus memahami
sebuah produk atau jasa benar-benar khalayak mereka. Mereka harus mengakrabkan
mendominasi kategori merek. diri dengan cara berpikir para konsumen,
e. Pendekatan resonansi. Pendekatan ini dengan faktor-faktor yang memotivasi mereka,
mensyaratkan bahwa tim kreatif memiliki erat dengan lingkungan dimana mereka hidup
pemahaman mendalam tentang dunia [7].
khalayak target, termasuk pengalaman dan
emosi mereka. Periklanan yang diciptakan
lewat pendekatan ini “tidak fokus pada
klaim-klaim produk atau citra merek, namun
lebih dirancang untuk menyajikan situasi
atau emosi yang menggugah asosiasi positif
dari ingatan para responden.

3. METODE PENELITIAN
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif
kualitatif. Metode deskriptif kualitatif bertujuan
menggambarkan bidang dan fakta secara

Jurnal Bahasa Rupa | 110


Gambar 1. Skema strategi periklanan
[sumber: Sandra Moriarty]

Penulis mengambil dua sampel iklan yaitu Iklan Unites (V2) (2017) latar belakang pengambilan
Sirup Marjan - Tari Betawi & Sepatu Roda sampel iklan tersebut karena di dalamnya
Bagian 3, Waktunya Marjan, Waktunya menggunakan gagasan besar (grand narrative)
Rayakan 60sec (2017), dan Guinness-Batik dan visualisasi seni sebagai aspek kreatifnya.

Gambar 2.Sekuen Iklan Sirup Marjan


[Sumber: https://www.youtube.com/watch?v=1h4uLylJf2I&t=1s
20 November 2017, 14:46]

Sampel 1. Iklan Sirup Marjan - Tari Betawi & dan diadakan pertunjukkan kesenian Betawi,
Sepatu Roda Bagian 3, Waktunya Marjan, visualisasi iklan yang ditampilkan adalah
Waktunya Rayakan (2017) kolaborasi seni tari khas Betawi, tari Yapong,
tanjidor, ondel-ondel dengan roller blade,
Iklan sirup Marjan ini tampil di bulan Ramadhan sebuah perpaduan kesenian tradisional dan
2017 sebanyak tiga seri iklan. Iklan ini secara modern yang diakhiri dengan ajakan
intens hadir di bulan Ramadhan karena merayakan dengan marjan. Periklanan sirup
dianggap sebagai bulan spesial bagi penduduk Marjan tergolong konsisten, mengingat
Indonesia yang mayoritas muslim dan selalu beberapa tahun lalu branding yang cukup kuat
meramaikan bulan Ramadhan. Storyline yang terutama di bulan Ramadhan. Sirup Marjan
dihadirkan oleh sirup Marjan sangat sederhana merupakan brand awareness yang sudah top of
yang kental dengan kehidupan masyarakat mind yang erat hubungannya dengan
Indonesia. momentum bulan Ramadhan. Visualisasi iklan
Sirup Marjan merupakan perpaduan kesenian
Pada iklan bagian ketiga ini ditampilkan hari tradisional dan modern, hal ini dapat dilihat
raya Lebaran yang menandai berakhirnya puasa dari pemunculan kesenian khas Betawi seperti

Jurnal Bahasa Rupa | 111


Tari Yapong, ondel-ondel dan tanjidor yang menekankan situasi dan emosi berdasarkan
dikolaborasikan dengan rollerblade. Secara pengalaman khalayak. Momentum puasa dan
aspek kreatif pemanfaatan kesenian ini diakhiri dengan hari Raya Lebaran
merepresentasikan citra perayaan hari raya Idul merefleksikan situasi masyarakat merayakan
Fitri (Lebaran). Seni dalam hal ini mencitrakan hari kemenangan setelah tiga puluh hari
ekspresi kegembiraan, kebersamaan dalam berpuasa dan secara emosional merayakan
berhari raya. kebersamaan, kehangatan dan kegembiraan di
hari raya serta diakhiri dengan ajakan
Secara strategi kreatif, iklan sirup Marjan merayakan bersama sirup Marjan.
menggunakan pendekatan resonansi yang

Gambar 3. Visualisasi Seni Dalam Iklan Sirup Marjan


[Sumber : olahan gambar oleh penulis]

Sampel 2. Guinness-Batik Unites (V2) (2017) Secara strategi kreatif, iklan Guinness
Iklan Guinness One Indonesia yang ditayangkan menggunakan pendekatan gaya hidup yang
di YouTube ini sangat representatif dengan menekankan situasi dan emosi berdasarkan
konsep dan eksekusi yang baik. Video yang pengalaman gaya hidup anak muda. Mereka
berdurasi 1 menit ini sangat menarik dari awal mengekspresikan bakat dan cita-cita mereka
sampai akhir dengan end shot serta headline pada situasi dan emosi dimana nilai-nilai tradisi
copy yang kuat. terutama Batik perlahan hilang. Batik sebagai
salah satu warisan bangsa yang diakui dunia,
Iklan ini merupakan penghormatan Guinness kehilangan identitasnya di kalangan anak muda.
kepada Batik Indonesia melalui film Guinness
Batik Fridays "I'm Batik". Dengan menampilkan Pada iklan ini mengekspresikan karya seni yang
trendsetter Indonesia, film ini merayakan Batik sangat ekspresif. Bakat serta keahlian menjadi
bukan hanya warisan budaya yang berharga karya Street Artist seperti Darbotz sudah
namun juga sebagai bagian integral dari cara memiliki ciri khas (signature) tersendiri.
hidup Indonesia. Guratan karya Darbotz terpampang di tembok

Jurnal Bahasa Rupa | 112


dengan lengkungan garis yang tebal. Sementara kemudian goresan Yhka dengan spidol hitam di
itu, Ykha adalah seorang illustrator wanita yang atas kertas begitu mengalir lepas membentuk
juga seorang fashionista. Di frame kedua ia garis lengkungan yang dinamis
muncul dengan visualisasi gaya silhouette
dimana Yhka membuat ilustrasi di atas kertas,

Tabel 2. Visualisasi Seni Dalam Iklan Guinness


[Sumber : olahan gambar oleh penulis]

Jurnal Bahasa Rupa | 113


Secara keseluruhan eksekusi iklan yang dengan visualisasi yang merepresentasikan
dilakukan terhadap iklan sirup Marjan dan Iklan insight khalayak dan benefit produknya.
Guinness secara kreatif menampilkan beberapa
jenis kesenian dengan gaya slice of life Visualisasi seni sebagai strategi kreatif
(potongan kehidupan), gaya hidup (life style) periklanan dengan persuasi dan perilaku
dan dramatisasi (dramatization) yang bertujuan konsumen berkorelasi dengan harmonis. Pada
memersuasi khalayak sehingga emosinya dasarnya visualisasi seni pada iklan merupakan
tergugah dan diharapkan merubah sikap dan implementasi pesan sebagai sebuah atribut
perilakunya. Mowen dan Minor [7] produk sekaligus juga mempersuasi khalayak.
menyebutkan bahwa istilah pembentukan sikap Sehingga khalayak. Proses pengolahan
konsumen (consumer attitude formation) pengetahuan dan informasi serta analisis
seringkali menggambarkan hubungan antara pembelajaran konsumen, memberikan stimulus
kepercayaan, sikap, dan perilaku. Kepercayaan, apakah konsumen menyukai atau tidak
sikap dan perilaku juga terkait dengan konsep menyukai produk sebelum ia memutuskan
atribut produk (product attribute). Atribut membeli atau menggunakan produk tersebut.
produk adalah karakteristik dari suatu produk. Sikap, perilaku dan kebiasaan konsumen
Konsumen biasanya memiliki kepercayaan merupakan faktor penting dalam
terhadap atribut. mempengaruhi keputusan konsumen.

4. KESIMPULAN DAFTAR PUSTAKA


Aspek periklanan tidak terlepas hubungannya [1] Moriarty, S., Mitchell, N., Wells, W., 2002.
dengan strategi kreatif periklanan. Hampir Advertising. Kencana Prenada Media
semua iklan menampilkan solusi secara visual Grup.
berikut gaya ungkap visualnya, dimana iklan
mengusung tema berikut eksekusinya yang [2] Carollina, D., 2017. Pemanfaatan Sampah
berbeda dengan iklan-iklan yang lain. Dari Spraycan sebagai Katalog Pameran “Voice
paparan analisis iklan diatas dapat diambil of Wall 6 Hours Exhibition”. Jurnal Bahasa
beberapa simpulan bahwa gagasan atau ide Rupa, 1(1), pp.35-42.
besar periklanan disesuaikan dengan situasi
dan emosi sebagai dasar untuk mempersuasi [3] Sumardjo, J., 2000. Filsafat Seni. Bandung :
khalayak atau target audience. Pesan Penerbit ITB.
periklanan tersebut dikomunikasikan melalui
aspek kreatif dan visualisasinya. [4] Bungin, B. and Alimi, A.S., 2001. Imaji
Media Massa: Konstruksi dan Makna
Pada iklan sirup Marjan, aspek kreatifnya Realitas Sosial Iklan Televisi dalam
dilakukan melalui pendekatan resonansi Masyarakat Kapitalistik. Jendela.
dengan gaya ungkap visual Dramatisasi. Cerita
pendek bersambung dengan produk atau jasa [5] Lee, M & Johnson, C., 2011. Prinsip-Prinsip
sebagai point of view dilatarbelakangi Pokok Periklanan dalam Perspektif Global.
penggunaan media seni khususnya kesenian Jakarta : Kencana.
khas Betawi meliputi seni Tari Yapong, Tanjidor,
Ondel-ondel. Aspek kreatif iklan Guinness juga [6] Schultz, D.E., & Barnes, B.E., 1995.
menggunakan pendekatan resonansi dengan Strategic Advertising Campaigns.
gaya ungkap visual yang menekankan gaya Lincolnwood IL: NTC Business Books.
hidup. Gaya yang menekankan suatu produk
sesuai dengan life style-nya anak muda yang [7] Sumarwan, U., 2011. Perilaku Konsumen.
penuh ekspresi. Teori dan Penerapannya dalam
Pemasaran. Ghalia Indonesia.
Pesan iklan disampaikan dengan karakteristik
khalayak, terutama tentang kebiasaan dari
sikap, perilaku dan keinginannya. Strategi
kreatif pun hadir sebagai cara mengekplorasi
dan “berbicara” tentang identitas produk

Jurnal Bahasa Rupa | 114

Anda mungkin juga menyukai