Anda di halaman 1dari 10

PROGRAM KERJA

PROMOSI KESEHATAN
RUMAH SAKIT

RUMAH SAKIT YK MADIRA PALEMBANG


PALEMBANG
A. PENDAHULUAN

Efektifitas suatu pengobatan selain dipengaruhi oleh pola pelayanankesehatan yang ada serta
sikap dan keterampilan para pelaksananya, jugasangat dipengaruhi oleh lingkungan, sikap, pola
hidup pasien dankeluarganya. Selain itu tergantung juga pada kerjasama yang baik antarapetugas
rumah sakit dengan pasien dan keluarganya. Kerjasama tersebutmenciptakan hubungan yang
kondusif antara staff rumah sakit dengan pasienmaupun keluarga pasien dalam proses pemberian
informasi maupun edukasiyang bertujuan agar pasien dan keluarga memiliki pengetahuan
tentangasuhan pelayanan yang akan diberikan sehingga pasien dan keluarga maudan mampu
berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan tentangasuhan dan pelayanan yang diberikan
sehingga dapat mempercepat prosespenyembuhan, peningkatan kesehatan dan keselamatan
pasien selama dirawatdi Rumah sakit.

B. LATAR BELAKANG

Dalam rangka peningkatan mutu pelayanan rumah sakit perlu dikembangkan berbagai
upaya diantaranya melalui peningkatan promosi kesehatan di rumah sakit sesuai PERATURAN
MENTERI KESEHATAN 004/2012 tentang Petunjuk Teknis Promosi Kesehatan Rumah sakit

Promosi Kesehatan Rumah Sakit adalah Upaya rumah sakit untuk meningkatkan
kemampuan pasien, klien dan kelompok-kelompok masyarakat agar pasien dapat mandiri dalam
mempercepat kesembuhan dan rehabilitasinya, meningkatkan kesehatan dan mencegah masalah-
masalah kesehatan dan mengembangkan upaya kesehatan .

Tim Promosi Kesehatan Rumah Sakit meliputi kegiatan edukasi pasien dan keluaga di
rumah sakit, edukasi pengunjung rumah sakit dan pelatihan terhadap staff pemberi edukasi di
rumah sakit. Edukasi pasien dan keluarga merupakan hak setiap pasien untuk mendapatkan
informasi dan edukasi tentang kesehatan yang seimbang dan bertanggung jawab sesuai UU
NOMOR 36 TAHUN 2009 PASAL 7.
Edukasi pasien dan keluarga di rumah sakit adalah kegiatan pemberian informasi dan
edukasi bertujuan memberikan pengetahuan yang dibutuhkan oleh pasien dan keluarga meliputi
kondisi penyakit, pengobatan, perawatansejak pasien masuk rumah sakit, dirawat maupun
pengetahuan yang dibutuhkan setelah pasien dipulangkan ke rumah atau pelayanan kesehatan
lain yang diberikan secara kolaboratif oleh staff profesional rumah sakit sesuai kompetensi dan
kewenangannya.

Hasil penelitian yang dilakukan di Rumah Sakit YK Madira Palembang, pelaksanaan


edukasi pasien dan keluarga dilakukan kegiatanpemberian informasi dan edukasi terhadap pasien
dan keluarga 80%, tingkat pemahaman pasien terhadap informasi maupun edukasi yang
diberikan 40% dan pelaksanaan dokumentasi pemberian edukasi 30%, dari total pasien yang
diberikan edukasi.

Hasil penelitian Health Service Medical Corporation inc 1993 tingkat kepuasan pasien
dan keluarga terhadap informasi dan edukasi yang diberikan hanya 20% atau seperlima dari total
pasien 1500 pasien . Berdasarkan pertimbangan tersebut perlu adanya upaya untuk meningkatkan
edukasi pasien dan keluarga dengan membuat suatu program edukasi pasien dan keluarga
sehingga dapat meningkatkan mutu pelayanan rumah sakit .

C. TUJUAN

1. Tujuan Umum
Terlaksananya promosi kesehatan edukasi pasien dan keluarga di rumahsakit
dalam upaya meningkatkan kesehatan pasien sehinggameningkatkan mutu pelayanan
rumah sakit.

2. Tujuan Khusus

a. Meningkatnya pengetahuan, keterampilan pasien dan keluarga untukberpartisipasi


dalam proses pengambilan keputusan asuhan pasien.
b. Terlaksananya perencanaan dan pelaksanaan pemberian edukasisesuai kebutuhan
pasien secara berkelanjutan.

c. Meningkatnya motivasi pasien dan keluarga untuk memeliharakesehatannya secara


optimal.

d. Meningkatnya kontribusi tenaga kesehatan profesional pemberiasuhan dalam


memberikan edukasi pasien dan keluarga.

D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

1. Kegiatan Pokok
a. Edukasi Pasien Rawat Jalan dan Pengunjung
b. Edukasi Pasien Rawat Inap
c. Program Promosi Kesehatan Bagi Masyarakat (MASASI :Rumah Sakit Beraksi :
Persadia, Ikadia, Ikadan)

2. Rincian Kegiatan

a. Edukasi Pasien Rawat Jalan dan Pengunjung

1) Menetapkan tema edukasi

 Menentukan jenis cara penyampaian edukasi (video, leaflet, poster, banner

 Menetapkan lokasi pemasangan sarana edukasi

 Menyusun materi/bahan edukasi

2) Memasang/instal bahan edukasi

3) Monitoring

 Melakukan pemeliharaan sarana edukasi

 Menarik sarana edukasi yang telah usang

b. Edukasi Pasien Rawat Inap

1) Membuat perencanaan edukasi pasien dan keluarga


2) Menyiapkan materi edukasi, media dan sarana komunikasisesuai kebutuhan
edukasi pasien dan keluarga

3) Melakukan pemberian edukasi pasien dan keluarga minim meliputi topik :

 Penggunaan obat-obatan secara efektif dan aman sertatentang potensi efek


samping obat, pencegahanterhadap potensi interaksi obat dengan obat OTC
danatau makanan.

 Keamanan dan efektifitas penggunaan peralatan medis

 Diit dan nutrisi

 Manajemen nyeri

 Tehnik rehabilitasi

4) Melakukan kerjasama dengan pihak lain bila diperlukanpasien dapat dirujuk ke


sumber-sumber yang tersedia dikomunitas.

5) Membuat laporan pelaksanaan edukasi pasien darimasing-masing unit di rumah


sakit.

c. Program Promosi Kesehatan Bagi Masyarakat (MASASI)

1) Edukasi kesehatan Lansia : Osteoporsis, Penyakit degeneratif,

2) Edukasi Kesehatan Pelajar : HIV/AIDS, Kesehatan Reproduksi, Kesehatan Gigi


Anak

3) Edukasi Bagi Tukang Becak, Parkir dan Pedagang Asongansekitar RS : Cuci


tangan, higienitas, pembinaankeislaman.

E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN

1. Melakukan sosialisasi terhadap staff rumah sakit pemberi edukasi pasien dan keluarga
tentang prosedur, tata cara pengisian formulir danpelaksanaan dokumentasi.

2. Sosialisasi terhadap staff di semua unit perawatan dan unit pelayananlainnya tentang
prosedur, petunjuk teknis pengisian formulir edukasipasien dan keluarga.

3. Bekerja sama dengan Dokter, Kepala masing-masing unit pelayananuntuk mendukung


pelaksanaan edukasi pasien dan keluarga di rumahsakit.
4. Melakukan pemantauan pelaksanaan edukasi pasien dan keluarga disemua unit
perawatan dan unit pelayanan pasien lainnya.

5. Melakukan internal audit /survey terhadap petugas dan tingkatpemahaman pasien dan
keluarga terhadap edukasi yang diberikan.

6. Melakukan pertemuan rapat Tim Promosi Kesehatan Rumah Sakit(PKRS) setiap 3 bulan
sekali untuk menganalisa pelaksanaan edukasi

F. ANGGARAN

Untuk Melaksanakan Program Kerja Tim Promosi Kesehatan Rumah Sakit,di dalam
Buku Anggaran Pendapatan dan Biaya Rumah Sakit YK Madira Palembang menggunakan
anggaran Tim Promosi KesehatanRumah Sakit YK Madira Palembang.

NO BAGIAN/PROGRAM PENGEMBANGAN & Q PROGRAM AKTIVA


INVESTASI TETAP
1 PROMOSI KESEHATAN RUMAH SAKIT
2 Rapat rutin Tim PKRS 12 2.400.000

3 Rapat penyusunan materi edukasi 4 600,000

4 Program PKRS Internal (pasien & keluarga)

5 Pembuatan leaflet / pamflet 10,00 15,000,000


0
6 Pembuatan poster 50 5,000,000

7 Pembuatan X-banner 25 5,000,000

8 Penyusunan & pencetakan lembar RM edukasi 10000 5,000,000

9 Program PKRS External

10 RS Beraksi / MASASI 5 6,000,000

11 Kegiatan Persadia 48 10,000,000


12 Kegiatan IKADIA 2 7,000,000

13 Pembelian LCD Proyektor 1 12,000,000

14 Pembelian Laptop 1 6,000,000

15 Pembuatan Papan Informasi 2 20,000,000

16 Renovasi Kantor PKRS 1 14,626.000


Jumlah 56,000,000 57,626,000

G. SASARAN
Sasaran dari kegiatan Promosi Kesehatan Rumah sakit ini adalah pasien yang rawat inap,
keluarga pasien, pasien rawat jalan, dan masyarakat.

H. JADWAL KEGIATAN PKRS

Jadwal program terlampir

I. KRITERIA KEBERHASILAN

1. Terlaksananya pemberian informasi dan edukasi terhadap asuhan danpelayanan yang


diberikan kepada pasien dan keluarga.

2. Meningkatnya pemahaman pasien dan keluarga terhadap materi edukasi yang diberikan

3. Meningkatnya partisipasi pasien dan keluarga dalam pengambilankeputusan terhadap


asuhan pelayanan yang diberikan .

4. Terlaksananya pemberian informasi dan edukasi pasien dan keluargaterhadap tindakan


Informed consent .

5. Meningkatnya pencatatan dokumentasi pemberian edukasi oleh staffpemberi edukasi


dalam rekam medik pasien .

6. Program Edukasi Pasien rawat jalan dan program MASASI berjalan sesuairencana

J. ORGANISASI PELAKSANA

KetuaYayasan : Prof. H.A KurdiSyamsuri,SpOG (K),MSc.Ed


Direktur : dr Yuri Kamila, SpOG (K),MSc.Us,MARS
Ketua Panitia : dr .Dewi Asmiah
Wakil Ketua Panitia : dr. Stefi Lindia
Sekretais : Nurmawati

Anggota : 1. Hj.Trisnawati
2 WelsyAnggaraini,S.Kep,Ners
3 Fabian
4 Yulia Anggraini ,Amd.Kep
5 Linda Marsita,Amd.Keb
6 Yanti Mardianti,Amd.Kep

Humas dan Marketing : 1. Fabian


2. Slamet

Medical Information : dr EtinJumarili


Gizi : Eni Haryani, AMG

Keperawatan : 1. Hj,Trisnawati
2 Welsy Anggraini,S.Kep,Ners
3 Yulia Anggraini ,Amd.Kep
4 Linda Marsita,Amd.Keb
5 Yanti Mardianti,Amd.Kep

Rehabilitasi Medik : Zisma Vivian


Rekam Medis : Fitri Lianti,Amd. Pk
Farmasi :Sintya Larasati.Farm,.Apt
PPI : Tri Astuti, Am.Kep

Ditetapkan di : PALEMBANG
PadaTanggal :01 JANUARI 2019
DIREKTUR RSIA YK MADIRA,

Dr Yuri Kamila, SpOG (K),MSc.Us,MARS

K. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


1. Evaluasi pelaksanaan edukasi pasien dan keluarga di rumah sakitdilakukan sepenuhnya
oleh Tim PKRS secara berkala setiap 3 bulan.

2. Evaluasi pelaksanaan edukasi pasien dan keluarga dapat dilakukanmelalui audit


internal /survey dilapangan terhadap petugas maupunpasien dan keluarga .

3. Pelaporan kegiatan edukasi pasien dan keluarga dari masing-masingunit setiap bulan dan
dilaporkan ke Tim Promosi Kesehatan RumahSakit.

L. PENCATATAN , PELAPORAN DAN EVALUASI

1. Setiap unit kerja Tim PKRS wajib mencatat dan melaporkan kegiatanedukasi pasien dan
keluarga, ke Tim Promosi Kesehatan Rumah Sakitdengan menggunakan formulir yang
sudah disediakan.

2. Tim Promosi Kesehatan Rumah Sakit menganalisa laporan tiap unitmembuat laporan
setiap 3 bulan.

3. Evaluasi secara menyeluruh Program Tim Kesehatan edukasi pasien dankeluarga di


rumah sakit dilakukan sepenuhnya oleh Tim PKRS setiapakhir tahun dan dilaporkan ke
Direktur Rumah Sakit.

PALEMBANG, JANUARI 2019


DIREKTUR

dr Yuri Kamila, SpOG (K),Msc.Us,MARS

Anda mungkin juga menyukai