Anda di halaman 1dari 5

PROGRAM KERJA

PROMOSI KESEHATAN RUMAH SAKIT (PKRS)


RSU HANDAYATI RANTAU
2022

A. Pendahuluan
Untuk memelihara kesehatan masyarakat, diperlukan sesuatu rangkaian usaha
yang luas. Perawatan dan pengobatan kuratif di rumah sakit hanyalah salah satu bagian
kecil dari rangkaian usaha tersebut. Efektifitas suatu pengobatan, selain dipengaruhi oleh
pola pelayanan kesehatan yang ada serta sikap dan keterampilan para pelaksananya, juga
sangat dipengaruhi oleh lingkungan, sikap, pola hidup pasien dan keluarganya.
Apabila pasien dan keluarganya memiliki pengetahuan tentang cara-cara penyembuhan
dan pencegahan penyakitnya serta keluarga pasien mampu dan mau berpartisipasi secara
positif, maka hal ini akan membantu peningkatan kualitas kesehatan masyarakat pada
umumnya.
RSU Handayati sebagai salah satu sarana layanan kesehatan mempunyai
tanggung jawab terhadap peningkatan pengetahuan pasien dan keluarga melalui
pendidikan kesehatan yang berkesinambungan antar disiplin ilmu sesuai dengan
kenutuhan pasien. Rumah sakit juga mengambangkan atau memasukkan pendidikan ke
dalam proses asuhan berbasis misi, jenis pelayanan yang diberikan dan populasi pasien
sehingga mereka mendapat pengetahuan dan keterampilan untuk menunjang pastisipasi
dan pengambilan keputusan dalam proses pelayanan. Salah satu upaya untuk mencapai
tujuan tersebut yaitu melalui kegiatan promosi kesehatan Rumah Sakit (PKRS).
Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) RSU Handayati berusaha
meningkatkan pengetahuan pasien, keluarga pasien serta pengunjung rumah sakit tentang
penyakit cara penyembuhan dan pencegahannya. Oleh karena itu PKRS merupakan
bagian yang tidak terpisahkan dari program pelayanan RSU Handayati Rantau.

B. Latar Belakang
Undang-undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit dalam Pasal 1
menyebutkan pengertian rumah sakit yaitu institusi pelayanan kesehatan yang
menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna yang menyediakan
pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat. Selanjutnya dikatakan bahwa
pelayanan kesehatan paripurna adalah pelayanan kesehatan yang meliputi promotif,
preventif, kuratif, dan rehabilitatif.
Mengacu kepada peraturan perundang-undangan tersebut di atas, kiranya dapat
dinyatakan bahwa di setiap rumah sakit harus dilaksanakan upaya peningkatan
kesehatan, salah satunya melalui kegiatan promosi kesehatan.
Dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan kesehatan pada umumnya dan
kesehatan masyarakat di fasilitasi pelayanan kesehatan dan untuk membekali para
petugas di instalasi tersebut maka disusunlah Program Kerja Promosi Kesehatan Rumah
Sakit Umum Handayati yang dapat dipergunakan sebagai acuan dalam memberikan
pelayanan promosi kesehatan rumah sakit.

C. Tujuan
1. Tujuan Umum
Mewujudkan visi RSU Handayati yaitu menjadi pelayanan kesehatan yang
paripurna dan mandiri.
2. Tujuan Khusus
a. Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan
b. Meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan RSU
Handayati
c. Pasien dan keluarga memahami dan melaksanakan pendidikan kesehatan yang
telah diberikan.

D. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan


1. Koordinasi dan Pengorganisasian Tim PKRS
a. Pertemuan rutin
b. Penyusunan Program Kerja
c. Penyusunan laporan
d. Tindak lanjut
2. Pelaksanaan Program Promosi Kesehatan Rumah Sakit
a. Pemberdayaan pasien, keluarga pasien, dan masyarakat
b. Bina Suasana
c. Advokasi
E. Cara Pelaksanaan Kegiatan
No Kegiatan Cara Pelaksanaan
1 Koordinasi dan pengorganisasian Mengkoordinasikan kegiatan rapat bersama
kegiatan promosi kesehatan Rumah seluruh anggota tim PKRS dan menghimpun
Sakit : dan mengolah data dari masing-masing
a. Rapat Tim PKRS ruangan sebagai acuan dalam menentukan
b. Identifikasi kebutuhan kebutuhan leaflet.
leaflet ruangan
c. Penyusunan laporan kegiatan
2 Promosi Kesehatan Rumah Sakit Berkoordinasi dengan Penanggung
a. Pemberdayaan pasien, keluarga jawab Pemberi Asuhan (PPA) untuk
pasien, dan masyarakat melakukan kegiatan edukasi sesuai
1) Edukasi kesehatan untuk dengan bidang masing-masing.
pasien rawat inap oleh Tim
PKRS, kemudian dicatat
dalam Satuan Acara
Penyuluhan (SAP)
2) Penyuluhan untuk pasien
rawat jalan dan keluarga
pasien serta pembesuk di
lobby dan ruang tunggu
rawat jalan, kemudian dicatat
dalam Satuan Acara
Penyuluhan (SAP)
3) Pemberian edukasi tentang
Geriatri kepada pasien dan
keluarga pasien di ruang
tunggu rawat jalan
4) Pemberian edukasi tentang
Tuberkulosis (TB) kepada
pasien dan keluarga pasien di
ruang tunggu rawat jalan
5) Pemberian edukasi tentang
HIV/AIDS kepada pasien
dan keluarga pasien di ruang
tunggu rawat jalan.
b. Bina Suasana
1) Pemasangan poster dan X
banner
2) Pembagian leaflet untuk
masyarakat di dalam gedung
3) Pemutaran video edukasi
kesehatan di televisi rumah
sakit
4) Pemasangan baliho di luar
RSU Handayati
5) Pemasangan spanduk di hari
besar
c. Advokasi
Advokasi dilakukan dalam
bentuk advokasi kebijakan
kawasan tanpa rokok di RSU
Handayati

F. Jadwal Pelaksanaan
Terlampir

G. Sasaran
Sasaran Kegiatan Promosi Kesehatan di Rumah Sakit adalah masyarakat di dalam
rumah sakit yang terdiri atas:
1. Karyawan/petugas kesehatan
2. Pasien
3. Keluarga Pasien
4. Pengunjung Rumah Sakit
H. Pencatatan dan Pelaporan
1. Pencatatan dan pelaporan dilaksanakan setiap akhir tahun
2. Pelaporan kegiatan dilaporkan kepada Direktur RSU Handayati

I. Evaluasi Kegiatan
Evaluasi dilaksanakan setiap akhir tahun untuk ditindaklanjuti sesuai masalah /
kendala yang ada.

Mengetahui,
Direktur Ketua Tim PKRS
RSU Handayati Rantau RSU Handyati Rantau

Dr. Hj. Mardiati

Anda mungkin juga menyukai