Anda di halaman 1dari 16

SOAL POST TEST

Ny. K 18 tahun, G1, datang ke puskesmas diantar oleh keluarganya karena kejang 1 kali di
rumah. Pasien belum pernah melakukan pemeriksaan antenatal sebelumnya di puskesmas.
Pemeriksaan kehamilan dilakukan 1 kali di bidan pada saat usia kehamilan 5 bulan. Menurut
keluarga usia kehamilan pasien saat ini adalah 8 bulan. Pasien tidak memiliki riwayat
penyakit dahulu sebelumnya.

Pada saat datang didapati: kesadaran somnolen, tekanan darah 170/100 mmHg, frekuensi
nadi 98  kali/menit, frekuensi pernapasan 22x/menit, protein urin (diperiksa dengan stik): +3

1. Diagnosa apa yang di dapat pada kasus di atas ?


a. Eklamsia
b. Pre Eklamsia Ringan
c. Pre Eklamsia Berat
d. Hipertensi Kehamilan
e. Hipertensi Kronik

2. Bagaimana tata laksana awal pada kasus di atas?


a. Lakukan penilaian untuk jalan napas (airway), pernapasan (breathing), dan
sirkulasi (circulation), dan berikan oksigen
b. Baringkan pada satu sisi, tempat tidur arah kepala di tinggikan sedikit untuk
mencegah aspirasi, bebaskan jalan napas, pasang spatel lidah, fiksasi
c. Rujuk langsung
d. A dan B benar
e. A, B dan C benar

3. Untuk mengatasi kejang pada kasus di atas tindakan yang dilakukan yaitu?
a. MgSO4 4 g IV sebagai larutan 40% selama 5 menit
b. Obat pilihan adalah Nifedipin, yang diberikan 5-10 mg oral yang dapat diulang
sampai 8 kali/24 jam
c. Labetolol 10 mg oral.
d. MgSO4 4 g IV sebagai larutan 40% selama 10 menit
e. MgSO4 4 g IV sebagai larutan 40% selama 15 menit

1
4. Sebelum membeikan MgSO4 pastikan syarat pemberian MGSO4 sudah terpenuhi,
yaitu :
a. Refleks patella (+), Urin minimal 30 ml/jam dalam 4 jam terakhir, Frekuensi
pernafasan < 16 kali/menit
b. Refleks patella (-), bradipnea (<16 kali/menit), Urin < 30 ml/jam pada hari ke 2
c. Refleks patella (+), Urin minimal 60 ml/jam dalam 4 jam terakhir, Frekuensi
pernafasan < 16 kali/menit
d. Refleks patella (+), Urin minimal 90 ml/jam dalam 4 jam terakhir, Frekuensi
pernafasan < 24 kali/menit
e. Refleks patella (+), Urin minimal 30 ml/jam dalam 2 jam terakhir, Frekuensi
pernafasan < 16 kali/menit

5. Manakah di bawah ini tata cara pemberian MGSO4 20% yang benar
a. 25ml = 5 gram, 20ml = 4 gram, 15ml = 3 gram
b. 25ml = 5 gram, 20ml = 10 gram, 15ml = 15 gram
c. 25ml = 3 gram, 20ml = 4 gram, 15ml = 5 gram
d. 25ml = 15 gram, 20ml = 4 gram, 15ml = 4 gram
e. 25ml = 10 gram, 20ml = 5 gram, 15ml = 3 gram

6. Manakah di bawah ini tata cara pemberian MGSO4 40% yang benar
a. 25ml = 15gram, 20ml = 4gram, 15ml= 3 gram, 10ml = 5 gram
b. 25ml = 10gram, 20ml = 8gram, 15ml= 6 gram, 10ml = 4 gram
c. 25ml = 10gram, 20ml = 8gram, 15ml= 8 gram, 10ml = 4 gram
d. 25ml = 15gram, 20ml = 8gram, 15ml= 6 gram, 10ml = 4 gram
e. 25ml = 10gram, 20ml = 8gram, 15ml= 5 gram, 10ml = 4 gram

Ny. D, 23 tahun, GI P0 A0, datang ke Bidan untuk memeriksakan kehamilannya. Keluhan:


mual muntah terus menerus, tidak nafsu makan dan nyeri epigastrium, tidak menstruasi 2
bulan. Hasil pemeriksaan TD 90/60 mmHg, nadi 96 x/menit, suhu 38° C, RR 18 x/menit,
nafas tercium bau acetone dan PP tes (+). Ny. D khawatir dengan keadaan dirinya.
SOAL
7. Berdasarkan data di atas, diagnosa yang bisa ditegakkan untuk Ny. D adalah ....
A.    Emesis Gravidarum

2
B.     Hyperemesis tingkat I
C.    Hyperemesis tingkat II
D.    Hyperemesis tingkat III
E.     Hyperemesis tingkat IV

8. Data dasar yang mendukung penegakan diagnosa pada Ny. D adalah ....
A.    Rasa khawatir
B.     Nyeri epigastrium
C.     Jumlah kehamilan
D.    Tidak nafsu makan
E.     Mual muntah terus menerus

9. Suhu yang meningkat pada Ny. D kemungkinan disebabkan oleh ....


A.    Tidak ada nafsu makan
B.     Nyeri pada daerah epigastrium
C.    Mual muntah yang terus menerus
D.    Adaptasi fisiologis di awal kehamilan
E.     Kekhawatiran ibu terhadap kondisinya

10. Tindakan yang tepat dilakukan oleh Bidan adalah ....


A.    Rujuk
B.     Rawat jalan
C.     Beri sedativa
D.    Pasang infus dan berikan sedativa
E.     Pasang infus kemudian rujuk

11. Faktor predisposisi kasus Ny. D adalah ....


A.    Primigravida
B.     Umur muda
C.     Kehamilan ganda
D.    Kehamilan muda
E.     Un Wanted Pregnancy

3
Ny. M GVI PIII AII umur 34 tahun, hamil 29 minggu, datang ke rumah sakit dengan keluhan
perdarahan pervaginam merah kehitaman, nyeri perut menetap, gerakan janin tidak dirasakan
oleh ibu. Hasil pemeriksaan DJJ (-), palpasi ditemukan perut teraba keras TD 120/80, Nadi
80 x/menit, Suhu 36OC.

12. Diagnosis yang dapat ditegakkan pada kasus di atas adalah ....
A.    Vasa previa
B.     Plasenta previa
C.     Solutio placenta
D.    Placenta letak rendah
E.     Hipertensi dalam kehamilan

13.    Faktor predisposisi kasus Ny. M adalah ....


A.    Usia ibu
B.     Riwayat hipertensi
C.     Grandemulti gravida
D.    Kehamilan trimester III
E.     Gerakan janin yang aktif

14. Komplikasi yang terjadi pada kasus di atas adalah ....


A.    Bayi Baru Lahir Normal
B.     Kecil Masa Kehamilan
C.     Besar Masa Kehamilan
D.    Intra Uterine Foetal Death
E.     Partus Prematur

15. Komplikasi yang terjadi pada Ny. M adalah...


A.    Syok sepsis
B.     Syok anafilaktik
C.     Syok haemoragic
D.    Syok neurogenic
E.     Syok hipovolemik

4
16. Tindakan yang dapat dilakukan pada Ny. M di RS adalah ....
A.    Vacum ekstrasi
B.     Tirah baring total
C.     Pimpin persalinan
D.    Persiapan seksio sesaria
E.     Pantau kemajuan persalinan

17. Ibu mariani dengan usia 25 tahun, GIP0A0, hamil 38 minggu, datang keklinik bidan
pukul 08.00 WIB, mengeluh perut kenceng-kenceng, hasil pemeriksaan : KU baik,
TD : 110/70 mmHg, nadi 80 x/m, R 24 x/m, TFU 30 cm, kepala sudah masuk 2/5,
hasil VT pembukaan serviks 8 cm, selaput ketuban masih utuh, ibu mengatakan
cemas menghadapi persalinan.
Asuhan sayang ibu yang di berikan pada ibu mariani adalah.. 
a. Memberikan dukungan emosional
b. Memberikan nutrisi
c. Menganjurkan ibu untuk berbaring
d. Melakukan periksa dalam kembali untuk menentukan pembukaan
e. Mengatur ibu untuk melakukan pernapasan

18. Seorang wanita dengan usia 22 tahun P1 A0 AH! Baru saja melahirkan bayinya
secara spontan. Keadaan bayinya menangis kuat, kemerahan pada kulit dan tonus
ototnya baik. Sedangkan plasenta belum lahir. Tinggi fundus uteri masih setinggi
pusat, sudah terdapat tanda-tanda pelepasan.
Tindakan yang di lakukan bidan berdasarkan kasus adalah.. 
a. Injeksi oksitosin 
b. Penegangan tali pusat terkendali 
c. Pastikan janin tunggal 
d. Melahirkan plasenta 
e. Manual plasenta 

19. Sepasang suami istri datang ke rumah sakit untuk memeriksakan keadaan ibu. Ibu
mengatakan bahwa kepalanya sering pusing, mual, perutnya kelihatan besar seperti
orang hamil. Setelah di periksa oleh dokter dan menyatakan bahwa ibu tidak
mengalami kehamilan. 
5
Diagnose yang di alami ibu tersebut adalah.. 
a. KET (kehamilan ektopik terganggu) 
b. Solusio plasenta 
c. Gamely 
d. Molahidatidosa 
e. Pre eklamsi 

20. Seorang ibu berumur 28 tahun dengan usia kehamilan 6 bulan datang ke RB untuk
memeriksakan kehmilannya. Hasil TTP dalam batas normal. perut besar, payudara
tegang, dan terdapat linea serta alba. TFU 24 cm, teraba gerakan janin, pada
auskultasi DJJ di perut bagian atas pusat ibu. 
Pada kasus yang dialami ibu diagnosa nya adalah.. 
a. Ibu tidak hamil 
b. Ibu memang di nyatakan hamil 
c. Ibu mengalami letak sungsang
d. Ibu mengalami fitaldistres
e. Ibu mengalami kehamilan gamely

21. Ibu zakia berumur 25 tahun G1P0A0 hamil 39 minggu datang kebidan mengeluh
kencing-kencing terasa sering mules, disertai nyeri yang sangat hebat, keluar
keringat dingin, dan gelisah. Setelah di lakukan pemeriksaan oleh bidan di dapatkan
hasil : perut terasa keras, denyut nadi dan pernapasan meningkat, serta teraba lekuk
di antara pusat dan simpisis yang makin lama makin naik. Hasil VT : TBJ 4000
gram panggul sempit.
Diagnose yng sesuai dengan kasus ini adalah… 
a. Solusio plasenta
b. Plasenta previa
c. Inersia uteri
d. Retensio palsenta
e. Rupture immenent

22. Ny. Rani datang ke klinik bidan berusia 29 tahun dengan usia kehamilan 39 minggu
dan megalami sakit perut menjalar pinggang setelah itu bidan melakukan
pemeriksaan dalam dan pembukaan sudah lengkap 10 cm dan teraba subocipito
6
bregmatika dan ibu ingin BAB.
Dari hasil pemeriksaan ibu mengalami..
a. Tanda-tanda ingin bersalin
b. Tanda- tanda ingin BAB
c. Semua salah
 d. Tanda-tanda SC
e. Tanda-tanda ingin meneran

23. Seorang wanita datang ke klinik bidan pada tanggal 20 mei 2014, dengan keluhan
sering mual muntah yang sering pada pagi hari, sering kelelahan dan tidak selera
makan. Selama 2 bulan tidak datang haid, tanggal terahkir haid 17 maret 2014.
Pada kasus yang dialami wanita ini adalah.. 
a. Kelelahan
b. Morning sickness
c. Salah makan
d. Gangguan pada system reproduksi
e. Hiperemesis gravidarum

24. Seorang bidan melakukan palpasi leopoid pada ibu multigravida dengan kehamilan
34 minggu, tinggi fundus teraba bulat, melenting, dank eras, punggung janin berada
di kanan, Djj terdengar di atas pusat ibu.
Dari kasus yang di alami wanita ini adalah.. 
a. Letak sungsang
b. Letak kepala
c. Kehamilan melintang
d. Kepala janin letak normal
e. Letak bokong

25. Seorang wanita hamil berusia 25 tahun datang ke RSU untuk memeriksakan
kondisinya. Dari hasil pemeriksaan yang di lakukan dokter TD :160/100 mmHg.
Sakit kepala yang hebat pandangan kabur, sakit pada ulu hati.
Kasus yang di alami wanita adalah.. 
a. Preeklamasi ringan
b. Preeklamasi berat
7
c. Eklamsi
d. Hipertensi
e. Ibu hami dengan hipertensi

26. Seorang wanita hamil berumur 27 tahun dengan usia kehamilan 30 minggu datang ke
RS dengan keadaan lemas, wajah pucat sering mengalami sakit kepala bahkan tidak
bisa berjalan., setelah di lakukan pemeriksaan darah ternyata HB wanita itu.
Diagnose yang tepat untuk wanita tersebut adalah..
a. anemi ringan
b. anemi berat
c. abortus
d. anemi sedang
e. eklamasi

27. Ny. A berumur 24 tahun, GIP0A0 hamil 39 minggu datang kebidan mengeluh
kencang-kencang, perut terasa nyeri yang sangat hebat. Keluar keringat dingin dan
gelisah. Setelah di lakukan pemeriksaan oleh bidan di dapatkan hasil : perut teraba
lekukan melintang pada segmen bawah rahim setinggi pusat. Kontraksi uterus terus-
menerus dan sangat kuat.
Diagnose sesuai kasus di atas adalah? 
a. Rupture uteri
b. Plasenta uteri
c. Intarsia uteri primer
d. Solusio plasenta
e. Rupture uteri imminent

28. Ny. f umur 22 th GI P0 A0 hamil 40 minggu, datang ke RS dengan riwayat DM, saat
ini sedang dalam proses persalinan kala II. Setelah kepala janin lahir. Tidak terjadi
putar paksi luar. 
Faktor predisposisi dari jalan lahir yang dapat menyebabkan kasus di atas adalah? 
a. Mikrosomia 
b. Makrosomia 
c. Anensephalus 

8
d. Hodrosephalus 
e. Panggul sempit 

29. Ny. s usia 23 th, GII PI A0, umur kehamilan 37 minggu, bersalin di tolong bidan B.
setelah kepala lahir, terjadilah kesulitan dalam melahirkan bahu. Taksiran berat janin
Ny. S 4000 gr. 
Posisi yang tepat Di pakai bidan B untuk melahirkan bayi Ny. S adalah? 
a. Klasik 
b. Lovset 
c. Muller 
d. Mc. Robert 
e. Mausisceau 

30. Ny. s usia 38 th GII P0 AI, datang ke bidan inpartu sisa dukun, kencang-kencang
sering dan teratur sejak 2 hari yang lalu. Telah di pimpin mengejan oleh dukun 3 jam
yang lalu. KU lemah, kelelahan, tekanan darah 90/60 mmHg, nadi 100 x/m. 
komplikasi yang di alami Ny. s adalah? 
a. Sepsis 
b. Febris 
c. Foetal distress 
d. Infeksi intra partum 
e. Rupture uteri incompetus 

31. Ny. T umur 27 th G4 P3 A0 hamil aterm datang ke polindes mawr. Ia datang di antar
suaminya dengan keluhan kejang-kejang. Setelah di lakukan pemriksaan di temukan
TD 190/40 mmHg, muka, tangan dan kaki oedama, VT pembukaan serviks 5 cm
berdasarkan pengkajian yang di lakukan Ny. T,
maka diagnose yang tepat untuk kasus di atas adalah? 
a. Eklamsia 
b. Pre eklamsia berat 
c. Pre eklamsia sedang 
d. Pre eklamsia ringan 
e. Superimposed pre eklamsia 

9
32. Ny. N umur 35 th, hamil kedua melahirkan hidup 1 kali, datang ke BPS pada jam
10.00 WIB untuk bersalin. Ibu mengatakan kencang-kencang sejak jam 07.00 WIB,
mengaluarkan cairan warna jernih jam 09.00 WIB. Hasil pemriksaan KU baik, TD
120/80 mmHg, nadi 88 x/m. S: 36 c, RR :20 x/m, his 3 x dalam 10 menit, lama 35
detik, DJJ 144 x/m, hasil YT pembukaan 8 cm, KK (-) teraba tali pusat di samping
kepala. 
Langkah awal yang di lakukan untuk menangani kasus di atas adalah? 
a. Ibu ditidurkan dengan posisi fowler 
b. Ibu ditidurkan dengan posisi litotomi 
c. Ibu ditidurkan dengan posisi kneechest 
d. Ibu ditidurkan dengan posisi semi fowler 
e. Ibu ditidurkan dengan posisi trendelenberg 

33. Ny. A G2 P1 A0 usia 32 th, hamil 40 minggu, datang ke klink jam 08.00 WIB
dengan keluhan kenceng-kenceng teratur sejak 4 jam yang lalu, perasaan berat,
sesak nafas dan bengkak pada kedua ekstremitas. TFU 41 cm, teraba 2 bagian besar
janin berdampingan, DJJ terdengar jelas di 2 tempat dengan frekuensi 120 x/m dan
140 x/m. 
untuk memastikan diagnose Ny. A perlu di lakukan pemeriksaan 
a. USG 
b. CTG 
c. Cairan amnion 
d. Auskultasi dan palpasi 
e. Anamnesis riwayat kehamilan 

34. Ny. usia 32 th, G2 p1 A0 hamil 39 minggu datang ke BPS pukul 10.00 WIB untuk
bersalin. Ibu mengatakan kencang-kencang sejak jam 07.00 WIB dan mengeluarkan
cairan jernih jam 09.00 WIB. Hasil pemriksaan TTV normal, his 3 x dalam 10 menit
lama 45 detik, DJJ 144 x/m, VT vulva tidak ada kelainan, pembukaan 8 cm, KK (-)
teraba tali pusat di samping kepala. 
Diagnose yang tepat untuk kasus di atas adalah? 
a. Inpartu kala I fisilogi 
b. Inpartu kala I dengan KPD 
c. Inpartu kala I dengan emboli air ketuban 
10
d. Inpartu kala I dengan tali pusat terkemuka 
e. Inpartu kala I dengan tali pusat menumbung 

35. Ny. D, 23 th, G I P0 A0, datang ke bidan untuk memeriksakan kehamilanya,


keluhan : mual muntah terus menerus, tidak nafsu makan dan nyeri epigastrium,
tidak menstruasi 2 bulan. Hasil pemriksaan DT 90/80 mmHg, nadi 98 x/m, S : 38 c,
RR : 18 x/m, nafas tercium bau aceton dan PP tes (+). Ny, D khawatir dengan
keadaan dirinya. Berdasarkan data diatas, 
diagnose yang bisa di tegakkan untuk Ny. D adalah? 
a. Emesis gravidarum 
b. Hyperemesis tingkat I 
c. Hyperemesis tinkat II 
d. Hyperemesis tinkat III 
e. Hyperemesis tingkat IV 

36. Ny. m GIV PIII AII umur 34 tahun, hamil 29 minggu, datang ke rumah ke rumah
sakit dengan keluhan perdarahan pervaginaan darah merah kehitaman, nyreri perut
menetap, gerakan janin tidak di rasakan oleh ibu. Hasil pemriksaan DJJ (-), palpasi
di temukan perut teraba keras TD 120/80, nadi 20 x/m, S: 36 C.
tindakan yang dapat di lakukan pada Ny.M di RS adalah? 
a. Vacuum ekstraksi
b. Tirah baring total
c. Pimpin persalinan
d. Persiapan seksio sesaria
e. Pantau kemajuan persalinan

37. Apa yang dimaksud dengan kernikterus ?

a. Suatu kerusakan otak akibat perlengketan bilirubin indirek pada otak

b. Gangguan transportasi karena kurangnya albumin yang mengikat bilirubin

c. Gangguan dalam proses uptake dan konjugasi akibat dari gangguan fungsi liver

d . Gangguan eksresi yang terjadi akibat sumbatan dalam liver

11
e. Zat yang terbentuk akibat dari proses pemecahan hemoglobin pada sistem RES
dalam tubuh

38. Seorang ibu hamil berusia 28 th G2 P1 A0 hamul 36 minggu datang ke BPS diantar
oleh keluarganya, dengan tidak sadar, saat di rumah Ny. teti mengalami kejang-
kejang hasil pemeriksaan di lakukan oleh bidan di dapatkan TD 160/110 mmHg,
nadi 100 x/m, pernafasan 16 x/m, DJJ irregular, TFU 3 jari di bawah PX, presentasi
kepala, punggung kanan, dan oedema pada wajah, tangan dan kaki.
Apakah diagnose yang tepat untuk kasus di atas? 
a. Eklampsia
b. Pre eklampsia
c. Pre eklamsia ringan
d. Pre eklamsia sedang
e. Hypermesis gravidarum

39. Seorang ibu hamil 32 th G1 P0 A0 hamil 29 minggu, datang ke BPS dengan keluhan
mengeluarkan darah banyak dari jalan lahir, merah segar, tidak di sertai nyeri perut.
Hasil pemeriksaan TD 90/60 mmHg, nadi 80 x/m, pernafasan 16 x/m, KU lemah
pucat. 
Apakah diagnose yang tepat untuk kasus di atas? 
a. Solusio plasenta 
b. Plasenta previa 
c. Rupture uteri 
d. Abortus imminens 
e. Abortus in complete 

40. Seorang ibu hamil G1 P0 A0 umur 20 th datang ke klinik bersama suaminya untuk
memeriksakan kehamilannya. Dengan keluhan pusing dan nyeri kepala kadang-
kadang di sertai muntah, dan penglihatan kabur. Setelah di periksa bidan tekanan
darah 140/90 mmHg, nadi 80 x/m dan pernafasan 100 x/m, 
apakah diagnose yangdapat di tegakkan pada kasus di atas? 
a. Hipertensi
b. Pre eklamsi
c. Hyperemesis gravidarum
12
d. Pre eklamsia berat
e. Pre eklamsi ringan

41. Seorang ibu nifas berusia 26 th, postpartum 4 hri yang lalu di tolong oleh dukun.
Anaknya meninggal dunia setelah lahir lama persalianan 2 hari di mana sebelumnya
ketuban telah pecah. Datang ke klinik dengan keluhan sejak 3 hari yang lalu
mengalami panas , menggigil, luka perineum tampak kemerahan, bengkak dan
mengeluarkan pus dari hasil pemeriksaan TFU 2 jari di bawah pusat, TD 100/60
mmHg, nadi 90 x/m, RR 20 x/m, T 39 C.
apakah faktor prediposisi dari kasus di atas?
a. Kondisi ibu kemah
b. Anak lahir mati
c. Distosa bahu
d. Partus lama
e. Robekkan jalan lahir

42. Seorang ibu hamil berusia 26 tn, G3 P2 A0 usia kehamilan 12 minggu datang ke
rumah sakit bersama suaminya, dengan keluhan perdarhan sedikit, mengeluh mual,
muntah, 4-5 kali sehari. Hasil pemeriksaan TD 140/90 mmHG, TFU 3 jari di bawah
pusat, ballotemen (-), DJJ (-).
Manakah tindakkan yang tepat di lakukan untuk penanganan kasus diatas?
a. Curretase
b. Kemoterapi
c. Histerektomi
d. histerotomi
e. Evakuasivakum

43. Seorang ibu hamil G4 P3 A0 berusia 27 th hamil atern datang ke polindes dengan
keluhan kejang-kejang pada pemeriksaan tanda vital di peroleh tekanan darah
190/40 mmHg, muka tangan, kaki oedem, pada pemeriksaan VT pembukaan serviks
5 cm.

apakah yang di harus di lakukan pada ibu sebelum di rujuk ke RS? 


a. Berikan O2
13
b. Tiduekan miring kiri
c. Berikan infuse RL
d. Berikan lukosakalsium
e. Berikan MgSO4

44. Seorang ibu hamil G1 P0 A0 berusia 36 th datang ke klinik dengan keluhan waktu
bangun tidur mengeluarkan darah segar lewat jalan lahir keluhan tidak di sertai nyeri
perut keadaan umum lemah, pucat, pada pemeriksan tanda vital di peroleh tekanan
darah 90/60 mmHg, 80 x/m pada pemeriksaan lab Hb 8,4 gr %.
manakah penangan yang tepat untuk kasus di atas? 
a. Transfuse darah
b. Konseling dan rujuk
c. Infuse NaCl 0,9 % dan rujuk
d. Infuse NaCl 0.9%, informed consent dan rujuk
e. Informed consent da rujuk

45. Seorang ibu hamil berusia 29 th G2 P0 A1 hamil 40 minggu janin tunggal hidup intra
uterin dengan letak kepala. TFU 39 cm, dari pemeriksaan yang di lakukan di
dapatkan hasil bahwa pembukaan sudah lengkap dengan kepala di H IV. Setelah di
pimpin meneran 45 menit akhirnya kepala lahir, tetapi bahu anterior macet simpisis
pubis. Selama hamil ibu tersebit mengeluh banyak makan, banyak minum dan
ngemil,
apakah diagnose yang tepat untuk kasus di atas? 
a. Partus lama
b. Distosia bahu
c. Partus tidak maju
d. Kepala bayi macet
e. Bayi besar

46. Seorang bayi hamil beruisa 35 th, P5 A0, datang ke klinik dan telah melahirkan bayi
laki-laki. Placenta lahir lengkap 25 menit setelah di berikan injeksi oksitosin ke 2.
Perdarahan 500 cc, kontraksi uterus lembek, TFU setinggi pusat, TD 100/70 mmHg,
keadaan umum lemah, nadi 100 x/m.
apakah tindakkan selanjutnya yang harus di lakukan oleh bidan untuk mengatasi
14
perdarahan tersebut?
a. Berikan ergometrin 0,2 IM
b. Lakukan kompersi bimanual interna
c. Lakukan kompersi bimanual eksterna
d. Pasang infuse RL 500 ml + iksitosin 20 unut
e. Mengecek kelengkapan plasenta

47. Seorang perempuan berusia 26 th ke klinik mengeluh sudah 2 bulan tidak menstruasi,
perut bawah nyeri dan mengeluarkan bercak darah berwarna coklat, hasil
pemeriksaan dalam belum ada pembukaan portio, nyeri goyang, PP test(+).
Apakah diagnose yang tepat untuk kasus di atas? 
a. Molla hidatidosa
b. abortus incipens
c. Abortus imminens
d. Abortus incomplete
e. Kehamilan ektopik terganggu

48. Bayi Ny. R lahir di rumah sakit, spontan 1 jam yang lalu, aktif, BB 2.420 gram, PB :
45 cm, RR : 40 x/m, suhu 36,5 C dengan umur kehamilan saat lahir 36 minggu. Dari
hasil pemeriksaan tidak ada di temukan kelainan.
Dilihat dari umur kehamilan dan berat badan lahir bayi Ny. R termasuk dalam
katagori.. 
a. Matur
b. Premature
c. Dismatur
d. Serotinus
e. Postmatur

49 . Ibu fatma berusia 28 th G2 P1 A0 H1 datang ke bidan desa diantar suaminya. Ibu


tersebut datang ingin memeriksakan kehamilannya. Pada pemeriksaan palpasi
didapatkan hasil TFU pertengan pusat dan PX, dan pada saat pemeriksaan auskultasi
tedengar BJJ lebih dari satu. 
Pada kasus diatas apakah diagnose yang ada pada kehamilan ibu fatma tersebut… 
a. Kehamilan normal 
b. Kehamilan ektopik 
15
c. Kehamilan gamely 
d. Kehamilan berisiko 
e. Kehamilan molahidatidosa 

50. Seorang wanita G5 P4 A0 H datang ke BPM dengan keluhan sering merasa pusing,
cepat lelah, mata berkunang-kunang apalagi ketika bangun dari duduk nafsu makan
berkurang. Hasil pemeriksaan TD 90/60 mmHg, N 85 x/I, nafas 25 x/I, conjungtiva
terlihat pucat. TFU 3 jari di atas pusat. Hasil pemeriksaan lab HB 9 gr %. 
Apakah diagnose yang paling tepat pada kasus di atas… 
a. Ibu hamil dengan anemia ringan 
b. Ibu hamil dengan anemia sedang 
c. Ibu hamil dengan anemia berat 
d. Ibu hamil dengan pre eklamsia ringan 
e. Ibu hamil dengan pre eklamsia berat 

16

Anda mungkin juga menyukai