Anda di halaman 1dari 89

PEMERINTAH KABUPATEN ROKAN HILIR

DINAS PERIKANAN

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA)


DINAS PERIKANAN
KABUPATEN ROKAN HILIR
TAHUN 2016 - 2021

ALAMAT:
KOMPLEK PERKANTORAN BATU 6 JALAN LINTAS PESISIR
SUNGAI ROKAN
E-mail: perikananrohil@gmail.com
KEPUTUSAN KEPALA DINAS PERIKANAN
KABUPATEN ROKAN HILIR
NOMOR : 280 /DISKAN/2019

TENTANG

REVISI RENCANA STRATEGIS


DINAS PERIKANAN KABUPATEN ROKAN HILIR
KABUPATEN ROKAN HILIR TAHUN 2016-2021

KEPALA DINAS PERIKANAN


KABUPATEN ROKAN HILIR,

Menimbang : a. bahwa telah disusun Rencana Strategis Dinas Perikanan Kabupaten


Rokan Hilir Tahun 2016 – 2021 sesuai dengan Surat Keputusan
Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir Nomor
01/DISKAN/2019 Tanggal 20 Februari 2017;

b. bahwa perlu dilakukan perubahan terhadap Rencana Strategis


Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir dalam rangka percepatan
pencapaian Visi dan Misi Kepala daerah Kabupaten Rokan Hilir;

c. bahwa berdasarkan pertimbangansebagaimana dimaksud pada


huruf a dan huruf b perlu menetapkan Surat Keputusan Kepala
Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir tentang Revisi Rencana
Strategis Kabupaten Rokan Hilir Tahun 2016 – 2021.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 53 Tahun 1999 tentang Pembentukan


Kabupaten Pelalawan, Kabupaten Rokan Hulu, Kabupaten Rokan
Hilir, Kabupaten Siak, Kabupaten Karimun, KabupatenNatuna,
Kabupaten Kuantan Singingi dan Kota Batam. (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 181, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 3902) sebagaimana telah diubah
beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 34 Tahun
2008, tentang Perubahan Ketiga Atas Undang-Undang Nomor 53
Tahun 1999 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008
Nomor 107, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2008 Nomor 4880);

2. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang tentang


pembentukan peraturan perundang-undangan (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 53, Tambahan Lembaran
Negara Nomor 4389);

3. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah


sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 8 Tahun
2005 tentang penetapan peraturan pemerintah pengganti Undang-
Undang Nomor 3 tahun 2005 tentang perubahan atas Undang-
Undang Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah
menjadi Undang-Undang (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2004 Nomor 124);

4. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanan


Pembangunan Nasional (LembaranNegara Republik Indonesia
Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4421);

5. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan


Pengelolaan dan Tanggung JawabKeuangan Negara (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan
Keuangan Daerah

7. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana


Pembangunan Nasional Jangka Panjang (RPJPN) Tahun 2005-2025

8. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah


(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587)
sebagaimana telah di ubah dengan Peraturan Pemerintah Pengganti
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan
Daerah (Lembaran Negara Tahun 2014 Nomor 246);

9. Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2007 tentang Pembagian


Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah
Propinsi, dan Pemerintahan daerah Kabupaten/Kota (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4737);

10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 Tentang


Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah di ubah
beberapa kali terakhir dengan Peraturan Menteri dalam negeri
Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan keuangan
Daerah;

11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang


Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang
Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi
Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

12. Peraturan Daerah Kabupaten Rokan Hilir Nomor 10 Tahun 2007


tentang Urusan Pemerintahan Kabupaten Rokan Hilir (Lembaran
Daerah Provinsi Riau Tahun 2007 Nomor10);

13. Peraturan Daerah Kabupaten Rokan Hilir Nomor 21 Tahun 2012


tentang Pokok pokok pengelolaan Keuangan Kabupaten Rokan Hilir
(Lembaran Daerah Tahun 2012 Nomor 21);

14. Peraturan Daerah Kabupaten Rokan Hilir Nomor 01 Tahun 2017


tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD)
Tahun 2005- 2021;

15. Peraturan Daerah Kabupaten Rokan Hilir Nomor 02 Tahun 2017


tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)
Kabupaten Rokan Hilir Tahun 2016 – 2021;

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA DINAS PERIKANAN KABUPATEN ROKAN HILIR


TENTANG REVISI RENCANA STRATEGIS DINAS PERIKANAN
KABUPATEN ROKAN HILIR TAHUN 2016 – 2021

KESATU : Revisi Rencana Strategis Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir Tahun
2016 – 2021.

KEDUA : Revisi Rencana Strategis Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir Tahun
2016 – 2021 sebagaimana Diktum Pertama merupakan landasan bagi
unit kerja di lingkungan Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir dalam
melaksanakan Program dan Kegiatan sesuai dengan tugas pokok dan
fungsi OPD yang telah ditetapkan.
KETIGA : Revisi Rencana Strategis Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir Tahun
2016-2021 sebagai dasar acuan dalam evaluasi kinerja Dinas Perikanan
KabupatenRokanHilir.

KEEMPAT : Revisi Rencana Strategis Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir Tahun
2016 – 2021 sebagaimana tercantum dalam lampiran Surat Keputusan
ini merupakan satu kesatuan dan bagian yang tidak terpisahkan dari
keputusan ini.

KELIMA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal di tetapkan dengan ketentuan


apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan dalam keputusan ini, akan
di adakan perubahans ebagaimana mestinya.

Ditetapkandi : Bagansiapiapi
PadaTanggal : 15 Mei 2019
KEPALA DINAS PERIKANAN DAN
KABUPATEN ROKAN HILIR

MUHAMMAD AMN, S.Pi, M.Si


NIP. 19731230 200003 1 004
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Wr.Wb.

Puji syukur kita panjatkn kehadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa,
berkat rahmat dan hidayah-Nya Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir dapat
menyelesaikan penyusunan “Revisi Rencana Strategis Dinas Perikanan
Kabupaten Rokan Hilir Tahun 2016 – 2021”. Penyusunan Rencana Strategis
ini merupakan tindak lanjut dari Undang No. 25 Tahun 2004 tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional, dengan sistematika sesuai dengan
Surat Edaran Menteri Dalam Negeri No. 050/2020/SJ tanggal 11 Agustus 2005.
Semua program dan kegiatan yang tersusun di dalam Revisi RENSTRA ini
sedapat mungkin telah sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 13
Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah.

Rencana Strategis ini disusun sebagai dasar dan pedoman dalam


penyusunan Rencana Kerja Tahunan dan Rencana Kerja Anggaran (RKA)
Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir untuk periode (lima) tahun kedepan,
tahun 2016 – 2021.

Atas segala bantuan, masukan dan sumbangan pemikiran dari semua


pihak dalam penyusunan “ Revisi Rencana Strategis Dinas Perikanan
Kabupaten Rokan Hilir Tahun 2016 – 2021’’ ini, disampaikan terima kasih dan
apresiasi yang setinggi – tingginya. Semoga Rencana strategis (Renstra) ini
bermanfaat bagi kemajuan dan perkembangan sektor Perikanan dan Kelautan
Kabupaten Rokan Hilir kedepannya.

Bagansiapiapi, 15 Mei 2019

KEPALA DINAS PERIKANAN


KABUPATEN ROKAN HILIR,

MUHAMMAD AMIN, S.Pi., M.Si.


NIP. 19731230 200003 1 004

iii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ............................................................................ iii
DAFTAR ISI .......................................................................................... iv
DAFTAR TABEL .................................................................................. vi
DAFTAR GAMBAR .............................................................................. vii
BAB I PENDAHULUAN ……………………………………………….. 1
1.1. Latar Belakang …………………………………………….. 1
1.2. Landasan Hukum …………………………………………. 4
1.3. Maksud dan Tujuan ……………………………………..... 8
1.3.1. Maksud …………………………………………...... 8
1.3.2. Tujuan .................................................................. 9
1.4. Sistematika Penulisan .................................................... 9
BAB II GAMBARAN PELAYANAN, TUGAS DAN FUNGSI OPD ..... 11
2.1. Tugas, Fungsi dan Srtuktur Organisasi Dinas
Perikanan Kabupaten Rokan Hilir .................................. 11
2.1.1. Tugas .................................................................. 11
2.1.2. Fungsi ................................................................. 11
2.1.3. Struktur Organisasi Dinas Perikanan
Kabupaten Rokan Hilir ......................................... 12
2.1.4. Tugas Pokok dan Fungsi Masing – Masing
Organisasi ........................................................... 13
2.2. Sumber Daya Organisasi Dinas Perikanan Kabupaten
Rokan Hilir ..................................................................... 19
2.3. Kinerja Pelayanan Dinas Perikanan Kabupaten Rokan
Hilir ................................................................................. 29
2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan
Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir ........................ 33
BAB III ISU – ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN
FUNGSI .................................................................................. 36
3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan
Fungsi Pelayanan Dinas Perikanan Kabupaten Rokan
Hilir ................................................................................. 36

iv
3.2. Telahaan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan
Wakil Kepala Daerah ..................................................... 37
3.3. Telaahan Renstra Kementerian Kelautan dan
Perikanan dan Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi
Riau ................................................................................ 39
3.4. Penentuan Isu – Isu Strategis ........................................ 43
BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN
KEBIJAKAN ........................................................................... 46
4.1. Visi dan Misi Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir . 46
4.1.1. Visi ....................................................................... 46
4.1.2. Misi ....................................................................... 47
4.2. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Dinas
Perikanan ...................................................................... 48
4.2.1. Tujuan dan Sasaran ............................................. 48
4.3. Strategi dan Kebijakan Dinas Perikanan Kabupaten
Rokan Hilir ..................................................................... 50
4.4. Kerangka Regulasi ......................................................... 59
BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR
KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN
INDIKATIF ............................................................................... 60
5.1. Pengantar ...................................................................... 60
5.2. Rencana Program dan Kegiatan Dinas Perikanan ....... 60
BAB VI INDIKATOR KINERJA DINAS PERIKANAN KABUPATEN
ROKAN HILIR YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN
SASARAN RPJMD ................................................................. 72
6.1. Indikator Kinerja ............................................................. 72
6.2. Tujuan ............................................................................ 72
6.3. Sasaran .......................................................................... 73
BAB VII PENUTUP ............................................................................... 75

v
DAFTAR TABEL
Tabel Hal
2.1. Jumlah Pegawai Berdasarkan Pendidikan Formal Tahun 2016 .... 19
2.2. Jumlah Pegawai Berdasarkan Pangkat / Golongan Tahun 2016 .. 20
2.3. Jumlah Pegawai Berdasarkan Jabatan Struktural Tahun 2016 ..... 20
2.4. Pegawai Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir Tahun 2016 .... 22
2.5. Honorer Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir Tahun 2016 ..... 26
2.6. Pengukuran Capaian Kinerja Tahun 2015 ..................................... 29
2.7. Jumlah Program dan Kegiatan Tahun 2011 s.d. 2015 serta
Alokasi dan Realisasi Anggaran .................................................... 31
2.8. Jumlah Alokasi dan Realisasi Anggaran dari Dana Alokasi
Khusus (DAK) ................................................................................ 32
2.9. Jumlah Anggaran PUMP-KP serta Alokasi dan Realisasi
Anggaran di Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir Tahun
2011 s.d. 2015 ............................................................................... 32
4.1. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Dinas Perikanan
Kabupaten Rokan Hilir ................................................................... 49
4.2. Keselarasan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Dinas Perikanan
Kabupaten Rokan Hilir Tahun 2016 - 2021.................................... 50
4.3. Penyelarasan Tujuan dan Sasaran, Defenisi Operasional
Formulasi, Sumber Data dan Penetapan Target…………………... 51
4.4. Penilaian Analisa SWOT ................................................................ 54
4.5. Formulasi Strategi SWOT .............................................................. 56
4.6. Strategi, Kebijakan dan Program ................................................... 59
5.1. Penyelarasan Sasaran dan Program.............................................. 61
5.1. Rencana Program dan Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok
Sasaran dan Pendanaan ............................................................... 64
6.1. Indikator Kinerja Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir yang
Mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD Kabupaten Rokan
Hilir Periode 2016-2021 ................................................................. 74

vi
DAFTAR GAMBAR
Gambar Hal
1.1. Proses Penyusunan RENSTRA Dinas Perikanan Kabupaten
Rokan Hilir Periode 2016 – 2021 ................................................... 3
2.1. Bagan Organisasi Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir ......... 21
3.1. Diagram Permasalahan dan Isu Strategis, Kondisi Saat Ini dan
Dampaknya ................................................................................... 44

vii
Rencana Strategis 2016 - 2021

BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Kabupaten Rokan Hilir sebagai salah satu Kabupaten di Propinsi Riau
yang dibentuk berdasarkan Undang-Undang nomor 53 tahun 1999 tentang
pembentukan Kabupaten Pelalawan, Kabupaten Rokan Hulu, Kabupaten Rokan
Hilir, kabupaten Siak, Kabupaten Karimun, Kabupaten Natuna, Kabupaten
Kuantan Singingi, dan Kota Batam;
Secara geografis Kabupaten Rokan Hilir terletak di bagian paling utara dari
Provinsi Riau, yang juga merupakan wilayah pesisir timur Pulau Sumatera.
Kabupaten Rokan Hilir memiliki luas wilayah 8.863,59 km2 atau 886.359 Hektar,
terletak pada koordinat 1°14' sampai 2°45' Lintang Utara dan 100°17' hingga 101°21'
Bujur Timur, dengan batas-batas sebelah Utara berbatasan dengan Provinsi
Sumatera Utara dan Selat Malaka, Sebelah Selatan berbatasan dengan
Kabupaten Bengkalis dan Kabupaten Rokan Hulu Sebelah Barat berbatasan
dengan Kabupaten Labuhan Batu (Provinsi Sumatera Utara) dan Sebelah Timur
berbatasan dengan Kecamatan Bukit Kapur Kotamadya Dumai.

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir sebagai Instansi Teknis


Pemerintah Daerah Kabupaten Rokan Hilir bertanggungjawab kapada bupati
selaku kepala daerah dalam melaksanakan tugas-tugas pemerintahan dan
pembangunan dalam bidang Perikanansesuai dengan Peraturan Daerah
Kabupaten Rokan Hilir Nomor 11 Tahun 2016 tentang Pembentukan Perangkat
Daerah, Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir bertugas mengemban
peningkatan pembangunan masyarakat di sektor perikanan serta pelaksanaan
tugas pokok dan fungsi telah diatur kembali dengan Peraturan Bupati (Perbup)
Kabupaten Rokan Hilir Nomor 12 tahun 2007.
Sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 49 Tahun 2016 tentang
Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, mengamanatkan bahwa daerah
diharuskan menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
setelah Kepala Daerah terpilih dilantik. Oleh karena itu Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah yang selanjutnya disingkat RPJMD merupakan

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 1


Rencana Strategis 2016 - 2021

kewajiban yang harus dipenuhi oleh Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir setelah
dilantiknya Bupati dan Wakil Bupati periode 2016 – 2021 yang mengacu
pencapaian Visi dan Misi sebagai kepala Daerah yang telah ditetapkan pada
awal sebagai Calon Kepala Daerah.

Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMD) Rokan Hilir 2016 –


2021 akan digunakan sebagai pedoman kerangka acuan atau pedoman dalam
menyusun dan menetapkan Rencana Strategis Satuan kerja Perangkat Daerah
(Renstra SKPD) tahun 2016 - 2021 dan kebijakan setiap pelaksanaan
pembangunan Sebagaimana yang diamanatkan .
Mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP)
Kabupaten Rokan Hilir 2005-2025 yang telah dijabarkan pada dokumen
Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Kabupaten Rokan Hilir
Tahun 2016-2021 juga perlu menggambarkan tentang indikasi perencanaan
pembangunan yang akan dilakukan selama lima tahun kedepan khususnya
pembangunan di bidang Perikanan dengan memperhatikan kesinambungan
dokumen Rencana Strategis Pembangunan PerikananKabupaten Rokan Hilir
Tahun 2011-2015.
Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir sebagai institusi pelayanan
secara teknis dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya perlu
menetapkan Rencana Strategis (RENSTRA) yang akan digunakan sebagai
pedoman pelaksanaan Program dan Kegiatan selama periode lima tahunan
dengan memperhitungkan potensi, peluang dan kendala yang ada sehingga
tujuan yang akan dicapai dapat secara realistis mengantisipasi perkembangan
masa depan. Untuk itu RENSTRA Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir
periode 2016-2021 memuat visi, misi, tujuan, strategi dan kebijakan serta
program dan kegiatan Dinas Perikananyang akan dilaksanakan dan diwujudkan
dalam suatu periode.

Untuk itu sebagai Implementasi pencapaian Visi dan Misi Bupati dan wakil
Bupati Rokan Hilir yang dituangkan dalam RPJMD Rokan Hilir 2016-2021, maka
Dinas Perikanan Rokan Hilir menyusun Rencana Strategis (Renstra) untuk
periode tahun 2016-2021.

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 2


Rencana Strategis 2016 - 2021

Di dalam Rencana Strategis Dinas Perikanan Rokan Hilir ini berisi


capaian-capaian yang diinginkan pada bidang Perikanan yang akan dituangkan
dalam Rencana Kegiatan selama 5 tahun (2016-2021). Langkah-langkah yang
akan dilakukan akan djabarkan dalam penyusunan Rencana Kerja Dinas
Perikanan Rokan Hilir pada setiap tahunnya. Penyusunan Rencana Strategis ini
diselaraskan dengan Rencana Strategis Dinas Perikanan dan Kelauatan
Provinsi Riau dan Kementrian Kelautan dan Perikanan.

Dokumen RENSTRA Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir disusun


berdasarkan pada fungsi Dinas Perikanan sebagai pendukung penyelenggaraan
pembangunan daerah pelayanan publik dibidang perikanan. Penyusunan
RENSTRA Dinas Perikanan dilakukan melalui berbagai tahapan, mulai
pengumpulan data primer/skunder (eksternal/internal), analisis kondisi
aktual/eksisting, berbagai rapat dan pertemuan koordinasi, perumusan
rancangan RENSTRA dan penetapannya. Adapun proses penyusunan dapat
dilihat pada gambar 1.1 sebagai berikut ;

RPJMD KABUPATEN ROKAN HILIR


PERIODE 2016-2021

Pengumpulan Data :
Primer dan Sekunder

Analisis Lingkungan Strategis


Eksisting Aktual

Rapat Koordinasi
Internal/Eksternal

Rumusan Rancangan
RENSTRA

RENSTRA

Gambar 1.1. Proses Penyusunan RENSTRA Dinas Perikanan Kabupaten


Rokan Hilir Periode 2016-2021

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 3


Rencana Strategis 2016 - 2021

Dengan tersusunnya RENSTRA Dinas Perikanan Rokan Hilir Periode


2016-2021 maka Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir diharapkan mampu
melaksanakan tugas pokok dan fugsinya sebagai instansi teknis untuk
membangun pemerintahan dan masyarakat PerikananKabupaten Rokan Hilir.

1.2. Landasan Hukum


Sebagai Landasan hukum penyusunan Rencana Strategis Dinas
Perikanan Kabupaten Rokan Hilir adalah :
1. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggara Negara yang
Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 3851);
2. Undang-Undang nomor 53 tahun 1999 tentang pembentukan Kabupaten
Pelalawan, Kabupaten Rokan Hulu, Kabupaten Rokan Hilir, kabupaten Siak,
Kabupaten Karimun, Kabupaten Natuna, Kabupaten Kuantan Singingi, dan
Kota Batam;
3. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);
4. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355);
5. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan
Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004
Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4359);
6. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan
dan Tanggung Jawab Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4355);
7. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan
Jangka Panjang Nasional 2005-2025 (Lembaran Negara Republik Indonesia

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 4


Rencana Strategis 2016 - 2021

Tahun 2007 Nomor 33, tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia


Nomor 4700);
8. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem perencanaan
Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004
Nomor 104, tambahan Lembaran Negara Indonesia Nomor 4421);
9. Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan (Lembaran
negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 118, tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4433) sebagaimana telah diubah dengan
Undang-Undang Nomor 45 Tahun 2009 (Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5073);
10. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 4437), sebagaimana telah diubah beberapa kali,
terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan
Kedua atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844);
11. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan
antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara
RepublikPanjang Nasional Tahun 2005-2025 (Lembaran Negara Republik
IndonesiaTahun 2007 Nomor 33, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor4700);
12. Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2012 tentang Pangan (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 227, tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5360);
13. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587);
14. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2016 Tentang
Perlindungan Dan Pemberdayaan Nelayan, Pembudi Daya Ikan, Dan
Petambak Garam;

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 5


Rencana Strategis 2016 - 2021

15. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan


Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005
Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4578);
16. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pedoman Pembinaan
dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran
Negara Republik IndonesiaTahun 2005 Nomor 165, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4593);
17. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara
Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan (Lembaran Negara
Republik IndonesiaTahun 2006 Nomor 96, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4663);
18. Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2006 tentang Tata Cara
Pengendalian Rencana Pembangunan Nasional (Lembaran Negara
Republik IndonesiaTahun 2006 Nomor 97, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4664);

19. Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang


(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 68, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4725);
20. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan
Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi dan
Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Indonesia Nomor 4438);

21. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat


Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 89,
tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4741);
22. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi
Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2008 Nomor 19, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4815);

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 6


Rencana Strategis 2016 - 2021

23. Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 2008 tentang Dekosentrasi dan Tugas
Pembantuan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 20,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4816)
24. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tata Cara Penyusunan,
Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4817);
25. Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 2008 tentang Rencana Tata Ruang
Wilayah Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor
48, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4725)
26. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2010 tentang Tata Cara
Pelaksanaan Tugas dan Wewenang serta Kedudukan Keuangan Gubernur
sebagai Wakil Pemerintah di Wilayah Provinsi (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2010 Nomor 25, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5107);
27. Peraturan Pemerintah Republik IndonesiaNomor 50 Tahun 2015 Tentang
Pemberdayaan Nelayan Kecil Dan Pembudidaya-Ikan Kecil
28. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah;
29. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Perubahan
Permendagri No. 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan
Daerah;
30. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan
Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara
Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Pembangunan
Daerah;
31. Peraturan Menteri Perikanan Republik IndonesiaNomor 25/Permen-Kp/2015
Tentang Rencana Strategis Kementerian Kelautan Dan PerikananTahun
2015-2019.
32. Peraturan Daerah Provinsi Riau Nomor 9 Tahun 2009 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Daerah Provinsi Riau Tahun 2005 -
2025 (Lembaran Daerah Provinsi Riau Tahun 2009 Nomor 9);

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 7


Rencana Strategis 2016 - 2021

33. Peraturan Daerah Kabupaten Rokan Hilir Nomor 18 Tahun 2002 tentang
Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Perikanan Kabupaten Rokan
Hilir;

34. Peraturan Pemerintah Daerah Kabupaten Rokan Hilir Nomor 10 Tahun 2007
tentang Urusan Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir (Lembaran Daerah Tahun
2007 Nomor 10);

35. Peraturan Daerah Kabupaten Rokan Hilir Nomor 11 Tahun 2016 tentang
Pembentukan Perangkat Daerah

36. Peraturan Bupati Rokan Hilir Nomor 49 tahun 2016 tentang Kedudukan,
Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Dinas Perikanan
kabupaten Rokan Hilir.

37. Peraturan Daerah Kabupaten Rokan Hilir Nomor 1 Tahun 2017 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten
Rokan Hilir Tahun 2005-2025.

38. Peraturan Daerah Kabupaten Rokan HIlir Nomor 2 Tahun 2017 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten
Rokan Hilir Tahun 2016 -2021.

39. Keputusan Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Riau Nomor 120 Tahun 1999
tentang Pembentukan Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir;

40. Keputusan Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir Nomor


523.1/DISKANLAT/Keg-Prog/2016/04 tanggal 05 September 2016 Tentang
Pembentukan Tim Pelaksana Penyusunan Rencana Strategis (Renstra)
Pembangunan Perikanan Kabupaten Rokan Hilir Tahun 2016 – 2021 pada
Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir.

1.3. Maksud dan Tujuan


1.3.1. Maksud
Maksud Penyusunan Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Perikanan
Kabupaten Rokan Hilir tahu 2016 - 2021 adalah:
1. Dokumen perencanaan arah langkah pembangunan di bidang Perikanan

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 8


Rencana Strategis 2016 - 2021

sekaligus menjadi acuan dalam penyususan agenda kerja tahunan Dinas


Perikanan dan pedoman untuk mencapai Visi dan Misi Kepala daerah yang
dijabarkan dalam bentuk program dan kegiatan di Dinas Perikanan dalam
rangka menyelenggarakan pembangunan Perikananperiode tahun 2016-
2021 sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.
2. Sebagai Indikator kunci keberhasilan atau sebagai tolok ukur untuk
mengevaluasi kinerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Perikanan
Kabupaten Rokan Hilir dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya.

1.3.2. Tujuan
Sedangkan tujuan Penulisan RENSTRA adalah:
1. Sebagai perwujudan amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 dan
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010.
2. Sebagai pedoman dalam penyusunan Rencana Kerja (Renja) Dinas
Perikanan Kabupaten Rokan Hilir untuk periode tahun 2016 - 2021.
3. Untuk mencapai tujuan dan arah pembangunan yang disepakati bersama
dibidang Perikanan sehingga upaya yang dilakukan oleh pelaku
pembangunan bersifat sinergis, koordinatif, dan saling melengkapi satu
dengan lainnya untuk mencapai Visi dan Misi Pemerintah Kabupaten Rokan
Hilir selama tahun 2016-2021 .
4. Sebagai tolok ukur dalam penyusunan Laporan Pertanggungjawaban Kinerja
Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir

1.4. Sistematika Penulisan


BAB I. PENDAHULUAN.
1.1. Latar Belakang
1.2. Landasan Hukum
1.3. Maksud dan Tujuan
1.4. Sistematika Penulisan
BAB II. GAMBARAN PELAYANAN OPD.
2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi OPD
2.2. Sumber Daya OPD

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 9


Rencana Strategis 2016 - 2021

2.3. Kinerja Pelayanan OPD


2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan OPD
BAB III. ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI
3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi
Pelayanan OPD
3.2. Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil
Kepala Daerah Terpilih
3.3. Telaahan Renstra K/L dan Renstra Provinsi/ Kabupaten/
Kota
3.4. Penentuan Isu-Isu Kebijakan
BAB IV. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN
KEBIJAKAN
4.1. Visi dan Misi OPD
4.2. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah OPD
4.3. Strategi dan Kebijakan
BAB V. RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA,
KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF.
5.1. Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran dan
Pendanaan Indikatif
BAB VI. INDIKATOR KINERJA OPD YANG MENGACU PADA TUJUAN
DAN SASARAN RPJMD.
6.1. Indikator Kinerja OPD Kabupaten Rokan Hilir Yang Mengacu
Pada Sasaran RPJMD
BAB VII. PENUTUP

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 10


Rencana Strategis 2016 - 2021

BAB II
GAMBARAN PELAYANAN, TUGAS DAN FUNGSI OPD

2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Dinas Perikanan Kabupaten


Rokan Hilir

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir yang dibentuk berdasarkan


berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Rokan Hilir Nomor 11 Tahun 2016
tentang Pembentukan Perangkat Daerah selanjutnya diperkuat dengan
Peraturan Bupati Rokan Hilir Nomor 61 tahun 2016 tentang Kedudukan,
Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Dinas Perikanan kabupaten
Rokan Hilir. Dinas Perikanan dipimpin oleh seorang Kepala Dinas yang dibantu
unsur pimpinan yaitu unsur sekretariat dan unsur pelaksana Tiga Kepala Bidang.

2.1.1. Tugas
Tugas Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir mempunyai tugas
membantu Kepala Daerah menyelenggarakan urusan rumah tangga daerah dan
tugas pembantuan yang diberikan oleh Pemerintah atau Pemerintah Daerah
Propinsi dibidang Perikanan dan Kelautan.

2.1.2. Fungsi
Untuk melaksanakan tugas Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir
mempunyai fungsi sebagai berikut:
1. Perumusan kebijakan pemerintah daerah dibidang Perikanan di daerah
Kabupaten.
2. Pelaksanaaan pembinaan umum dibidang Perikanan;
3. Pelaksanaan bimbingan teknis dibidang Perikanan;
4. Pemberian rekomendasi perizinan dan pelaksanaan pelayanan umum;
5. Pelaksanaan penyuluhan Perikanan;
6. Pelaksanaan pengelolaan Unit Pelaksana teknis Dinas dan Cabang Dinas
dibidang Perikanan;
7. Pelaksanaan urusan tata usaha dinas.
8. Penyusunan rencana kerja dan program pembangunan dibidang perikanan.

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 11


Rencana Strategis 2016 - 2021

2.1.3. Struktur Organisasi Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir


Strutur organisasi Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir Berdasarkan
Peraturan Bupati Rokan Hilir Nomor 49 Tahun 2016 Tentang Kedudukan,
Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Dinas Perikanan Kabupaten
Rokan Hilir, Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir memiliki susunan struktur
organisasi adalah sebagai berikut:
A. Kepala Dinas
B. Sekretariat terdiri dari:
1. Sub Bagian Ketatausahaan
2. Sub Bagian Perencanaan dan Program
C. Bidang terdiri dari:
1. Bidang Perikanan Tangkap
a. Seksi Penataan Pengelolaan dan Pemanfaatan Sumber Daya
Perairan;
b. Seksi Kenelayanan; dan
c. Seksi Pengendalian penangkapan Ikan.
2. Bidang Perikanan Budidaya:
a. Seksi Produksi dan Usaha Budidaya;
b. Seksi Pengembangan Kawasan Budidaya; dan
c. Seksi Kesehatan Ikan dan Lingkungan.
3. Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan:
a. Seksi Usaha dan Kelembagaan;
b. Seksi Pemasaran dan Promosi; dan
c. Seksi Pembinaan Mutu Produk.
D. Kelompok Jabatan Fungsional
E. Cabang Dinas Perikanan
1. Cabang Dinas Perikanan Kecamatan Bangko.
2. Cabang Dinas Perikanan Kecamatan Sinaboi.
3. Cabang Dinas Perikanan Kecamatan Kubu Babussalam.
4. Cabang Dinas Perikanan dan Kelautan Kecamatan Pasir Limau Kapas.
2.1.4. Tugas Pokok dan Fungsi Masing - Masing Organisasi

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 12


Rencana Strategis 2016 - 2021

I. Kepala Dinas
Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir mempunyai tugas:
a. Melaksanakan urusan Pemerintah Kabupaten berdasarkan asas otonomi
dan pembantuan di bidang perikanan;
b. Melaksanakan rencana kerja dan program pembangunan yang menyangkut
bidang tugasnya sesuai dengan mekanisme yang ditetapkan;
c. Melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan pekerjaan;
d. Memberikan pelayanan umum dan pelayanan teknis di bidang perikanan;
e. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan lingkup tugasnya;
f. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan Bupati Rokan Hilir;
g. Dalam melaksanakan tugas, Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir
bertanggung jawab kepada Bupati Rokan Hilir.

Sedangkan Fungsi Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Rokan Hilir adalah:
a. Merumuskan kebijakan pemerintah daerah dibidang perikanan dan kelautan
di daerah;
b. Mengkoordinasikan, memadukan, menyelaraskan dan menserasikan
kebijakan dan kegiatan perikanan dan kelautan di daerah;
c. Menyusun rencana kerja dan program pembangunan dibidang perikanan dan
kelautan di daerah.

II. Sekretariat
Sekretariat Dinas Perikanan dipimpin oleh Sekretaris yang mempunyai
tugas mengkoodinasikan tugas-tugas kesekretariatan dengan merencanakan,
melaksanakan, memfasilitasi, mengevaluasi dan melaporkan kegiatan bidang
program, ketatausahaan, rumah tangga, kepegawaian, dan keuangan guna
mendukung kelancaran tugas dinas.
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1),
Sekretaris Dinas mempunyai fungsi sebagai berikut:
a. mengonsep program kerja dinas dengan mengkoordinir konsep program
kerja masing-masing bidang;

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 13


Rencana Strategis 2016 - 2021

b. menyusun bahan kebijakan teknis dinas dengan mengonsep petunjuk teknis


dan petunjuk pelaksanaan operasional bidang perikanan;
c. mengkoodinasikan urusan program dengan pelaksanaan kegiatan
perencanaan, monitoring, evaluasi, dan pelaporan tugas-tugas kedinasan
maupun tugas pemerintah daerah bidang perikanan;
d. menyelenggarakan urusan ketatausahaan, kegiatan surat menyurat,
kearsipan, perpustakaan serta pelayanan pimpinan;
e. mengarahkan pelaksanaan kegiatan kerumahtanggaan, pengelolaan barang
inventaris, barang pakai habis, gedung dan lingkungan, keamanan dan
sarana prasarana rumah tangga dinas;
f. mengarahkan administrasi dan manajemen kepegawaian dengan
pelaksanaan urusan kenaikan pangkat, gaji berkala, jabatan, cuti,
kesejahteraan pegawai, disiplin pegawai, penilaian kinerja, mutasi, urusan
umum kepegawaian dan pemberhentian pegawai;
g. mengarahkan dan mengendalikan pelaksanaan kegiatan pengelolaan
keuangan dengan administrasi dan pertanggungjawaban serta program
anggaran, pembukuan dan akutansi serta penatausahaan keuangan,
verifikasi anggaran, pertanggungjawaban dan laporan keuangan.

1. Kepala Sub Bagian Ketatausahaan


Kepala Sub bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai Tugas adalah:
a. menyusun konsep program kerja dan anggaran Sub Bagian Ketatausahaan;
b. melaksanakan koordinasi dengan instansi, dinas terkait guna menunjang
kelancaran pelaksanaan tugas;
c. melaksanakan pengelolaan administrasi dan manajemen kepegawaian
dengan melakukan pelayanan dan usul serta proses kenaikan pangkat,
berkala, disiplin pegawai, pendidikan dan pelaporan;
d. melaksanakan pengelolaan administrasi dan manajemen kerumahtanggaan
meliputi pengelolaan aset, penyiapan prasarana kantor, penyediaan bahan
dan prasarana rapat-rapat dan perawatan gedung dan sarana rumah tangga;
e. melaksanakan pengelolaan administrasi dan manajemen urusan hukum,
sebagai bahan pendukung kebijakan kedinasan;

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 14


Rencana Strategis 2016 - 2021

f. melaksanakan pengelolaan administrasi dan manajemen urusan kehumasan


dan keorganisasian sebagai bahan pendukung kebijakan kedinasan;
g. mengevaluasi laporan hasil pelaksanaan kegiatan administrasi kepegawaian,
hukum, humas, RT dan Perlengkapan;
h. memberikan layanan konsultasi pelaksanaan administrasi umum dan kepegawaian;
i. melaksanakan koordinasi dengan instansi, dinas terkait guna menunjang
kelancaran pelaksanaan tugas;
j. membuat konsep naskah dinas yang berkaitan dengan umum, kepegawaian
dan keuangan;
k. melaksanakan pengelolaan anggaran dinas dengan melaksanakan
pengambilan dan pengeluaran keuangan dinas sesuai pagu yang ditentukan;
l. melaksanakan pengelolaan pembukuan keuangan dan sistem akunting yang
lazim dengan menerapkan sistem managemen keuangan daerah;
m. melaksanakan pengelolaan administrasi dan managemen keuangan meliputi
perencanaan anggaran, pengelolaan anggaran, akuntansi dan pelaporan
serta pertanggung jawaban;
n. mengevaluasi dan menilai kinerja bawahan secara lisan maupun tertulis;
o. melaporkan pelaksanaan tugas bidang ketataushaan kepada atasan baik
secara lisan/tertulis;
p. melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan langsung yang berhubungan
dengan bidang pekerjaan.

2. Kepala Sub Bagian Perencanaan dan Program


Tugasnya adalah:
a. mengonsep program kerja bidang perikanan dengan mengkoordinir program
kerja bidang-bidang;

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 15


Rencana Strategis 2016 - 2021

b. menyusunan bahan kebijakan teknis bidang perikanan dengan mengkaji


regulasi dan mengonsep juklak juknis;
c. mengonsep RKA/DPA Dinas Perikanan dengan mengkoordinir program kerja
bidang-bidang;
d. mengonsep perubahan anggaran dengan mengkoordinir program kerja
bidang-bidang;
e. mengonsep Renstra Dinas Perikanan dengan mengkaji laporan dan renstra
tahun lalu;
f. menyelia pelaksanaan pendataan program bidang sosial untuk disesuaikan
dengan KUA;
g. mengonsep laporan bulanan Dinas Perikanan dengan mengkoordinir bahan
dari bidang-bidang dan mengonsep laporan;
h. mengonsep laporan tahunan Dinas Perikanan dengan mengkoordinir bahan
dari bidang-bidang dan mengonsep laporan;
i. mengonsep LKPJ dengan mengkoordinir bahan dari bidang-bidang dan
mengonsep LAKIP;
j. melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan langsung yang berhubungan
dengan bidang pekerjaan.

III. Kepala Bidang


1. Bidang perikanan Tangkap
a. Tugas Pokok:
Menyelenggarakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan penyusunan
norma, standar, prosedur, dan kriteria, pemberian bimbingan teknis dan
supervise pelaksanaan evaluasi dan pelaporan di bidang.

b. Fungsi:
1. perumusan dan pelaksanaan kebijakan penyusunan norma, standar,
prosedur, dan kriteria, pemberian bimbingan teknis dan supervisi
pelaksanaan evaluasi dan pelaporan dibidang;

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 16


Rencana Strategis 2016 - 2021

2. pengelolaan sumber daya ikan;


3. standardisasi kapal perikanan, alat penangkapan ikan, dan sertifikasi
awak kapal perikanan;
4. pengelolaan pelabuhan perikanan dan atau pangkalan pendaratan
ikan ;
5. pengendalian usaha penangkapan ikan;
6. pembinaan kenelayanan;
7. pelaksanaan administrasi Bidang Perikanan Tangkap;
8. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas.

2. Bidang Perikanan Budidaya


a. Tugas Pokok:
Menyelenggarakan perencanaan dan pelaksanaan program dalam
pengembangan dan pengelolaan perikanan budidaya

b. Fungsi:
Kepala Bidang Perikanan Budidaya mempunyai fungsi sebagai berikut:
1. perencanaan, penyusunan dan pelaksanaan program dalam rangka
peningkatan produksi perikanan budidaya, penerapan teknologi
perikanan budidaya, peningkatan kapasitas dan kualitas perikanan
budi daya, peningkatan mutu induk dan benih unggul serta perbenihan
ikan lainnya, pengembangan kawasan, pengelolaan kesehatan ikan
dan lingkungan, pakan ikan, perizinan perikanan budidaya, serta
peningkatan usaha budidaya;
2. penyusunan standard, prosedur dan kriteria dalam rangka
peningkatan produksi perikanan budidaya, penerapan teknologi
perikanan budidaya, peningkatan kapasitas dan kualitas perikanan
budidaya, peningkatan mutu induk dan benih unggul serta perbenihan
ikan lainnya, pengembangan kawasan, pengelolaan kesehatan ikan
dan lingkungan, pakan ikan, perizinan perikanan budidaya, serta
peningkatan usaha budidaya;

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 17


Rencana Strategis 2016 - 2021

3. pemberian bimbingan teknis dalam rangka peningkatan kapasitas dan


kualitas sumberdaya manusia, peningkatan produksi perikanan
budidaya, penerapan teknologi perikanan budidaya, peningkatan
mutuinduk dan benih unggul serta perbenihan ikan lainnya,
pengembangan kawasan, pengelolaan kesehatan ikan dan
lingkungan, pakan ikan, perizinan perikanan budidaya, serta
peningkatan usaha budidaya;
4. pembinaan, pengawasan, koordinasi, promosi dan melaksanakan
pelayanan teknis kepada instansi terkait dan pelaku usaha dalam
pengembangan dan pengelolaan perikanan budidaya;
5. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan dalam
pengembangan dan pengelolaan perikanan budidaya;
6. pelaksanaan administrasi Bidang Perikanan Budidaya;
7. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas.

3. Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan


a. Tugas Pokok:
Menyelenggarakan urusan pada Seksi Usaha dan Kelembagaan, Seksi
Pembinaan Mutu Produk dan Seksi Pemasaran dan Promosi.

b. Fungsi:
1. penyelenggaraan perencanaan dan pelaksanaan tugas pada Seksi
Usaha dan Kelembagaan, Seksi Pembinaan Mutu Produk dan Seksi
Pemasaran dan Promosi;
2. penyelenggaraan koordinasi dan fasilitasi dalam rangka
penyelenggaraan tugas dan fungsi pada Seksi Usaha dan
Kelembagaan, Seksi Pembinaan Mutu Produk dan Seksi Pemasaran
dan Promosi;
3. penyelenggaraan pemantauan, evaluasi dan pelaporan dalam rangka
penyelenggaraan tugas dan fungsi pada Seksi Usaha dan
Kelembagaan, Seksi Pembinaan Mutu Produk dan Seksi Pemasaran
dan Promosi;

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 18


Rencana Strategis 2016 - 2021

4. penyelenggaraan tugas dan fungsi lain sesuai dengan tugas dan


fungsinya berdasarkan peraturan perundang-undangan;
5. pelaksanaan administrasi Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil
Perikanan;
6. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas.

2.2. Sumber Daya Organisasi Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten


Rokan Hilir.
Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir memiliki jumlah pegawai
sebanyak 148 orang yang terdiri dari Pegawai Negeri Sipil (PNS) sebanyak 59
orang dan tenaga honorer sebanyak 89 orang. Sebanyak 59 PNS bertugas di
Kantor Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir dan 19 orang bertugas di
Cabang Dinas Perikanan Kecamatan. Sedangkan dari 89 orang tenaga
honorer, 57 orang bertugas di Kantor Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir
sedangkan 32 orang bertugas di kantor Cabang Dinas Perikanan Kecamatan
yaitu di Kubu Babussalam, Pasir Limau Kapas, Sinaboi, Bangko, Balai Benih
Ikan dan Pos Pulau Jemur.

Tabel 2.1. Jumlah Pegawai Berdasarkan Pendidikan Formal Tahun 2016

No Pendidikan Formal Jumlah (Orang)


1 2 3
1 SD 3
2 SLTP 8
3 SLTA 97
4 SARJANA MUDA / DIII 2
5 SARJANA / S1 33
6 SARJANA / S2 5
Jumlah 148

Tabel 2.2. Jumlah Pegawai Berdasarkan Golongan Tahun 2016

No Golongan Jumlah(Orang)
1 2 3

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 19


Rencana Strategis 2016 - 2021

1 Golongan IV 4
2 Golongan III 22
3 Golongan II 33
4 Golongan I -
Jumlah 59

Tabel 2.3. Jumlah Pegawai Berdasarkan Jabatan Struktural Tahun 2016

No Jabatan Struktural Jumlah (orang)


1 2 3
1 Eselon II 1
2 Eselon III 4
3 Eselon IV 11
Jumlah 16

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 20


Rencana Strategis 2016 - 2021
Rencana Strategis 2016 - 2021
Peraturan Bupati Rokan Hilir
Nomor : 49 tahun 2016
STRUKTUR ORGANISASI Tentang : Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi dan
DINAS PERIKANAN KABUPATEN ROKAN HILIR Tata Kerja Dinas Perikanan kabupaten Rokan Hilir

KEPALA DINAS

SEKRETARIS
KELOMPOK JABATAN
FUNGSIONAL
KASUBBAG KASUBBAG PERENCANAAN
KETATAUSAHAAN DAN PROGRAM

KABID KABID KABID PENGOLAHAN DAN


PERIKANAN TANGKAP PERIKANAN BUDIDAYA PEMASARAN HASIL PERIKANAN

KASI PENATAAN PENGELOLAAN DAN


PEMANFAATAN
KASI PRODUKSI KASI USAHA DAN
SUMBER DAYA PERAIRAN
DAN USAHA BUDIDAYA KELEMBAGAAN

KASI PENGEMBANGAN KASI PEMASARAN DAN


KASI KENELAYANAN
KAWASAN BUDIDAYA PROMOSI

KASI PENGENDALIAN KASI KESEHATAN IKAN DAN KASI PEMBINAAN MUTU


PENANGKAPAN IKAN LINGKUNGAN PRODUK

UPT

Gambar 2.1. Bagan Organisasi Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir


Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 21
D ina s P eri kanan Kabupa ten Ro kan H ili r 21
Rencana Strategis 2016 - 2021

Tabel 2.4. Pegawai Negeri Sipil (PNS) Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir
Tahun 2016
PANGKAT /
NO NAMA/NIP JABATAN
GOLONGAN
1 2 3 4

1 Muhammad Amin, S.Pi., M.Si. Pembina / Kepala Dinas

NIP. 19731230 200003 1 004 IV/a

2 Hendra Junaidi, S.Pi. Pembina / Sekretaris

NIP. 19700615 199803 1 010 IV/a

3 Edi Azriadi, S.Pi. Pembina / Kepala Bidang Perikanan Tangkap

NIP. 19720315 199803 1 012 IV/a

4 Agustina Srihastusti, S.Pi. Penata Tk. I / Kepala Bidang Perikanan Budidaya

NIP. 19790801 200604 2 009 III/d

5 Hermanto, S.Pi. Penata TK. I / Kepala Bidang Pengolahan dan

NIP. 19660709 198903 1 018 III/d Pemasaran Hasil Perikanan

6 Deni Arif, S.Pi. Pembina / Kepala Seksi Pengendalian dan

NIP. 19710211 200012 1 002 IV/a Penangkapan Ikan

7 Auzar, S.P. Penata TK. I / Kepala Seksi Kesehatan Ikan dan

NIP. 19680825 199403 1 005 III/d Lingkungan


Kepala Seksi Penataan
8 Wiwik Shita, S.Pi. Penata Tk. I /
Pengelolaan dan Pemanfaatan
NIP. 19711016 200312 2 001 III/d Sumberdaya Perairan

9 Lola Fitria, S.Pi, M.Si. Penata Tk. I / Kepala Seksi Produksi dan Usaha

NIP. 19721013 200312 2 004 III/d Budidaya

10 Susilawati, S.Pi. Penata / Kepala Seksi Pemasaran dan

NIP. 19800607 200502 2 003 III/c Produksi

11 Afriyanti Hambasari, S.Pi. Penata / Kepala Sub Bagian

NIP. 19830419 200502 2 003 III/c Ketatausahaan

12 Endang Pregiwati, S.Pi. Penata / Kepala Sub Bagian

NIP. 19740528 200604 2 009 III/c Perencanaan dan Program

13 Morryna Mayasari, S.Pi. Penata / Kepala Seksi Usaha dan

NIP. 19760621 200701 2 025 III/c Kelembagaan

14 Yunisman, S.Pi. Penata / Kepala Seksi Usaha dan

NIP. 19710605 201001 1 005 III/c Kelembagaan

15 Herwin Jonathan, S.Pi, M.P. Penata / Kepala Seksi Kenelayanan

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 22


Rencana Strategis 2016 - 2021

NIP. 19810616 201102 1 001 III/c

1 2 3 4

16 Helpi Saputra, S.Pi. Penata / Kepala Seksi Pembinaan

NIP. 19791229 200801 1 024 III/c Mutu Produk

17 Desheriyaningsih, S.Pi. Penata / Analis Benih

NIP. 19721222 200701 2 003 III/c


Penata Muda
18 Adlinasari, S.Pd., M.Si. Analis Budidaya Perikanan
Tk. I /
NIP. 19770812 200701 2 024 III/b

19 Edi Amran Penata Muda / Analis Alat Penangkap Ikan dan

NIP. 19680808 199803 1 007 III/a Alat bantu Penangkapan Ikan

20 Sandra Yoga, SE. Penata Muda / Analis Kesehatan Ikan dan

NIP. 19771229 200701 1 022 III/a Lingkungan

21 Sulfi, S.AP. Penata Muda / Analis Standarisasi Budidaya

NIP. 19791002 200701 1 010 III/a

22 Cheri Adlin, S.AP. Penata / Bendahara Pengeluaran

NIP. 19790907 200801 1 003 III/c

23 Ida Royani, S.Pi. Penata Muda / Pengelola Gaji

NIP. 19840628 201503 2 002 III/a

24 Wira Rahmansyah, S.Pi. Penata Muda / Analis Kenelayanan

NIP. 19880426 201503 1 004 III/a

25 Windi, S.P. Penata Muda / Penyusun Rencana Kegiatan dan

NIP. 19890320 201503 1 003 III/a Anggaran

26 Fajaruddin Manurung, S.Pi. Penata Muda / Analis Perikanan Budidaya

NIP. 19890918 201503 1 002 III/a

27 Ruslan Pengatur Tk. I / Pengelola Pengawasan

NIP. 19640215 198503 1 007 II/d Penangkapan Ikan


Pengelola Pengawasan
28 Baharuddin Pengatur /
Pengolahan, Pengangkutan dan
NIP. 19670607 200604 1 005 II/c Pemasaran Ikan

29 Eka Supratno Pengatur / Pengadministrasi Kepegawaian

NIP. 19761222 200604 2 012 II/c

30 Rudi Faizal Pengatur / Analis Penangkap Ikan dan Alat

NIP. 19800731 200604 1 012 II/c Bantu Penangkapan Ikan

31 Ermayani Pengatur / Pengelola Pengembangan dan

NIP. 19751715 200604 2 012 II/c Pembinanaan Usaha

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 23


Rencana Strategis 2016 - 2021

1 2 3 4

32 Edi Marwan Pengatur / Pengelola Pengawasan

NIP. 19690505 200701 1 060 II/c Pembudidaya Ikan

33 Sunardi Pengatur / Penata Laporan Keuangan

NIP. 19760623 200701 1 017 II/c

34 Zainuddin Pengatur / Pengadministrasi Perencanaan

NIP. 19790626 200701 1 030 II/c dan Program

35 Sutrisno Pengatur / Analis Kenelayanan

NIP. 19761008 200701 1 016 II/c

36 Yayan Syah Mufika Pengatur / Pengadministrasi Keuangan

NIP. 19810111 200701 1 005 II/c

37 Refi Handika Pengatur / Analis Pengelolaan Sumber Daya

NIP. 19810520 200701 1 010 II/c Ikan

38 Zulkifli Pengatur / Pengadministrasi Umum

NIP. 19810715 200701 1 011 II/c

39 Puji Lestari Pengatur / Analis Pengujian Kelaikan Alat

NIP. 19810415 200701 2 011 II/c Tangkap Ikan

40 Suharni Pengatur / Analis Alat Penangkap Ikan dan

NIP. 19810910 200701 2 019 II/c Alat Bantu Penangkapan Ikan

41 Sri Wahyuni Pengatur / Verifikator Keuangan

NIP. 19811223 200701 1 002 II/c

42 Helmi Indra Pengatur / Analis Budidaya Perikanan

NIP. 19831007 200701 1 002 II/c

43 Mirawati Pengatur / Pengolah Data Keuangan

NIP. 19790410 200801 2 026 II/c

44 Eka Yardi Pengatur / Analis Mutu Hasil Perikanan

NIP. 19831120 200801 1 103 II/c

45 Wiwin Sundari Pengatur / Analis Pemulihan Sumber Daya

NIP. 19831017 200801 2 009 II/c Ikan


Pengatur Muda Pengelola Pengawasan
46 Hamzah
Tk. I / Pengolahan, Pengangkutan dan
NIP. 19721005 199602 1 001 II/b Pemasaran Ikan
Pengatur
47 Zulkarnain Azis Pengelola Pengembangan dan
MudaTk. I /
NIP. 19761111 200604 1 005 II/b Pembinaan Usaha

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 24


Rencana Strategis 2016 - 2021

1 2 3 4
Pengatur Muda
48 Dorry Wahyudi Analis Potensi Perbenihan
Tk.I /
NIP. 19770228 200701 1 016 II/b
Pengatur Muda
49 Hendri Benasri Pengelola Pengembangan dan
Tk.I /
NIP.19771227 200701 1 012 II/b Pembinaan Usaha
Pengatur Muda
50 Sulaiman Analis Pengelolaan Sumber Daya
Tk. I /
NIP. 19811016 200701 1 002 II/b Ikan
Pengatur Muda
51 Aladdin Analis Benih
Tk. I /
NIP. 19620727 200801 1 002 II/b
Pengatur Muda
52 Pahrudin Analis Benih
Tk. I /
NIP. 19750512 200801 1 021 II/b
Pengatur Muda
53 Rinaldi Analis Perikanan Budidaya
Tk. I /
NIP. 19760208 200801 1 015 II/b
Pengatur Muda
54 Andi Suriyadi Analis Mutu Hasil Perikanan
Tk. I /
NIP. 19790404 200801 1 033 II/b
Pengatur Muda
55 Asali Analis Benih
Tk. I /
NIP. 19750727 200904 1 001 II/b
Pengatur Muda
56 Syaherfi Analis Budidaya Perikanan
Tk. I /
NIP. 19840703 201001 1 009 II/b
Pengatur Muda
57 Agung Mandiri Pengelola Pemanfaatan
Tk. I /
Sumberdaya Kelautan dan
NIP.19850804 201001 1 003 II/b
Perikanan
58 Syaipullah Khoiliddin Pengatur Muda / Pengelola Pengawasan

NIP. 19880521 201001 1 002 II/a Penangkapan Ikan

59 Azwin Pengatur Muda / Analis Pemulihan Sumber Daya

NIP. 19840125 201212 1 002 II/a Ikan

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 25


Rencana Strategis 2016 - 2021

Tabel 2.5. Honorer Dinas Perikanan dan Kelautan Kab. Rokan Hilir
Tahun 2016

NO NAMA JABATAN KETERANGAN

1 2 3 4

1 C.H. Rizal Rohi Honorer -

2 Ilham Honorer -

3 Nazarudin Honorer -

4 Epandi Honorer -

5 Bahari Honorer -

6 Roby Reynaldi, S.Pi. Honorer -

7 Rosita Honorer -

8 Rosdanita Honorer -

9 Jaka HAndika Honorer -

10 Paid Paidi Honorer -

11 Eva Yarnis Honorer -

12 Nurzaman, S.Pi. Honorer -

13 Alwan Fikri Honorer -

14 Burhan Yusuf Honorer -

15 Jumiani Honorer -

16 Gatot Subroto, S.Kel. Honorer -

17 Muhammad Suhadi, S.Pi. Honorer -

18 Budi Arisandi, S.Pi. Honorer -

19 Robet Honorer -

20 Arafik Honorer -

21 Epis Honorer -

22 Dewi Kumala Sari Honorer -

23 Syafrizal Honorer -

24 Rudi, S.Pi. Honorer -

25 Triyono Wahyudi, A.Md. Honorer -

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 26


Rencana Strategis 2016 - 2021

26 Zulkarnaen Honorer -

1 2 3 4

27 Ayu Ratih Honorer -

28 Budi Fitriyadi Honorer -

29 Gunawan Honorer -

30 Zaini Honorer -

31 Darmaiyanti, A.Md. Honorer -

32 Adriyanto, S.Pi. Honorer -

33 Yatijah Honorer -

34 Sartun Honorer -

35 Wan Jufri Honorer -

36 Fadly Honorer -

37 Rohana Honorer -

38 Suprayogi Honorer -

39 Zulkifli, K. Honorer -

40 M. Sahir Honorer -

41 Zarbaili Honorer -

42 Asmiral Honorer -

43 Muhammad Roni Musa Honorer -

44 Zulkifli Honorer -

45 Handika Honorer -

46 Gea Hestino Milando Honorer -

47 Endrizon Honorer -

48 Andrio Honorer -

49 Tafrani, S.Pi. Honorer -

50 Tamrin Hartono Honorer -

51 Zulkifli Honorer -

52 Arman Rais Honorer -

53 Muhammad Rizal Honorer -

54 Salamudin, S.Pi. Honorer -

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 27


Rencana Strategis 2016 - 2021

55 Supianur Honorer -

1 2 3 4

56 Amri Afaur Honorer -

57 Jumian Honorer -

58 Yuranda Oktariza Honorer -

59 Fauziah Honorer -

60 Dewi Rahayu Honorer -

61 Rahma Danti Honorer -

62 Asnawati Honorer -

63 Nurbaiti Honorer -

64 Nuzirwan, S.Pi. Honorer -

65 Rogaya Honorer -

66 Afrizal Honorer -

67 Ramayana Honorer -

68 Didik Sahputra Honorer -

69 Imam Mulyana Ruhsin, S.Pi. Honorer -

70 Puja Sari Honorer -

71 Gesna Elvira Wati Honorer -

72 Toni Saputra, S.Pi. Honorer -

73 Haryanto, S.Pi. Honorer -

74 Kuraisin Honorer -

75 Reni Julianti Honorer -

76 Maisyaroh Honorer -

77 ABD. Muhaimin Honorer -

78 Jon Hendri Honorer -

79 Misran, S. Honorer -

80 Ramlansyah Honorer -

81 Adnan Honorer -

82 Robi Sugara Honorer -

83 Yusisila Honorer

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 28


Rencana Strategis 2016 - 2021

84 Anugrah Sugana Honorer -

1 2 3 4

85 Misna Wati, S.Pi. Honorer -

86 Memmy Doralisa Honorer -

87 Asriwanti Honorer -

88 Jasa Honorer -

89 Aripuddin Honorer -

2.3. Kinerja Pelayanan Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir


Untuk melihat tingkat capaian kinerja pelayanan Dinas Perikanan
Kabupaten Rokan Hilir dilakukan perbandingan antara capaian kinerja
pelayanan dengan kinerja yang dibutuhkan serta dampak yang ditimbulkan
atas kinerja selama tahun 2011 – 2015.
Pada Tabel 2.6 disajikan pencapaian kinerja Dinas Perikanan
Kabupaten Rokan Hilir 2011 – 2015. Secara umum, rasio pencapaian sudah
memenuhi setiap target yang diinginkan, bahkan terdapat beberapa indikator
yang melebihi target yang diinginkan.

Tabel 2.6 . Pengukuran Capaian Kinerja Tahun 2015

INDIKATOR KINERJA

NO SASARAN

URAIAN TARGET REALISASI CAPAIAN

1 Meningkatnya Produksi Persentase


. Perikanan Tangkap
peningkatan produksi 3,50% 4,52% 100,20%
perikanan tangkap
2 Meningkatnya Produksi
Persentase
.
Perikanan budidaya peningkatan produksi 3% 3,04% 104%

perikanan budidaya
3 Meningkatnya Konsumsi Persentase peningkatan
.
ikan per Kapita konsumsi ikan 8,90% 10% 110%
per kapita per tahun

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 29


Rencana Strategis 2016 - 2021

Capaian kinerja terhadap pelaksanaan program dan kegiatan yang telah


dilaksanakan Dinas Perikanan dan Kelautan tahun anggaran 2015 adalah
sebagai berikut:
1. Indikator kinerja persentase peningkatan produksi perikanan tangkap
dengan target 3,5 % dan terealisasi 4,52% atau tercapai 100,2%.
Pencapaian target kinerja ini dikarenakan meningkatnya dukungan dan
partisipasi Kelompok Masyarakat Pengawas dalam membantu
pengawasan dan pelestarian masyarakat pesisir; pembinaan dan
pendampingan nelayan oleh Dinas Perikanan dan Kelautan, peningkatan
bantuan sarana prasarana untuk produksi tangkap. Program yang
mendukung pencapaian indikator kinerja tersebut antara lain Program
Pemberdayaan masyarakat dalam pengawasan dan Pengendalian
Sumberdaya Kelautan dengan anggaran sebesar Rp. 764.263.000 dengan
kegiatan Pengawasan dan Penertiban Ilegal Fisihing (Patroli Pengawasan
Perairan Kab. Rokan Hilir dengan anggaran 551.000.000,- dan realisasi
221.900.000,- atau 40,27%, kegiatan Pengawasan dan Penertiban Ilegal
Fisihing (Pulau Jemur Kec. Pasir Limau Kapas) dengan anggaran Rp.
213.263.000,- dan realiasai 213.260.000 atau 100%. Untuk meningkatkan
pengetahuan masyarakat terhadap pendayagunaan Sumberdaya laut
dibuat program peningkatan dam penegakan hukum dalam
pendayagunaan sumberdaya laut dengan anggaran Rp. 35.000.000,-
dengan realisasi Rp. 34.900.000,- dengan kegiatan penyuluhan hukum
dalam pendayagunaan sumberdaya laut (Forum Koordinasi Tindak Pidana
Perikanan) yang bersumber dari Dana APBD.
2. Indikator kinerja persentase peningkatan produksi perikanan budidaya
dengan target 3% dan terealisasi 3,04 atau tercapai 104%. Pencapaian
target kinerja ini disebabkan oleh pembinaan teknis rutin terhadap
pembudidaya oleh Dinas Perikanan dan Kelautan, peningkatan areal lahan
serta jumlah sarana dan prasarana budidaya baik melalui program/kegiatan
Pemerintah maupun swadaya masyarakat sebagai perwujudan program
nasional dalam rangka memacu peningkatan produksi perikanan budidaya.
Program yang mendukung pencapaian indikator kinerja tersebut antara lain

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 30


Rencana Strategis 2016 - 2021

Program Pengembangan Budidaya Perikanan dengan anggaran sebesar


Rp 11.513.872.000dengan kegiatan dengan realisasi 99 % sebagai berikut
Kegiatan pembangunan Fasilitas BBI Ujung Tanjung, Revitalisasi Balai
Benih Ikan (BBI), pertemuan bulanan petugas teknis perikanan, bantuan
kolam, benih dan pakan ikan yang bersumber dari dana APBD dan DAK.
3. Indikator kinerja persentase peningkatan konsumsi ikan per kapita per
tahun dengan target 8,9% dan terealisasi 10% atau tercapai 110%.
Pencapaian target kinerja tersebut disebabkan oleh keberhasilan
pengenalan kecukupan gizi asal ikan melalui terbentuknya FORIKAN yang
mendukung kegiatan Gemarikan, selain itu juga ditunjang pembinaan
kelembagaan kelompok-kelompok usaha kelautan dan perikanan dan
penyuluhan dari Dinas Perikanan dan Kelautan tentang pentingnya makan
ikan. Untuk program kegiatan peningkatan konsumsi ikan Dinas Perikanan
tidak membuat anggran kegiatan namun hanya berbentuk sosialisasi
dengan masyarakat tentang pentingnya mengkonsumsi ikan.

Tabel 2.7. Jumlah Program dan Kegiatan Tahun 2011 s.d. 2015 serta
Alokasi dan Realisasi Anggaran
Persentase
No Tahun Program Kegiatan Anggaran (Rp) Realisasi (Rp)
(%)

1 2011 9 59 16.523.243.721 13.036.083.831 78,84

2 2012 10 77 20.035.795.171 14.661.029.199 73,17

3 2013 9 89 21.796.655.780 18.256.923.775 83,76

4 2014 9 146 27.580.410.750 24.684.519.548 89,5

5 2015 12 222 35.523.525.775 33.781.796.698 94,51

JUMLAH 121.459.811.197 104.420.352.051 83.95

Alokasi anggaran tersebut diatas telah termasuk Dana Alokasi Khusus


(DAK) Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir dengan rincian sebagai berikut:

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 31


Rencana Strategis 2016 - 2021

Tabel 2.8. Jumlah Alokasi dan Realisasi Anggaran dari Dana Alokasi Khusus
(DAK)

No Tahun Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) Persentase (%)

1 2011 4.569.070.000 4.479.182.000 98,03

2 2012 3.993.874.800 3.993.874.800 100

3 2013 4.482.081.000 4.344.787.000 96,93

4 2014 4.596.358.000 4.344.293.593 94,51

5 2015 5.484.543.000 4.987.240.436 84,36

JUMLAH 23.125.926.800 22,149.377.829 94,76

Selama periode tersebut Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir juga


mendapat anggaran dari Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik
Indonesia melalui Program Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP)
baik itu di Pengembangan Usaha Mina Pedesaan Perikanan Tangkap (PUMP-
PT), Pengembangan Usaha Mina Pedesaan Perikanan Budidaya (PUMP-PB),
Pengembangan Usaha Mina Pedesaan Pengolahan dan Pemasaran Hasil
Perikanan (PUMP-P2HP).
Tabel 2.9. Jumlah Anggaran PUMP-KP serta Alokasi dan Realisasi Anggaran
di Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir Tahun 2011 s.d. 2015
Total
PUMP-PT PUMP-PB PUMP-P2HP Realisasi Persen
No Tahun Anggaran
(Rp) (Rp) (Rp) (Rp) (%)
(Rp)

1 2011 900.000.000 - 400.000.000 1.300.000.000 1.300.000.000 100

2 2012 3.100.000.000 1.040.000.000 250.000.000 4.390.000.000 4.390.000.000 100

3 2013 700.000.000 650.000.000 850.000.000 2.200.000.000 2.200.000.000 100

4 2014 400.000.000 630.000.000 245.000.000 1.275.000.000 1.275.000.000 100

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 32


Rencana Strategis 2016 - 2021

5 2015 800.000.000 60.000.000 140.000.000 1.000.000.000 200.000.000 20

TOTAL 5.900.000.000 2.380.000.000 1.885.000.000 10.165.000.000 9.365.000.000 92

2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Dinas Perikanan


dan Kelautan Kabupaten Rokan Hilir
Dalam upaya pembangunan sektor perikanan dan kelautan yang terdiri
dari pengembangan sektor perikanan tangkap, perikanan budidaya, pesisir
dan pulau-pulau kecil serta pemanfaatan dan pengawasan sumberdaya
kelautan di Kabupaten Rokan Hilir dihadapkan pada berbagai tantangan dan
peluang yakni sebagai berikut:

1. Tantangan

a. Lemahnya keberdayaan kelembagaan dan SDM pelaku Perikanan dan


Kelautan.
Pemberdayaan dan pembinaan masyarakat yang dilaksanakan dengan
program dan kegiatan melalui kelembagaan masyarakat yaitu Kelompok
Usaha Bersama (KUB), kondisi saat ini KUB dan Kelompok
Pembudidaya Ikan (POKDAKAN) yang telah dibentuk belum memiliki
kekuatan secara hukum sesuai dengan ketentuan, sedangkan rendahnya
SDM nelayan sesuai dengan regulasi pengoperasian kapal ikan belum
memiliki kemampuan dan sertifikasi keahlian ankapin dan atkapin.

b. Menurunnya kualitas dan daya dukung sumberdaya perairan.


Sumberdaya perairan merupakan ruang hidup utama dan merupakan
tempat berkembang biak flora disepanjang pantai dan dapat
mempengaruhi tingkat kesuburan perairan itu sendiri, kondisi saat ini
cukup banyak pihak yang sangat berkepentingan pada wilayah tersebut
sehingga sangat berdampak pada kerusakan lingkungan baik yang
disebabkan oleh manusia maupun alam.

c. Standarisasi hasil pengolahan belum ada

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 33


Rencana Strategis 2016 - 2021

d. Pemanfaatan Teknologi dalam kegiatan perikanan dan kelautan masih


rendah

e. Sarana transportasi angkutan barang dari sentra perikanan dan kelautan


terbatas

f. Pertambahan penduduk.
Meningkatkan ketahanan pangan daerah merupakan sasaran strategis
Kepala Daerah lima tahun kedepan, penyediaan pangan harus diimbangi
sejalan dengan pertambahan penduduk, produk perikanan merupakan
salah satu produk unggulan yang dibutuhkan oleh masyarakat. Selain
untuk memenuhi kebutuhan bertambahnya penduduk juga harus adanya
peningkatan konsumsi ikan sehingga dapat meningkatkan manfaat dari
konsumsi produk perikanan bagi masyarakat.

g. Menurunnya produksi perikanan.


Berdasarkan data statistik tiga tahun terakhir produksi perikanan
mengalami penurunan terutama pada produksi perikanan tangkap, hal
tersebut disebabkan menurunnya kualitas dan kuantitas sarana dan
prasarana penangkapan ikan. Sarana penangkapan ikan (alat tangkap
ikan) semakin menurun jumlahnya dan prasarana penangkapan ikan
(kapal ikan) mengalami penurunan kualitas (kurang layak operasi) karena
sulitnya masyarakat nelayan untuk membangun yang baru dan
merehabilitasi kapal-kapal ikan yang terbuat dari kayu karena sulit dan
tidak tersedianya bahan (kayu).

2. Peluang
a. Potensi Sumberdaya perikanan dan kelautan.
Potensi sumberdaya perikanan dan kelautan terdiri dari potensi perikanan
tangkap, potensi perikanan budidaya dan pengolahan. Potensi perikanan
penangkapan didukung dengan kondisi geografis wilayah Kabupaten
Rokan Hilir yang memiliki banyak pulau dan perairan yang subur dan
berada pada Wilayah Pengelolaan Perikanan (WPP) 571 Selat Malaka
sebagai wilayah penangkapan ikan (Fishing ground), dan selat lainnya
yang merupakan wilayah penangkapan ikan nalayan tradisional.
Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 34
Rencana Strategis 2016 - 2021

Pengembangan produksi perikanan lainnya yaitu perikanan budidaya


baik budidaya laut, air payau (tambak) maupun budidaya ikan air tawar.
Potensi budidaya tersebut belum dimanfaatkan secara optimal, dan
secara bertahap melalui program dan kegiatan diharapkan pemanfaatan
potensi tersebut dapat kesejahteraan masyarakat.

b. Jumlah Rumah Tangga Perikanan (RTP).


Kabupaten Rokan Hilir terdiri dari 18 (Delapan Belas) wilayah kecamatan,
dan beberapa kecamatan berada pada wilayah pesisir, dengan wilayah
pesisir tersebut matapencaharian masyarakatnya didominasi sebagai
nelayan. Disamping itu Rokan Hilir juga mempunyai banyak sungai
dengan total sepanjang 350 km. Data statistik 2015 Rumah Tangga
Perikanan (RTP) nelayan dengan jumlah 7.175 orang yang terdiri dari
RTP penangkap ikan laut berjumlah 5.943 orang nelayan perairan umum
1.232 orang , dan RTP perikanan budidaya berjumlah 2.247.

c. Regulasi dan Kebijakan Pemerintah.


Regulasi dan kebijakan pemerintah sangat mendukung dalam
pengelolaan sumberdaya kalautan dan perikanan, peningkatan
kesejahteraan masyarakat dan kelestarian sumberdaya
perikanan.Kebijakan pemerintah seperti nawacita presiden jokowi sangat
memberikan dukungan terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat
kecil begitu juga kebijakan Kementerian Kelautan dan Perikanan dengan
program dan kegiatannya.

d. Dukungan K/L dan instansi lainnya.


Banyaknya program-program prioritas pengembangan sektor kelautan
dan perikanan melalui Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah
Provinsi dan Kabupaten seperti bantuan langsung masyarakat (BLM),
bantuan sosial dan hibah, bantuan sarana dan prasarana penunjang
kegiatan produksi serta bantuan pinjaman modal bagi nelayan dan
pembudidaya ikan.

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 35


Rencana Strategis 2016 - 2021

BAB III
ISU-ISU STRATEGIS
BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

Isu kritis/strategis adalah kebijakan fundamental atau prioritas program


yang menentukan situasi yang sangat penting, dan pilihan yang dihadapi
organisasi pada waktu sekarang dan dimasa yang akan datang. Isu-isu dapat
juga diartikan sebagai persoalan-persoalan yang memiliki dampak signifikan,
yang menjadi tugas pokok dan fungsi OPD yang mungkin untuk diselesaikan
dalam kurun waktu perencanaan.
Bidang Perikanan dan Kelautan memiliki permasalahan yang kompleks
bukan hanya pada yang tertuang dalam RPJMD, karena keterkaitannya dengan
banyak sektor dan juga sensitif terhadap interaksi terutama dengan aspek
lingkungan. Terdapat berbagai isu pengelolaan perikanan laut di Indonesia yang
mengancam kelestarian sumberdaya ikan dan lingkungan, keberlanjutan mata
pencaharian masyarakat dibidang perikanan, ketahanan pangan, dan
pertumbuhan ekonomi yang bersumber dari pemanfaatan sumberdaya
perikanan.
Dari berbagai permasalahan kegiatan kelautan dan perikanan telah dipilah
berdasarkan tugas dan fungsi dinas kelautan dan perikanan yaitu sebagai
berikut:

3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan


Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir.
Undang-undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah dan
Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara
Pemerintah Pusat dan Daerah telah membawa perubahan dalam peningkatan
peran strategis sektor perikanan dan kelautan dalam peran sertanya dalam
pembangunan Provinsi Riau. Peran strategis tersebut meliputi peran dalam
penyediaan produk hasil-hasil perikanan dan kelautan, sehingga menjamin
ketersediaan protein hewani berasal dari ikan, keseimbangan supply-demand,
peningkatan pendapatan masyarakat perikanan dan peningkatan penyerapan
tenaga kerja.

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 36


Rencana Strategis 2016 - 2021

Pembentukan Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir melalui Peraturan


Daerah Kabupaten Rokan Hilir Nomor 18 Tahun 2002 tentang Organisasi dan
Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Rokan Hilir telah melahirkan kebijakan
pemerintah Daerah Kabupaten Rokan Hilir untuk melaksanakan pembangunan
di bidang perikanan dan kelautan.
Pelaksanaan pembangunan perikanan yang telah dilaksanakan dalam
kurun waktu tahun 2011 – 2016 telah memberikan manfaat maupun dampak
positif yang bisa dirasakan oleh nelayan, pembudidaya dan pengolah ikan.
Meskipun begitu, tentu tidak terlepas dari berbagai permasalahan ataupun
kendala yang dihadapi.
Adapun identifikasi permasalahan dan kendala yang dihadapi dalam
pelaksanaan pembangunan Perikanan dan Kelautan Kabupaten Rokan Hilir
terdapat beberapa permasalahan sebagai berikut:
1. Masih rendahnya tingkat pendapatan nelayan tradisional .
2. Masih rendahnya kualitas hasil produksi pengolahan perikanan.
3. Masih rendahnya kapasitas kelembagaan dan (SDM) nelayan dan
pembudidaya ikan.
4. Belum optimalnya pengelolaan potensi budidaya.
5. Belum optimalnya pengelolaan Sarana Balai Benih Ikan (BBI)
6. Kerusakan ekosistem daerah pesisir (mangrove) di beberapa kawasan.
7. Terbatasnya sarana dan prasarana produksi perikanan bagi nelayan
8. Terbatasnya akses angkutan barang ke sentra produksi perikanan
9. Menurunnya sumberdaya ikan tangkapan

3.2. Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala
Daerah.
Sebagai Visi dan Misi Bupati dan wakil Bupati Rokan Hilir untuk tahun
2016-2021 adalah “ Terwujudnya Rokan Hilir Sebagai Kawasan Industri
Guna Menuju Masyarakat Madani dan Mandiri yang Sejahtera”
Visi ini mempunyai tujuan, harapan dan keinginan dalam pemerintahan
selama 5 (Lima) tahun kedepan mewujudkan kehidupan masyarakat Rokan Hilir
yang Madani, Mandiri dan Sejahtera.

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 37


Rencana Strategis 2016 - 2021

Masyarakat Madani adalah masyarakat yang beradap dalam membangun,


menjalani dan memaknai kehidupannya. Masyarakat yang Madani adalah
masyarakat yang demokratis, menjunjung tinggi etikan dan moralitas, transparan,
toleransi, berpotensi, aspiratif bermotifasi, sederhana dan konsisten.
Kemandirian Daerah adalah kemampuan riil atau nyata pemerintah daerah
beserta masyarakatnya dalam mengurus rumah tangga/kepentingan daerahnya
sendiri menurut prakarsa dan aspirasi masyarakatnya, termasuk didalamnya
upaya yang sungguh-sungguh agar secara bertahap bisa mengurangi
ketergantungan dengan pihak lain tanpa kehilangan kerjasama dengan daerah
lain yang saling menguntungkan.
Masyarakat sejahtera adalah terpenuhi keinginan dan harapan hidup yang
lebih baik masyarakat yaitu kebutuhan konsumsi dasar (pangan, sandang dan
papan) kemudahan memperoleh akses terhadap kebutuhan hidup dasar
(kesehatan, pendidikan, sanitasi, air bersih dan transportasi), adanya jaminan
terhadap masa depan (investasi untuk pendidikan dan keluarga), peningkatan
kualitas sumber daya manusia dan pemanfaatan sumber daya alam bagi
masyarakat.
Untuk mencapai Visi tersebut diatas maka akan dilakukan dengan Misi yaitu:
1. Membangun Masyarakat Rokan Hilir berbudaya Melayu yang berakhlak,
beriman dan bertaqwa.
2. Mengembangkan industri hulu dan hilir sebagai alternative pengganti
pendapatan daerah yang selama ini bersumber dari Migas dan membuka
lapangan kerja baru bagi masyarakat.
3. Mengembangkan sumberdaya manusia yang berkualitas melalui peningkatan
derajat kesehatan dan derajat pendidikan individu dan masyarakat.
4. Mengedepankan prinsip good governance untuk pelayanan kepada
masyarakat dan peningkatan iklim investasi.
5. Mengembangkan perekonomian yang bertumpu pada perluasan
pembangunan infrastruktur perdesaan dan perkotaan untuk pengembangan
pertanian, perikanan, perkebunan dan peternakan dengan penekanan pada
peningkatan pendapatan dan kemandirian masyarakat.

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 38


Rencana Strategis 2016 - 2021

Program Prioritas Kepala Daerah:


Sebagai upaya mencapai Visi dan Misi tersebut berbagai program
prioritas yang akan menjadi fokus kegiatan pada tahun 2016-2021 adalah antara
lain:
1. Program Pembangunan infrastruktur ( Jalan, jembatan, Sanitasi, air minum,
energi listrik dan transportasi);
2. Program peningkatan Pendidikan Dasar, Pendidkan Menengah Umum dan
Kejuruan, Pendidikan Tinggi serta Keagamaan;
3. Program pengembangan kawasan Industri dan perbaikan iklim investasi
daerah;
4. Program reformasi birokrasi serta perubahan paradigma aparatur sebagai
pelayan publik;
5. Program peningkatan dan pengembangan prasarana wilayah;
6. Program Penataan ruang dan lingkungan Hidup;
7. Program pengembangan kawasan agropolitan, minapolitan dan teknopolitan;
8. Program penanggulan kemiskinan dan kesejahteraan sosial;
9. Program pembangunan dan Pengembangan pertanian, Perikanan,
perkebunan dan peternakan;
10. Program pengembangan dan perluasan kesempatan kerja;
11. Program pengembangan Desa Mandiri.

3.3. Telaahan Renstra Kementerian Kelautan dan Perikanan dan Dinas


Kelautan dan Perikanan Provinsi Riau.
Dalam penyusunan RENSTRA Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir
tahun 2016-2021 ini harus mengacu dan selaras dengan arah kebijakan dan
strategis pembangunan Nasional dari Kementerian dan lembaga serta rencana
strategis propinsi yang terkait langsung terhadap pembangunan Perikanan dan
Kelautan. Untuk itu perlu telaahan terhadap Visi dan Misi, Renstra Kementrian
Kelautan dan Perikanan dan Dinas Perikanan Dan Kelautan Provinsi Riau.
a. Telaahan Renstra Kementrian Kelautan dan Perikanan

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 39


Rencana Strategis 2016 - 2021

Dalam Visi Kementrian Kelautan dan Perikanan 2015-2019 adalah:


“ Mewujudkan Sektor Kelautan dan Perikanan indonesia yang Mandiri , Maju
dan Kuat dan Berbasis Kepentingan Nasional” . Sedangkan Misi yang akan
diterapkan adalah: Kedaulatan , Keberlanjutan dan Kesejahteraan.
Kedaulatan (Sovereignty), yakni mewujudkan pembangunan kelautan
dan perikanan yang berdaulat, guna menopang kemandirian ekonomi dengan
mengamankan sumberdaya kelautan dan perikanan, dan mencerminkan
kepribadian Indonesia sebagai negara kepulauan.
Keberlanjutan (Sustainability), yakni mewujudkan pengelolaan
sumberdaya kelautan dan perikanan yang berkelanjutan.
Kesejahteraan (Prosperity), yakni mewujudkan masyarakat kelautan dan
perikanan yang sejahtera, maju, mandiri, serta berkepribadian dalam
kebudayaan.
Untuk Nilai Pengelolaan Wilayah Kelautan dan Perikanan yang
Berkelanjutan dari 0,20 pada tahun 2015 menjadi 0,65 pada tahun 2019. Nilai
Peningkatan Ekonomi Kelautan dan Perikanan, dari 0,59 pada tahun 2015
menjadi 1,0 pada tahun 2019. Produksi perikanan, dari 24,12 juta ton pada
tahun2015 menjadi 39,97 juta ton pada tahun 2019. Konsumsi ikan, dari 40,9
kg/kapita/thn pada tahun 2015 menjadi 54,49 kg/kapita/thn pada tahun 2019
Untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional melalui peningkatan
hasil perikanan adalah dengan Peningkatan mutu, nilai tambah dan inovasi
teknologi perikanan, Peningkatan kualitas sarana dan prasarana perikanan,
Penyempurnaan tata kelola perikanan danPengelolaan perikanan berkelanjutan.
Untuk mencapai Peningkatan produksi akan dilakukan dengan
Ekstensifikasi dan intensifikasi usaha perikanan untuk mendukungketahanan
pangan dan gizi, Penguatan faktor input dan sarana prasarana pendukung
produksi dan Penguatan keamanan produk pangan perikanan.
Didalam Renstra untuk tahun 2015-2019 dengan capaian angka PDB
(Produk Domestik Bruto) sektor Kelautan dan Perikanan tahun 2019 sebesar
12,0 %sebagai faktor pendukung terdiri dari Produksi Hasil Kelautan dan
Perikanan, Ekspor Hasil Kelauatan dan Perikanan dan konsumsi Hasil Kelauatan
dan Perikanan.

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 40


Rencana Strategis 2016 - 2021

Dari review Renstra Kementerian Kelautan dan Perikanan dan adalah


sebagai berikut:
1. Tujuan dan sasaran yang akan dicapai dalam jangka waktu pelaksanaan
Renstra Kementerian Kelautan dan Perikanan RI yakni pembangunan
kemaritiman dan kelautan yang menjadi sasaran dan arah kebijakan sebagai
berikut:
1. Memperkuat jatidiri maritim;
2. Memberantas tindakan perikanan liar;
3. Membangun konektivitas laut;
4. Pengembangan ekonomi maritim dan kelautan;

2. Program prioritas Kementerian Kelautan dan Perikanan 2015-2019.


Terkait dengan prioritas pembangunan nasional maka Kementerian
Kelautan dan Perikanan memiliki program prioritas sebagai sebagai
pelaksanaan misi kementerian Kelautan dan Perikanan sebagai berikut:
➢ Pengawasan sumberdaya kelautan dan perikanan;
➢ Perkarantinaan ikan, pengendalian mutu, keamanan hasil perikanan, dan
keamanan hayati ikan;
➢ Penataan ruang laut, konservasi dan keanekaragaman hayati laut;
➢ Keberlanjutan usaha perikanan tangkap dan budidaya;
➢ Daya saing dan sistem logistik hasil kelautan dan perikanan;
➢ SDM aparatur dan masyarakat; dan
➢ Inovasi iptek kelautan dan perikanan.

b. Telaahan Renstra Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Riau


Sedangkan dari Review Renstra Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Riau
dapat dijelaskan bahwa:
1. Tujuan dan sasaran yang akan dicapai dalam Renstra Dinas Perikanan
dan Kelautan Propinsi Riau adalah sebagai berikut:
Tujuan:
a. Meningkatkan kualitas sumberdaya manusia aparat, pembudidaya
ikan, dan nelayan dalam rangka pengelolaan sumberdaya perikanan
dan kelautan;

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 41


Rencana Strategis 2016 - 2021

b. Meningkatkan upaya pengelolaan sumberdaya perikanan dan kelautan


dalam rangka meningkatkan nilai tambah hasil perikanan;
c. Meningkatkan mutu produk perikanan guna meningkatkan nilai
tambah produk perikanan;
d. Meningkatkan dukungan fasilitas perikanan dan kelautan dalam rangka
optimalisasi pemanfaatan sumberdaya perikanan dan kelautan;
e. Meningkatkan iklim berusaha yang kondusif guna meningkatkan
investasi dibidang perikanan dan kelautan;
f. Meningkatkan kualitas sumberdaya manusia perikanan dan kelautan
guna menunjang terciptanya kelestarian sumberdaya perikanan dan
kelautan;
g. Meningkatkan peran serta masyarakat pembudidaya ikan, nelayan dan
stakeholders lainnya dalam pengelolaan sumberdaya perikanan dan
kelautan;
h. Meningkatkan kualitas pembangunan perikanan dan kelautan melalui
kerjasama dan koordinasi program antar provinsi dan kabupaten/kota
guna memberikan pelayanan yang optimal.

Sasaran:
a. Meningkatnya pengetahuan, keterampilan dan sikap petugas dan
kualitas sumberdaya manusia kelompok sasaran program;
b. Meningkatnya kontribusi sektor perikanan dan kelautan dalam
perekonomian Provinsi Riau;
c. Menurunnya tingkat kerusakan dan tingkat pelanggaran pemanfaatan
sumberdaya perikanan dan kelautan;
d. Meningkatnya tingkat konsumsi ikan masyarakat;

2. Program prioritas Dinas Perikanan dan Kelautan Propinsi Riau adalah


sebagai berikut:
a. Pemberdayaan masyarakat dalam pengawasan dan pengendalian
sumberdaya kelautan;
b. Pengembangan budidaya perikanan;
c. Pengembangan perikanan tangkap;
d. Optimalisasi pengolahan dan pemasaran produksi perikanan;
e. Pelestarian dan konservasi sumberdaya perikanan dan kelautan;
Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 42
Rencana Strategis 2016 - 2021

f. Pengembangan sumberdaya manusia perikanan dan kelautan.

3.4. Penentuan Isu – Isu Strategis


Rencana Strategis Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir Tahun 2016–
2021 merupakan dokumen perencanaan yang tetap berpedoman dan mengikuti
arahan dan mengacu pada Rencana Strategis Kementrian Kelautan dan
Perikanan , Rencana Strategis Dinas Perikanan Kelautan Provinsi Riau.
Berdasarkan argumen diatas isu-isu strategis pada Renstra Dinas
Perikanan dan Kelautan Kabupaten Rokan Hilir Tahun 2016–2021 saling
berkaitan erat dengan isu-isu Renstra Nasional di Kementrian Kelautan dan
Perikanan dan Renstra di Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Riau.
Selama periode 2011-2015, pelaksanaan peran dan fungsi Dinas
Perikanan Kabupaten Rokan Hilir tersebut di atas telah diupayakan secara
optimal sesuai dengan hasil pencapaian kinerjanya. Namun demikian, upaya
tersebut masih menyisakan permasalahan yang belum sepenuhnya sesuai
dengan harapan masyarakat, antara lain (1) Masih kurangnya kwalitas dan
kuantitas sarana dan prasarana pendukung kegiatan usaha perikanan dan
kelautan , (2) Belum optimalnya pemanfaatan potensi Budidaya perikanan dan
kelautan, masih rendahnya kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana produksi
budidaya perikanan dan kelautan (3.) Masih rendahnya produktifitas produksi
budidaya perikanan dan kelautan (4) Rendahnya kapasitas SDM pembudidaya
ikan, (5) Menurunnya sumberdaya perikanan laut
Dari permasalahan-permasalahan tersebut di atas terdapat beberapa
penyebab permasalahan yang sangat strategis dan sangat penting bagi peran
Dinas Kelautan dan Perikanandalam melakukan pembenahan di masa
mendatang sehingga diharapkan pencapaian kinerja berikutnya akan lebih
optimal. Di bawah ini pada Gambar 4.1 terdapat diagram yang menunjukkan
analisa permasalahan pokok dan isu-isu strategis sesuai dengan tupoksi dan
kewenangan Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir adalah sebagaiberikut:

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 43


Rencana Strategis 2016 - 2021

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 44


Rencana Strategis Rencana
2016 - 2021 Strategis 2016 - 2021

ANALISA PERMASALAHAN (MASALAH DAN PENYEBAB)

Rendahnya kesejahteraan pelaku perikanan dan kelautan

Rendahnya pendapatan pelaku usaha perikanan dan


kelautan

Produktifitas usaha Rendah Belum optimalnya pemanfaatan potensi Menurunnya Sumber


Budidaya perikanan dan kelautan Daya perikanan dan
kelauatan (SDI)

Kualitas SDM Terbatasnya


Pelaku Ketersediaa Biaya Masih
Kerusakan lingkungan perairan
Usaha n Sarana dan Pembukaan kurangnya
perikanan Prasarana Lahan Untuk pengetahuan
dan Produksi Budidaya &
Kelautan yang Perikanan dan keterampilan Abrasi Penggunaan
Masih berkualitas Teknis Pantai,
Kelautan Alat
rendah Tinggi budidaya Pencemaran Tangkap
Perikanan dan tidak
Kelautan Ramah
lingkungan
Gambar 1.1. Diagram Permasalahan dan Isu Strategis, Kondisi Saat Ini dan Dampaknya

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 45


Di nas P er i kanan Kabupa ten R okan H ili r 44
Rencana Strategis 2016 - 2021

Berdasarkan kondisi obyektif yang dipaparkan di atas, kapasitas Dinas


Kelautan dan Perikanan sebagai lembaga yang memberikan pelayanan kepada
masyarakat masih perlu terus dilakukan penguatan secara kelembagaan agar
pencapaian kinerja di masa datang dapat memastikan berjalannya proses
pembangunan kelautan dan perikanan, ada 4 (tiga) isu strategis dari
permasalahan pokok yang dihadapi Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten
Rokan Hilir sesuai dengan peran dan kewenangan agar lebih optimal sehingga
perlu terus diperkuat dalam peningkatan kinerja di masa yang akan datang
adalah:
1) Masih rendahnya kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana produksi
perikanan dan kelautan.
2) Belum Optimalnya pemanfaatan potensi Budidaya perikanan dan kelautan
3) Rendahnya kapasitas SDM para pelaku perikanan dan kelautan.
4) Menurunnya Sumberdaya perikanan laut

Untuk memperkuat peran dan kewenangan tersebut secara efektif,


Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir terus melakukan perbaikan,yang
menyangkut peran dan tugas pokok dan fungsinya. Di samping itu, kondisi
lingkungan strategis dengan dinamika perubahan yang sangat cepat, menuntut
Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir dapat dan mampu beradaptasi dalam
pelaksanaan peran-perannya secara tepat dan sesuai dengan kebutuhan
masyarakat. Dengan etos tersebut, diharapkan mampu menjadi katalisator
dalam proses pencapaian tujuan pembangunan kelautan dan perikanan
nasional.

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 46


Rencana Strategis 2016- 2021

BAB IV
VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

4.1. Visi dan Misi Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir


4.1.1. Visi
Pembangunan Perikanan dan Kelautan yang dilaksanakan telah
membawa hasil yang cukup baik. Namun demikian, perubahan tatanan nasional
dan regional yang berkembang dinamis menuntut percepatan pembangunan
perikanan dan kelautan secara nyata untuk mampu menyesuaikan dan
memenuhi tantangan lingkungan strategis yang bergerak dinamis tersebut.
Dalam pembangunan perikanan dan Kelautan, keseimbangan antara
pemanfaatan dan kelestarian sumberdaya menjadi pertimbangan utama dan
harus diupayakan secara konsisten. Kekayaan sumberdaya kelautan dan
perikanan tidak saja dimanfaatkan untuk masyarakat saat ini, tetapi juga untuk
generasi yang akan datang. Pada sisi lain, kesadaran untuk menjadikan
pembangunan berbasis sumber daya kelautan dan perikanan sebagai motor
penggerak pembangunan daerah.
Selanjutnya, pembentukan Dinas Perikanan sebagai ujung tombak di
daerah yang menangani bidang perikanan dan Kelautan menjadi sangat penting.
Melalui Peraturan Daerah Nomor 11 Tahun 2016 telah dibentuk Dinas Perikanan
Kabupaten Rokan Hilir yang diperkuat dengan dikeluarkannya Peraturan Bupati
Nomor 61 Tahun 2016 tentang Tugas Pokok dan Fungsi serta Rincian Tugas
Pada Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir.
Dengan mempertimbangkan komitmen Bupati dan Wakil Bupati, tahapan
pembangunan jangka panjang daerah, potensi, permasalahan dan tantangan
pembangunan yang dihadapi serta isu-isu strategis, maka dirumuskan visi
pembangunan jangka menengah Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir tahun
2016–2021 dengan visi sebagai berikut:
“Mewujudkan Sektor Perikanan dan Kelautan yang mandiri dan
berkelanjutan dengan berbasis Industri ”
Visi ini merupakan cara pandang jauh kedepan kearah mana Dinas
Perikanan Kabupaten Rokan Hilir akan diarahkan untuk mencapai tujuan yang
akan dicapai berdasarkan kekuatan-kekuatan yang telah terbentuk dari kegiatan

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 46


Rencana Strategis 2016- 2021

selama ini dalam mengantisipasi tantangan yang akan dihadapi untuk mencapai
kondisi yang diinginkan. Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilirsecara terus
menerus mengembangkan peranan dan fungsinya agar tetap eksis dan
senantiasa mengupayakan perubahan kearah perbaikan. Perubahan tersebut
harus disusun dengan tahapan yang terencana, konsisten dan berkelanjutan
sehingga dapat meningkatkan stabilitas kinerja yang berorientasi pada
pencapaian hasil.

Penjabaran formulasi visi pembangunan Perikanan dan Kelautan tahun


2016-2021 adalah sebagai berikut:
1. Perikanan dan Kelautan yang mandiri, berarti hasil perikanan dan kelautan
mampu menopang perekonomian pelaku utama, pelaku usaha, menghasilkan
produksi yang kontinyu, berkualitas unggul , kompetitif dan komparatif,
saluran pemasaran yang luas dan serta memberikan kontribusi terhadap
pembangunan daerah.
2. Perikanan dan Kelautan yang berkelanjutan, artinya produksi perikanan
yang berdaya tahan, berkesinambungan dalam pengelolaan, pemanfaatan,
potensi sumberdaya perikanan dan kelautan dengan memperhatikan kualitas
sumberdaya manusia dan kelestarian sumberdaya alam sehingga potensi
perikanan dan kelautan mampu bertahan dalam menghadapi dinamika
perubahan iklim, lingkungan yang ekstrim dengan menggunakan sumber
daya terbarukan.
3. Perikanan dan Kelautan dengan berbasis industri, artinya kegiatan pelaku
perikanan dan kelautan yang didukung oleh industri yang berbahan baku
hasil produksi perikanan dan kelautan yang berdaya saing, menghasilkan
sarana dan factor produksi untuk mendukung kegiatan sektor perikanan dan
kelautan.

4.1.2. Misi
Untuk mewujudkan visi tersebut, maka misi Dinas Perikanan Kabupaten Rokan
Hilir adalah sebagai berikut:
1. Meningkatnya produksi perikanan.

2. Meningkatnya kesejahteraan pelaku usaha perikanan.

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 47


Rencana Strategis 2016- 2021

3. Meningkatnya ketersediaan pangan dari sektor perikanan.

4. Meningkatnya jumlah industri kecil, pedagang, Pembenih yang


berkaitan dengan perikanan.

5. Memelihara keberlanjutan sumberdaya perikanan

6. Peningkatan Akuntabilitas Kelembagaan dan Kinerja

4.2. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Dinas Perikanan


4.2.1. Tujuan dan Sasaran
Tujuan adalah pernyataan-pernyataan tentang hal-hal yang perlu
dilakukan untuk mencapai visi, melaksanakan misi, memecahkan permasalahan
dan menangani isu strategis daerah yang dihadapi. Sedangkan sasaran adalah
hasil yang diharapkan dari suatu tujuan yang diformulasikan secara terukur,
spesifik, mudah dicapai, rasional, untuk dapat dilaksanakan dalam jangka waktu
5 (lima) tahun ke depan.
Memperhatikan kondisi perikanan dan kelautan saat ini, kondisi yang
diinginkan dan permasalahan yang ada serta mengacu pada Visi dan Misi yang
telah ditetapkan, maka perlu penetapan tujuan dan sasaran yang ingin dicapai,
sehingga dapat memperjelas penetapan program dan kegiatan pokok yang
dilaksanakan.
Tujuan yang ingin dicapai Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir adalah
meningkatnya kesejahteraan dan ketahanan pangan masyarakat daerah dengan
sasaran sebagai berikut:
1. Peningkatan Produksi Perikanan

2. Peningkatan Angka Konsumsi Ikan.

3. Peningkatan Pendapatan Pelaku Usaha Perikanan.

4. Meningkatnya Kualitas Pengelolaan Keuangan dan Kinerja

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 48


Rencana Strategis 2016- 2021

Tabel 4.1. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Dinas Perikanan dan Kelautan
Kabupaten Rokan Hilir.
TARGET KINERJA SASARAN PADA
NO TUJUAN SASARAN INDIKATOR TAHUN KE -
1 2 3 4 5

1. Menumbuh 1. Peningkatan 1. Jumlah 63.800 65.030 77.374 79.032 81.500


kembangkan Produksi Produksi
Usaha Perikanan Perikanan (ton)
Perikanan 2. .Peningkatan 2. Angka 36 38 41 43 45
Melalui Angka Konsumsi Ikan
Peningkatan Konsumsi (kg / kapita)
Produksi, Ikan
Produktifitas
dan Mutu
Hasil
Perikanan
Dalam
Rangka
Mencapai
Ketahanan
Pangan
Daerah

2. Meningkatnya 4. Peningkatan 5. Pendapatan 1.800.000 2.200.000 2.400.000 2.600.000 3.000.000


Kesejahteraan Pendapatan Nelayan
Pelaku Usaha Pelaku Usaha (Rp/Bln)
Perikanan Perikanan.
6. Pendapatan 1.500.000 1.800.000 2.000.000 2.300.000 2.500.000
Pembudidaya
Ikan (Rp/Bln)

3. Meningkatnya 5. Meningkatnya 7. Nilai Evaluasi


Akuntabilitas Kualitas AKIP Dinas B B BB BB A
Lembaga Pengelolaan Perikanan
Keuangan dan 8. Level Maturitas n/a n/a Level 3 Level 3 Level 3
Kinerja SPIP Instansi
9. Nilai Reformasi n/a n/a C C CC
OPD

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 49


Rencana Strategis 2016- 2021

Tabel 4.2 Keselarasan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Dinas Perikanan
Kabupaten Rokan Hilir Tahun 2016-2021
MISI 2

RPJMD Kabupaten Rokan Hilir Tahun


Mengembangkan Industri Hulu dan Hilir Sebagai Alternative Pengganti Sumber Pendapatan
Daerah yang Selama Ini Bersumber dari Migas sekaligus membuka Lapangan Kerja Baru
Bagi Masyarakat
TUJUAN
Mewujudkan Pembangunan Kawasan Industri untuk Menggerakkan Sektor-Sektor Ekonomi
dalam Rangka Memperkuat Struktur Perekonomian Daerah dan Keseimbangan Infrastruktur
Antar Wilayah

2016 -2021
SASARAN
Teerciptanya Kawasan Industri Strategis Berbasis Masyarakat pada Sektor Pertanian, Perkebunan,
dan Peternakan sesuai dengan Potensi Wilayah
Tujuan, dan Sasaran Rencana Strategis Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir
Tujuan Sasaran Indikator Sasaran Penanggungjawab
Menumbuh kembangkan Usaha 1. Peningkatan Produksi 1. Jumlah Produksi Perikanan 1. Bidang Perikanan
Perikanan Melalui Peningkatan Perikanan Tangkap (ton). Tangkap
Produksi, Produktifitas dan 2 .Peningkatan Angka Konsumsi 2. Jumlah Produksi Perikanan 2. Bidang Perikanan
Mutu Hasil Perikanan Ikan Budidaya (ton)
Budidaya
Dalam Rangka Mencapai 3. Angka Konsumsi Ikan (kg /
3. Bidang Pengolahan
Ketahanan Pangan Daerah kapita)
dan Pemasaran
Hasil Perikanan

Meningkatnya Kesejahteraan 1. Pendapatan Pelaku Usaha 1. Pendapatan Nelayan 1. Bidang Perikanan


Pelaku Usaha Perikanan Perikanan. (Rp/Bln) Tangkap
2. Pendapatan Pembudidaya 2. Bidang Budidaya
Ikan (Rp/Bln)
Perikanan

Meningkatnya Akuntabilitas 1 Meningkatnya Kualitas 1. Nilai Evaluasi SAKIP Dinas Sekretariat


Lembaga, Pengelolaan Keuangan dan Perikanan
Kinerja 2. Nilai Maturitas SPIP Dinas
Perikanan
3. Nilai Reformasi Birokrasi

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 50


Rencana Strategis 2016- 2021

Tabel 4.3 Penyelarasan Tujuan dan Sasaran Defenisi Operasional,


Formulasi, Sumber Data dan Penetapan Target
Tujuan Indikator Formulasi Kondisi Awal Kondisi Akhir
Kinerja Tujuan
Menumbuhkembangkan Usaha Produksi Perikanan Jumlah Produksi Perikanan Tangkap + Produksi 62. 841 81.500
Perikanan Melalui Peningkatan Budidaya Perikanan (ton)
Produksi, Produktifitas dan Mutu
Hasil Perikanan Dalam Rangka
Mencapai Ketahanan Pangan

Sasaran ke 1 Peningkatan Produksi Perikanan


Indikator Formulasi Defenisi Operasional Sumber Kondisi Awal Target Kinerja
Data 2017 2018 2019 2020 2021 Kondisi
Akhir
Jumlah ProduksiJumlah semua Peningkatan Jumlah Data Kelautan 61.326 62.000 62.930 63.874 64.832 66.500 66.500
Perikanan hasil penangkapan hasil penangkapan dan Perikanan
Tangkap ikan/ binatang ikan di laut + produksi (Satu Data
air lainnya di hasil penangkapan KKP)
laut dan perairan perairan umum daratan
umum daratan dari tahun ke tahun
(ton) berdasarkan produksi
tahun dasar (baseline)
Jumlah ProduksiJumlah semua Peningkatan Jumlah Data Kelautan 1.515 1.800 2.100 13.500 14.200 15.000 15.000
Perikanan hasil budidaya hasil budidaya dan Perikanan
Budidaya perikanan laut, perikanan laut, payau (Satu Data
payau dan air dan air tawar dari KKP)
tawar (ton) tahun ke tahun
berdasarkan produksi
tahun dasar (baseline)
Sasaran ke 2 Peningkatan Angka Konsumsi Ikan
Indikator Formulasi Defenisi Operasional Sumber Kondisi Awal Target Kinerja
Data 2017 2018 2019 2020 2021 Kondisi
Akhir
Jumlah Ketersediaan Ikan / Peningkatan jumlah Data Kelautan 34 36 38 41 43 45 45
Konsumsi Jumlah Penduduk konsumsi ikan dari dan Perikanan
Ikan tahun ke tahun (Satu Data
berdasarkan angka KKP)
konsumsi ikan tahun
dasar (baseline)

Tujuan Indikator Formulasi Kondisi Awal Kondisi Akhir


Kinerja Tujuan
Meningkatnya Kesejahteraan Jumlah Pendapatan Jumlah Rata- Rata Pendapatan Nelayan + 1.000.000 2.750.000
Pelaku Usaha Perikanan Pelaku Usaha Pendapatan Pembudidaya Ikan / 2
Perikanan
Sasaran ke 4 Peningkatan Pendapatan Pelaku Usaha Perikanan
Indikator Formulasi Defenisi Operasional Target Kinerja

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 51


Rencana Strategis 2016- 2021

Sumber Kondisi 2017 2018 2019 2020 2021 Kondisi


Data Awal Akhir
Jumlah Jumlah Nelayan Peningkatan jumlah Data Kelautan

1.500.000

1.800.000

2.200.000

2.400.000

2.600.000

3.000.000

3.000.000
Pendapatan dengan pendapatan nelayan dan Perikanan
Pelaku UsahaPendapatan ≥ dari tahun ke tahun (Satu Data
Perikanan Rp/Bln berdasarkan jumlah KKP)
pendapatan nelayan
tahun dasar (baseline)
Formulasi Defenisi Operasional Sumber Kondisi Target Kinerja
Data Awal 2017 2018 2019 2020 2021 Kondisi
Akhir
Jumlah Peningkatan jumlah Data Kelautan
Pembudidaya Ikan pendapatan dan Perikanan

1.200.000

1.500.000

1.800.000

2.000.000

2.300.000

2.500.000

2.500.000
dengan pembudidaya ikan (Satu Data
Pendapatan ≥ dari tahun ke tahun KKP)
Rp/Bln berdasarkan jumlah
pendapatan nelayan
tahun dasar (baseline)
Tujuan Indikator Formulasi Kondisi Awal Kondisi Akhir
Kinerja Tujuan
Meningkatnya Akuntabilitas lembagaPenilaian Perencanaan Nilai AKIP Tingkat Kabupaten - Sepuluh Besar
dan Pelaporan Tk.
Kabupaten
Sasaran ke 3 Meningkatnya Kualitas Pengelolaan Keuangan dan Kinerja
Indikator Formulasi Defenisi Operasional Sumber Kondisi Target Kinerja
Data Awal 2017 2018 2019 2020 2021 Kondisi
Akhir
Nilai Evaluasi Hasil Penilaian Peningkatan Hasil Data
AKIP AKIP Penilaian AKIP dari Inspektorat C B B BB BB A A
tahun ke tahun
berdasarkan nilai
penilaian AKIP tahun
dasar (baseline)
Nilai Maturitas Hasil Penilaian Peningkatan Hasil Data n/a n/a Level 3 Level 3 Level 3 Level 3 Level 3
SPIP Dinas Maturitas SPIP olehPenilaian SPIP dari Inspektorat
Perikanan Inspektorat tahun ke tahun
berdasarkan nilai
penilaian SPIP tahun
dasar (baseline)

Nilai Reformasi Hasil Penilaian Peningkatan Hasil Data n/a n/a n/a C C CC CC
Birokrasi Penilaian Penilaian Reformasi Inspektorat
Reformasi Birokrasi Birokrasi dari tahun ke
tahun berdasarkan nilai
penilaian Reformasi
Birokrasi tahun dasar
(baseline)

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 52


Rencana Strategis 2016- 2021

4.3. Strategi dan Kebijakan Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir


Strategi dan kebijakan untuk mencapai tujuan dan sasaran pelayanan
Dinas Perikanan dan Kelautan Periode 2016-2021 berdasarkan tantangan dan
peluang yang telah dijelaskan diatas serta permasalahan dari internal baik
kekuatan dan kelemahan pelayanan Dinas Perikanan dan Kelautan dengan
menggunakan teknik analisis SWOT dalam menentukan strategi dan kebijakan
Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Hilir dalam mencapai tujuan dan
sasaran adalah sebagai berikut:

➢ Kekuatan (Strengh)
1. Kualitas SDM dan Jumlah Aparatur yang memadai.
2. Adanya sarana dan prasarana pendukung produksi perikanan dan
kelautan.
3. Potensi sumberdaya Perikanan dan kelautan yang besar.
4. Letak geografis wilayah dengan perbatasan.
5. Keanekaragaman hasil perikanan dan kelautan.
6. Undang – undang Perlindungan terhadap nelayan, pembudidaya ikan kecil
7. Kelembagaan pelaku perikanan dan kelautan.
8. Kelembagaan Pemerintah yang terkait.
9. Ketersediaan Bahan Baku industri pendukung Budidaya perikanan dan
kelautan.
10. Aset Milik Dinas Perikanan dan kelautan pendukung Budidaya perikanan
dan kelautan.
11. MOU dengan K/L.
➢ Kelemahan (Weakness)
1. Kualitas SDM dan Jumlah Aparatur perlu ditingkatkan.
2. Belum ada standarisasi mutu hasil usaha perikanan dan kelautan.
3. Sistim Pemasaran dan harga hasil produksi di sentra produksi perikanan
dan kelautan masih bersifat tertutup.
4. Belum tersedia Usaha penampungan Ikan skala besar (Coolstorage).
5. Infrastruktur daerah sentra belum memadai.

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 53


Rencana Strategis 2016- 2021

6. Armada transportasi angkutan barang ke sentra perikanan terbatas.


➢ Peluang (Opportunity)
1. Potensi sumberdaya perikanan dan kelautan.
2. Jumlah Rumah tangga Perikanan.
3. Regulasi dan Kebijakan Pemerintah.
4. Masyarakat Ekonomi Asean (MEA).
5. Dukungan KKP dan Instansi lainnya.

➢ Tantangan (Threat)
1. Rendahnya kapasitas kelembagaan SDM Pelaku Perikanan dan
Kelautan.
2. Menurunnya kualitas sumberdaya perairan.
3. Pertambahan penduduk.
2. Menurunnya produksi perikanan dan kelautan
3. Penomena Perubahan Iklim.
4. Kwalitas produk hasil perikanan dan kelautan.
5. Daya saing produk perikanan dan kelautan.

Tabel 4.4. Penilaian Analisa SWOT


Analisa Lingkungan Internal (Strength & Weakness)
No Obyek yang dianalisa SKOR
1 Kualitas SDM dan Jumlah Aparatur yang
memadai. 4

2 Adanya sarana dan prasarana pendukung


Kekuatan (Strength)

produksi perikanan dan kelautan. 4

3 Letak geografis wilayah dengan perbatasan.


4

4 Keanekaragaman hasil perikanan dan kelautan.


4

5 Undang – undang Perlindungan terhadap


nelayan, pembudidaya ikan kecil. 5

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 54


Rencana Strategis 2016- 2021

6 Kelembagaan pelaku perikanan dan kelautan.


4

7 Kelembagaan Pemerintah yang terkait.


3
8 Ketersediaan Bahan Baku industri pendukung
Budidaya perikanan dan kelautan. 4

9 Aset Milik Dinas Perikanan dan kelautan


pendukung Budidaya perikanan dan kelautan. 3

10 MOU dengan Kementrian dan Kelautan.


4
TOTAL 39

No Obyek yang dianalisa SKOR


1 Kualitas SDM dan Jumlah Aparatur perlu
ditingkatkan. 2

2 Belum ada standarisasi mutu hasil usaha


perikanan dan kelautan. 4
Kelemahan (Weakness)

3 Sistim Pemasaran dan harga hasil produksi di


sentra produksi perikanan dan kelautan belum 2
terbuka.

4 Ketersedian Usaha pembekuan ikan (Coolstorage).


4

5 Infrastruktur daerah sentra belum memadai.


3

6 Armada Transportasi angkutan barang ke sentra


perikanan terbatas. 2

TOTAL 17

Analisa Lingkungan Eksternal (Opportunity & Threats)


(Opportu
Peluang

nity)

No Obyek yang dianalisa SKOR


1. Potensi sumberdaya perikanan dan kelautan. 5

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 55


Rencana Strategis 2016- 2021

2. Jumlah Rumah Tangga Perikanan dan Kelautan. 4

3. Regulasi dan Kebijakan Pemerintah. 3


4 Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). 2
5 Dukungan Kementerian Kelautan dan Perikanan 3
dan Instansi lainnya.
TOTAL 17
No Obyek yang dianalisa SKOR
1 Rendahnya kapasitas kelembagaan dan SDM
Pelaku Perikanan dan Kelautan. 2

2 Menurunnya kualitas sumberdaya perikanan dan


Tantangan (Threat)

kelautan. 3
3 Pertambahan penduduk. 4
4 Menurunnya produksi perikanan dan kelautan.
3
5 Kwalitas produk hasil perikanan dan kelautan.
2
6 Daya Saing Produk Perikanan dan kelautan.
2
7 Penomena Perubahan Iklim. 3

TOTAL 19

Skor diukur dari Skala: (1) Sangat Kecil, ( 2) Kecil, (3) Sedang, (4) Besar, (5)
Sangat Besar.
Tabel 4.5. Formulasi Strategi SWOT
FAKTOR PELUANG TANTANGAN
EKSTERNAL (OPPORTUNNITY) (THREATS)
1. Potensi sumberdaya 1. Rendahnya
perikanan dan kapasitas
kelautan. kelembagaan SDM
2. Jumlah Rumah tangga Pelaku Perikanan
Perikanan. dan Kelautan.
3. Regulasi dan 2. Menurunnya
Kebijakan Pemerintah. kualitas

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 56


Rencana Strategis 2016- 2021

4. Masyarakat Ekonomi sumberdaya


Asean (MEA). perairan.
5. Dukungan KKP dan 3. Pertambahan
Instansi lainnya. penduduk.
FAKTOR 4. Menurunnya
INTERNAL produksi perikanan
dan kelautan.
5. Penomena
Perubahan Iklim.
6. Kwalitas produk
hasil perikanan
dan kelautan.
7. Daya saing produk
perikanan dan
kelautan.
KEKUATAN
(SO) (ST)
(STRENGTH)
1. Kualitas SDM dan 1. Optimalisasi 1. Intensifikasi
Jumlah Aparatur Pengelolaan pembinaan
yang memadai. Sumberdaya kelembagaan dan
2. Adanya sarana Perikanan dan pelaku perikanan
dan prasarana kelautan. dan kelautan.
pendukung 2. Peningkatan 2. Peningkatan
produksi perikanan Pemanfaatan Sarana pengawasan dan
dan kelautan. dan prasarana untuk tata pengelolaan
3. Letak geografis usaha perikanan dan sumberdaya
wilayah dengan kelautan. perairan.
perbatasan. 3. Ekspor hasil perikanan 3. Peningkatan
4. Keanekaragaman dan kelautan. jumlah, jangkauan
hasil perikanan 4. Pemberdayaan distribusi,
dan kelautan. nelayan tradisional dan kwantitas ,kualitas
5. Undang – undang pembudidaya ikan hasil perikanan
Perlindungan kecil. dan kelautan.

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 57


Rencana Strategis 2016- 2021

terhadap nelayan, 5. Meningkatkan 4. Optimalisasi


pembudidaya ikan kemandirian pengelolaan
kecil. kelembagaan para potensi perikanan
6. Kelembagaan pelaku perikanan dan yang dapat
pelaku perikanan kelautan. ditingkatkan
dan kelautan. 6. Kerjasama dalam produksinya.
7. Kelembagaan pengawasan kawasan 5. Studi kelayakan
Pemerintah yang sumberdaya perikanan teknis lokasi
terkait. dan kelautan. kegiatan perikanan
8. Ketersediaan 7. Pengolahan bahan dan kelautan.
Bahan Baku baku menjadi barang 6. Meningkatkan
industri setengah jadi sebagai kualitas hasil
Pendukung bahan baku industri produk perikanan
Budidaya pendukung budidaya dan kelautan.
perikanan dan perikanan dan 7. Meningkatkan
kelautan. kelautan. daya tarik produk
9. Aset Milik Dinas 8. Optimalisasi hasil perikanan
Perikanan dan penggunaan Aset dan kelautan.
kelautan. sebagai pendukung
budidaya perikanan
10. Pendukung dan kelautan.
Budidaya 9. Meningkatkan
perikanan dan kerjasama dalam hal
Kelautan. pendanaan, evaluasi
11. MOU dengan KKP dibidang perikanan dan
dan Instansi kelautan dengan
Lainnya. instansi terkait.
KELEMAHAN
(WO) (WT)
(WEAKNESS)

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 58


Rencana Strategis 2016- 2021

1. Kualitas SDM dan 1. Meningkatkan kualitas 1. Meningkatkan


Jumlah Aparatur SDM sesuai dengan jumlah aparatur
perlu ditingkatkan. kebutuhan dan sesuai kebutuhan
2. Belum ada kapasitas untuk untuk
standarisasi mutu pengelolaan Aset, dan meningkatkan
hasil usaha sumberdaya perikanan kapasitas
perikanan dan dan kelautan kelembagaan dan
kelautan. 2. Sosialisasi Standar SDM pelaku
3. Sistim Pemasaran Mutu hasil perikanan perikanan dan
dan harga hasil dan Kelautan kelautan.
produksi di sentra 3. Studi kelayakan 2. Optimalisasi dalam
produksi perikanan keperluan CoolStorage pemanfaatan factor
dan kelautan masih 4. Meningkatkan kejasama produksi lokal oleh
bersifat tertutup. dengan ninstansi lain pelaku perikanan
4. Belum tersedia dalam meningkatkan dan kelautan.
Usaha infrastruktur dan 3. peningkatan
penampungan Ikan pendukung lainnya kerjasama dalam
skala besar dengan instansi terkait. antar
(Coolstorage). Kelembagaan dan
5. Infrastruktur daerah pelaku perikanan
sentra belum dan kelautan.
memadai.
6. Armada
Transportasi
angkutan barang ke
sentra perikanan
terbatas.

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 59


Rencana Strategis 2016- 2021

Tabel 4.6 Strategi, Kebijakan dan Program


No Sasaran Indikator Kinerja Sasaran Strategi
1 2 3 4
1. Peningkatan Jumlah Produksi Optimalisasi
Produksi Perikanan Tangkap Penangkapan
Perikanan Ikan di laut dan
perairan umum
daratan secara
berkelanjutan
dan
bertanggung
jawab
2, Jumlah Produksi 1. Pengembangan
Perikanan Budidaya Usaha
budidaya
perikanan air
tawar, laut dan
payau melalui
kelembagaan
dengan
berdasarkan
kajian skala
prioritas dan

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 60


Rencana Strategis 2016- 2021

potensi.
2. Pengembangan
Infrastruktur
perikanan
budidaya serta
penerapan
metode CBIB
dan CPIB
dalam
peningkatan
kualitas
budidaya
perikanan
2. Peningkatan Jumlah Konsumsi Ikan Peningkatan
Angka pemasaran
Konsumsi Ikan produk hasil
perikanan guna
mewujudkan
produk olahan
perikanan yang
berdaya saing
3. Peningkatan Penguatan, pembinaan Pemenuhan
pendapatan Kelembagaan pelaku Sarana dan
pelaku usaha usaha perikanan dan Prasarana
perikanan kelautan bidang pendukung
perikanan tangkap usaha
kelembagaan
perikanan
tangkap.
Penguatan, pembinaan Pemenuhan
Kelembagaan pelaku Sarana dan
usaha perikanan dan Prasarana

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 61


Rencana Strategis 2016- 2021

kelautan bidang pendukung


perikanan budidaya usaha
kelembagaan
perikanan
budidaya.
4. 1. Nilai Evaluasi AKIP Meningkatkan
2. Nilai Maturitas SPIP system
Dinas Perikanan pelayanan dan
3. Nilai Reformasi pengelolaan
Birokrasi anggaran mulai
dari
perencanaan
sampai dengan
evaluasi.

Dari hasil tabel dalam penentuan strategi di atas maka strategi yang
diambil dalam pembangunan perikanan dan kelautan di Kabupaten Rokan Hilir
selama tahun 2016 – 2021 adalah sebagi berikut :
1. Optimalisasi penangkapan ikan di laut dan perairan umum daratan
secara berkelanjutan dan bertanggung jawab.
2. Pengembangan usaha budidaya perikanan air tawar, laut dan payau
melalui kelembagaan dengan berdasarkan kajian skala prioritas dan
potensi.
3. Pengembangan Infrastruktur perikanan budidaya serta penerapan
metode CBIB dan CPIB dalam peningkatan kualitas budidaya
perikanan.
4. Peningkatan kwalitas hasil pengolahan perikanan dan kelautan dengan
orientasi hygienis dan kemasan yang modern.
5. Peningkatan pemasaran produk hasil perikanan guna mewujudkan
produk olahan perikanan yang berdaya saing.
6. Pemenuhan sarana dan prasarana pendukung usaha kelembagaan
perikanan tangkap dan perikanan budidaya.

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 62


Rencana Strategis 2016- 2021

7. Meningkatkan system pelayanan dan efektifitas pengelolaan anggaran


mulai dari perencanaan sampai dengan evaluasi.

Berikut akan diuraikan mengenai kebijakan yang akan diambil oleh


Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir sebagai berikut :
1. Pengembangan Perikanan Tangkap
2. Pengembangan Perikanan Budidaya
3. Optimalisasi Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan
4. Peningkatan Kegiatan Budaya Kelautan dan wawasan maritime kepada
masyarakat
5. Pemberdayaan masyarakat pesisir
6. Pengembangan system pelaporan capaian kinerja dan keuangan
7. Peningkatan Kualitas Pelayanan Kantor melalui Optimalisasi sarana
dan prasarana Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir

4.4. Kerangka Regulasi


Dalam rangka melaksanakan arah kebijakan dan strategi pembangunan
Tahun 2016-2021, diperlukan kerangka regulasi yang merupakan
perencanaan pembentukan regulasi dalam rangka peningkatan Pendapatan
Asli Daerah (PAD).

Dalam Rencana Strategis Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir Tahun


2016 – 2021, kerangka regulasi akan disiapkan mengacu pada Undang-
Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah.
- Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Retribusi Penjualan
Produksi Usaha Daerah Balai Benih Ikan (BBI) Lokal Kabupaten Rokan
Hilir.

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 63


Rencana Strategis 2016- 2021

BAB V
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA,
KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF

5.1. Perumusan Program dan Kegiatan Dinas Perikanan Kabupaten Rokan


Hilir
Isi dari perencanaan program dan kegiatan Dinas Perikanan Kabupaten
Rokan Hilir ini merupakan wujud penjabaran dari RPJMD Kabupaten Rokan Hilir
Tahun 2016 – 2021. Program–program yang dirumuskan merupakan program
unggulan dibidang perikanan dan kelautan yang berorientasi pada
pengembangan, peningkatan , penguatan usaha dalam produksi perikanan dan
kelautan di bidang penangkapan , pengolahan hasil perikanan dan budidaya
perikanan . Selain pengembangan dan peningkatan produksi sektor perikanan
program pelestarian sumberdaya perikanan dan Kelautan merupakan program
prioritas dari rencana strategis Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir.
Sebagai penunjang untuk mencapai keberhasilan program dan kegiatan
yang dijadikan skala prioritas dan unggulan dalam upaya peningkatan produksi
bidang perikanan dan Kelautan diperlukan beberapa indikator pencapaian target
kinerja meliputi produksi perikanan (penangkapan, budidaya dan pengolahan
hasil), peningkatan sarana dan prasarana produksi , peningkatan kualitas
sumber daya manusia seluruh stakeholder perikanan dan Kelautan,
Peningkatan kapasitas kelembagaan, peningkatan kualitas pengelolaan
lingkungan perairan serta pemberdayaan masyarakat dalam upaya menciptakan
masyarakat khususnya nelayan (masyarakat pesisir, perairan umum) yang
memiliki integritas dan kemandirian.

Arah Kebijakan dan Strategi Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir


tahun 2016 – 2021 yang telah diuraikan sebagaimana tersebut diatas akan
diimplementasikan ke dalam program dan kegiatan sebagai berikut
sebagaimana tabel 5.1 sebagai berikut :

Tabel 5.1

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 60


Rencana Strategis 2016- 2021

Penyelarasan Sasaran dan Program

Sasaran Indikator Kinerja Program Sasaran Indikator Program Formulasi Penanggung


jawab
Program

1 2 4 3 5 6 7

Peningkatan Jumlah Produksi Pengembangan Meningkatnya Jumlah Produksi Jumlah Produksi Bidang
Produksi Perikanan Perikanan Pengembangan Perikanan Tangkap tahun Perikanan
Perikanan Tangkap perikanan Tangkap sekarang / tahun Tangkap
tangkap baseline x 100 %

Pengembangan Meningkatnya Jumlah Produksi Jumlah Produksi Bidang


Perikanan Pengembangan Perikanan Budidaya tahun Perikanan
Budidaya perikanan Budidaya sekarang / tahun Budidaya
budidaya baseline x 100 %

Peningkatan Angka Konsumsi Program Meningkatnya Angka Jumlah konsumsi Bidang


Optimalisasi pengembangan
Angka Konsumsi Ikan Ketersediaan ikan tahun Pengolahan
Pengelolaan pengolahan
Ikan dan hasil perikanan sekarang / tahun dan
Pemasaran
baseline x 100 % Pemasaran
Produksi
Perikanan Hasil
Perikanan
Kegiatan Budaya Meningkatnya Jumlah partisipasiJumlah partisipasi
Budaya
Kelautan dan masyarakat yang masyarakat tahun
Kelautan dan
wawasan Wawasan terakait dengan sekarang / tahun
Maritim Kepada
maritime kepada kelautan dan baseline x 100 %
Masyarakat
masyarakat wawasan
maritime kepada
masyarakat

Peningkatan Jumlah pendapatan Pemberdayaan Meningkatnya Jumlah pelaku Jumlah Bidang


Pendapatan nelayan Masyarakat pemberdayaan usaha perikanan pendapatan Perikanan
Pelaku Usaha Pesisir ekonomi yang dibina nelayan sekarang / Tangkap
Perikanan tahun baseline x
100 %

Jumlah pendapatan Jumlah Bidang


Pembudidaya Ikan pendapatan Perikanan
pembudidaya ikan Budidaya
sekarang / tahun
baseline x 100 %

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 61


Rencana Strategis 2016- 2021

Meningkatnya Nilai Evaluasi SAKIPPeningkatan Meningkatnya - Cakupan Hasil Penilaian Sekretariat


Kualitas Pengembangan Kualitas pelaporan pelaporan SAKIP oleh
Pengelolaan Sistem keuangan dan capaian Inspektorat
Keuangan dan Pelaporan kinerja kinerja yang
Kinerja Nilai Maturitas Capaian Kinerja baik dan
Hasil Evaluasi
SPIP OPD dan Keuangan tepat waktu
SPIP oleh
- Cakupan BPKP/Inspektorat
Nilai Reformasi
pelaporan
Birokrasi Hasil Penilaian
keuangan
Reformasi
yang baik
Birokrasi
dan tepat
waktu

Peningkatan Meningkatnya Jumlah Aparatur Jumlah total Sekretariat


Kapasitas Kapasitas Sumber Yang Aparatur yang
Sumber Daya Daya Aparatur Mendapatkan lulus diklat / jumlah
Aparatur pelatihan sesuai aparatur yang
kompetensi yang mengikuti diklat
dibutuhkan

Pelayanan Meningkatnya Cakupan layanan Jumlah % waktu Sekretariat


administrasi pelayanan administrasi pelayanan yang
perkantoran administrasi perkantoran disediakan
perkantoran

Peningkatan Meningkatnya Cakupan layanan Sarana dan Sekretariat


Prasarana yang
sarana dan sarana dan sarana dan
direalisasikan /
prasarana prasarana aparatur prasarana sarana dan
prasarana yang
aparatur aparatur
dibutukan x 100
Peningkatan Meningkatnya Tingkat disiplin Jumlah Pegawai Sekretariat
yang hadir /
Disiplin aparatur Disiplin aparatur aparatur
jumlah total
pegawai x100

5.2. Rencana Program dan Kegiatan Dinas Perikanan

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 62


Rencana Strategis 2016- 2021

Sebagai Sasaran dalam pelaksanaan seluruh program/kegiatan unggulan


dan prioritas Dinas Perikanan adalah seluruh stakeholder perikanan dan
Kelautan khsusunya bagi aparat pemerintah di bidang perikanan dan Kelautan
serta masyarakat pelaku usaha perikanan yaitu masyarakat pembudidaya ikan,
nelayan, masyarakat pengolah hasil perikanan serta masyarakat yang memiliki
kegiatan dan aktifitas di wilayah pesisir kelautan.
Dengan Mengacu pada program pembangunan sektor Kelautan dan
Perikanan Nasional dan Provinsi Riau maka Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah (RPJMD), Kabupaten Rokan Hilir Tahun 2016 – 2021 untuk
meningkatnya kesejahteraan dan ketahanan pangan masyarakat daerah
dengan sasaran sebagai berikut :
(1)Peningkatan produksi perikan tangkap dengan melalui pengembangan
kelembagaan dengan memperhatikan skala prioritas kebutuhan usaha; (2).
Peningkatan produksi budidaya perikanan air tawar , laut dan payau melalui
pengembangan dan penumbuhan kelembagaan yang memiliki potensi (untuk
kelembagaan yang sudah pernah dan belum pernah menerima bantuan
program); (3) Penumbuhan pelaku dan kelembagaan pembenihan perikanan
dan kelauatan; (4) Pengembangan Metode penyuluhan tentang penggunaan
Teknologi pada budidaya perikanan dan kelautan;(5)Peningkatan mitigasi
bencana alam dan perkiraan iklim dan cuaca; (6) Pengembangan Ragam dan
jenis komoditi perikanan dan kelautan yang dibudidayakan dengan
mempertimbangkan harga , permintaan dan potensi pendukung; (7) Optimalisasi
pengelolaan dan pemasaran hasil produksi perikanan dan kelautan; (8)
Pemenuhan peralatan pendukung usaha kelembagaan pelaku budidaya
perikanan dan kelautan yang berpotensi dengan memperhatikan skala prioritas
kebutuhan;(9) Peningkatan mutu hasil Pengolahan perikanan dan kelautan
dengan orientasi hygienis dan kemasan yang modern.
Rencana Program dan Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran,
dan Pendanaan Indikatif Dinas Perikanan secara lebih jelas dapat dilihat pada
Tabel 5.2. di bawah ini.

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 63


Tabel 5.2. Rencana Program dan Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran dan Pendanaan
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN

TARGET KINERJA DAN KERANGKA PENDANAAN Unit Kerja


Data Capaian pada
Indikator Kinerja Program (outcome) dan SKPD
Tujuan Sasaran Indikator Sasaran Kode Program dan Kegiatan Tahun Awal Tahun-1 (2017) Tahun-2 (2018) Tahun-3 (2019) Tahun-4 (2020) Tahun-5 (2021) Lokasi
Kegiatan (output) Kondisi Kinerja pada akhir Periode Penanggung
Perencanaan
target X Rp. 1.000 target X Rp. 1.000 target X Rp. 1.000 target X Rp. 1.000 target X Rp. 1.000 target x Rp.1000 Jawab
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
1 Menumbuhkemban 1.1 Peningkatan 1.1.1 Jumlah Produksi 1 1 1 1 Program Jumlah Produksi 61.326,9 62,000 3,408,000 62,930 5,869,000 63,874 9,470,000 66,500 7,610,000 66,500 7,590,000 78,000 38,147,000
gkan Usaha Produksi Perikanan (ton) Pengembangan Perikanan Tangkap
Perikanan Melalui Perikanan Perikanan
Peningkatan Tangkap
Produksi,
Produktifitas dan
Mutu Hasil
1 Penyusunan DED Tersedianya DED 1 DED Sarana dan 1 200,000 1 200,000 Diskan Kab.
Perikanan Dalam
Sarana dan Sarana dan Prasarana TPI Rokan
rangka Mencapai
Prasarana TPI Prasarana TPI Hilir
Ketahanan Pangan
(dokumen)
Daerah
2 Pembangunan Tersedianya Sarana 1 Sarana dan 1 2,000,000 1 6,000,000 Diskan Kab.
Sarana dan dan Prasarana TPI Prasarana TPI Rokan
Prasarana TPI (paket) Hilir

3 Pengadaan Rumah Jumlah Rumah Ikan 1 Rumah ikan 3 180,000 3 180,000 3 180,000 9 540,000 Diskan Kab.
Ikan yang tersedia (unit) Rokan
Hilir
4 Restocking Benih Terlaksananya 1 Jumlah benih ikan 150,000 150,000 100,000 100,000 100,000 100,000 100,000 100,000 100,000 100,000 550,000 550,000 Diskan Kab.
Ikan Restocking Benih (ekor) Rokan
Ikan (ekor) Hilir
5 Pengadaan GPS Tersalurkannya 1 Fish Finder 20 180,000 20 180,000 20 180,000 60 540,000 Diskan Kab.
Fish Finder bantuan fish finder Rokan
Hilir
6 Pengadaan Cool Tersalurkannya 1 Coolbox 100 200,000 100 200,000 100 200,000 300 600,000 Diskan Kab.
Box (120 l) bantuan Cool Box Rokan
(unit) Hilir
7 Pengadaan Jaring Tersalurkannya 1 Jaring Perairan 300 975,000 300 975,000 300 975,000 300 975,000 300 975,000 1500 4,875,000 Diskan Kab.
Perairan Laut Jaring Perairan Laut Laut Rokan
(unit) Hilir
8 Pengadaan Jaring Terslurkannya 1 Jaring Perairan 200 500,000 200 500,000 200 500,000 200 500,000 200 500,000 1000 2,500,000 Diskan Kab.
Perairan Umum Jaring Perairan Umum Daratn Rokan
Daratan Umum Daratan (Sungai) Hilir
(unit)
9 Pengadaan Alat Tersalurkannya Alat 1 Rawai 100 105,000 100 105,000 100 105,000 100 105,000 400 420,000 Diskan Kab.
Penangkapan Ikan Penangkapan Ikan Rokan
(Rawai) Rawai (unit) Hilir

10 Pengadaan Belat Tersalurkannya 1 Belat Pantai 100 100,000 100 100,000 100 100,000 300 300,000 Diskan Kab.
Pantai Belat Pantai (unit) Rokan
Hilir
11 Pengadaan Tersalurkannya Alat 1 Pengilar 300 60,000 300 60,000 300 60,000 900 180,000 Diskan Kab.
Pengilar Penangkapan Ikan Rokan
Pengilar (unit) Hilir

12 Pengadaan Kapal 3 Tersalurkannya 1 Kapal 3 GT 1 unit, 3 300,000 18 1,800,000 18 1,800,000 18 1,800,000 18 1,800,000 75 7,500,000 Diskan Kab.
Gt dan Alat Kapal 3 Gt dan alat Jaring 40 Piece Rokan
Penangkapan Ikan penangkapan ikan Hilir
(paket)
13 Pengadaan Kapal 2 Tersalurkannya 1 Kapal 2 GT 1 unit, 3 240,000 4 320,000 3 240,000 3 240,000 3 240,000 16 1,280,000 Diskan Kab.
Gt dan Alat Kapal 2 Gt dan alat Jaring 40 Piece Rokan
Penangkapan Ikan penangkapan ikan Hilir
(unit)
14 Pengadaan Kapal 1 Tersalurkannya 1 Kapal 1 GT 1 unit, 3 168,000 6 342,000 6 342,000 6 342,000 6 342,000 27 1,536,000 Diskan Kab.
Gt dan Alat Kapal 1 Gt dan alat jaring 40 Piece Rokan
Penangkapan Ikan penangkapan ikan Hilir
(unit)
15 Pengadaan Tersalurkannya 1 Sampan/Perahu 36 612,000 10 18,000 10 18,000 10 18,000 66 666,000 Diskan Kab.
Sampan/Perahu Sampan/Perahu Mesin 1 unit, Rokan
Mesin Mesin (unit) Jaring 20 piece Hilir
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
16 Pengadaan Mesin Tersalurkannya 1 Mesin 23 HP 20 400,000 20 400,000 20 400,000 20 400,000 20 400,000 100 2,000,000 Diskan Kab.
23 HP Mesin 23 HP (unit) Rokan
Hilir

17 Pengadaan Mesin Tersalurkannya 1 Mesin 16 HP 20 200,000 20 300,000 20 300,000 20 300,000 20 300,000 100 1,400,000 Diskan Kab.
16 HP Mesin 16 HP (unit) Rokan
Hilir

18 Pengadaan Mesin Tersalurkannya 1 Mesin 7 HP 30 210,000 30 240,000 30 240,000 30 240,000 30 240,000 150 1,170,000 Diskan Kab.
7 HP Mesin 7 HP (unit) Rokan
Hilir

19 Penilaian Terlaksananya 1 Jumlah peserta 18 120,000 18 120,000 18 120,000 54 360,000 Diskan Kab.
Kelompok Usaha penilaian terhadap yang mengikuti Rokan
Bersama (KUB) KUB Perikanan kategori lomba Hilir
Perikanan Tangkap Tangkap yang dilaksanakan

20 Pengadaan Alat Tersalurkannya Jaring renjong 200 390,000 200 390,000 200 390,000 600 1,170,000 Diskan Kab.
Tangkap Jaring jaring renjong yang disalurkan Rokan
Renjong untuk KUB untuk KUB Hilir
Perikanan Tangkap Perikanan Tangkap
Kab. Rokan Hilir

21 Pengadaan Alat Tersalurkannya Trammel Net yang 100 195,000 100 195,000 100 195,000 300 585,000 Diskan Kab.
Tangkap Trammel Trammel net untuk disalurkan Rokan
Net untuk KUB KUB Perikanan Hilir
Perikanan Tangkap tangkap
Kab.Rokan Hilir

22 Pengadaan Cool Tersalurkannya Coll Cool Box 280 l 200 800,000 200 600,000 200 600,000 600 2,000,000 Diskan Kab.
Box (280 L) untuk box 280 L yang disalurkan Rokan
KUB Perikanan Hilir
Tangkap Kab.
Rokan Hilir

23 Pengadaan Cool Tersalurkannya Coll Cool Box 200 l 200 400,000 200 400,000 400 800,000 Diskan Kab.
Box (200 L) untuk box 200 L yang disalurkan Rokan
KUB Perikanan Hilir
Tangkap Kab.
Rokan Hilir

24 Pengadaan Jaring Tersalurkannya Jaring 3 Inchi yang 100 325,000 100 325,000 100 325,000 300 975,000 Diskan Kab.
(3 Inchi) untuk KUB Jaring 3 Inchi disalurkan Rokan
Perikanan Tangkap Hilir
Kab. Rokan Hilir

1.1.2 Jumlah Produksi 1 1 2 1 Program Jumlah Produksi 1.515, 45 1,800 2,212,000 2,100 4,849,000 13,500 8,439,000 14,200 7,772,000 15,000 7,122,000 15,000 30,394,000
Perikanan Budidaya Pengembangan Perikanan Budidaya
(ton) Budidaya
Perikanan

1 Pengelolaan BBI Terlaksananya 1 Jumlah Benih Ikan 150,000 200,000 250,000 200,000 300,000 200,000 350,000 200,000 400,000 200,000 500,000 1,000,000 1,250,000 Diskan Kec.
Operasional BBI Yang dihasilkan Tanah
(bulan) (ekor) Putih dan
Rantau
Kopar
2 Pengelolaan Terlaksananya 1 Jumlah Benih 0 300 100,000 300 100,000 300 100,000 300 100,000 300 100,000 1500 500,000 Diskan Kec. Pasir
Tambak Operasional Kepiting Yang Limau
Percontohan Tambak dihasilkan (kg) Kapas
Percontohan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
3 Pengelolaan Terlaksananya 1 Jumlah Penyu 1000 1000 150,000 1000 150,000 300,000 Diskan Kec. Pasir
Penangkaran Operasional yang dilindungi Limau
Penyu Penangkaran Penyu (ekor) Kapas

4 Pertemuan Terlaksananya 1 Jumlah Petugas 12 18 207,000 12 207,000 Diskan Kab.


Bulanan Petugas Pertemuan Petugas Teknis Perikanan Rokan
Teknis Perikanan Teknis Perikanan (orang) Hilir

5 Pengadaan Tersalurkannya 1 Jumlah Keramba 0 1 1,100,000 1 400,000 2 1,500,000 Diskan Kab.


Keramba jaring Keramba jaring Jaring Apung Rokan
Apung Apung Percontohan (unit) Hilir
Percontohan (unit)
6 Pengadaan Tersalurkannya 1 Jumlah KJA PUD 30 3 150,000 3 150,000 3 150,000 3 150,000 3 150,000 15 750,000 Diskan Kab.
Keramba Jaring Keramba Jaring Rokan
Apung Perairan Apung Perairan Hilir
Umum Daratan Umum Daratan
(unit)
7 Penyusunan DED Tersedianya DED 1 Dokumen DED 1 50,000 1 50,000 Diskan Kec.
BBI Kep. Banjar XII Sarana dan Sarana dan Tanah
Prasarana BBI Prasarana BBI Putih
(dokumen)
8 Penyusunan DED Tersedianya DED 1 Dokumen DED 1 100,000 1 50,000 Diskan Kec.
Sarana dan Sarana dan Sarana dan Sinaboi
Prasarana Pabrik Prasarana Pabrik Prasarana Pabrik
Pakan Ikan Pakan Ikan Pakan Ikan
(dokumen)
9 Pembangunan Terlaksananya 1 Pabrik Pakan Ikan 1 1,000,000 1 1,000,000 Diskan Kec.
Sarana dan Pembangunan Mini Sinaboi
Prasarana Pabrik Sarana dan
Pakan Ikan Mini Prasarana Pabrik
Pakan Ikan Mini
10 Pengadaan Mesin Tersalurkannya 1 Mesin Pakan Ikan 1 200,000 4 120,000 4 120,000 9 440,000 Diskan Kec.
Pakan Mini Mesin Pakan Mini Sinaboi
(unit)

11 Pengelolaan Pabrik Terlaksananya 1 Jumlah pakan Ikan 50 50,000 50 50,000 100 100,000 Diskan Kec.
Pakan Ikan Mini Operasional Pabrik Yang Dihasilkan Sinaboi
Pakan Ikan Mini (ton)

12 Pengadaan Sarana Terlaksananya 1 Jumlah 2 500,000 2 500,000 2 500,000 6 unit 1,500,000 Diskan Kab.
dan Prasana UPR Pengadaan Sarana Kelembagaan UPR Rokan
dan Prasana UPR Hilir
(unit)
13 Penyusunan DED Tersedianya DED 1 Dokumen DED 1 1 100,000 1 100,000 Diskan Kec.
Sarana dan Sarana dan Sarana dan Rimba
Prasarana BBUG Prasarana BBUG Prasarana BBUG Melintang
(dokumen)
14 Pembangunan Tersedianya Sarana 1 Sarana dan 1 1 400,000 400,000 Diskan Kec.
Sarana dan dan Prasarana Prasarana BBUG Rimba
Prasarana BBUG BBUG (unit) Melintang

15 Pengelolaan BBUG Terlaksananya 1 Jumlah benih 150 50,000 150 50,000 Diskan Kec.
Operasional BBUG udang yang Rimba
dihasilkan (ekor) Melintang

16 Pengadaan benih Tersalurkannya 1 Benih Ikan Lele 8 800,000 8 800,000 8 800,000 24 2,400,000 Diskan Kab.
dan Pakan Ikan benih dan Pakan 10,000 ekor, Rokan
Lele Teknologi Ikan Lele (paket) pakan ikan 6.200 Hilir
Bioflog kg, hapa 10 unit
(paket)
17 Pengadaan kolam, Tersalurkannya 1 Kolam 10 unit, 2 205,000 5 512,000 5 512,000 5 512,000 5 512,000 22 2,253,000 Diskan Kab.
benih dan Pakan kolam, benih dan Benih Ikan Nila Rokan
Ikan Nila Pakan Ikan Nila Merah 10,000 Hilir
untuk POKDAKAN ekor, pakan ikan
6.200 kg, hapa 10
18 Pengadaan kolam, Tersalurkannya 1 Kolam 10 unit, 6 780,000 2 340,000 2 340,000 10 1,460,000 Diskan Kab.
benih dan Pakan kolam, benih dan Benih Ikan Gurami Rokan
Ikan Gurami Pakan Ikan Gurami 10,000 ekor, Hilir
untuk POKDAKAN pakan ikan 6.200
kg, hapa 10 unit
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
19 Pengadaan kolam, Tersalurkannya 1 Kolam 10 unit, 1 153,000 1 153,000 2 206,000 2 206,000 6 718,000 Diskan Kab.
benih dan Pakan kolam, benih dan Benih Ikan Patin Rokan
Ikan Patin Pakan Ikan Patin 10,000 ekor, Hilir
untuk POKDAKAN pakan ikan 6.200
kg, hapa 10 unit
20 Pengadaan kolam Tersalurkannya 1 Kolam Terpal 10 2 280,000 4 560,000 4 560,000 4 560,000 14 1,960,000 Diskan Kab.
Terpal, benih dan kolam, benih dan unit, Benih Ikan Rokan
Pakan Ikan Nila Pakan Ikan Nila Nila 10,000 ekor, Hilir
Merah untuk pakan ikan 6.200
POKDAKAN kg, (paket)

21 Pengadaan Tersalurkannya 1 Keramba 10 unit, 2 400,000 2 400,000 2 400,000 2 400,000 8 1,600,000 Diskan Kab.
Keramba, benih kolam, benih dan Benih Ikan Nila Rokan
dan Pakan Ikan Pakan Ikan Nila Merah 15,000 Hilir
Nila Merah Merah untuk ekor, pakan ikan
POKDAKAN 2.600 kg, (paket)

22 Pengadaan benih Tersalurkannya 1 Benih Ikan Nila 4 410,000 4 410,000 4 410,000 4 410,000 16 1,640,000 Diskan Kab.
dan Pakan Ikan benih dan Pakan 10,000 ekor, Rokan
Nila Ikan Nila untuk pakan ikan 6.200 Hilir
POKDAKAN kg, hapa 10 unit
(paket)
23 Pengadaan benih Tersalurkannya 1 Benih Ikan Gurami 6 740,000 6 750,000 6 750,000 6 750,000 24 2,990,000 Diskan Kab.
dan Pakan Ikan benih dan Pakan 10,000 ekor, Rokan
Gurami Ikan Gurami untuk pakan ikan 6.200 Hilir
POKDAKAN kg, hapa 10 unit
(paket)
24 Pengadaan benih Tersalurkannya 1 Benih Ikan Nila 4 410,000 4 410,000 4 410,000 4 410,000 16 1,640,000 Diskan Kab.
dan Pakan Ikan benih dan Pakan Merah 10,000 Rokan
Nila Merah Ikan Nila untuk ekor, pakan ikan Hilir
POKDAKAN 6.200 kg, hapa 10
unit (paket)
25 Pengadaan benih Tersalurkannya 1 Benih Ikan Baung 2 210,000 2 210,000 2 210,000 2 210,000 8 840,000 Diskan Kab.
dan Pakan Ikan benih dan Pakan 10,000 ekor, Rokan
Baung Ikan Baung untuk pakan ikan 6.200 Hilir
POKDAKAN kg, hapa 10 unit
(paket)
26 Pengadaan benih Tersalurkannya 1 Benih Ikan Lele 8 524,000 8 524,000 8 524,000 8 524,000 32 2,096,000 Diskan Kab.
dan Pakan Ikan benih dan Pakan 10,000 ekor, Rokan
Lele Ikan Lele untuk pakan ikan 6.200 Hilir
POKDAKAN kg, hapa 10 unit
(paket)
27 Pengadaan benih Tersalurkannya 1 Benih Ikan patin 4 410,000 4 410,000 4 410,000 4 410,000 16 1,640,000 Diskan Kab.
dan Pakan Ikan benih dan Pakan 10,000 ekor, Rokan
Patin Ikan patin untuk pakan ikan 6.200 Hilir
POKDAKAN kg, hapa 10 unit
(paket)

28 Penilaian Terlaksananya 1 Jumlah kategori 18 120,000 18 120,000 18 120,000 54 360,000 Diskan Kab.
Kelompok penilaian terhadap lomba yang Rokan
Pembudidaya Ikan POKDAKAN dilaksanakan Hilir
(POKDAKAN)

29 Pengadaan Alat Tersedianya alat 1 Paket alat labor 1 200,000 Diskan Kecamata
Alat Labor alat labor budidaya n Pasir
Budidaya Kerang Kerang Dara Limau
Dara Kapas
Kab.
1.2 Peningkatan 1.2.1 Angka Konsumsi 1 2 1 1 Program Angka Ketersediaan 34 36 100,000 38 455,000 41 1,580,000 43 1,680,000 45 1,760,000 45 5,575,000
Angka Konsumsi ikan kg / kapita Optimalisasi
ikan kg / kapita Pengelolaan dan
Pemasaran
Produksi
Perikanan
1 Pengembangan Terlaksananya Jumlah 5 50,000 5 50,000 5 50,000 15 150,000 Diskan Kec.
Pola Kemitraan Pengembangan POKLAHSAR Yang Sinaboi
POKLAHSAR Pola Kemitraan berkembang
POKLAHSAR
2 Pelatihan Terselenggaranya Jumlah Pengolah 50 100,000 50 100,000 50 100,000 150 300,000 Diskanlat Kec.
Pengolahan Pelatihan yang mengikuti Sinaboi
perikanan, Pengolahan pelatihan
Hygyenis Produk Perikanan, pengolahan
dan pengemasan Hygyenis Produk perikanan, higienis
3 Peningkatan Terselenggaranya Jumlah Produk 3 60,000 3 60,000 3 60,000 3 60,000 12 240,000 Diskanlat Kec.
Kualitas hasil peningkatan hasil perikanan Sinaboi,
Pengolahan kualitan produk yang telah Pasir
Perikanan dan pengolahan hasil dilakukan Limau
Kelautan dengan perikanan pengemasan Kapas,
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
4 Pengujian Mutu Terselenggaranya Jumlah Produk 4 30,000 4 30,000 4 30,000 12 90,000 Diskanlat Kec.
Produk Hasil Pengujian Mutu hasil perikanan Sinaboi,
Perikanan Produk Hasil yang telah Pasir
Perikanan dilakukan uji mutu Limau
Kapas,
5 Pengadaan Alat Tersalurkannya Alat 1 Alat Bantu untuk 20 100,000 20 100,000 20 100,000 20 100,000 80 400,000 Diskan Kab.
Bantu Pengolahan Bantu untuk Pengolahan Rokan
Produk Perikanan Pengolahan Produk Produk Perikanan Hillir
Perikanan (unit)
6 Pengadaan Mesin Tersedianya Mesin Mesin Pencetak 1 195,000 1 195,000 Diskan Kab.
Pencetak Kemasan Pencetak Bentuk Kemasan Rokan
Produk Perikanan Kemasan Produk Hillir
Perikanan (unit)
7 Pengadaan Alat Tersalurkannya Alat Jemur Ikan 20 400,000 20 400,000 20 400,000 60 1,200,000 Diskan Kab.
Jemur Ikan Asin Alat Jemur Ikan Asin Rokan
Asin (unit) Hillir

8 Pengadaan Alat Tersalurkannya Alat Alat Pengolah Ikan 10 100,000 30 300,000 30 300,000 30 300,000 100 1,000,000 Diskan Kec.
Pengolah Ikan Salai Pengolah Ikan Salai Salai Rantau
(unit) (unit) Kopar,
Pujud
9 Pengadaan Alat Tersalurkannya Alat Alat Pengolah 20 300,000 20 300,000 20 300,000 60 900,000 Diskan Kec.
Pengolah Kerupuk Pengolah Kerupuk Kerupuk Ikan Sinaboi,
Ikan (unit) Ikan (unit)

10 Bimtek Pengolahan Meningkatnya SDM 1 Jumlah 50 100,000 50 100,000 50 100,000 150 300,000 Diskan Kab.
dan Pemasaran Pelaku Usaha POKLAHSAR yang Rokan
Hasil Perikanan POKLAHSAR terlatih Hilir

11 Pengadaan Tong Teersalurkannya Tong Perendam 30 240,000 30 240,000 40 320,000 100 800,000 Diskan Kec.
Perendam Ikan Tong Perendam Ikan Asin Sinaboi,
Asin Ikan Asin (unit) Bangko,
Kubu
Babussala
1 2 1 2 Program Jumlah Partisipasi 300 595,000 400 340,000 500 710,000 600 690,000 700 2,680,000 700 5,015,000 Diskan Kab.
Peningkatan Masyarakat yang Rokan
Kegiatan Budaya terkait Hilir
Kelautan dan dengan kelautan dan
Wawasan Wawasan Maritim
Maritim Kepada Kepada Masyarakat
Masyarakat

1 Gerakan Terselenggaranya Jumlah masyarakat 0 150 100,000 150 100,000 150 100,000 150 100,000 150 500,000 750 900,000 Diskan Kab.
Memasyarakatkan Gerakan yang mengikuti Rokan
Makan Ikan Memasyarakat kan gerakan makan ikan Hilir
(Gemarikan) Makan Ikan
/Gemarikan (orang)

2 Pelatihan Terselenggaranya Jumlah pengolah 0 100 100,000 100 100,000 100 200,000 300 400,000 Diskan Kec.
Diversifikasi Pelatihan yang mengikuti Sinaboi
Produk Diversifikasi Produk pelatihan diversifikasi
Pengolahan Hasil Pengolahan Hasil produk pengolahan
Perikanan Perikanan hasil perikanan

3 Peningkatan Terselenggaranya Jumlah Peserta yang 0 18 150,000 18 150,000 18 150,000 18 450,000 Diskan Kab.
Keanekaragaman Lomba Masak mengikuti lomba Rokan
Produk Hasil Serba Ikan Tk. Kab. masak serba ikan Hilir
Perikanan Rokan Hilir (kec)

4 Pengadaan Papan Tersedianya Papan Jumlah Papan Plank 1 20,000 1 20,000 2 40,000 Diskan Kab.
Plank Ayo Makan Plank Ayo Makan Ayo Makan Ikan Rokan
Ikan Ikan (Unit) Hilir

5 Peringatan Event Terselenggaranya 1 Jumlah Produk 0 10 70,000 10 70,000 10 70,000 10 70,000 10 350,000 50 630,000 Diskan Pekanbar
Propinsi Riau Peringatan Event Pengolahan Hasil u
Propinsi Riau Pengolahan
(Pameran Riau Perikanan Yang
Expo) dipamerkan pada
Peringatan Event
Propinsi Riau
(Pameran Riau
Expo) (jenis)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
6 Peringatan Event Terselenggaranya 1 Jumlah Produk 0 10 100,000 10 100,000 10 100,000 30 300,000 Diskan Ibukota
Nasional Pameran Produk Pengolahan Hasil Negara /
dalam rangka Pengolahan Ibukota
Peringatan Event Perikanan Yang Propinsi /
Nasional (Pameran dipamerkan pada Provinsi
Hari Nusantara) Peringatan Event Lainnya
Propinsi Riau
(Pameran Hari
Nusantara) (jenis)

7 Peringatan Hari Terselenggaranya 1 Jumlah Produk 0 10 80,000 10 80,000 10 80,000 10 80,000 10 400,000 50 720,000 Diskan Propinsi
Besar Keagamaan Peringatan Hari Pengolahan Hasil Riau
Tingkat Provinsi Besar Keagamaan Pengolahan
Tingkat Provinsi Perikanan Yang
(Pameran MTQ dipamerkan
Tk.Provinsi Riau) padaPeringatan
Hari Besar
Keagamaan
Tingkat Provinsi
(Pameran MTQ
Tk.Provinsi Riau) /
jenis
8 Peringatan Hari Terselenggaranya 1 Jumlah Produk 0 10 90,000 10 90,000 10 90,000 10 90,000 10 450,000 50 810,000 Diskan BAA
Besar Kegamaan Peringatan Hari Pengolahan Hasil
Tingkat Kabupaten Besar Kegamaan Pengolahan
Tingkat Kabupaten Perikanan Yang
(Pameran MTQ Tk. dipamerkan pada
Kabupaten) Peringatan Hari
Besar Kegamaan
Tingkat
Kabupaten
(Pameran MTQ
Tk.
Kabupaten)/jenis

9 Peringatan Hari Terselenggaranya 1 Jumlah Produk 0 100 135,000 270,000 100 405,000 Diskan BAA
Besar Nasional Peringatan Hari Pengolahan Hasil
Besar Nasional Pengolahan
(Hari Nusantara) Perikanan Yang
dipamerkan pada
Pameran MTQ
Tk.Provinsi Riau

10 Aksi Cinta Laut Terlaksananya Jumlah Peserta 0 100 60,000 120,000 100 180,000 Diskan Kab.
Kegiatan Aksi Cinta yang mengikuti Rokan
Laut (%) Aksi Cinta Laut Hilir

11 Aksi Cinta Sungai Terlaksananya Jumlah Peserta 0 100 60,000 120,000 100 180,000 Diskan Kab.
Kegiatan Aksi Cinta yang mengikuti Rokan
Sungai (%) Aksi Cinta Sungai Hilir

2 Meningkatnya 2.1 Peningkatan 2.1.1 Jumlah Pendapatan Program Jumlah Pelaku Usaha 800 1000 100,000 1200 150,000 1400 400,000 1600 300,000 1800 500,000 1800 1,450,000
kesejahteraan Pendapatan Nelayan Rp./bln Pemberdayaan Perikanan yang
Pelaku Usaha Pelaku Usaha Ekonomi dibina
Perikanan Perikanan Masyarakat

1 Bimtek Terselenggaranya 1 Jumlah nelayan 100 100 50,000 100 50,000 100 50,000 100 50,000 100 50,000 500 250,000 Diskan BAA
Pengembangan Bimtek yang mengikuti
Lembaga Usaha Pengembangan Bimtek
Perdagangan Lembaga Usaha Pengembangan
Perikanan Tangkap Perdagangan Lembaga Usaha
Perikanan Tangkap Perdagangan
Perikanan
Tangkap
2 Bimtek Sertifikasi Meningkatnya SDM 1 Jumlah nelayan 2 5 100,000 5 100,000 10 200,000 Diskan Belawan
Kecakapan Pelaku Usaha ikut pelatihan Sumatera
Kepelautan Perikanan Tangkap basic safety Utara
Kelompok Usaha training kapal
Kelautan dan perikanan tangkap
Perikanan
Pendapatan
Pelaku Usaha
Perikanan

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
3 Sosialisasi Meningkatnya 1 Jumlah Nelayan 200 100 100,000 100 100,000 200 200,000 Diskan Kab.
Sertifikasi Hak Atas akses permodalan Yang memiliki Rokan
Tanah Nelayan untuk nelayan Sertifikat Hak Atas Hilir
(SEHAT-Nelayan) Tanah Nelayan

4 Sosialisasi Asuransi Meningkatnya 1 Jumlah Nelayan 150 100 50,000 100 50,000 100 50,000 300 150,000 Diskan Kab.
Nelayan kesejahteraan Yang memiliki Rokan
nelayan Asuransi Nelayan Hilir

5 Sosialisasi Kartu Meningkatnya 1 Jumlah Pelaku 50 50,000 50 50,000 50 50,000 150 150,000 Diskan Kab.
Pelaku Usaha kesejahteraan Usaha Perikanan Rokan
Perikanan dan nelayan yang memiliki Hilir
Kelautan (KUSUKA) Kartu KUSUKA

6 Pembinaan Terwujudnya 1 Jumlah KUB yang 30 15 50,000 15 150,000 15 150,000 15 150,000 60 500,000 Diskan Kab.
Kelompok Usaha Kelompok Usaha telah dilakukan Rokan
Perikanan Tangkap Bersama Perikanan pembinaan Hilir
Tangkap yang
berwawasan
agribisnis

1.1.2 Jumlah Pendapatan 1 Pelatihan Budidaya Meningkatnya SDM 1 Jumlah 100 100 50,000 100 50,000 100 50,000 100 50,000 100 50,000 500 250,000 Diskanlat BAA
pembudidaya ikan Ikan (POKDAKAN) POKDAKAN Pembudidaya Ikan
Rp. / bln yang mengikuti
Pelatihan
Pembudidaya Ikan

2 Pembinaan Terwujudnya 1 Jumlah 15 50,000 100 50,000 100 50,000 215 150,000 Diskan Kab.
Kelompok POKDAKAN yang POKDAKAN yang Rokan
Pembudidaya Ikan berwawasan telah dilakukan Hilir
agribisnis pembinaan

3 Sosialisasi Meningkatnya 1 Jumlah 0 50 50,000 50 50,000 50 50,000 150 150,000 Diskan Kab.
Sertifikasi Hak Atas kesejahteraan Pembudidaya Ikan Rokan
Tanah pembudidaya ikan Yang memiliki Hilir
Pembudidaya Ikan Sertifikat Hak Atas
(Pra-SEHATKAN) Tanah

4 Pengadaan Sarana Tersalurkannya 1. Tambak Kerang 50 60 600,000 60 600,000 60 600,000 60 600,000 6 600,000 300 3,000,000 Diskan Kec. Pasir
dan Prasarana Sarana dan 60 unit Limau
Pemberdayaan Prasarana Budidaya 2. Benih kerang Kapas,
Masyarakat Pesisir Kerang darah 36.000 kg Bangko,
(Budidaya Kerang (Paket) Sinaboi,
Darah) Batu
Hampar

5 Pengadaan Sarana Tersalurkannya 1. Tambak 10 unit 1 700,000 1 900,000 1 900,000 1 700,000 4 3,200,000 Diskan Kec. Pasir
dan Prasarana Sarana dan 2. benih udang 25 Limau
Pemberdayaan Prasarana Budidaya kg Kapas,
Masyarakat Pesisir Udang Vaname 3. pakan 2000 kg Sinaboi,
(Budidaya Udang 4. bok 1.500 unit Kubu
Vaname) 5. perlengkapan
tambak 10 unit

6 Pengadaan Sarana Tersalurkannya 1. Tambak 10 unit 10 1,100,000 10 600,000 10 1,100,000 10 1,100,000 40 3,900,000 Diskan Kec. Pasir
dan Prasarana Sarana dan 2. benih kepiting Limau
Pemberdayaan Prasarana Budidaya 25 kg Kapas,
Masyarakat Pesisir Kepiting Soka 3. pakan 2000 kg Bangko,
(Budidaya Kepiting 4. bok 1.500 unit Sinaboi,
Soka) 5. perlengkapan Kubu
tambak 10 unit
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
7 Pengadaan Benur Tersalurkannya 1. benih udang 25 10 200,000 10 200,000 10 200,000 30 600,000 Diskan Kec.
dan Pakan Udang Benur dan Pakan kg Sinaboi,
Vaname Udang Vaname 2 3. pakan 2000 Kubu dan
kg Kubu
Babussala
m

8 Pengadaan Sarana Tersalurkannya 1. Benih udang 25 200,000


dan Prasarana benih dan pakan Kg 2. Pakan 2000
Pemberdayaan udang vaname kg 3. bok 1500
Usaha Skala Kecil unit 4.
Masyarakat perlengkapan
Pembudidaya tambak 10 unit
Udang Vaname
(Pengadaan Benih
dan Pakan Udang
Vaname skala
Tradisional)
Rencana Strategis 2016- 2021

BAB VI
INDIKATOR KINERJA DINAS PERIKANAN KABUPATEN ROKAN HILIR
YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD

6.1. Indikator Kinerja

Berdasarkan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur


Negara Nomor PER/9/M.PAN/5/2007 tentang pedoman umum penetapan
Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Instansi Pemerintah, maka Dinas
Perikanan Kabupaten Rokan Hilir menetapkan Indikator Kinerja Kunci (IKK),
yang diharapkan tercapai selama kurun waktu 2016-2021 atau 5 (lima) tahun
untuk mengukur kinerja atau keberhasilan organisasi dan merupakan syarat
penting untuk menetapkan rencana kinerja sebagai penjabaran dari RPJMD.
Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir berperan dalam mewujudkan Misi
Kedua dalam RPJMD Kabupaten Rokan Hilir Tahun 2016 – 2021 yang berbunyi :

“Mengembangkan Industri Hulu dan Hilir Sebagai Alternative Pengganti


Sumber Pendapatan Daerah yang Selama Ini Bersumber dari Migas
Sekaligus Membuka Lapangan Kerja Baru Bagi Masyarakat “

Guna mewujudkan misi masyarakat perikanan di Kabupaten Rokan Hilir


yang berdaya saing serta mengoptimalkan potensi daerah maka Dinas
Perikanan di dalam Rencana Strategis Tahun 2016 - 2021 menetapkan indikator
kinerja yang mengacu pada tujuan dan sasaran RPJMD Kabupaten Rokan Hilir
berdasarkan kewenangan yang dimiliki sebagai tolak ukur keberhasilan
pembangunan dibidang perikanan dan kelautan yaitu sebagai berikut:
1. Jumlah Produksi perikanan tangkap
2. Jumlah Produksi perikanan budidaya
3. Angka konsumsi ikan / kapita
4. Pendapatan Nelayan
5. Pendapatan Pembudidaya Ikan
6. Nilai Evaluasi AKIP
7. Nilai Maturitas SPIP OPD

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 72


Rencana Strategis 2016- 2021

8. Nilai Reformasi OPD

Berikut adalah tabel yang menggambarkan indikator kinerja dari OPD


Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir yang mengacu pada tujuan dan
sasaran RPJMD Kabupaten Rokan Hilir.

6.2. Tujuan
Tujuan yang tertuang didalam RPJMD yakni peningkatan pembangunan ,
pertanian, perkebunan, peternakan dan kelautan dengan rencana strategis
meningkatkan ketahanan pangan daerah.

6.3. Sasaran
Berdasarkan rumusan dan sasaran pada RPJMD Kabupaten Rokan Hilir
yang tertuang didalam misi 2 dan 5 yaitu Mengembangkan Cluster-Cluster
Industri Berbasis Masyarakat pada Sektor Pertanian, Perikanan, Perkebunan,
dan Peternakan sesuai dengan Potensi Wilayah dengan sasaran sebagai
berikut :
a. Peningkatan produksi perikanan
b. Peningkatan Angka Konsumsi Ikan
c. Peningkatan pendapatan pelaku usaha perikanan
d. Meningkatnya Akuntabilitas pengelolaan keuangan dan kinerja

Tabel 6.1. Indikator Kinerja Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir yang
Mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD Kabupaten Rokan Hilir
Periode 2016-2021.

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 73


Rencana Strategis 2016- 2021

Kondisi
Kondisi
Kinerja Target Capaian Setiap Tahun Kinerja
No Indikator pada
akhir
Awal
RPJMD
RPJMD
Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 Tahun 4 Tahun 5

1 Jumlah
Produksi 61.326 62.000 62.930 63.874 64.832 66.500
Perikanan
Tangkap (ton)

2 Jumlah
Produksi 1.515 1.800 2.100 13.500 14.200 15.000
Perikanan
Budidaya (ton)
3 Jumlah
Konsumsi Ikan
kg/kapita 34 36 38 41 43 45

4 Jumlah
Pendapatan
Nelayan 1.500.000 1.800.000 2.200.000 2.400.000 2.600.000 3.000.000
Rp./bln
Jumlah
5 Pendapatan
Pembudidaya 1.200.000 1.500.000 1.800.000 2.000.000 2.300.000 2.500.000
Ikan Rp./bln

6 Nilai Evaluasi
AKIP Dinas C B B BB BB A
Perikanan

7 Nilai Maturitas
SPIP OPD Na Na Level 3 Level 3 Level 3 Level 3

Nilai Reformasi
8 Birokrasi
Na Na Na C C CC

Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir 74


Rencana Strategis ( Renstra ) 2016- 2021

BAB VII
PENUTUP

Revisi Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Perikanan Kabupaten


Rokan Hilir Tahun 2016-2021 merupakan suatu dokumen yang disusun oleh
Dinas Perikanan Kabupaten Rokan Hilir sebagaimana diamanatkan oleh
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional. Penyusunan mengacu pada Rencana Pembangunan
Jangka Panjang (RPJP) Kabupaten Rokan Hilir 2005-2025 yang telah
dijabarkan pada dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM)
Kabupaten Rokan Hilir 2016-2021. Rencana Strategis ini merupakan acuan
bagi penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Dinas Perikanan Kabupaten
Rokan Hilir.
Disadari bahwa keberhasilan pelaksanaan pembangunan sektor
Perikanan dan Kelautan tidak hanya ditentukan oleh adanya dokumen
RENSTRA, melainkan dukungan dari sektor terkait lainnya dan masyarakat
luas serta tuntutan kerja keras dari seluruh jajaran Dinas Perikanan sehingga
harapan untuk mensejahterakan para pelaku Penangkapan, Pembudidaya ,
Pengolah , Pemasar perikanan dan masyarakat yang terkait lainnya melalui
pemanfaatan dan pengelolaan sumberdaya Perikanan dapat terwujud.

KEPALA DINAS PERIKANAN


KABUPATEN ROKAN HILIR,

MUHAMMAD AMIN, S.Pi, M.Si.


NIP. 19731230 200003 1 004

Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Rokan Hilir 76

Anda mungkin juga menyukai