Anda di halaman 1dari 24

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ....................................................................................i

DAFTAR ISI ................................................................................................ ii

PENDAHULUAN ........................................................................................ 1

A. Latar Belakang .............................................................................. 1

B. Landasan Program ....................................................................... 2

C. Tema............................................................................................. 3

D. Tujuan ........................................................................................... 3

E. Sasaran ............................................................................................ 4

KETENTUAN UMUM ................................................................................. 5

PETUNJUK PELAKSANAAN CABANG TILAWAH QUR’AN (TQ) ............. 9

PETUNJUK PELAKSANAAN CABANG TARTILIL QUR’AN (TrQ) .......... 12

PETUNJUK PELAKSANAAN CABANG QIRA’AT SAB’AH (QS) ............. 15

PETUNJUK PELAKSANAAN CABANG KHITABAH SYARHIL QUR’AN . 19

PEDOMANMTQPNUNJ2020/ii
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Al-Qur’an sebagai pedoman perlu dibaca, dipahami, dan diamalkan dalam


kehidupan. Di era modern, ketika generasi muda dihadapkan pada
tantangan kehidupan dunia yang demikian massif, sering kali al-Qur’an
dikesampingkan oleh mereka. Al-Qur’an semakin ditinggalkan oleh
generasi muda akibat maraknya gelombang modernisasi, sehingga anak-
anak muda mulai melupakan interaksi dengan al-Qur’an. Salah satu bentuk
kelalaian generasi muda untuk berinteraksi dengan al-Qur’an adalah
kelalaian untuk belajar membaca dan memahaminya. Data-data terbaru
menunjukkan bahwa tingkat buta huruf al-Qur’an memang telah berkurang,
namun keterampilan membaca al-Qur’an dengan baik sesuai dengan
kaidah bacaan al-Qur’an yang benar masih belum menunjukkan indikasi
yang baik. Alih-alih untuk memahami, membaca al-Qur’an dengan lancar,
tahsin, dan tajwid belum secara optimal dikuasai oleh generasi muda
muslim milenial.

Berbagai upaya telah dilakukan untuk meningkatkan kemampuan generasi


milenial muslim dalam membaca al-Qur’an seperti program tahsin, tahfiz,
dan lain sebagainya. Salah satu upaya untuk meningkatkan rasa memiliki
al-Qur’an dan motivasi untuk belajar membaca dan memahaminya dapat
dilakukan dengan menyelenggarakan lomba-lomba terkait al-Qur’an.
Musabaqah tilawah al-Qur’an merupakan langkah awal untuk memotivasi
generasi milenial agar cinta terhadap al-Qur’an, gemar membacanya,
berusaha memahami, dan mengamalkannya.

Pandemi Corona Virus Disease (COVID)-19 telah menyebabkan banyak


perubahan dan kebiasaan baru di berbagai sektor kehidupan, baik dalam
bidang pendidikan, sosial-budaya, maupun ekonomi. Perubahan tersebut
menuntut kita harus mampu beradaptasi dengan baik. Artinya kita dituntut
untuk mampu menciptakan inovasi dan kolaborasi dengan berbagai

PEDOMANMTQPNUNJ2020/1
stakeholders untuk bisa tetap produktif dalam berkarya dan berprestasi
walaupun aktifitasnya dilaksanakan dari rumah. Sejalan dengan itu, proses
belajar mengajar al-Qur’an tetap harus dilaksanakan menyesuaikan
dengan situasi saat ini, sehingga al-Qur’an tetap dapat menjadi inspirasi
bagi generasi milineal muslim dalam membangun keunggulan.

Sejalan dengan kebijakan pemerintah tentang aktifitas pembelajaran di


rumah, Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Negeri Jakarta
berupaya untuk melakukan berbagai inovasi program sebagai bentuk
dukungan terhadap kebijakan pemerintah tersebut, salah satunya dengan
melaksanakan program Musabaqah Tilawatil Qur’an Pelajar Tingkat
Nasional Universitas Negeri Jakarta tahun 2020 secara daring yang
merupakan wadah kompetisi positif bagi para pelajar khususnya tingkat
SMA/MA/SMK/Sederajat sehingga para pelajar tersebut tetap bisa
produktif dalam berprestasi walaupun dirumah saja.

B. Landasan Program
1. Undang-undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional.
2. Undang-undang RI Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan
Tinggi.
3. Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentang
Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan
Tinggi.
4. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor
50 Tahun 2018 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
5. Keputusan Presiden Nomor 7 Tahun 2020 tentang Gugus Tugas
Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (COVID-19)
6. Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 3
tahun 2020 tentang Pencegahan Corona Virus Disease (Covid-19)
pada Satuan Pendidikan

PEDOMANMTQPNUNJ2020/2
7. Peraturan Gubernur Nomor 33 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan
Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dalam Penanganan
COVID-19 di Provinsi DKI Jakarta.
8. Statuta Universitas Negeri Jakarta
9. Surat Edaran Nomor: 7/UN39/SE/2020 Tentang Upaya Peningkatan
Kewaspadaan dan Pencegahan terhadap Penyebaran COVID-I9 di
Lingkungan Universitas Negeri Jakarta dan Labschool

C. Tema

Tema kegiatan ini adalah : “Optimisme Membangun Indonesia Unggul


di Tengah Pandemic dengan Inspirasi al-Qur’an

D. Tujuan

Musabaqah Tilawatil Qur’an Pelajar Tingkat Nasional Universitas Negeri


Jakarta 2020 secara daring memiliki tujuan sebagai berikut:

1. Menemukan sumber daya manusia yang unggul, dan berprestasi


dalam bidang Tilawatil Quran, Tartil Quran, Qiraah Sab’ah, dan
Syarhil Quran.

2. Mempromosikan seni bacaan al-Qur’an sebagai salah satu bentuk


ekspresi keberagamaan yang perlu dipelihara.

3. Meningkatkan pemahaman, penghayatan, dan pengamalan al-


Qur’an.
4. Memperkenalkan model baru Musabaqah Tilawatil Qur’an dengan
memanfaatkan secara daring
5. Membangun semangat kolaborasi dengan berbagai instansi sebagai
upaya menyiapkan wadah kompetisi positif di tengah situasi bangsa
pasca covid 19.
6. Memperkenalkan Universitas Negeri Jakarta sebagai perguruan tinggi
negeri yang memiliki perhatian terhadap pengembangan nilai-nilai al-
Qur’an dalam mengembangkan kultur akademiknya.

PEDOMANMTQPNUNJ2020/3
E. Sasaran

Kegiatan ini ditujukan bagi para pelajar tingkat SMA/MA/SMK/Sederajat,


baik putra maupun putri yang memiliki prestasi dalam bidang yang
dilombakan. Peserta berasal dari seluruh wilayah Negara Kesatuan
Republik Indonesia.

PEDOMANMTQPNUNJ2020/4
KETENTUAN UMUM

A. Peserta kegiatan merupakan perwakilan dari siswa/siswi tingkat


SMA/MA/SMK Sederajat yang dibuktikan dengan Nomor Induk Siswa
Nasional atau surat keterangan dari Sekolah/Lembaga Pendidikan.
B. Musabaqah Tilawatil Qur’an Pelajar Tingkat Nasional Universitas Negeri
Jakarta (MTQ PN UNJ) 2020 secara daring ini akan dilaksanakan pada
tanggal 21 Mei s.d 20 juli 2020 dengan agenda kegiatan sebagai berikut :

1. Tanggal 21 Mei - 24 Juni 2020


Pendaftaran peserta dengan pengiriman portofolio

2. Tanggal 21 Mei – 8 Juli 2020


Pengisian tautan video penampilan peserta dengan format video
MP4/AVI yang telah diunggah melalui laman youtube.

3. Tanggal 9 – 11 Juli 2020


Pelaksanaan Penilaian portofolio dan video penampilan oleh dewan
hakim

4. Tanggal 13 Juli 2020


Pengumuman finalis.

5. Tanggal 14 Juli 2020


Pembukaan kegiatan dan Arahan Dewan Hakim

6. Tanggal 15 - 18 Juli
Final kegiatan MTQ dengan rincian:
- 15 Juli 2020 : Musabaqah Tilawatil Qur’an (TQ)
- 16 Juli 2020 : Musabaqah Tartil Qur’an (TrQ)

PEDOMANMTQPNUNJ2020/5
- 17 Juli 2020 : Musabaqah Khitabah Syarhil Qur’an (KSQ)
- 18 Juli 2020 : Musabaqah Qira’ah Sab’ah (QS)

7. Tanggal 19 Juli 2020


Rapat dewan hakim untuk penentuan pemenang

8. Tanggal 20 Juli 2020


Penutupan dan Pengumuman Juara
C. Portofolio dan Video yang diterima melalui registrasi akan dinilai oleh
dewan hakim dan dipilih para finalis dengan ketentuan sebagai berikut:
1. Tilawatil Quran Putra : 10 finalis
2. Tilawatil Quran Putri : 10 finalis
3. Tartil Quran Putra : 10 finalis
4. Tartil Quran Putri : 10 finalis
5. Qiraah Sab’ah Putra : 10 finalis
6. Qiraah Sab’ah Putri : 10 finalis
7. Khitabah Syarhil Quran Putra : 10 finalis
8. Khitabah Syarhil Quran Putri : 10 finalis
D. Final Musabaqah dilaksanakan langsung secara daring melalui aplikasi
ZOOM sesuai jadwal di atas dengan tautan yang akan diumumkan
kemudian.
E. Akun media sosial instagram resmi MTQ Pelajar Nasional Universitas
Negeri Jakarta Tahun 2020 adalah: @kemahasiswaanunj
F. Surel resmi MTQ PN UNJ 2020: wr3@unj.ac.id
G. Pendaftaran Peserta
1. Mengisi formulir pendaftaran melalui tautan https://bit.ly/MTQPNUNJ
2. Dokumen yang perlu diunggah antara lain:
a. Kartu NISN atau Surat keterangan dari Sekolah/Lembaga
Pendidikan.

PEDOMANMTQPNUNJ2020/6
b. Bukti sertifikat penghargaan yang telah diperoleh dalam bidang
sejenis.

3. Mengisi alamat tautan video penampilan sesuai kategori lomba yang


telah diunggah dalam laman youtube melalui tautan
https://bit.ly/MTQPNUNJVIDEO

4. Setiap Peserta bertanggung jawab secara penuh terhadap keaslian


dokumen yang dikirimkan. Setiap Tindakan pemalsuan dokumen akan
mendapatkan sanksi berupa diskualifikasi.
5. Konfirmasi pendaftaran dapat menghubungi via WA Nomor di bawah
ini:
a. Nur Fajriah, S.Pd (HP 089652003393)
b. Teni Nur Aini, S.Pd (HP 08561255330)
H. Kepanitiaan
1. Ketua : Dr. Andy Hadiyanto, MA
2. Sekretaris : Dr. Syamsi Setiadi, M.Pd
3. Bendahara : Mrih Handayani
4. Seksi-Seksi
a. Kesekretariatan
▪ Administrasi : Bazuri Fadillah Amin, M.Pd
Hana Nurina, S.Sos
Agus Setiawan
▪ Registrasi Peserta : Teni Nur Aini, S.Pd
Nur Fajriah, S.Pd
b. Perlengkapan : Uded Darussalam, M.A.P
Shandy Aditya, BIB.,MPBS
c. Humdok : Fajri Hamdani, S.Pd
d. Perlombaan
▪ Tilawatil Quran (TQ) : Hendrawanto, M.Pd MA

PEDOMANMTQPNUNJ2020/7
▪ Tartil Quran (TrQ) : Ahmad Hakam, MA
▪ Pidato Syarhil Quran (PSQ): Rudi M Barnansyah, M.Pd.I
▪ Qiraah Sab’ah (QS) : Dr Muhammad Kamal, MA

I. Penghargaan dan Hadiah


1. Panitia Pelaksana memberikan penghargaan berupa e-sertifikat kepada
seluruh peserta, pemenang dan dewan hakim untuk semua kategori lomba.

2. Panitia memberikan uang pembinaan pada masing- masing kategori lomba


sebagai berikut :

a. Musabaqah Tilawatil Qur’an (TQ) uang pembinaan bagi


Juara I, II dan III, juara harapan 1 dan 2 kelompok putra dan
putri

b. Musabaqah Tartil Qur’an (TrQ) uang pembinaan bagi Juara


I, II dan III, juara harapan 1 dan 2 kelompok putra dan putri

c. Musabaqah Khitabah Syarhil Qur’an (KSQ) uang


pembinaan bagi Juara I, II dan III, juara harapan 1 dan 2
kelompok putra dan putri
d. Musabaqah Qira’ah Sab’ah (QS) uang pembinaan bagi
juara 1,2, dan 3 untuk kelompok putra dan putri

3. Beasiswa Pendidikan sesuai dengan aturan pedoman


beasiswa di Universitas Negeri Jakarta.

PEDOMANMTQPNUNJ2020/8
PETUNJUK PELAKSANAAN CABANG TILAWAH QUR’AN (TQ)

Ketentuan MTQ Daring Cabang Tilawatil Quran:


A. Musabaqah Tilawatil Qur’an adalah bidang lomba membaca al-Qur’an
dengan bacaan mujawwad, yaitu bacaan al-Qur’an yang mengikuti
kaidah-kaidah hukum tajwid, membaca dengan adab tilawah, serta seni
lagu dan suara.
B. Peserta bersifat perorangan terdiri dari putra (Qari’
) dan putri(Qari’ah
).
at (bacaan) yang dibawakan adalah Qira’at
C. Qira’ Imam ‘Ashim riwayat
Hafsh dengan martabat mujawwad.
D. Maqra’
(ayat yang dibaca) dari juz 1 s.d. juz 30. Dalam babak penyisihan,
peserta memilih salah satu maqro’yang sudah ditentukan oleh panitia
dengan pilihan maqro sebagai berikut:
1. An- Nisaa’ : Ayat 80
2. Al- An’am : Ayat 160
3. Al- A’raf : Ayat 158
4. Al- Anfal : Ayat 20
5. Yunus : Ayat 25
6. Hud : Ayat 50
7. Yusuf : Ayat 23
8. Ibrahim : Ayat 35
9. An-nahl : Ayat 90
10. Al- isro’ : Ayat 70
E. Sedangkan pada saat final maqro’yang dibacakan adalah memilih salah
satu dari 3 maqro’yang diajukan oleh peserta ke panitia dengan juz yang
berbeda jika terpilih sebagai finalis Musabaqah cabang Tilawatil Qur’an
(TQ).
F. Teknik Pelaksanaan Musabaqah Cabang Tilawatil Qur’an (TQ):

PEDOMANMTQPNUNJ2020/9
1. Peserta memilih salah satu dari maqro’yang sudah ditentukan oleh
panitia MTQ
2. Peserta yang telah menentukan maqra’
nya dipersilahkan
mengunggah video rekamannya melalui laman youtube dan mengisi
formulir pendaftaran dengan memasukkan tautan youtube tersebut
(apabila ada masalah terkait pengiriman video tersebut dapat
berkomunikasi dengan panitia) sesuai jadwal pada ketentuan umum.
3. Pembuatan video wajib memperhatikan kepantasan dan adab
membaca al-Qur’an.
4. Waktu membaca maqra’
(ayat yang dibaca) maksimal 10 menit.

G. Tahapan Musabaqah Tilawatil Quran (TQ)


1. Babak Penyisihan
a. Jumlah lagu minimal 4 (empat) macam, dimulai dengan lagu Bayati
dan diakhiri pula dengan lagu Bayati.
b. Durasi membaca: 7–10 menit.
2. Babak Final
a. Jumlah lagu pada saat final minimal 5 (lima) macam, dimulai dengan
lagu Bayati dan diakhiri dengan lagu Bayati
b. Finalis diharuskan mengajukan tiga maqra’
pilihannya yang berasal
dari juz yang berbeda.
c. Maqra’
yang dibaca pada babak final harus berbeda dengan maqra’
yang dibaca pada babak penyisihan.
d. Maqra’
yang diajukan oleh finalis harus disampaikan kepada
panitera dewan hakim pada saat diumumkan masuk sebagai finalis
e. Finalis memilih salah satu dari tiga maqra’
yang diajukan ke panitia
melalui aplikasi zoom.
f. Pada saat tampil, finalis membaca mushaf Al-Qur’an (bukan
hafalan).

PEDOMANMTQPNUNJ2020/10
g. Jumlah lagu minimal 5 (lima) macam dengan susunan lagu bebas.
h. Durasi membaca: 10–12 menit.

H. Norma Penilaian Musabaqah Cabang Tilawatil Quran


1. Bidang Tajwid dengan nilai maksimal 30 meliputi:

a. Makharij al-huruf
b. Shifat al-huruf
c. Ahkam al-huruf
d. Ahkam al-mad wa al-qashar
2. Bidang Fashahah dengan nilai maksimal 30 meliputi :

a. Ahkam al-waqf wa al-ibtida`


b. Mura’at al-huruf wa al-harakat
c. Mura’at al-kalimat wa al-ayat
3. Bidang Lagu dengan nilai maksimal 25 meliputi :
a. Lagu pertama dan penutup
b. Jumlah lagu
c. Peralihan, keutuhan dan tempo lagu
d. Irama dan gaya
e. Variasi
4. Bidang Suara dengan nilai maksimal 15 meliputi:
a. Vokal dan keutuhan suara
b. Kejernihan/Kebeningan suara
c. Kehalusan/Kelembutan
d. Keserasian nada
e. Pengaturan napas

PEDOMANMTQPNUNJ2020/11
PETUNJUK PELAKSANAAN CABANG TARTILIL QUR’AN (TrQ)

Ketentuan MTQ Daring Cabang Tartilil Qur’an:


A. Musabaqah Tartilil Qur’an adalah bidang lomba membaca al-Qur’an
secara murattal/tadarrus dengan menggunakan Qira’at
berdasarkan
Riwayat Imam Hafs dari Imam ‘Ashim dan martabat murattal.
B. Bacaan Tartil bukan ditentukan oleh banyaknya bacaan akan tetapi
ditentukan dengan lamanya waktu membaca.
C. Peserta bersifat perorangan terdiri dari putra (Murattil) dan putri
(Murattilah).
D. Maqra’
(ayat yang dibaca) dari juz 1 s.d. juz 30. Dalam babak penyisihan,
peserta memilih salah satu maqro’yang sudah ditentukan oleh panitia
dengan pilihan maqro’sebagai berikut:
1. Al-Maidah 44

2. Al-Maidah 57

3. Al-Maidah 87

4. Al-Maidah 109

5. Al-An’am 51

6. Ibrahim 22

7. An-Nahl 84

8. Al-Isra 61

9. Al-Kahfi 71

10. Al-Hajj 26

11. Al-Hajj 39

12. Al-mukminun 23

PEDOMANMTQPNUNJ2020/12
13. An-Nur 41

14. Al-Furqon 61

15. An-Naml 15

E. Pada saat final, maqro’yang dibacakan adalah maqro’yang ditentukan


langsung oleh dewan hakim setelah diumumkan para finalis Musabaqah
cabang Tartilil Qur’an (TrQ).
F. Teknik Pelaksanaan Musabaqah:
1. Peserta memilih salah satu dari maqro’yang sudah ditentukan oleh
panitia MTQ
2. Peserta yang telah menentukan maqra’
nya dipersilahkan
mengunggah video rekamannya melalui laman youtube dan mengisi
formulir pendaftaran dengan memasukkan tautan youtube tersebut
(apabila ada masalah terkait pengiriman video tersebut dapat
berkomunikasi dengan panitia) sesuai jadwal pada ketentuan umum.
3. Pembuatan video wajib memperhatikan kepantasan dan adab
membaca al-Qur’an.
4. Waktu membaca maqra’
(ayat yang dibaca) maksimal 10 menit.
G. Tahapan Musabaqah Tartilil Qur’an (TL)
1. Babak Penyisihan
a. Memilih salah satu maqro’yang sudah ditetapkan oleh panitia
b. Durasi membaca : 5–6 menit.
2. Babak Final
a. Maqra’pada saat final ditentukan oleh panitia dan berbeda dengan
maqra’
yang dibaca pada babak penyisihan.
b. Penentuan giliran tampil dilakukan dengan panitia melalui aplikasi
zoom.
c. Pada saat tampil, finalis membaca mushaf al-Qur’an (bukan
hafalan).

PEDOMANMTQPNUNJ2020/13
d. Durasi membaca: 6-7 menit.
H. Norma Penilaian Musabaqah Cabang Tartilil Qur’an

1. Bidang Tajwid dengan nilai maksimal 40 meliputi:

a. Makharij al-huruf
b. Shifat al-huruf
c. Ahkam al-huruf
d. Ahkam al-mad wa al-qashar
2. Bidang Fashahah dengan nilai maksimal 30 meliputi :

a. Ahkam al-waqf wa al-ibtida`


b. Mura’at al-huruf wa al-harakat
c. Mura’at al-kalimat wa al-ayat
3. Irama dan Suara dengan nilai maksimal 30 meliputi:
a. Suara
b. Irama dan variasi
c. Tempo bacaan dan pengaturan nafas

PEDOMANMTQPNUNJ2020/14
PETUNJUK PELAKSANAAN CABANG QIRA’AT SAB’AH (QS)

Ketentuan MTQ Daring Cabang Qira’at Sab’ah:


A. Musabaqah Qira’at Sab’ah adalah musabaqah membaca al-Qur’an
dengan menggunakan ragam bacaan yang mempunyai nilai sanad
mutawatir yang dinisbatkan kepada Imam Qiraat Tujuh (Qiraat Sab’ah).
Musabaqah ini hanya menggunakan Qira’at riwayat Warsy dan Qalun.
B. Peserta membaca salah satu Riwayat (Warsy dan Qalun).
C. Peserta bersifat perorangan terdiri dari putra dan putri.
D. Maqra’
musabaqah ditentukan oleh panitia dengan pilihan maqra’
sebagai berikut:

1. Al-Baqarah : Ayat 197

2. Al-Baqarah : Ayat 283

3. Ali Imran : Ayat 144

4. Ali Imran : Ayat 177

5. An-nisa’ : Ayat 55

6. Al-Maidah : Ayat 90

7. Al-An’am : Ayat 101

8. Al-An’am : Ayat175

9. Al-Anfal : Ayat 25

10. Yunus : Ayat 44

11. An-Nahl : Ayat 77

12. An-Nahl : Ayat 88

13. Al-Isra’ : Ayat 7

PEDOMANMTQPNUNJ2020/15
14. Al-Isra’ : Ayat 32

15. Al-Isra’ : Ayat 78


E. Sedangkan pada saat final maqro’ yang dibacakan adalah memilih salah
satu dari 3 maqro’ yang diajukan oleh peserta ke panitia dengan juz yang
berbeda jika terpilih sebagai finalis Musabaqah cabang Qira’at Sab’ah
(QS).
F. Teknik Pelaksanaan Musabaqah:
1. Peserta memilih salah satu dari maqro’yang sudah ditentukan oleh
panitia MTQ
2. Peserta yang telah menentukan maqra’nya dipersilahkan
mengunggah video rekamannya melalui laman youtube dan mengisi
formulir pendaftaran dengan memasukkan tautan youtube tersebut
(apabila ada masalah terkait pengiriman video tersebut dapat
berkomunikasi dengan panitia) sesuai jadwal pada ketentuan umum.
3. Pembuatan video wajib memperhatikan kepantasan dan adab
membaca al-Qur’an.
4. Waktu membaca maqra’
(ayat yang dibaca) 8 -9 menit.
G. Tahapan Musabaqah Qiraat Sab’ah (QS)
1. Babak Penyisihan
a. Jumlah lagu minimal 4 (empat) macam, dimulai dengan lagu Bayati
dan diakhiri dengan lagu Bayati pula.
b. Durasi membaca : 8–9 menit.
2. Babak Final
a. Jumlah lagu pada saat final minimal 5 (lima) macam, dimulai dengan
lagu Bayati dan diakhiri dengan lagu Bayati
b. Finalis diharuskan mengajukan tiga maqra’
pilihannya yang bersal
dari juz yang berbeda

PEDOMANMTQPNUNJ2020/16
c. Maqra’
yang dibaca pada babak final harus berbeda dengan maqra’
yang dibaca pada babak penyisihan.
d. Maqra’
yang diajukan oleh finalis harus disampaikan kepada
panitera dewan hakim pada saat diumumkan masuk sebagai finalis
e. finalis memilih salah satu dari tiga maqra’
yang diajukan ke panitia
melalui aplikasi zoom.
f. Pada saat tampil, finalis membaca mushaf Al-Qur’an (bukan
hafalan).
g. Jumlah lagu minimal 5 (lima) macam dengan susunan lagu bebas.
h. Durasi membaca: 9 –10 menit.
H. Norma Penilaian
1. Bidang Tajwid dan Farsy al-Huruf dengan nilai maksimal 30 dan minimal
5 meliputi:
a. Makharij al-huruf
b. Shifat al-huruf
c. Ahkam al-mad wa al-qashar
d. Mura’at al-kalimat wa al-ayat
e. Farsy al-huruf
f. ‘Adam al-tarkib wa at-tardid
2. Bidang Fashahah dan Kaidah Ushuliyah, dengan nilai maksimal 30 dan
minimal 5 meliputi:
a. Mura’at al-riwayat wa al-thuruq
b. Al-Waqf wa al-ibtida
c. Mura’at al-huruf wa al-harakat
d. Kaidah ushuliyah
e. Tathbiq al-imalah/al-Taqlil/al-Fath/ al-Isymam/ al-Raum/ al-
Idgham/Tashil hamzah baina-baina/al- Naql/ al-Ibdal/ Tashil al-
hamzah baina-baina bi al- Raum/al-Sakt.

PEDOMANMTQPNUNJ2020/17
f. Tamam al-riwayat.
3. Bidang Suara dan Lagu untuk Mujawwad, dengan nilai maksimal 40 dan
minimal 10 meliputi :
a. Suara
b. Jumlah lagu
c. Lagu pertama dan penutup
d. Peralihan, keutuhan dan tempo
e. Irama, gaya dan variasi
f. Pengaturan nafas

PEDOMANMTQPNUNJ2020/18
PETUNJUK PELAKSANAAN CABANG KHITABAH SYARHIL QUR’AN

Ketentuan MTQ Daring Cabang Khitabah Syarhil Qur’an:


A. Musabaqah Khitabah Syarhil Qur’an adalah bidang musabaqah yang
mengungkapkan isi kandungan al-Qur’an dengan cara berpidato.
B. Peserta bersifat perorangan putra dan putri.
C. Materi musabaqah adalah berbagai topik yang memiliki landasan ayat-
ayat al-Qur’an yang terdiri dari akidah, ibadah, akhlak,
kemasyarakatan/muamalah, dan lainnya.
D. Pilihan topik dalam Musabaqah Khitabah Syarhil Qur’an adalah sebagai
berikut:
1. Memaknai Pandemi Covid-19
2. Sikap Generasi Muda Muslim terhadap Revolusi Industri 4.0
3. Pemanfaatan Teknologi Digital untuk Kemaslahatan Umat
4. Urgensi dan Konsep Bela Negara dalam Islam
5. Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba dalam Perspektif Islam
6. Menebar Maaf dan membangun Kebersamaan
7. Ekonomi Islam dalam Pembangunan Nasional
8. Pengembangan Sumber Daya Manusia Muslim
9. Islam dan Kontra Radikalisme
10. Kearifan dalam Pemanfaatan Media Sosial

Catatan:
1. Topik dibangun menggunakan argumen penafsiran al-Qur’an dan
penjelasan as-Sunnah
2. Penyampaian materi tidak boleh bersifat provokatif, dan mengandung
SARA, ajaran radikal, ujaran kebencian, dan penistaan agama.

E. Teknis Pelaksanaan Musabaqah Cabang Khitabah Syarhil Qur’an (KSQ):

PEDOMANMTQPNUNJ2020/19
1. Peserta memilih salah satu tema/topik Khitabah Syarhil Qur’an yang
telah ditetapkan oleh panitia
2. Peserta yang telah menentukan topiknya dipersilahkan mengunggah
video rekamannya melalui laman youtube dan mengisi formulir
pendaftaran dengan memasukkan tautan youtube tersebut (apabila
ada masalah terkait pengiriman video tersebut dapat berkomunikasi
dengan panitia) sesuai jadwal pada ketentuan umum.
3. Pembuatan video wajib memperhatikan kepantasan dan adab
berpidato.
4. Waktu penampilan maksimal 15 menit

F. Tahapan Musabaqah Cabang Khitabah Syarhil Qur’an (KSQ)


1. Babak Penyisihan
a. Merekam dan mengupload performa Khitabah Syarhil Qur’an
b. Waktu penampilan selama 15-20 menit.
c. Pengucapan salam disampaikan oleh peserta di awal dan di akhir
penampilan.
2. Babak Final
a. Penentuan finalis yang masuk babak final, didasarkan perolehan nilai
tertinggi, yaitu sebanyak 10 putra dan 10 putri.
b. Finalis mengajukan 3 materi kepada panitia pada saat diumumkan
masuk sebagai finalis dan materi (topik) tersebut berbeda dengan
yang disajikan pada babak penyisihan.
c. Finalis memilih salah satu dari tiga materi yang diajukan ke panitia
melalui aplikasi zoom.
d. Waktu penampilan selama 15 – 20 menit.

PEDOMANMTQPNUNJ2020/20
G. Norma Penilaian

1. Logika berpikir dalam menyampaikan materi Khitabah Syarhil Qur’an


dengan nilai maksimal 30
2. Penggunaan argumen berdasarkan tafsir al-Qur’an, penjelasan al-
Hadits, dan pendapat para ulama salaf dan kholaf dengan nilai
maksimal 30
3. Vokal (penilaian tentang tipe suara yang jelas, utuh, dan mantap)
dengan nilai maksimal : 10
4. Intonasi dan aksentuasi (penilaian tentang irama dan tekanan suara
yang sesuai dengan maksud yang dikandung oleh terjemah dan isi
uraian) dengan nilai maksimal : 20
5. Gaya dan mimik (penilaian tentang gerak anggota badan dan ekspresi
wajah yang menggambarkan penghayatan terjemahan dan isi uraian)
dengan nilai maksimal : 10

PEDOMANMTQPNUNJ2020/21

Anda mungkin juga menyukai