2, Hal 12-13 Setelah kamu membaca berita tersebut, jawablah pertanyaan di bawah ini.
1. Apa yang melatarbelakangi terbentuknya kampung Pancasila?
2. Apa tujuan dibentuknya kampung Pancasila? 3. Siapa yang terlibat dalam pembentukan kampung Pancasila? 4. Bagaimana upaya-uppaya yang dilakukan warga kampung Pancasila agar tercipta harmoni dalam keberagaman kampung Pancasila? 5. Bagaimana upaya yang dapat kalian lakukan untuk mencontoh pembentukan kampung Pancasila? Jawaban 1. Pada saat gencarnya penataran Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila (P4) dan harmoni kerukunan antarumat beragama di Desa Balun sejak dulu. 2. Untuk tetap menjaga kerukunan serta toleransi antarumat beragama. 3. Semua warga di Desa Balun. 4. Dengan selalu menghormati sesama dan toleransi yang bisa diterapkan kepada orang lain. 5. Jawaban nomor 4 berlaku dan bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Tugas Mandiri 1.3, Hal 19
Berilah contoh perilaku yang mencerminkan perwujudan nilai dasar Pancasila! 1. Nilai Ketuhanan 2. Nilai Kemanusiaan 3. Nilai Persatuan 4. Nilai Kerakyatan 5. Nilai Keadilan Jawaban 1. Menjalankan ibadah sesuai kepercayaan dan menghormati ibadah umat beragama lain. 2. Memperlakukan sesama dengan adil dan tak mengenal pandang bulu . 3. Berteman dengan siapa saja meski berbeda asal usulnya. 4. Bermusyawarah dalam mengambil keputusan bersama . 5. Meringankan beban hidup orang lain, setidaknya secara ekonomis.
Uji Kompetensi Bab 1, Hal 29-31
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar! 1. Bagaimana penerapan Pancasila sebagai dasar negara pada awal kemerdekaan? 2. Jelaskan latar belakang Pemberontakan DI/TII dan RMS di Indonesia! 3. Bagaimana penerapan Pancasila pada masa Orde Baru? 4. Jelaskan tantangan bangsa Indonesia dalam menerapkan Pancasila sebagai dasar negara pada masa Reformasi? 5. Jelaskan arti penting mempertahankan Pancasila sebagai dasar negara? 6. Jelaskan kedudukan Pancasila sebagai ideologi terbuka! 7. Berikan masing-masing 1 contoh perilaku dalam mewujudkan nilai ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, dan keadilan dalam kehidupan sehari-hari! 8. Berikan 3 contoh perwujudan nilai-nilai Pancasila dalam bidang politik di lingkungan sekolah! 9. Bagaimana perwujudan nilai-nilai Pancasila dalam bidang pertahanan keamanan di lingkungan masyarakat? 10. Keteladanan apa saja yang patut dicontoh dari tokoh nasional dalam mewujudkan nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara? Jelaskan! Jawaban 1. Penerapan Pancasila pada awal kemerdekaan sangat dipatuhi karena kerja keras yang telah dilakukan oleh pahlawan bangsa Indonesia dan sebagai dasar negara Indonesia yang baru merdeka. 2. DI/TII berlatar atas kekecewaan Sekarmadji terhadap Republik Indonesia akibat Perjanjian Renville yang semakin memperkecil daerah dan kedaulatan Republik. Sekarmadji pun berniat mendirikan negara yang berbasis Islam atau hukum Sharia yang bertahan selama 20 tahun sebelum dipadamkan. Sedangkan untuk RMS, RMS berlatar pada masa Republik Indonesia Serikat dimana sekelompok mantan prajurit KNIL dan masyarakat pro-Belanda yang dipimpin oleh Westerling untuk memisahkan diri dari Negara Indonesia Timur akibat ketidakpuasan terhadap proses kembalinya RIS ke NRI. 3. Penerapan Pancasila dilakukan secara indoktrinatif dan birokratis. Bukannya nilai-nilai Pancasila meresap ke dalam kehidupan masyarakat, yang terjadi adalah kemunafikan yang tumbuh subur seperti korupsi di birokrasi pemerintahan. Apalagi pendidikan Pancasila dan UUD 1945 dilakukan secara satu sisi yang menyebabkan tumpulnya pemahaman masyarakat terhadap nilai-nilai Pancasila. 4. Di era reformasi ini, Pancasila seakan tidak memiliki kekuatan mempengaruhi dan menuntun masyarakat. Pancasila tidak lagi populer seperti pada masa lalu. Elit politik dan masyarakat terkesan masa bodoh dalam melakukan implementasi nilai- nilai Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Pancasila memang sedang kehilangan legitimasi, rujukan, dan elan vitalnya yang disebabkan oleh rezim Orde Lama dan Orde Baru yang menempatkan Pancasila sebagai alat kekuatan otoriter. Tantangan yang diperoleh adalah pengaruh tentang perubahan zaman yang dapat membuat kita lupa terhadap nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara. 5. Pancasila merupakan pedoman hidup untuk nilai-nilai kemanusiaan yang ada pada kehidupan berbangsa dan bernegara. Tanpa Pancasila, negara Indonesia tidak akan hidup sesuai dengan nilai-nilai yang ditetapkan. Maka oleh itu, mempertahankan Pancasila itu perlu. 6. Pancasila terbentuk dari keanekaberagaman pendapat oleh bapak penemu bangsa Indonesia yang nilai-nilainya digali oleh kebudayaan bangsa Indonesia yang bersifat universal sehingga terbuka terhadap perubahan sebagai akibat dari perkembangan zaman. Namun keterbukaan tersebut tidaklah menguhbah nilai-nilai dasar yang terkandung. 7. - Menjalankan ibadah sesuai kepercayaan dan menghormati ibadah umat beragama lain
- Memperlakukan sesama dengan adil dan tak mengenal pandang bulu.
- Berteman dengan siapa saja meski berbeda asal usulnya. - Bermusyawarah dalam mengambil keputusan bersama. - Meringankan beban hidup orang lain, setidaknya secara ekonomis. 8. – Musyawarah pembentukan struktur kelas. - Mengikuti kegiatan ekstrakurikuler. - Menghormati pendapat teman. 9. Adanya pelaksanaan Siskamling (Sistem Keamanan Lingkungan) sebagai bentuk kesepakatan bersama antar sesama warga sebagai sistem pertahanan dan keamanan yang berlandaskan nilai-nilai Pancasila. Seluruh hal yang berkaitan dengan Siskamling ditentukan dengan jalan musyawarah secara mufakat demi kepentingan bersama masyarakat setempat. 10. Semangat persatuan dan kesatuan, memperjuangkan HAM, cinta tanah air.