alo, teman-teman! Bagaimana kabarnya, nih?

Karena sebentar lagi mau Penilaian

Akhir Semester (PAS), kamu harus selalu jaga kesehatan, ya. Istirahat yang cukup
dan makan makanan yang bergizi bisa kamu lakukan agar tubuh menjadi lebih fit
menjelang waktu ujian nanti. Eits! Tapi, selain fisik yang harus dijaga, otak juga harus
kamu beri amunisi dong, ya. Yuk, mulai persiapkan materi dari sekarang! Jangan
sampai persiapan kamu kurang dan hasil yang kamu dapatkan
jadi nggak maksimal, deh. 

Nah, kebetulan, artikel blog Ruangguru kali ini telah menyediakan beberapa soal latihan
Geografi khusus buat kamu anak kelas XI yang bisa digunakan sebagai tambahan
materi untuk persiapan ujian bulan depan nanti. Kita simak sama-sama, ya. Let's go~    

Topik: Posisi Strategis Indonesia Sebagai Poros Maritim Dunia

Subtopik: Letak, Luas, dan Batas Wilayah Indonesia

Level Kognitif: C2 (MOTS)

1. Posisi Indonesia menjadikannya sangat strategis dalam bidang pelayaran dan

perdagangan dunia. Hal ini merupakan dampak posisi Indonesia apabila dilihat
secara ...

a. geologis
b. astronomis
c. geomorfologis
d. geografis
e. historis

Jawaban: D

Pembahasan:
Secara geografis, Indonesia berada di antara dua benua, yaitu Benua Asia dan
Australia. Selain itu, Indonesia juga terletak di antara dua samudra, yaitu Samudra
Pasifik dan Hindia. Hal ini menjadikan wilayah Indonesia berada pada posisi strategis
yang menjadikannya sering dilalui oleh kapal layar dan kapal dagang dunia. Jawaban
yang tepat adalah D.

Topik: Posisi Strategis Indonesia Sebagai Poros Maritim Dunia

Subtopik: Letak, Luas, dan Batas Wilayah Indonesia

Level Kognitif: C4 (HOTS)

2. Perairan laut di Indonesia memiliki karakteristik berbeda. Hal ini dapat dilihat dari
kedalaman lautnya. Wilayah Indonesia bagian barat memiliki kedalaman laut yang lebih
dangkal dibandingkan perairan laut di Indonesia bagian tengah dan timur, seperti Laut
Banda. Faktor yang menyebabkan terjadinya hal ini adalah ...

a. adanya sedimentasi yang besar di perairan Indonesia bagian barat

b. adanya perbedaan proses pembentukan morfologi laut di Indonesia
c. kedalaman laut di Indonesia bagian timur dipengaruhi oleh kuatnya arus
Samudra Pasifik
d. pergerakan lempeng tektonik di Indonesia bagian barat tidak terlalu berpengaruh
besar
e. erosi vertikal yang cukup besar di dasar perairan laut Indonesia bagian timur

Jawaban: B

Pembahasan:

Wilayah perairan laut di Indonesia memiliki karakteristik yang berbeda. Salah satunya
adalah perbedaan kedalaman laut di Indonesia bagian barat dan timur. Perairan laut
Indonesia bagian barat cenderung tidak dalam dan memiliki kedalaman hingga
beberapa ratus meter saja. Sementara, perairan laut di Indonesia bagian timur sangat
dalam. Hal ini disebabkan oleh proses pembentukannya yang berbeda. Perairan laut di
Indonesia bagian barat merupakan laut transgresi yang terbentuk akibat menaiknya
permukaan air laut dan menyebabkan daratan menjadi tergenang. Sementara,
beberapa perairan laut di Indonesia bagian timur merupakan laut ingresi. Laut ingresi ini
adalah laut yang terbentuk karena adanya penurunan kerak samudra yang terjadi di
dasar laut sehingga menyebabkan laut akan semakin dalam. Jawaban yang tepat
adalah B.

Topik: Posisi Strategis Indonesia Sebagai Poros Maritim Dunia

Subtopik: Letak, Luas, dan Batas Wilayah Indonesia

Level Kognitif: C5 (HOTS)

3. Indonesia memiliki luas wilayah yang begitu besar dan memiliki topografi yang
beragam. Hal ini menjadikan proses perencanaan dan pembangunan di Indonesia
mengalami hambatan, terutama pada wilayah-wilayah yang berada di pedalaman dan
sulit dijangkau. Oleh sebab itu, langkah yang bisa dilakukan oleh Indonesia untuk
mengatasi permasalahan tersebut adalah ...

a. meningkatkan kegiatan patroli keamanan di wilayah perbatasan negara

b. memaksimalkan penggunaan SDA di lahan yang mudah dijangkau
c. menggunakan teknologi pengindraan jauh untuk mendapatkan informasi wilayah
yang sulit dijangkau
d. meminta bantuan negara lain untuk membantu pembangunan di Indonesia
e. mengerahkan banyak penduduk untuk melakukan survei langsung ke wilayah
yang sulit dijangkau

Jawaban: C
Pembahasan:

Luasnya wilayah Indonesia menyebabkan proses pengawasan dan pengelolaan

wilayahnya menjadi sulit. Oleh sebab itu, dibutuhkan teknologi yang canggih dan biaya
yang cukup besar. Salah satu teknologi yang dapat dimanfaatkan dalam proses
pengawasan wilayah di Indonesia adalah dengan citra pengindraan jauh. Pengindraan
jauh dapat menampilkan kondisi permukaan bumi dalam wilayah cakupan yang luas
dan dapat menjangkau daerah-daerah dengan aksesibilitas sulit. Selain itu, perekaman
citra pengindraan jauh dapat dilakukan dengan cepat dan menggambarkan kondisi
wilayah dengan kondisi yang sebenarnya. Hal ini menjadikan proses pengawasan
wilayah di Indonesia menjadi lebih efektif dan efisien dari segi waktu, tenaga, maupun
biaya. Jawaban yang tepat adalah C.

Topik: Posisi Strategis Indonesia Sebagai Poros Maritim Dunia

Subtopik: Jalur Transportasi dan Perdagangan Internasional

Level Kognitif: C1 (LOTS)

4. Kebangkitan kekuatan maritim di Indonesia ditandai dengan adanya peristiwa ...

a. Deklarasi Bangkok
b. Deklarasi Djuanda
c. UNCLOS 1978
d. Proklamasi Kemerdekaan
e. Seruan Sunda Kelapa

Jawaban: B

Pembahasan:
Kekuatan maritim Indonesia mulai bangkit kembali dengan dicetuskannya Deklarasi
Djuanda pada tanggal 13 Desember 1957. Isi dari Deklarasi Djuanda adalah
menyatakan bahwa Indonesia merupakan suatu negara kepulauan yang memiliki corak
tersendiri dan merupakan suatu kesatuan yang utuh. Selain itu, pada Deklarasi Djuanda
dinyatakan pula bahwa batas laut teritorial Indonesia berubah menjadi 12 mil dari garis
pantai pulau terluar, di mana sebelumnya batas ini masih mengacu pada peraturan
Hindia Belanda tahun 1939 yang mengatur bahwa batas teritorial hanya berjarak 3 mil
dari garis pantai setiap pulau. Jawaban yang tepat adalah B.

Topik: Posisi Strategis Indonesia Sebagai Poros Maritim Dunia

Subtopik: Potensi dan Pengelolaan Laut Indonesia

Level Kognitif: C5 (HOTS)

5. Indonesia memiliki potensi sumber daya laut yang sangat tinggi. Salah satu daerah di
Indonesia yang memiliki potensi laut berupa terumbu karang adalah Kabupaten
Wakatobi, Sulawesi Tenggara. Jenis kegiatan ekonomi yang cocok dikembangkan di
daerah Wakatobi adalah ...

a. perdagangan
b. peternakan
c. perikanan
d. perindustrian
e. pariwisata

Jawaban: E

Pembahasan:
Daerah Wakatobi memiliki potensi keragaman bawah laut yang tinggi. Salah satunya
adalah terumbu karang yang sangat indah dengan segala biota laut yang berhabitat di
sana. Berdasarkan potensi tersebut, maka kegiatan ekonomi yang sesuai untuk
dikembangkan di daerah tersebut adalah pariwisata laut. Kegiatan pariwisata laut ini
dapat berdampak pada peningkatan perekonomian masyarakat setempat dan juga
pendapatan negara. Jawaban yang tepat adalah E.

Topik: Flora dan Fauna Di Indonesia dan Dunia

Subtopik: Biosfer

Level Kognitif: C1 (LOTS)

6. Biosfer berasal dari dua suku kata, yaitu bio dan sphere. Kata bio memiliki arti ...

a. tubuh
b. lapisan
c. bumi
d. gambaran
e. makhluk hidup

Jawaban: E

Pembahasan:

Biosfer berasal dari dua suku kata, yaitu bio yang berarti makhluk hidup
dan sphere yang berarti lapisan. Oleh sebab itu, biosfer dapat diartikan sebagai tempat
di permukaan bumi yang dapat mendukung kehidupan makhluk hidup karena adanya
interaksi dengan lingkungannya untuk mencapai keseimbangan. Jawaban yang tepat
adalah E.
Topik: Flora dan Fauna di Indonesia dan Dunia

Subtopik: Karakteristik Bioma di Dunia

Level Kognitif: C2 (MOTS)

7. Perhatikan karakteristik bioma berikut ini:

(1) Banyak ditemukan di wilayah tropis

(2) Padang rumput yang diselingi pepohonan yang menyebar

(3) Curah hujan sedang dan tidak teratur antara 100-150 mm/tahun

Bioma yang memiliki karakteristik yang disebutkan pada soal adalah ...

a. tundra
b. gurun
c. sabana
d. hutan musim
e. taiga

Jawaban: C

Pembahasan:

Sabana merupakan padang rumput yang dipenuhi oleh semak-semak dan dikelilingi
oleh beberapa jenis pohon yang menyebar. Sabana atau padang rumput tropis berada
pada wilayah dengan curah hujan tidak teratur antara 100-150 mm/tahun. Bioma ini
memiliki porositas batuan dan drainase yang cukup baik sehingga masih ada tumbuhan
yang bisa hidup di sana, namun bioma ini tidak cukup basah untuk menjadi hutan.
Jawaban yang tepat adalah C.

Topik: Flora dan Fauna di Indonesia dan Dunia

Subtopik: Faktor-Faktor yang Memengaruhi Sebaran Flora dan Fauna

Level Kognitif: C2 (MOTS)

8. Salah satu faktor yang memengaruhi persebaran flora dan fauna di dunia adalah
faktor edafik. Berikut ini unsur-unsur dari faktor edafik yang berpengaruh terhadap
persebaran tersebut adalah ...

a. kelembaban udara
b. kandungan humus
c. ketinggian wilayah
d. suhu udara
e. kemiringan lereng

Jawaban: B

Pembahasan:

Faktor edafik atau tanah merupakan salah satu faktor yang memengaruhi persebaran
flora dan fauna. Hal ini disebabkan tanah merupakan tempat tumbuh dan
berkembangnya tanaman. Unsur-unsur faktor edafik yang berpengaruh terhadap
persebaran flora dan fauna adalah kandungan humus atau bahan organik, unsur hara,
tekstur dan struktur tanah, kelembaban tanah, dan lain-lain. Jawaban yang tepat adalah
B.
Topik: Flora dan Fauna Di Indonesia dan Dunia

Subtopik: Persebaran Jenis-Jenis Flora dan Fauna di Dunia

Level Kognitif: C3 (MOTS)

9. Perhatikan gambar berikut ini:

Tipe fauna yang bertempat tinggal pada wilayah X adalah ...

a. australis
b. peralihan
c. oriental
d. neotropik
e. ethiopian

 
Jawaban: C

Pembahasan:

Wilayah yang ditunjukkan oleh huruf X adalah Pulau Sumatra. Fauna yang ditemukan di
pulau ini adalah fauna tipe Asiatis/Oriental yang memiliki kemiripan dengan fauna di
Benua Asia. Contohnya adalah gajah, badak, dan harimau. Jawaban yang tepat adalah
C.

Topik: Flora dan Fauna Di Indonesia dan Dunia

Subtopik: Konservasi Flora dan Fauna di Indonesia dan Dunia

Level Kognitif: C3 (MOTS)

10. Perhatikan gambar berikut ini:

 
Taman nasional yang berada di wilayah yang ditunjukkan oleh huruf X adalah ...

a. Taman Nasional Lore Lindu

b. Taman Nasional Gunung Leuser
c. Taman Nasional Way Kambas
d. Taman Nasional Baluran
e. Taman Nasional Lorentz

Jawaban: A

Pembahasan:

Wilayah yang ditunjukkan oleh huruf X adalah wilayah Sulawesi Tengah. Pada wilayah
ini terdapat sebuah taman nasional, yaitu Taman Nasional Lore Lindu. Taman nasional
ini merupakan habitat terbesar bagi hewan endemik di Sulawesi, seperti anoa, babi
rusa, burung rangkong, dan lain-lain. Jawaban yang tepat adalah A.

Topik: Pengelolaan Sumber Daya Alam Indonesia

Subtopik: Klasifikasi Sumber Daya

Level Kognitif: C4 (HOTS)

11. Sumber daya alam di dunia terbagi menjadi dua jenis, yaitu sumber daya alam yang
dapat diperbarui dan yang tidak dapat diperbarui. Salah satu sumber daya alam yang
dapat diperbarui adalah air. Hal ini disebabkan oleh ...

a. air mengalami siklus hidrologi

b. air dapat diciptakan oleh manusia
c. air mengalir dari hulu ke hilir
d. air dapat ditampung sehingga tidak akan pernah habis
e. air ditampung di sungai, danau, dan laut

Jawaban: A

Pembahasan:
Air selalu terbarukan melalui siklus air atau siklus hidrologi. Siklus hidrologi adalah
proses sirkulasi air yang tidak pernah berhenti dari atmosfer ke bumi, dan kembali ke
atmosfer lagi melalui proses evaporasi air permukaan karena panas matahari,
kondensasi awan, dan presipitasi hujan. Siklus hidrologi ini berjalan secara terus
menerus. Dengan demikian, air tidak akan pernah habis dan dapat diperbarui bila
dibandingkan sumber daya alam atau energi lainnya. Jawaban yang tepat adalah A.

Topik: Pengelolaan Sumber Daya Alam Indonesia

Subtopik: Potensi dan Persebaran Sumber Daya Pertambangan

Level Kognitif: C3 (MOTS)

12. Perhatikan gambar berikut ini:

Bahan tambang yang banyak ditemukan pada wilayah yang ditunjukkan oleh huruf X
adalah ...

a. Mangan
b. Minyak bumi
c. Tembaga
d. Nikel
e. Marmer

 
Jawaban: D

Pembahasan:

Daerah yang ditunjukkan oleh huruf X pada gambar di soal adalah daerah Soroako di
Provinsi Sulawesi Selatan. Soroako dikenal sebagai salah satu wilayah penghasil
barang tambang berupa nikel. Nikel dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku dalam
industri logam. Jawaban yang tepat adalah D.

Topik: Pengelolaan Sumber Daya Alam Indonesia

Subtopik: Potensi dan Persebaran Sumber Daya Kelautan dan Pariwisata

Level Kognitif: C2 (MOTS)

13. Luas terumbu karang di Indonesia mencapai sekitar 18% dari luas terumbu karang
di dunia. Fungsi ekologis dari terumbu karang ini adalah ...

a. sebagai sumber makanan bagi manusia

b. sebagai objek wisata bahari
c. sebagai bahan baku perhiasan
d. mengurangi hempasan gelombang laut
e. sebagai bahan baku obat-obatan

Jawaban: D

Pembahasan:

Terumbu karang merupakan bagian penting dalam kelestarian ekosistem laut. Fungsi
ekologis dari terumbu karang adalah untuk mengurangi hempasan gelombang laut yang
bisa menyebabkan abrasi pantai. Selain itu, terumbu karang juga berfungsi sebagai
habitat bagi hewan-hewan laut. Jawaban yang tepat adalah D.
Topik: Pengelolaan Sumber Daya Alam Indonesia

Subtopik: AMDAL pada Pembangunan

Level Kognitif: C1 (LOTS)

14. Peraturan yang mengatur tentang tata cara penyusunan dan penilaian AMDAL
adalah ...

a. UU No. 23 Tahun 1997

b. PP No. 27 Tahun 1999
c. Keputusan Menteri Lingkungan Hidup No. 17 Tahun 2001
d. UU No. 32 Tahun 2009
e. UU No. 04 Tahun 1982

Jawaban: B

Pembahasan:

Menurut Peraturan Pemerintah No. 27 tahun 1999, AMDAL (Analisis Mengenai Dampak
Lingkungan) merupakan kajian mengenai dampak besar dan penting untuk
pengambilan keputusan suatu usaha dan/atau kegiatan yang direncanakan pada
lingkungan hidup yang diperlukan bagi proses pengambilan keputusan tentang
penyelenggaraan usaha dan/atau kegiatan. PP No. 27 Tahun 1999 tentang AMDAL ini
juga mengatur tentang tata cara penyusunan dan penilaian AMDAL. Jawaban yang
tepat adalah B.

Topik: Pengelolaan Sumber Daya Alam Indonesia

Subtopik: Pemanfaatan Sumber Daya Alam dengan Prinsip-Prinsip Pembangunan
Berkelanjutan

Level Kognitif: C5 (HOTS)

15. Pada tahun 2019, Indonesia mengalami musim kemarau yang cukup panjang. Hal
ini berpengaruh pada ketersediaan air bersih yang ada di Indonesia. Banyak wilayah di
Indonesia yang kekurangan air bersih untuk kehidupan sehari-harinya. Langkah yang
tepat dilakukan sesuai dengan prinsip pembangunan berkelanjutan berkaitan dengan
kegiatan konsumsi air di Indonesia adalah ...

A. Mendorong peningkatan penggunaan air tanah

B. Membangun banyak permukiman vertikal di Indonesia

C. Membangun PLTA untuk membangkitkan listrik

D. Menimbun sampah di tanah

E. Menggunakan air secukupnya dan sesuai dengan keperluan

Jawaban: E

Pembahasan:

Ketersediaan air bersih di Indonesia dan juga dunia terus mengalami penurunan. Hal ini
sangat dirasakan pada saat musim kemarau. Dengan kondisi yang demikian, maka
masyarakat harus mengatur kembali cara mereka dalam mengonsumsi air.
Sebelumnya, tidak jarang banyak orang yang menghambur-hamburkan air karena
menganggap air akan selalu tersedia dalam jumlah banyak di alam. Namun, dengan
adanya peristiwa kekurangan air bersih ini, maka masyarakat harus melakukan
penghematan air dengan menggunakannya sesuai dengan keperluannya saja. Selain
itu, penduduk juga perlu memerhatikan kelestarian daerah resapan dan penyimpanan
air seperti di hulu sungai dan mengupayakan kebersihan aliran permukaan. Jawaban
yang tepat adalah E.

Topik: Ketahanan Pangan, Industri, dan Energi

Subtopik: Ketahanan Pangan

Level Kognitif: C1 (LOTS)

 

16. Kemampuan memiliki sumber daya secara ekonomi atau fisik untuk mendapatkan
bahan pangan bernutrisi disebut dengan istilah ...

a. ketahanan pangan
b. ketersediaan pangan
c. keterjangkauan pangan
d. pemanfaatan pangan
e. swasembada pangan

Jawaban: C

Pembahasan:

Berdasarkan Kementerian Pertanian, ketahanan pangan mencakup tiga aspek, yaitu

ketersediaan pangan, keterjangkauan pangan, dan pemanfaatan pangan.
Keterjangkauan pangan adalah kemampuan memiliki sumber daya secara ekonomi
atau fisik untuk mendapatkan bahan pangan bernutrisi. Keterjangkauan fisik berarti
bahwa bahan pangan mudah dicapai oleh individu atau rumah tangga. Sementara itu,
keterjangkauan ekonomi berkaitan dengan kemampuan ekonomi atau daya beli
masyarakat untuk memperoleh atau membeli bahan pangan. Jawaban yang tepat
adalah C.

Topik: Ketahanan Pangan, Industri, dan Energi

Subtopik: Ketahanan Pangan

Level Kognitif: C1 (LOTS)

 
17. Upaya untuk mencapai ketahanan pangan dengan memperluas lahan pertanian
disebut dengan ...

a. intensifikasi pertanian
b. diversifikasi pangan
c. swasembada pangan
d. evolusi agraria
e. ekstensifikasi pertanian

Jawaban: E

Pembahasan:

Ekstensifikasi pertanian merupakan salah satu upaya untuk mencapai ketahanan

pangan. Ekstensifikasi pertanian adalah upaya memperluas lahan pertanian untuk
meningkatkan produksinya. Upaya ekstensifikasi pertanian dapat dilakukan dengan
cara membangun irigasi baru dan pengembangan daerah rawa, serta perluasan areal
pertanian baru dengan memanfaatkan padang rumput, semak, hutan, pesisir, dan lahan
yang belum dimanfaatkan. Jawaban yang tepat adalah E.

Topik : Ketahanan Pangan, Industri, dan Energi

Subtopik : Bahan Industri

Level Kognitif : C2 (MOTS)

18. Berikut ini yang merupakan contoh dari industri ekstraktif adalah ...

A. Industri transportasi.

B. Industri pertanian.

C. Industri farmasi.

D. Industri perbankan.

E. Industri sepatu

Jawaban: B
Pembahasan:

Industri ekstraktif adalah industri yang bahan bakunya diambil dari alam sekitarnya.
Contohnya adalah industri pertanian, perikanan, pertambangan, perkebunan, dan
peternakan. Jawaban yang tepat adalah B.

Topik: Ketahanan Pangan, Industri, dan Energi

Subtopik : Bahan Industri

Level Kognitif : C1 (LOTS)

19. Kegiatan industri yang mengolah barang setengah jadi menjadi barang jadi
disebut ...

a. Industri hilir
b. Industri primer
c. industri hulu
d. industri sekunder
e. aneka industri.

Jawaban: A

Pembahasan:

Berdasarkan proses produksinya, kegiatan industri terbagi menjadi dua, yaitu industri
hulu dan hilir. Industri hulu adalah kegiatan industri yang hanya mengolah bahan
mentah atau bahan baku menjadi barang setengah jadi. Sementara, industri hilir adalah
kegiatan industri yang mengolah barang setengah jadi menjadi barang jadi sehingga
hasil industri dapat langsung dikonsumsi oleh konsumen. Jawaban yang tepat adalah
A.
Topik: Ketahanan Pangan, Industri, dan Energi

Subtopik  Energi Baru dan Terbarukan

Level Kognitif: C1 (LOTS)

20. Sumber energi yang dihasilkan dari sumber daya energi yang berkelanjutan jika
dikelola dengan baik adalah ...

a. energi terbarukan
b. energi baru
c. energi kinetik
d. energi tak terbarukan
e. energi fosil.

Jawaban: A

Pembahasan:

Berdasarkan UU No. 30 Tahun 2007 tentang Energi, energi terbarukan adalah energi
yang dihasilkan dari sumber daya energi yang berkelanjutan jika dikelola dengan baik
dan berasal dari sumber energi terbarukan. Contohnya adalah panas bumi, aliran air,
bioenergi, matahari, dan angin. Jawaban yang tepat adalah A.

Gimana nih, teman-teman? Semoga soal-soal latihan di atas tadi dapat membantumu

dalam menghadapi Penilaian Akhir Semester (PAS) mendatang, ya. Oh ya, kalau kamu
merasa kurang dengan 20 soal tersebut, kamu bisa
coba download aplikasi ruangbelajar. Di sana juga tersedia ribuan soal yang bisa
kamu kerjakan. Eits! nggak cuma latihan soal Geografi aja loh, tapi juga latihan soal
mata pelajaran yang lainnya. Yuk, buruan coba!