Materi Pelajaran KD 3.

Materi Pertemuan 1
Posisi Strategis Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia

Pertemuan 1

LETAK WILAYAH INDONESIA:

1. Letak Geografis
2. Letak Astronomis
3. Letak geologis
4. Letak klimatologis dan meteorologis

1. LETAK GEOGRAFIS
Adalah letak suatu wilayah atau negara yang berdasarkan fakta dan berdasarkan pada keadaan
Disekitarnya

Letak Geografis Indonesia :

Terletak antara 2 benua yaitu benua Asia dan Australia dan 2 samudera yaitu samudera Hindia
dan samudera pasifik

Pengaruh letak geografis Indinesia :

a. Indonesia Mempunyai 2 Musim
Secara fisik, letak geografis Indonesia dilalui oleh angin muson. Angin ini berganti arah dua
kali dalam satu tahun, akibatnya angin muson negara Indonesia mempunyai dua musim yaitu
musin hujan dan musim kemarau
b. Indonesia letaknya strategis
Karena diapit oleh 2 benua dan 2 samudera. Hal ini membuat Indonesia menjadi negara yang berpotensi
perekonomiannya baik.
c. Indonesia Menjadi Jalur Perdagangan Internasional
Letaknya yang sangat strategis menjadikan negara Indonesia sebagai jalur perdagangan Internasional.
d. Indonesia Menjadi Jalur Transit dan Lintas Internasional
Hal ini menyebabkan negara Indonesia selalu di singgahi oleh pesawat-pesawat asing sebelum melanjutkan
perjalanan ke negara atau benua yang lainnya
e. Indonesia Kaya Akan Budaya
Kekayaan budaya di Indonesia tidak lepas dari kebudayaan Negara yang terletak di sekitarnya. Budaya luar
yang masuk di Indonesia lambat laun terasimilasi dan hasilnya Indonesia mempunyai kebudayaan yang
beraneka ragam dan khas
f. Indonesia Menjadi Negara Maritim terbesar
Indonesia dikenal sebagai negara maritim karena mampunyai lebih dari 17 ribu pulau
g. Indonesia Memiliki Keaneka Ragaman Hayati yang Melimpah
Letaknya yang berada dalam kawasan tropis membuat Indonesia kaya akan hasil hutan. Indonesia juga
memiliki beraneka ragam jenis flora dan fauna yang tidak dimiliki oleh daerah lainnya.
h. Indonesia Menjadi Negara Agraris Terbesar
Indonesia terletak dalam kawasan yang beriklim tropis yang menyebabkan tanah di Indonesia sangat subur.
Hal yang demikian ini menjadikan Indonesia sebagai wilayah yang sangat cocok untuk dijadikan sebagai
negara pertanian dan perkebunan.
i. Indonesia Berpotensi Menjadi Negara Pariwisata
Selain letaknya yang sangat strategis, Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar dimana setiap pulau
mempunyai keindahan yang luar biasa sehingga dapat dijadikan objek wisata

KEUNTUNGAN LETAK GEOGRAFIS INDONESIA :

1.Keuntungan Letak Geografis Indonesia di Bidang Ekonomi
a. Menambah devisa negara
b. Sebagai pusat perekonomian diantara dua benua dan dua samudera
c. Perkembangan pariwisata di Indonesia menjadi lebih pesat.
d. Sebagai jalur perdagangan Internasional.
e. Sebagai destinasi pariwisata utama

2. Keuntungan Letak Geografis Indonesia di Bidang Komunikasi

a. Indonesia kaya akan bahasa.
b. Indonesia bisa menguasai bahasa asing secara tidak langsung.
c. Masyarakat dituntut dapat berbahasa Inggris karena merupakan jalur lintas Internasional

3.Keuntungan Letak Geografis Indonesia di Bidang Transportasi

a. Percepatan infrastruktur di daerah-daerah Indonesia.
b.Peningkatan transportasi untuk tujuan wisata.
c.Peningkatan transportasi laut secara maksimal.
d.Peningkatan akomodasi angkutan umum

4.Keuntungan Letak Geografis Indonesia di Bidang Sosial Budaya

a.Pakaian Indonesia semakin modern.
b.Adanya kulturasi budaya asing dengan budaya lokal.
c.Mempunyai keanekaragaman budaya.
d.Dapat dengan mudah menyebarkan budaya di Indonesia

KERUGIAN LETAK GEOGRAFIS INDONESIA:

1.Kerugian Letak Geografis di Bidang Ekonomi
a. Adanya pasar gelap yang masuk ke Indonesia
b. Eksploitasi secara besar-besaran.
c. Persaingan global

2.Kerugian Letak Geografis di Bidang Komunikasi

a. Menguasai bahasa asing dapat mengakibatkan budaya lokal terus berkurang dan tidak menjadi
prioritas lagi.
b. Sulitnya menggunakan bahasa Inggris

3.Kerugian Letak Geografis di Bidang Transportasi

a.Tersingkirnya transportasi tradisional.
b. Semakin padatnya lalu lintas karena jumlah imigran.
c. Masyarakat Semakin bersifat konsumtif terhadap kendaraan dari luar negeri

4.Kerugian Letak Geografis di Bidang Sosial Budaya

a. Banyaknya budaya asing yang masuk membuat budaya lokal dapat terancam punah.
b. Maraknya perilaku dari turis asing yang membawa pengaruh negatif bagi masyarakat
Indonesia.
c. Maraknya perilaku yang tidak sesuai dengan adat istiadat Indonesia dan norma-norma
Indonesia karena pengaruh global
2. LETAK ASTRONOMIS
Adalah letak suatu wilayah berdasarkan garis astronomis yaitu garis lintang dan garis bujur

Letak Astronomis Indonesia :

Terletak pada 6ᵒ LU - 11ᵒ LS dan 95ᵒ BT -141ᵒ BT

PENGARUH LETAK ASTRONOMIS INDONESIA:

1. Indonesia beriklim tropis/panas
2. Temperatur/suhu udara tinggi
3. Curah hujannya banyak/tinggi
4. Terdapat keragaman flora san fauna
5. Sinar matahari bersinar sepanjang tahun
6. Wilayah Indonesia terdapat 3 pembagian wilayah waktu WIB, WITA,WIT

3. LETAK GEOLOGIS INDONESIA

Adalah letak suatu daerah berdasarkan jenis batuan atau wilayah daratannya
Letak geologis Indonesia :
antara 2 jalur pegunungan muda ( sircum ) yaitu sircum pasifik dan sircum mediterania.
Jalur sircum mediterania : sumatera – jawa – Bali – Nusa Tenggara – Maluku bagian selatan.
Jalur sircum pasifik : Sulawesi bagian utara – maluku bagian utara – papua

PENGARUH LETAK GEOLOGIS INDONESIA:

1. Indonesia kaya dengan mineral / barang tambang
2. Banyak terdapat gunung api
3. Tanahnya subur
4. Sering terjadi gempa bumi
5. Sering terjadi pergeseran lempeng

4. LETAK METEOROLOGIS DAN KLIMATOLOGIS INDONESIA

adalah Letak suatu wilayah berdasarkan iklim

Lekak meteorologis dan klimatologis :

a. Beriklim tropis karena terletak pada lintang rendah
b. Beriklim Muson karena terletak antara 2 benua

Pengaruh letak klimatologis dan meteorologis Indonesia :

1. Indonesia mempunyai kelembaban udara yang tinggi
2. Indonesia berfungsi sebagai sistim sirkulasi global
3. Memiliki hutan tropis sebagai pusat kendali iklim dunia

LUAS INDONESIA
Luas wilayah Indonesia :
• Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia
• Terdiri dari 13.466 pulau
• Indonesia disebut nusantara karena terdiri atas ribuan pulau
• Luas wilayah daratan Indonesia 1.910.931,32 km
• Luas wilayah Indonesia daratan dan lautan nya 5.455.675 km

Luas Indonesia di dunia no 7 yaitu:

1. Rusia 5.Brazil
2. Kanada 6. Australia
3. Amerika Serikat 7. Indonesia
4. Tiongkok

Masalah yang timbul akibat wilayah Indonesia yang luas :

1. Tidak opyimalnya koordinasi pusat dan daerah
2. Terjadi konflik wilayah
3. Rendahnya kesejahteraan penduduk di daerah perbatasan
 BATAS WILAYAH INDONESIA

Batas wilayah laut Indonesia :

1. Batas laut teritorial diukur 12 mil dari garis dasar ( luas Indonesia 284.210,90 km)
2. Batas Zona Economi Eksklusif ( ZEE ) diukur 200 mil dari garis pangkal ( luas Indonesia 2.981.211 km)
3. Batas landas kontinen diukur dari garis pantai kearah luar dengan jarak paling jauh 200 mil

BATAS NEGARA INDONESIA :

• Utara : Malaysia dengan Singapura, Filipina, Thailand, vietnam dan Laut Cina Selatan
• Selatan: Australia, Timor Leste, dan Samudra Hindia
• Barat : Samudra Hindia dan laut Andaman
• Timur : Papua Nugini , dan Samudra Pasifik

Pertemuan 2

KARAKTERISTIK WILAYAH INDONESIA

Karakteristik wilayah daratan maupun lautan di Indonesia dipengaruhi oleh kondisi geologi yaitu:
Terletak diantara pertemuan 3 lempeng tektonik yaitu lempeng eurasia, lempeng pasifik dan
lempeng Indo-Australia

Akibatnya membentuk topografi yang beraneka ragam mulai dari daratan rendah sampai ke
pegunungan

A. Karakteristik wilayah daratan

1. Terdapat jalur pegunungan dunia yaitu sircum pasifik dan sircum mediterania
2. Membentuk rangkaian kepulauan sebelah barat Sumatera yaitu P Simelue, P Nias, Pulau Siberut, P
Enggano
3. Membentuk daratan hasil pengangkatan dasar laut seperti peg. Jaya Wijaya, yang Peg. Sewu di
Yogjakarta
4. Membentuk jalur patahan yang berpotensi bencana gempa bumi
5. Zona tumbukan lempeng yang membentuk jalur pegunungan yang aktif

Bentuk Bentangan alam wilayah daratan Indonesia :

1. Dataran Tinggi yaitu wilayah daratan yang relatif luas terletak pada ketinggian 200m – 1200 m dpl
Contoh : DT Gayo (Aceh), DT Dieng ( jateng), DT Bone ( SULSEL),
DT Sudirman ( Papua)
Daerah dataran tinggi di manfaatkan untuk perkebunan seperti teh, kopi, sayuran
2. Dataran Rendah yaitu wilayah yang relatif luas ketinggian kurang dari 200 m dpl
3. Gunung berbentuk kerucut yang ketinggiannya lebih dari 600 m dpl

B. Karakteristik wilayah lautan

Secara bio fisik wqilayah laut dapat dibagi 2 :
1. Pelagik adalah daerah permukaan laut
2. Bentik adalah daerah dasar laut

Klasifikasi daerah Pelagik :

a. Secara horizontal
1. Zona neritik adalah zona perairan yang terletak diatas paparan benua
2. Zona Oseanik adalah semua perairan terbuka seperti samudera
b. Secara Vertikal:
1. Zona fotik adalah daerah dasar laut yang kedalamannya 100 m – 500 m , daerah ini mendapat kan
cahaya matahari
2. Zona afotik adalah dasar laut yang tidak tembus cahaya matahari yang kedalamannya lebih dari 500
m

Bentukan dasar laut Indonesia :

1. Basin adalah daerah cekungan / depresi di dasar laut yang berbentuk bulat
2. Palung adalah cekungan / depresi yang memanjang dan curam di dasar laut
3. Rise adalah bentukan punggungan dasar laut yang berbentuk kerucut
 4. Ridge adalah bentukan punggungan dasar laut yang berbentuk datar
5. Seamount adalah gunung api di bawah laut

Berdasarkan topografi di dasar laut , perairan Indonesia terdiri atas 2 :

1. Paparan sunda
Paparan sunda merupakan paparan benua yang terluas di dunia dengan luas 1,8 juta km . Paparan sunda
menghubungkan :
Pulau Sumatera, Jawa, Kalimantan , bangka belitung dan daratan asia
2. Paparan sahul
Terletak dibagian timur Indonesia yang luasnya 1,5 juta km
Paparan sahul menghubungkan :
Pulau Papua, kepulauan Aru dan Australia
3. Perairan laut dalam
Terletak antara paparan sunda dan paparan sahul.

Pertemuan 3
C. PERKEMBANGAN JALUR TRANSPORTASI DAN PERDAGANGAN INTERNASIONAL DI
INDONESIA

A. SEJARAH PERKEMBANGAN JALUR TRANSPORTASI DAN PERDAGANGAN INTERNASIONAL

1. Masa kerajaan nusantara Pada masa Hindu Budha ( abad ke 7 ) selat malaka merupakan jalur penting
bagi pelayaran dan perdagangan di nusantara (Indonesia). Dengan terbukanya selat malaka mendorong
perkembangan jaringan perdagangan nusantara melewati laut jawa hingga kepulauan Maluku, secara
tidak langsung terhubung dengan jaringan perdagangan dunia
2. Masa kolonialisme portugis dan Belanda
Sekitar abad ke -15 bangsa eropa mencoba menguasai wilayah nusantara. Pertama kali dilakukan oleh
Portugis dimana portugis berhasil menguasai malaka sebagai pelabuhan penting.
Belanda berhasil menguasai maritim lewat perusahaan dagang Hindia Timur Belanda ( VOC) tahun
1602 , dia berhasil mendominasi wilayah nusantara dan menjadi perusahaan terbesar di dunia .selama
hampir 2 abad VOC menguasai perdagangan di Asia dengan armada lautnya yang kuat
3. Masa kemerdekaan sampai sekarang
• Tahun 1980 - an Indonesia memperjuangkan konsep negara kepulauan yang diakui oleh PBB dalam
konvensi wilayah laut agar tidak ada lagi laut bebas di antara pulau di Indonesia

• Munculnya perusahaan pelayaran niaga di ASEAN

• Industri maritim Indonesia menembus pasar dunia
• Indonesia menguasai kegiatan pelayaran si ASEAN
• Indonesia menetapkan sebagai poros maritim dunia

PERKEMBANGAN JALUR TRANSPORTASI DAN PERDAGANGAN INTERNASIONAL DI

INDONESIA

 Perdagangan Internasional Di Indonesia

Perdagangan internasional sudah terjalin sejak masa kuno, ribuan tahun sebelum Masehi. Ditemukannya
peninggalan barang-barang buatan Sumeria di Mesir, ataupun buatan Babilonia.
 Pedagangan Internasional Abad Pertengahan
Sejak runtuhnya Kekaisaran Romawi, perdagangan di Eropa lambat laun berkembang, terutama
selama abad ke-12 dan 13
 Perdagangan Internasional Masa Penjelajahan Samudera
Kawasan Eropa abad le-15 dan 16 ditandai oleh perdagangan teknologi pelayaran dan navigasi.
Muncul kepal-kapal berdaya muat besar. Lengkap dengan perlengkapan militer untuk perlindungan.
Perkembangan ini mengakibatkan semakin mungkin pengangkutan barang dagang dalam jumlah
banyak ke tempat jauh dengan biayalebihmurah.

 Perdagangan Internasional Masa Revolusi Industri

Sampai pertengahan abad ke-18, perdagangan rempah-rempah menduduki tempat istimewa melebihi
komoditas lain
  Perdagangan Internasional Masa Perang Dunia
Secara umum, perdagangan internasional mengalami kemunduran selama kedua perang dunia. Selain
persoalan perang, penyebabnya antara lain pajak perdagangan dan sejumlah aturan yang membatasi
kebebasan berdagang.

Untuk jalur perdagangan dan distribusi penumpang , saat ini pemerintah Indonesia mengeluarkan
kebijakan pengembangan TOL LAUT.
Tol laut adalah :
kapal laut yang berlayar secara rutin dan terjadwal yang menghubungkan wilayah Indonesia dari barat
sampai ke timur dan dari utara ke Selatan.
Secara umum Tol Laut bertujuan:
untuk menghubungkan pelabuhan-pelabuhan besar yang ada di Nusantara.

Dengan adanya hubungan antara pelabuhan-pelabuhan laut ini, maka dapat diciptakan kelancaran distribusi
barang hingga ke pelosok.
Latar belakang program tol laut :
Untuk pemerataan pembangunan di Indonesia, dimana wilayah timur pembangunannya tertinggal daripada
wilayah barat
Program tol laut yang dimulai sejak 2015 hingga 2017 memiliki 13 rute. Rute-rute tersebut
menyinggahi sebanyak 41 pelabuhan singgah di Indonesia, di mana 7 rute di antaranya ditugaskan ke Pelni
dan 6 lainnya ke swasta
Melalui Tol Laut, diharapkan wilayah-wilayah di Indonesia akan semakin terkoneksi dengan mudah,
sehingga berdampak positif terhadap harga-harga barang yang tidak perlu berbeda di setiap daerahnya.
lima pelabuhan yang dibangun untuk program tol laut adalah Kuala Tanjung ( Sumatera utara) ,
Tanjung Priok (Jakarta utara ), Tanjung Perak ( Surabaya, Jawa timur) , Makassar ( sulawesi selatan ),
Sorong( Papua ). Dari ke lima pelabuhan tersebut Sorong yang belum dimulai pembangunannya
Program tol laut terdiri 2 kapal pelayaran yaitu :
1. Kapal untuk peti kemas
Tol laut peti kemas harus memiliki pelayaran yang rutin, terjadwal baik rute ,ukuran kapal maupun
waktu pelayarannya
2. Kapal pelayaran untuk penumpang
Kapal laut untuk penumpang diarahkan untuk wisata

Tujuan Program tol laut :

1. Memanfaatkan semaksimal mungkin kekayaan sumber daya kelautan dan perikanan

2. Meningkatkan kesjahteraan masyarakat diwilayah pesisir dan pulau – pulau
3. Memudahkan masyarakat yang tinggal di daerah pesisir dan pulau – pulau untuk mengakses kota
besar
4. Memudahkan anak – anak yang tinggal di pesisir dan pulau – pulau kecil dan terpencil untuk
bersekolah dikota besar
5. Menekan ketimpangan harga antara pulau jawa dan luar plau jawa
6. Pemerataan distribusi kekayaan sumber daya alam Indonesia

Pertemuan 4

D. POTENSI DAN PENGELOLAAN SUMBER DAYA KELAUTAN INDONESIA

Potensi kelautan Indonesia di bedakan atas 3 :

a. Sumber Daya terbarukan seperti ikan, udang, terumbu karang, hutan magrove
b. Sumber daya tidak terbarukan seperti minyak dan gas, mineral lainnya
c. Sumber daya jasa lingkungan seperti transportasi, pariwisata dan pengatur iklim
Beberapa potensi sumber daya kelautan utama di Indonesia :
1. Perikanan laut
Pusat perikanan laut di Indonesia terdapat di daerah bagan siapi-api (Riau) dan merupakan pelabuhan
perikanan terbesar di Indonesia. Perikanan laut di Indonesia juga terdapat di Cilacap (Jawa Tengah) ,
Muncar (Banyuwangi), Kepulauan Riau, dan Tegal (Jawa Tegah).
 Potensi perikanan di Indonesia tersebar tidak merata dengan ukuran yang berbeda – beda. Indonesia
bagian barat dengan kedalaman rata-rata 75 m umumnya jenis ikannya berukuran kecil, sedangkan
diwilayah timur dengan kedalaman rata – rata 4000 m jenis ikannya berukuran besar.

11 wilayah pengelolaan perikanan (WPP) di Indonesia :

a. WPP 1 : Selat malaka dan laut Andaman
b. WPP 2 : Samudera hindia, bagian barat sumatera
c. WPP 3 : Samudera hindia, selatan Jawa, Bali, Nusa Tenggara
d. WPP 4 : Laut cina selatan
e. WPP 5 : Laut Jawa
f. WPP 6 : Selat makasar dan laut flores
g. WPP 7: Laut Banda
h. WPP 8 : Laut Tomini dan laut seram
i. WPP 9 : Laut Sulawesi
j. WPP 10: Teluk cendrawasih dan samudera pasifik
k. WPP 11: Laut arafuru dan laut Timor bagian timur

2. Terumbu karang
Terumbu karang terbentukdari kaour hasil kegiatan binatang karang.
Terumbu adalah batuan sedimen kapur dilaut . Indonesia penghasil terumbu karang terluas di dunia
mencapai 284,3 ribu km, dimana terumbu karang yang terkenal di Indonesia terdapat di Raja
Ampat ( taman laut terbesar di Indonesia) di Papua, taman laut Bunaken di Sulawesi Utara, Wakatobi
di Sulawesi Tenggara.
Manfaat terumbu karang :
a. Manfaat ekonomis, sebagai sumber bahan makanan, obat-obatan dan objek wisata bahari
b. Manfaat ekologis, mengurangi hempasan gelombang penyebab abrasi pantai
c. Manfaat sosial ekonomi, sebagai .sumber perikanan yang dapat memberi pendapatan pada
nelayan dan penduduk sekitarnya.

3. Hutan magrove
Merupakan hutan yang tumbuh didaerah pasang surut air laut.
Syarat tumbuhnya hutan magrove :
a. Pantai yang landai dan berlumpur
b. Terdapat di muara sungai
Persebaran hutan magrove di Indonesia, pesisir selatan Papua, pesisir timur sumatera, pesisir
Kalimantan, Pesisir Sulawesi, Pantai utara dan selatan pulau Jawa
Manfaat Hutan Magrove :
a. Fungsi ekologis, tempat hidup binatang laut dan melindungi pantai dari abrasi
b. Fungsi ekonomis, terdapat kayu untu bahan bakar , pembuat arang dan kertas.

4. Pariwisata bahari
Indonesi merupakan kawasan wisata bahari sangat potensial di Asia bahkan di dunia.
Wisata bahari adalah :
Kegiatan wisata dan olah raga airdi perairan laut, termasuk penyediaan sarana dan prasarana serta jasa
yang dikelola secara komersial.
Objek wisata menjadi daya tarik wisatawan dalam pariwisata bahari yaitu :
a. Wisata alam pantai e. wisata olah raga
b. Wisata pulau – pulau kecil f. terumbu karang
c. Keanekaragaman flora dan fauna lautan g. ikan hias
d. Wisata budaya pesisir h. hutan mangrove

Potensi sumber daya laut Indonesia:

1. Terdapat cadangan minyak dan gas yang besar
2. potensi kekayaan ikan yang luar biasa
3. pariwisata laut yang mempesona
4. Ombak dan gelombang dapat dijadikan sumber energi listrik yang sangat potensial
 5 PILAR POROS MARITIM DUNIA:
1. pembangunan kembali budaya maritim Indonesia.
2. Berkomitmen dalam menjaga dan mengelola sumber daya laut dengan fokus membangun kedaulatan
pangan laut melalui pengembangan industri perikanan
3. Komitmen mendorong pengembangan infrastruktur dan konektivitas maritim dengan membangun tol
laut, pelabuhan laut, logistik, dan industri perkapalan, serta pariwisata maritim.
4. Diplomasi maritim yang mengajak semua mitra Indonesia untuk bekerja sama pada bidang kelautan
5. Membangun kekuatan pertahanan maritime