0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
11 tayangan3 halaman
Dokumen tersebut membahas 24 standar kualitas pelayanan kebidanan yang meliputi standar pelayanan umum, antenatal, persalinan, nifas, dan penanganan kegawatan obstetrik dan neonatal. Standar-standar tersebut mencakup pelayanan seperti identifikasi ibu hamil, pemantauan kehamilan, persiapan persalinan, perawatan bayi baru lahir, penanganan komplikasi kehamilan dan persalinan seperti anemia, hipertensi, perdarahan, serta
Dokumen tersebut membahas 24 standar kualitas pelayanan kebidanan yang meliputi standar pelayanan umum, antenatal, persalinan, nifas, dan penanganan kegawatan obstetrik dan neonatal. Standar-standar tersebut mencakup pelayanan seperti identifikasi ibu hamil, pemantauan kehamilan, persiapan persalinan, perawatan bayi baru lahir, penanganan komplikasi kehamilan dan persalinan seperti anemia, hipertensi, perdarahan, serta
Dokumen tersebut membahas 24 standar kualitas pelayanan kebidanan yang meliputi standar pelayanan umum, antenatal, persalinan, nifas, dan penanganan kegawatan obstetrik dan neonatal. Standar-standar tersebut mencakup pelayanan seperti identifikasi ibu hamil, pemantauan kehamilan, persiapan persalinan, perawatan bayi baru lahir, penanganan komplikasi kehamilan dan persalinan seperti anemia, hipertensi, perdarahan, serta
Ruang lingkup standar pelayanan kebidanan meliputi 24 standar yaitu :
A. Standar Pelayanan Umum
Standar 1 : Persiapan untuk kehidupan keluarga sehat Penyuluhan tentang kehamilan, kesehatan umum, Gizi, KB Standar 2 : Pencatatan dan pelaporan,. Bidan dengan mengikutsertakan kader dalam melakukan kunjungan atau pelayanan terhadap ibu hamil, bersalin, nifas, dan BBL kemudian dicatat dalam Register (Depkes RI, 2004). B. Standar Pelayanan Antenatal Standar 3 : Identifikasi ibu hamil Bidan melakukan kunjungan rumah dan memberikan motivasi pada ibu dan suami agar mendorong ibu memeriksakan kehamilannya Standar 4 : Pemeriksaan dan pemantauan Antenatal Pemerikasaan kehamilan dilakukan minimal 4x selama kehamilan. Bila ditemukan kelainan, segera dirujuk Standar 5 : Palpasi abdominal Tujuan pemeriksaan, cara melakukan Palpasi Standar 6 : Pengelolaan anemia pada kehamilan Bidan melakukan pencegahan, penemuan, penanganan dan rujukan pada kasus anemia Standar 7 : Pengelolaan dini hipertensi pada kehamilan Mengenal tanda dan gejala Pre Eklamsi Standar 8 : Persiapan persalinan Bidan melakukan kunjungan rumah, identifikasi tentang penolong, biaya, pengambil keputusan (Depkes RI, 2004). C. Standar Pertolongan Persalinan Standar 9 : Asuhan persalinan kala I Universitas Sumatera Utara Memastikan bahwa ada tanda-tanda persalinan, memberikan asuhan dan pemantauan. Standar 10 : Persalinan kala II yang aman Melakukan pertolongan persalinan yang aman dan bersih Standar 11 : Penatalaksanaan aktif persalinan kala III Melakukan penegangan tali pusat untuk membantu melahirkan plasenta dan selaput ketuban secara lengkap Standar 12 : Penanganan kala II dengan gawat janin melalui episiotomy Mengenali dengan tepat tanda gawat janin pada kala II lama, dan segera melakukan episiotomy dengan aman untuk memperlancar persalinan (Depkes RI, 2004) D. Standar Pelayanan Nifas Standar 13 : Perawatan bayi baru lahir Bidan memeriksa dan menilai BBL untuk memastikan pernafasan dan mencegah terjadinya Hipotermi Standar 14 : Penanganan pada 2 jam setelah persalinan Melakukan pemantauan terhadap ibu dan bayi akan terjadinya komplikasi pada 2 jam pertama Standar 15 : Pelayanan bagi ibu dan bayi pada masa nifas Melakukan kunjungan rumah pada hari ketiga, minggu kedua dan minggu keenam setelah persalinan. Mencakup : talipusat, komplikasi yang terjadi pada masa nifas, Gizi, kebersihan (Depkes RI, 2004) Universitas Sumatera Utara E. Standar Penanganan Kegawatan Obstetrik dan Neonatal Standar 16 : Penanganan perdarahan dalam kehamilan pada trimester III Mengenali tanda dan gejala perdarahan pada kehamilan dan melakukan rujukan Standar 17 : Penanganan kegawatan pada eklamsi Mengenali secara tepat tanda dan gejala Eklamsi yang mengancam dan merujuk atau memberikan pertolongan pertama Standar 18 : Penangannan kegawatan pada partus lama/macet Mengenali tanda dan gejala partus lama serta melakukan penanganan yang memadai dan tepat waktu Standar 19 : Persalinan dengan penggunaan vacum ekstraktor Bidan mengenali kapan diperlukan Ekstraksi Vakum, melakukan secara benar dalam memberikan pertolongan persalinan Standar 20 : Penangan retensio plasenta Mengenali Retensio Plasenta, memberikan pertolongan pertama (Plasenta Manual dan penanganan perdarahan) Standar 21 : Penanganan perdarahan post partum primer Mampu mengenali perdarahan yang berlebihan dalam 24 jam pertama setelah persalinan (HPP) dan segera memberikan pertolongan pertama Standar 22 : Penanganan perdarahan post partum sekunder Mengenali secara tepat dan dini tanda dan gejala HPP sekunder, melakukan pertolongan pertama atau merujuk Universitas Sumatera Utara Standar 23 : Penanganan sepsis puerperalis Mampu mengamati secara tepat tanda dan gejala sepsis puerperalis, melakukan pertolongan pertama dan merujuknya Standar 24 : Penanganan asfiksia neonatorum Mampu mengenali dengan tepat BBL dengan asfiksi, serta melakukan resusitasi secepatnya (Depkes RI, 2004).