Anda di halaman 1dari 3

Nama : Purwo Nurdhianasari

Nim : P1337424820103

STANDAR KUALITAS PELAYANAN KEBIDANAN

Ruang lingkup standar pelayanan kebidanan meliputi 24 standar yaitu :

A. Standar Pelayanan Umum


Standar 1 : Persiapan untuk kehidupan keluarga sehat Penyuluhan tentang kehamilan,
kesehatan umum, Gizi, KB
Standar 2 : Pencatatan dan pelaporan,. Bidan dengan mengikutsertakan kader dalam
melakukan kunjungan atau pelayanan terhadap ibu hamil, bersalin, nifas,
dan BBL kemudian dicatat dalam Register (Depkes RI, 2004).
B. Standar Pelayanan Antenatal
Standar 3 : Identifikasi ibu hamil Bidan melakukan kunjungan rumah dan memberikan
motivasi pada ibu dan suami agar mendorong ibu memeriksakan
kehamilannya
Standar 4 : Pemeriksaan dan pemantauan Antenatal Pemerikasaan kehamilan dilakukan
minimal 4x selama kehamilan. Bila ditemukan kelainan, segera dirujuk
Standar 5 : Palpasi abdominal Tujuan pemeriksaan, cara melakukan Palpasi
Standar 6 : Pengelolaan anemia pada kehamilan Bidan melakukan pencegahan,
penemuan, penanganan dan rujukan pada kasus anemia
Standar 7 : Pengelolaan dini hipertensi pada kehamilan Mengenal tanda dan gejala Pre
Eklamsi
Standar 8 : Persiapan persalinan Bidan melakukan kunjungan rumah, identifikasi tentang
penolong, biaya, pengambil keputusan (Depkes RI, 2004). C. Standar
Pertolongan Persalinan
Standar 9 : Asuhan persalinan kala I Universitas Sumatera Utara Memastikan bahwa ada
tanda-tanda persalinan, memberikan asuhan dan pemantauan.
Standar 10 : Persalinan kala II yang aman Melakukan pertolongan persalinan yang aman
dan bersih
Standar 11 : Penatalaksanaan aktif persalinan kala III Melakukan penegangan tali pusat
untuk membantu melahirkan plasenta dan selaput ketuban secara lengkap
Standar 12 : Penanganan kala II dengan gawat janin melalui episiotomy Mengenali
dengan tepat tanda gawat janin pada kala II lama, dan segera melakukan
episiotomy dengan aman untuk memperlancar persalinan (Depkes RI,
2004) D. Standar Pelayanan Nifas
Standar 13 : Perawatan bayi baru lahir Bidan memeriksa dan menilai BBL untuk
memastikan pernafasan dan mencegah terjadinya Hipotermi
Standar 14 : Penanganan pada 2 jam setelah persalinan Melakukan pemantauan terhadap
ibu dan bayi akan terjadinya komplikasi pada 2 jam pertama
Standar 15 : Pelayanan bagi ibu dan bayi pada masa nifas Melakukan kunjungan rumah
pada hari ketiga, minggu kedua dan minggu keenam setelah persalinan.
Mencakup : talipusat, komplikasi yang terjadi pada masa nifas, Gizi,
kebersihan (Depkes RI, 2004) Universitas Sumatera Utara
E. Standar Penanganan Kegawatan Obstetrik dan Neonatal
Standar 16 : Penanganan perdarahan dalam kehamilan pada trimester III Mengenali
tanda dan gejala perdarahan pada kehamilan dan melakukan rujukan
Standar 17 : Penanganan kegawatan pada eklamsi Mengenali secara tepat tanda dan
gejala Eklamsi yang mengancam dan merujuk atau memberikan
pertolongan pertama
Standar 18 : Penangannan kegawatan pada partus lama/macet Mengenali tanda dan
gejala partus lama serta melakukan penanganan yang memadai dan tepat
waktu
Standar 19 : Persalinan dengan penggunaan vacum ekstraktor Bidan mengenali kapan
diperlukan Ekstraksi Vakum, melakukan secara benar dalam memberikan
pertolongan persalinan
Standar 20 : Penangan retensio plasenta Mengenali Retensio Plasenta, memberikan
pertolongan pertama (Plasenta Manual dan penanganan perdarahan)
Standar 21 : Penanganan perdarahan post partum primer Mampu mengenali perdarahan
yang berlebihan dalam 24 jam pertama setelah persalinan (HPP) dan
segera memberikan pertolongan pertama
Standar 22 : Penanganan perdarahan post partum sekunder Mengenali secara tepat dan
dini tanda dan gejala HPP sekunder, melakukan pertolongan pertama atau
merujuk Universitas Sumatera Utara
Standar 23 : Penanganan sepsis puerperalis Mampu mengamati secara tepat tanda dan
gejala sepsis puerperalis, melakukan pertolongan pertama dan merujuknya
Standar 24 : Penanganan asfiksia neonatorum Mampu mengenali dengan tepat BBL
dengan asfiksi, serta melakukan resusitasi secepatnya (Depkes RI, 2004).

Anda mungkin juga menyukai