Anda di halaman 1dari 8

Fakultas Teknik

Prodi Arsitektur

Desain Rumah Tinggal Perkotaan


Perancangan Arsitektur 3

Afzal Abilais (03061281924031)

Abdurrachman Arief, S.T., M.SC.


Harrini Mutiara Hapsari, S.T., M.SC.
GUBAHAN MASSA

PENGURANGAN BENTUK PADA BAGIAN BAWAH SEBAGAI TERAS DAN CARPORT


PENGURANGAN DI BAGIAN ATAS AGAR MASSA BANGUNAN TIDAK TERLALU MASSIVE DAN
JUGA UNTUK MENCIPTAKAN SIRKULASI UDARA YANG BAIK UNTUK BANGUNAN DAN
LINGKUNGAN
SIRKULASI TAPAK

2m
3,5m

SIRKULASI UTAMA UNTUK MOBIL DAN SIRKULASI ALTERNATIF UNTUK


PENGHUNI/ TAMU BERADA DI DEPAN, PENGHUNI BERADA DI
BERHADAPAN DENGAN JALAN. BELAKANG, BERHADAPAN
MENGHUBUGKAN TERAS DAN DENGAN GANG KECIL,
CARPORT DENGAN JALAN BERHUBUNGN LANGSUNG
DENGAN RUANG MAKAN
Penghuni
Gang bekalang rumah
LAYOUT BANGUNAN (Lt.1)
TAMAN
Dari jalan utama, penghuni
bisa masuk rumah melalui
pintu yang langsung
menghubungkan teras
dengan ruang keluarga/ DAPUR R. MAKAN
saat turun dari mobil,
penghuni bisa langsung KAMAR UTAMA
masuk ke rumah melalui
akses yang sama
Penghuni juga bisa masuk R. KELUARGA
melalui akses alternatif
pada bagian belakang
bangunan yang terhubung
langsung ke ruang makan CARPORT
WC TAMU
RUANG TAMU
TERAS
Tamu
Bagi tamu akses masuknya
berada di depan. Dari TAMAN
teras langsung masuk ke
ruang tamu.

Jalan utama
LAYOUT BANGUNAN
KAMAR Lt 2 bangunan (Lt.2)
MANDI tidak dibuat terlalu
KAMAR ANAK massive, agar
sirkulasi udara
dilingkungan tetap
baik karena tidak
terhalangi
Tangga dari lantai 1 RUANG CUCI
KAMAR ANAK keberadaan
bangunan ini JEMUR

Area cuci jemur


berada di lantai 2
agar area ini RUANG CUCI
mendapatkan sinar JEMUR
lebih maksimal,
karena pada area
ini tidak ada yang
menghalangi sinar
matahari

Pada lantai 2 dikhususkan untuk area kamar anak dan


beberapa ruang service
Pada bagian merupakan
sebuah dinding berlubang/ BENTUK MASSA BANGUNAN
bahan sejenis, agar udara
tetap bisa bersirkulasi
dengan baik, sesuai dengan
konsep bangunan ini yang
ingin meciptakan bangunan
terbuka dengan sirkulasi
yang baik

Kanopi yang terbuat


dari material
transparan dan juga
kayu, sebagai
pelindung dari hujan
dan juga tetap Pemberian bukaan kaca pada bagian
memberikan jalan belakang memberikan kesan terbuka
cahaya untuk masuk dan luas juga memberikan view
kebangunan dalam menarik ketaman serta memberikan
jumlah yang tidak jalan masuk untuk penerangan alami
membuat silau

BENTUKAN ATAP DIBUAT MIRING SEBAGAI RESPON TERHADAP IKLIM INDONESIA YANG TROPIS.
MASSA PADA LANTAI 2 TIDAK DIBUAT MASSIVE SEHINGGA UDARA MASIH BISA BERHEMBUS DARI BELAKANG KE DEPAN BANGUNAN
STRUKTUR
STRUKTUR ATAP KAYU

BALOK 15X25

KOLOM 20X20
SLOOF 20X30

MENGGUNAKAN FRAME STRUKTUR (BETON), DENGAN GRID 3,6 X 3,6 PONDASI MENGGUNAKAN FOOTPLATE SETEMPAT (1m), KARENA TANAH DI
SEHINGGA BANGUNAN DAPAT LEBIH KOKOH BERDIRI SITE MEMILIKI KEKERASAN YANG BAIK
SISTEM AIR BERSIH DAN KOTOR
Air bersih

rooftank Air kotor

Bangunan ini menggunakan rooftank Limbah padat


sebagai alat penampung air dan
memanfaatkan tekanan air/ gaya
grafitasi untuk menyebarkannya ke
seluruh area yang membutuhkannya

septiktank
Pompa

Drainase

Anda mungkin juga menyukai