INTRO
Tapak berada di jalan Dr.Ir.H.
Soekarno yang bedekatan dengan
rumah sakit Mita Keluarga
Kenjeran. Tapak memiliki luas
kurang lebih 1,2 hektar. Perutukan
lahan berupa Zona perdagangan
Menurut peraturan daerah PERATURAN dan jasa komersial
WALIKOTA SURABAYA NOMOR 75 TAHUN 2014
TENTANG PEDOMAN TEKNIS PENGENDALIAN
KONDISI TANAH
PEMANFAATAN RUANG DALAM RANGKA
PENDIRIAN BANGUNAN Di KOTA SURABAYA. mengingat kembali daerah
Pada pasal 13 ayat 6 Pada bangunan yang Surabaya timur masih berdekatan
pemanfaatannya untuk perdagangan dan jasa dengan laut atau pantai kenjeran
atau fasilitas umum, maka penentuan GSB
sehingga konsistensi tanah berupa
diatur sebagai berikut :
a. bangunan dengan panjang lahan setelah
endapan rawa sehingga
terpotong GSP paling sedikit adalah 20 m (dua memungkinkan untuk
puluh meter), GSB belakang disesuaikan dengan menggunakan urugan tanah jenis
kebutuhan pemohon dan sekurang- kurangnya 3 atras agar ketika terjadi sebuah
m (tiga meter); pergeseran tanah dapat
12 meminimalisir damapk
b. Bangunan dengan lebar lahan paling sedikit
amplifikasi dan tidak merusak
20m(duapuluh meter), GSB Samping salah satu
sisi disesuaikan dengan kebutuhan pemohon
bangunan.
dan sekurang-kurangnya 3 m (tiga meter). Pemilihan tanah atras sebagai
KDB 60-80% . Luas tapak 1,2 hektar (120000 m2) tanah urug karena tanah ini
x 60% = 72000 m2 mempunyai karakteristik
KLB 1.000-1.500%. teksturnya sangat kokoh tetapi
sulit menyerap air. Seperti pada
TAUTAN LINGKUNGAN proyek lapangan tembak di
kedung cowek, proyek ini juga
menggunakan urguan atras
setinggi 1 m agar dapat memadat.
SIRKLASI
C
PINTU KELUAR
PINTU MASUK
Matahari terbit
D B
Matahari tenggelam
Karena jalur Dr.Ir.H. Soekarno adalah jalur utama,
mengakibatkan Façade bangunan menghadap Ke barat. Site relatif tidak berkontur sehingga mengakibatkan air akan A. Kebisingan di point A memiliki pola linier dengan
Bangunan yang sehat ialah bangunan yang mendapat sinar tertampung pada bagian tengah site sehingga hal yang kebisingan yang cukup tinggi karena lalu lintas
matahari yang cukup. Ketika pagi hari bangunan akan dilakukan ialah pemberian saluran keliling, agar air dapat kendaraan yang berada di jalan Dr.Ir.H. Soekarno
mendapat sinar matahari yang cukup, namun menjelang tertampung di saluran ini, lalu disalurkan ke saluran kota cukup padat
siang maka suhu akan menjadi panas, sehingga bangunan B. Pola linier pada point B memiliki kebisingan yang
yang di lintasi oleh matahari dapat menjadi lebih panas. cukup rendah karena merupakan lahan kosong.
Solusi agar bangunan tidak panas ialah dengan C. Karena bukan jalur utama, maka pola linear
menambahkan tanaman berupa pepohonan. Pepohonan pada point C cukup relative rendah
dapat sedikit menghalau sinar matahari yang berlebihan. D. Point D merupakan area rumah sakit sehingga
Penambahan pohon juga diletakkan pada sisi timurpada kebisingan mungkin ada namun relatif kecil
bangunan agar bangunan tetap teduh. Selain pemberian SOLUSI DESAIN
vegetasi pada bagian depan dan belakang bangunan,
penggunaan secondary skin atau material double glass yang A. Pemberian vegetasi dapat mereduksi kebisingan
juga dapat menghindari bangunan terkena paparan B. Area pada point B dapat dijadikan sebagai zona
langsung sinar matahari privat karena kebisingan yang cukup rendah
C. Area pada point C juga dapat digunakan sebagai
zona privat
D. Pada point D dalpat digunakan sebagai zona publik
karena memiliki sedikit kebisingan namun tidak
signifikan
ANALISA TAPAK
ARAH ANGIN
VIEW INTO SITE VIEW FROM SITE
4-11
KM/J C
D C B
4-7
KM/J D B
0
KM/J -
A -
A
0
KM/J +
+
STUDI LAPANGAN Bentuk dasar Gubahan bentuk Perencaan pada bentuk Dengan metode
(ciputra world ) berupa geometrik shopping mall dengan penambahan, Penambahan bentuk
balok dan silindris prinsip geometris dengan pengurangan massa pada gasade berupa
dengan metode penambahan bangunan secondary skin
penambahan massa pad fasade .
massa bentuk pada bangunan.
fasade bangunan.
RUANG
Menuju Hunian
ANALISA AKTIFITAS
1. Pengelola SOHO dan Shopping mall Sekelompok orang yang mengatur jalannya
kegiatan didalam shopping mall dan fasilitas
SOHO