PENERIMAAN PASIEN COVID – 19 DI IGD

No Dokumen : Revisi : Halaman :

RSUD Dr. SOEGIRI SPO/I/III/2020 0 1 dari 1

LAMONGAN
Ditetapkan,
Direktur RSUD Dr. Soegiri Lamongan
Tanggal Terbit :
STANDAR PROSEDUR
6 maret 2020
OPERASIONAL
dr. MOCH. CHAIDIR ANNAS, M.MKes
Pembina Tingkat I
NIP. 19661113 199703 1 002
Penerimaan pasien COVID – 19 di IGD
Pasien dengan gejala ,demam atau riwayat demam, batuk pilek,
atau sakit tenggorokan , sesak atau sulit bernafas , dan
PENGERTIAN mempunyai riwayat berpergian ke daerah yang sudah terjangkit
lainnya atau kontak dengan penderita COVID -19 dalam 14 hari
terakhir

Sebagai acuan langkah-langkah dalam penerimaan pasien

TUJUAN COVID -19 di RSUD Dr. Soegiri Lamongan

Keputusan Direktur RSUD Dr. Soegiri Lamongan Nomor Kep

KEBIJAKAN
……..tentang Penerimaan Pasien Suspek COVID -19

PROSEDUR A. Kegiatan Penerimaan Pasien Suspek COVID -19 di IGD

I. Pasien SUSPECT COVID -19

1. Pasien dengan gejala:

- demam atau riwayat demam,

- batuk pilek atau sakit tenggorokan

- dan mempunyai riwayat berpergian ke daerah yang sudah

terjangkit

- atau kontak dengan penderita COVID -19 dalam 14 hari

terakhir

Maka pasien tersebut masuk kategori Suspect COVID -19

2. Pasien bermasker langsung diarahkan ke ruang isolasi IGD

dan ditangani disana.

3. Tenaga medis dan Perawat / Bidan yang menangani harus

memakai APD minimal level 2

4. Mendokumentasikan secara lengkap keadaan pasien tersebut

di status pasien dan buku pemantauan pasien SUSPECT

COVID – 19 yang ada di IGD :

- Identitas pasien

- Anamnesa yang lengkap dalam perjalanan penyakit,

pemeriksaan kesehatan serta tindakan perawatan dan terapi

5. Melaporkan segera kepada Tim reaksi cepat covid-19 RSUD

Dr. Soegiri Lamongan

6. Bila pasien ada indikasi rawat inap, misal karena pasien

demam tinggi atau hasil Pemeriksaan menunjukan ada tanda ke
arah covid-19 maka pasien dimasukkan ke Rawat Inab isolasi .

7. Bila pasien tidak ada indikasi rawat inap, pasien dipulangkan

dengan edukasi bila keadaan memburuk segera datang ke IGD
RSUD Dr. Soegiri Lamongan

II. PASIEN PROBABLE / KONFIRMASI COVID -19

1. Pasien dengan gejala:

- Sesak atau sulit bernafas ( Pneumonia ) baik sedang hingga

berat berdasarkan gejala klinis dan / atau gambaran radiologis

- demam atau riwayat demam

- batuk pilek atau sakit tenggorokan

- dan mempunyai riwayat berpergian ke daerah yang sudah

terjangkit

- atau kontak dengan penderita COVID -19 dalam 14 hari

terakhir.
 Maka pasien tersebut masuk kategori Probable COVID -19

2. Pasien bermasker langsung diarahkan ke ruang isolasi IGD

dan ditangani disana.

3. Tenaga medis dan Perawat / Bidan yang menangani harus

memakai APD minimal level 2

4. Mendokumentasikan secara lengkap keadaan pasien tersebut

di status pasien dan buku pemantauan pasien SUSPECT

COVID – 19 yang ada di IGD :

- Identitas pasien

- Anamnesa yang lengkap dalam perjalanan penyakit,

pemeriksaan kesehatan serta tindakan perawatan dan terapi

5. Melaporkan segera kepada Tim reaksi cepat covid-19 RSUD

Dr. Soegiri Lamongan

6. Pasien segera dimasukkan ke Rawat Inap isolasi yang telah

dihubungi

7. Transfer dengan Ambulance khusus pasien COVID – 19 dan

RM pasien dikirim terpisah dengan transfer pasien

IGD

UNIT TERKAIT RI ISOLASI

ICU ISOLASI