No.

: 01/VI/Alumni Angkatan 1997-2020 Surakarta, 21 Juli 2020

Hal : Keberatan dan Permintaan Klarifikasi
Sifat : Segera Kepada Yth. :
Lampiran : 1 berkas Bpk. Agung Wijayanto
Kepala Sekolah SMAN 3
di Surakarta

Assalamu’alaykum Warahmatullahi wabarakatuh

Bersama ini, kami atas nama Alumni ANGKATAN 1997 LULUSAN tahun 2000 SMA Negeri 3
Surakarta, menyatakan :

1. Keberatan dengan pernyataan Kepala Sekolah SMAN 3 Surakarta yang pada pokoknya
menyatakan bahwa alumni di luar dari salah satu paguyuban atau organisasi alumni tertentu
merupakan sempalan-sempalan;
2. Keberatan dengan pernyataan Kepala Sekolah yang pada pokoknya menyatakan bahwa
kegiatan yang akan diselenggarakan oleh alumni harus diketahui atau dengan meminta izin atau
sepengetahuan salah satu paguyuban atau organisasi alumni tertentu;
3. Perlu kami sampaikan disini bahwa ada banyak organisasi atau paguyuban alumni SMA Negeri
3 Surakarta yang ada, baik itu berbadan hukum ataupun tidak, baik itu lintas angkatan ataupun
tidak, dimana masing-masing telah eksis sendiri. Dan seyogyanya untuk setiap alumni itu
tetaplah alumni, dan bukan sempalan dari alumni manapun. Dan masing-masing alumni
memiliki hak yang sama untuk berkegiatan di SMA Negeri 3 Surakarta yang sama-sama kita
cintai;
4. Tindakan ataupun ucapan Kepala Sekolah pada poin 1 dan 2 menunjukkan bahwa Kepala
Sekolah tidak netral dengan condong atau mendukung salah satu paguyuban alumni;
MASUKAN DARI CATUR & ERIK
5. Tindakan atau ucapan Kepala Sekolah menurut kami merupakan salah satu perbuatan yang
telah melampaui kewenangan;
6. Kepala Sekolah harus memahami bahwa seorang Kepala Sekolah merupakan pejabat Tata
Usaha Negara yang terkait pada Asas-asas Umum Pemerintahan yang Baik (AUPB) di dalam
melakukan suatu bestur handling;
7. Terkait dengan AUPB, tindakan Kepala Sekolah melanggar beberapa asas, yaitu :
(1) Asas ketidakberpihakan
(2) Asas tidak menyalahgunakan kewenangan
(3) Asas keterbukaan dan
(4) Asas pelayanan yang baik
8. Kami juga menganggap Kepala Sekolah telah melanggar kode etik Kepala Sekolah, yaitu, poin :
D. Mewujudkan kerjasama yang sehat dengan warga sekolah,
F. Bersifat terbuka dalam pelaksanaan tugas dan tanggung jawab,
H. Siap dan ikhlas menerima kritik dan saran dan
I. Sopan adil jujur demokratis dan bijaksana;
 9. Kami juga menganggap selaku ASN Tindakan atau ucapan Kepala Sekolah tersebut akan
menjadi suatu tindakan pelanggaran terhadap PP. 53 tahun 2010, tentang disiplin Pegawai
Negeri Sipil. Yaitu pada Pasal 4 angka 10. “Melakukan suatu Tindakan atau tidak melakukan
suatu Tindakan yang dapat menghalangi atau mempersulit salah satu pihak yang dilayani
sehingga mengakibatkan suatu kerugian bagi yang dilayani” dalam hal ini kami selaku alumni
seharusnya mendapat pelayanan yang sama;
10. Terkait hal tersebut, kami Alumni Angkatan 1997 lulusan tahun 2000 meminta Kepala Sekolah
untuk melakukan klarifikasi dan meralat pernyataannya serta meminta maaf kepada Alumni;
11. Kami siap membantu Kepala Sekolah untuk membuat video klarifikasi dengan perwakilan kami
sekaligus memfasilitasi memperbaiki hubungan Kepala Sekolah dengan alumni alumni yang
tersakiti dengan pernyataan Kepala Sekolah;
12. Kami sangat memahami Kepala Sekolah mungkin hanya salah dalam berucap dan kami siap
tabayun dan memberikan dukungan kepada Kepala Sekolah apabila Kepala Sekolah melakukan
permintaan kami pada poin 10;
13. Apabila Kepala Sekolah tidak berniat baik untuk menyelesaikan permasalahan ini, maka kami
akan melaporkan kepada Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) atas dugaan
pelanggaran Kode Etik dan Pelanggaran Disiplin, kepada Kepala Dinas Pendidikan Provinsi
Jawa Tengah atas dugaan pelanggaran Kode Etik Kepala sekolah dan pelanggaran AUPB
dimana laporan akan kami tembuskan juga kepada Gubernur selaku atasan dari Kadis Diknas
Propinsi;
14. Kami memberikan kesempatan kepada Kepala Sekolah untuk melakukan permintaan kami pada
poin 10 dalam waktu 1 minggu sejak Surat ini dinyatakan diterima di Sekretariat Sekolah;
15. Perihal pembentukan wadah besar alumni SMAGA (seluruh angkatan) kami mengerti bertujuan
baik, akan tetapi perlu ditetapkan melalui mekanisme yang jelas & transparan serta disepakati
seluruh alumni, tanpa adanya klaim sepihak dengan mengatasnamakan mayoritas angkatan.
Usulku tambahan sing di blok abang
Demikian surat ini kami buat untuk menyikapi pernyataan Kepala Sekolah yang telah melukai hati
banyak alumni. Dan besar harapan kami Bapak Kepala Sekolah dapat bertindak bijaksana. Atas
perhatian serta dipenuhinya harapan kami maka kami ucapkan terima kasih.

Surakarta, 21 Juli 2020

Atas nama
Alumni Angkatan 1997 lulusan tahun 2000

Muchsin Assagaf

Tembusan (belum dikirim, menunggu 7 hari) :

1. Yth. Gubernur Jawa Tengah
2. Yth. Walikota Surakarta
3. Yth. Kepala Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Tengah
5. Yth. Komisi E DPRD Jawa tengah
6. Arsip
 LAMPIRAN

UU NO.30 TAHUN 2014

Tentang Administrasi Pemerintahan
Pasal 10

(1) AUPB (Asas-asas Umum Pemerintahan yang Baik) yang dimaksud dalam Undang-Undang ini
meliputi asas:
a. kepastian hukum;
b. kemanfaatan;
c. ketidakberpihakan;
d. kecermatan;
e. tidak menyalahgunakan kewenangan;
f. keterbukaan;
g. kepentingan umum; dan
h. pelayanan yang baik

PP NOMOR 53 TAHUN 2010

Tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil
Pasal 4
Setiap PNS dilarang :

1. menyalahgunakan wewenang;

2. menjadi perantara untuk mendapatkan keuntungan pribadi dan/atau orang lain dengan
menggunakan kewenangan orang lain;
3. tanpa izin Pemerintah menjadi pegawai atau bekerja untuk negara lain dan/atau lembaga atau
organisasi internasional;
4. bekerja pada perusahaan asing, konsultan asing, atau lembaga swadaya masyarakat asing;

5. memiliki, menjual, membeli, menggadaikan, menyewakan, atau meminjamkan barang-barang

baik bergerak atau tidak bergerak, dokumen atau surat berharga milik negara secara tidak sah;
6. melakukan kegiatan bersama dengan atasan, teman sejawat, bawahan, atau orang lain di dalam
maupun di luar lingkungan kerjanya dengan tujuan untuk keuntungan pribadi, golongan, atau
pihak lain, yang secara langsung atau tidak langsung merugikan negara;
7. memberi atau menyanggupi akan memberi sesuatu kepada siapapun baik secara langsung atau
tidak langsung dan dengan dalih apapun untuk diangkat dalam jabatan;
8. menerima hadiah atau suatu pemberian apa saja dari siapapun juga yang berhubungan dengan
jabatan dan/atau pekerjaannya;
 9. bertindak sewenang-wenang terhadap bawahannya;

10. melakukan suatu tindakan atau tidak melakukan suatu tindakan yang dapat menghalangi atau
mempersulit salah satu pihak yang dilayani sehingga mengakibatkan kerugian bagi yang
dilayani;
11. menghalangi berjalannya tugas kedinasan;

12. memberikan dukungan kepada calon Presiden/Wakil Presiden, Dewan Perwakilan Rakyat,
Dewan Perwakilan Daerah, atau Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dengan cara:
a. ikut serta sebagai pelaksana kampanye;

b. menjadi peserta kampanye dengan menggunakan atribut partai atau atribut PNS;

c. sebagai peserta kampanye dengan mengerahkan PNS lain; dan/atau

d. sebagai peserta kampanye dengan menggunakan fasilitas negara;

PERMENDIKNAS No. 16 tahun 2007

Tentang standar kualifikasi akademik dan kompetensi guru

1. Kode Etik Guru ialah sebagai berikut:

A. Beriman dan Bertakwa kepada Tuhan YME
B. Setia pada NKRI dan Pancasila dan UUD 1945
C. Menjaga martabat dan wibawa guru di masyarakat
D. Cinta kepada peserta didik dan sesama guru
E. Mampu melaksanakan tugas dengan optimal
F. Bertanggung jawab, Berdedikasi tinggi, Loyal, Disiplin, Jujur, beretos kerja tinggi, dan
demokratis
G. Mampu bekerja sama
H. Menjadi teladan peserta didik dan masyarakat.

2. Kode Etik pada Kepala Sekolah ialah sebagai berikut:

A. Beriman, bertakwa kepada Tuhan yang maha esa
B. Setia pada NKRI, Pancasila dan UUD 1945
C. Memahami visi, misi dan tugas pokok kepala sekolah
D. Mewujudkan kerja sama yang sehat dengan warga sekolah
E. Senantiasa meningkatkan kompetensi dan profesionalisme
F. Bersifat terbuka dalam pelaksanaan tugas dan tanggung jawab
G. Peka terhadap perubahan-perubahan iptek yang terjadi di lingkungan masyarakat
H. Siap dan ikhlas menerima kritik dan saran
I. Sopan adil jujur demokratis dan bijaksana
J. Menjaga rahasia jabatan