Tn. SN, usia 37 tahun. Penderita DM type 2. TB 155 cm, BB 75 kg. Bekerja sebagai pegawai yang sebagaian besar aktifitasnya dilakukan dengan duduk. Pulang dan pergi kerja diantar oleh
sopir. Pemeriksaan gula darah puasa163 mg/dl, DG 2 JPP 310 mg/dl
TUGAS:
1. Bagaimanakah asuhan gizi yang tepat untuk pasien tersebut? Gunakan format yang sistematis dan terstandar.
CATATAN ASUHAN GIZI (NUTION CARE PROCESS = NCP)
Usia : 37 tahun
Data umum Identifikasi masalah P-E-S Tujuan: Perhitungan energi dan Monitor
zat gizi: 1. Intake energy
CH.2.1 riwayat medis Diketahui bahwa pasien 1. Membantu pasien dan zat gizi
didiagnosis diabetes mencapai bb ideal dan BBI = (TB-100)x 1kg 2. Antropometri
- DM tipe 2 mellitus type 2 IMT normal = 155-100 x 1kg 3. Data lab
= 55kg 4. Pengetahuan dan
2. Mempertahankan kadar aktifitas fisik
glukosa darah mendekati Energi
normal dengan kebutuhan
Evaluasi
menyeimbangkan asupan basal = 25 x 55 1. Asupan makan
makanan = 1375 kalori sesuai kebutuhan
2. Pemantauan BB
3. Membantu pasien DM ( 1306 – 1443 dan IMT
memperbaiki kebiasaan ) 3. Nilai lab GDS
makan dan olahraga dan GD 2PP
(latihan jasmani) Protein = 20 % 4. Peningkatan
x 1375 /4 pengetahuan
4. Meningkatkan tentang DM dan
pengetahuan pasien = 68,7 gram diet pasien serta
aktifitas fisik
( 65 – 72 ) pasien
Lemak = 25 %
x 1375 / 9 Waktu
1. Setiap hari (untuk
= 38,2 gram asupan )
2. Saat kunjungan
= ( 36,29 – ulang
40,1 ) (antropometri)
3. Saat keluar hasil
nilai lab
(laboratorium)
Karbohidrat 4. Saat kunjungan
ulang (pengetahuan
= 55 % x terkait diet dan zat
1375/4 gizi)
= 189 gram
( 179,55 –
198,45 )
1. Antropometri Prinsip:
Edukasi :
Tujuan:
Meningkatkan
pengetahuan, mengubah
sikap, kemudian
Fisik/klinik mengubah perilaku agar
- meningkatkan kepatuhan,
sehingga pada akhirnya
Riwayat makan dapat meningkatkan
kualitas hidup pasien DM
- karbohidrat yang paling Pasien sering NB 1.1 Kurang Materi
sering dikonsumsi: nasi, mie, mengkonsumsi snack tinggi - Penyulit DM dan
pengetahuan terkait
risikonya
kalori dan tinggi lemak , makanan dan zat gizi - Interaksi antara
roti konsumsi sayur dan buah berkaitan dengan belum asupan makanan,
yang jarang.serta rata-rata pernah terpapar informasi aktivitas fisik, dan
- Protein hewani ayam, asupan gizi pasien semua terkait gizi dibuktikan obat antihiperglikemia
daging, telur 4-5x seminggu oral atau insulin
diatas kebutuhan dengan pasien sering
- Cara pemantauan GD
- Protein nabati tempe dan mengkonsumsi snack - Makanan yang
tahu 2x/hari tinggi kalori dan tinggi dianjurkan dan tidak
lemak serta konsumsi sayur dianjurkan
- Sayur jarang hanya 1x/hari dan buah yang jarang - Waktu, jadwal dan
jumlah makanan
- Buah frekuensi jarang,
Media
konsumsi dalam bentuk jus
Leaflet dan foodmodel
- Snack : kebab, tahu bakso,
pentol goreng, 4-5x
seminggu
- Rata-rata intake
- Energi 3346 kkal Rute : Oral
- Protein 103,6 gram
- Lemak 155,6 gram
- Karbohidrat 382,7 gram
Riwayat klien
-
2. Buatlah contoh menu makan pasien yang disarankan oleh anda sebagai Ahli Gizi.
PERENCANAAN MENU
Sayuran 2 50 2 4 10
Minyak 2 100 0 18 0
Menu
Pagi
Nasi = 40
Sayur = 2,5
Tahu = 3,5
Carb serving = 46: 15 = 3 carb serving
Snack
Mangga = 5
Gula = 5
Carb serving = 10: 15 = 1 carb serving
Siang
Nasi = 60
Sayur = 5
Carb serving =65: 15 = 4 carb serving
Snack
Pisang = 10
Ubi = 10
Carb serving = 20 : 15 = 1 carb serving
Malam
Nasi = 30
Nabati = 10,5
Sayur = 2,5
Buah = 2,5
Carb serving = 45,5: 15 = 3 carb serving