Anda di halaman 1dari 11

STRONG KIDs (Screening Tool for Risk on Nutritional Status and Growth-Kids)

Dijawab oleh tenaga kesehatan

Apakah ada penyakitnyang mendasari dengan risiko malnutrisi atau apakah ada pembedahan besar ?
Ya =2 poin

Apakah pasien dalam kondisi status gizi buruk berdasarkan pemeriksaan klinis secara subjektif?
Ya = 1 poin
Dijawab oleh pengasuh anak

Apakah hal-hal di bawah ini ditemukan pada anak?


Diare yang berlebihan >5x/hari dan/atau muntah >3x/hari
Penurunan asupan makan selama beberapa hari terakhir
Intervensi gizi yang sudah ada sebelumnya
Ketidakcukupuan asupan gizi karena sakit
Ya =1 poin

Apakah ada penurunan berat badan atau tidak adanya penambahan berat badan (bayi<1 tahun) selama
beberapa minggu/bulan terakhir?
Ya =1 poin
- Risiko tinggi 4-5 poin
- Risiko sedang 1-3 poin
- Risiko rendah 0 poin

Risiko tinggi
Konsultasikan kepada dokter dan dietetian untuk diagnosis lengkap serta konsultasikan kepada
dokter/dietisien untuk rekomendasi gizi individu dan tindak lanjut.
Risiko Sedang
Konsultasikan kepada dokter untuk diagnosis lengkap. Pertimbangkan intervensi gizi dengan dietetian.
Periksa BB 2X / minggu dan evaluasi resiko gizi tiap minggu. Bila perlu konsultasikan kepada spesialis
dokater untuk diagnosisi lengkap.
Risiko Rendah
Tidak ada intervensi gizi yang diperluakan. Periksa BB secara teratur dan evaluasi resiko gizi tiap minggu
(atau menurut kebijkan RS).
CATATAN ASUHAN GIZI (NUTION CARE PROCESS = NCP)

Nama pasien : An. X

Usia : 4,5 tahun

Diagnosa medis : diare akut dan dehidrasi sedang

Intervensi gizi
Assessment Diagnosis gizi Monev
Data dasar Identifikasi Standar P-E-S Tujuan diet Perhitungan
masalah pembandi energy dan zat gizi
ng

CH.2.1 riwayat medis 1. Meningkatkan BB = 16 kg Monitor


- Diare akut dan asupan zat TB = 98 cm 1. Intake energy dan
dehidrasi sedang gizi klien zat gizi serta
tanpa - BBI = cairan
1. Assessment memperberat (umurx2) + 8 2. Antropometri
saluran cerna = 4,5 x 2 + 8 3. Data lab
CH.1.1 data personal 2. Memperbaiki = 17 kg 4. Pengetahuan
CH.1.1.1 umur keseimbangan 5. Fisik focus gizi
- Klien berumur 4,5 cairan dan - IMT= 16 kg/ Evaluasi
tahun elektrolit 98cm x 98cm 1. Asupan makan
3. Memberikan x 10.000 pasien meningkat
CH. 1.1.2 Jenis kelamin makan lunak = 16,6 kg/m2 secara bertahap
- Klien berjenis sehingga untuk mencapai
kelamin laki-laki mudah bagi - Z- score = maksimal E=
klien dalam IMT – 1320,73 kkal, P=
AD.1.1.1 tinggi badan mengunyah median/ 49,52 gr, L= 29,34
- 98 cm 4. Meningkatkan +1SD-median gr , kh = 214,61 gr,
pengetahuan = 16,6 – 15,3/ cairan 1300
AD.1.1.2 berat badan klien dan 16,6 -15,3 ml/hari,
- 16 kg orangtua = 1,3/1,3 2. BB tidak
Indeks terkait = 1 (normal) turun/kenaikan BB
AD.1.1.5 IMT massa pemilihan dan status gizi
- 16 kg x 10.000 / ( 98 tubuh makanan yang - Energy = (nilai IMT)
cm x 98 cm) = 16,6 menurut baik sesuai EER= 88,5 – 3. Warna fases dan
kg/m2 umur kondisi klien (61,9 x u ) + konsistensi, Hb,
- Z- score = IMT – (IMT/U) 5. Mempertahan FA X (26,7 x leukosit,
median/ +1SD- anak umur kan status gizi BB + 903 X hematocrit normal
median 0-60 bulan klien tetap TB ) + 20 = 4. Pengetahuan
= 16,6 – 15,3/ 16,6 - Sangat normal 88,5 – (61,9 X terkait diet dan zat
15,3 kurus =<- 4,5 ) + 1,00 X gizi
= 1,3/1,3 3 SD (26,7 X 17 + 5. Suhu
= 1 (normal) Kurus = -3 Jenis diet 903 x 0,98 ) + tubuh ,kesadaran,
SD-2 SD - Rendah 20 = 88,5 – mata, kondisi
Normal -2 serat/rendah sisa 278,55 + 1,00 x tubuh normal dan
SD – 2 SD 1338,84 + 20 = composmetis
Gemuk = Prinsip diet 88,5 – 278,55 +
>2 SD 1. Cukup energy 1338,84 + 20 =
2. Cukup protein 1168,79 x 13% Waktu
BBI = (umur x 2) + 8 Berdasark 3. Cukup lemak = 1320,73 kkal
= 4,5 x 2 + 8 an AKG 4. Cukup ( FA 1. Setiap hari (untuk
= 17 kg 2019 BB karbohidrat tirah/baring asupan )
anak usia 5. Rendah serat total) 2. Saat kunjungan
4-6 tahun 6. Cukup (ditambahkan ulang
=19 kg vitamin, 13% jika (antropometri)
2. Biokimia mineral dan mengalami 3. Saat pemeriksaat
Faces tidak cairan kenaikan suhu lab (hasil lab)
Faces = warna kuning normal yang 1 derajat ) 4. Saat kunjuangan
pucat, bau khas, diakibatkan Standar Syarat diet - Protein = 15% ulang
konsistensi cair diare normal 1. Energy x 1320,73 / 4 = (pengetahuan
Hb = 12,7 gr/dl Hb = 12- diberikan 49,52 gram terkait diet dan zat
Leukosit = 10.000/mm3 15 gr/dl cukup sebesar - Lemak 20% x gizi)
Hematocrit = 37,5 % Leukosit = 1320,73 kkal 1320,73 / 9 = 5. Saat kunjungan
5.000- sebagai 29,34 gr ulang (fisik klinis)
10.000 sumber tenaga - Kh = 65% x
=/mm3 untuk
1320,73 / 4 =
Hematocri memenuhi
t = 35 - kebutuhan 214,61 gram
40% klien
- Vit A = 16/19
2. Protein
3. Fisik/klinik Suhu Suhu diberikan x 450 = 378,94
- Suhu tubuh 38 derajat meningkat normal cukup sebesar
mg
- Kesadaran akibat 36,5 – 37,5 49,52 gram
komposmetis peradangan derajat untuk - Vit D = 16/19
- Mata cekung yang memeliharake
x 15 = 12,63
- Kondisi tubuh lemah merupakan NC.1.2 kesulitan seimbangan
- Kesulitan mengunyah respon tubuh mengunyah berkaitan asam basa mg
saat sel dengan kondisi tubuh cairan tubuh,
- Vit E = 16/19
antibody yang lemah ditandai pertumbuhan
melawan dengan hasil recall dan x 7 = 5,89 mg
akibat virus asupan hanya 400 kkal pembentukan
- Vit C = 16/19
atau bakteri protein
yang diserum x 45 = 37,89
menyerang Hb,enzim,hor
mg
anak saat mon dan
diare antibody juga - Kalsium =
Kondisi sebagai
16/19 x 1000
sumber
PD.1.1.1.1 energy =842,10 mg
asthenia 3. Lemak
- Besi = 16/19 x
(lemah) diberikan
akibat cairan cukup sebesar 10 =8,42 mg
elektrolit 29,34 gram
- Kebutuhan
atau cairan untuk sumber
dalam tubuh energy, cairan = (10 x
kurang energy pelarut
vitamin,dan 100) + ( 6 x
pemberi rasa
50) = 1300
sedap pada
makanan ml/hari
4. Karbohidrat
Energi diberikan
4. Riwayat gizi sekarang FH.1.1.1 total klien NI. 2.1 Asupan oral cukup sebesar
FH.1.1.1 asupan asupan berdasarka tidak adekuat berkaitan 214,61 gram
energy energy n dengan kesulitan sebagai
- Hari ke-1 mendapat - Asupan perhitunga mengunyah ditandai pembentuk
makan an lunak (nasi energy n total dengan hasil recall gula darah,
tim) namun klien kebutuhan asupan klien hanya 400 untuk
asupannya hanya 400 mengela 1320,73 kkal kebutuhan
kkal mi kkal otak dan
FH. 1.3.2 asupan deficit NI.3.1 asupan cairan tubuh, dan
parenteral tingkat inadekuat berkaitan membentuk
- Mendapat infus berat dengan diare akut yang glikogen
elektrolit dan (30.28 % dialami klien ditandai sebagai
dektrose 5% dari TE ) dengan mendapatkan cadangan
infus elektrolit dan makanan.
dektrose 5% 5. Serat
diberikan
rendah untuk
mengurangi
5. Riwayat gizi dahulu jumlah
makanan yang
- An x biasa makan 3x tidak bias
sehari dengan lauk NB.1.1 kurang dicerna oleh
ayam, ikan, serta pengetahuan terkait usus,
sayuran makanan dan zat gizi meringankan
- Pada dasarnya ia suka berkaitan dengan kerja system
makan jajan , jajan belum terpapar pencernaan,
>5x sehari, masih informasi terkait gizi mengurangi
diberi susu kental ditandai dengan jumlah fases
manis 1x sehari, kebiasaan makan jajan yang
- Jenis jajanan berupa yang kurang sehat dihasilkan
minuman dingin 6. Asupan cairan
dengan isi buah- NB. 1.7 pemilihan diberikan 1300
buahan, es cendol, es makanan yang salah ml / hari guna
puter, baso, kurangnya pengetahuan menjaga dan
tahu/batagor, cilok terkait makanan dan meningkatkan
dan cimol gizi ditandai dengan daya tahan
belum pernah tubuh serta
mendapat edukasi gizi mengganti
cairan yang
NB. 3.1 konsumsi keluar.
makanan yang tidak - Asupan vitamin
aman berkaitan dengan
diberikan sebesar
belum terpapar
informasi terkait Vit A = 378,94
makanan yang aman
mg
dikonsumsi ditandai
dengan masih diberikan - Vit D = 12,63 mg
susu kental manis
- Vit E = 5,89 mg
- Vit C = 37,89 mg
- Kalsium = 842,10
mg
7. Besi = 8,42
mg

Edukasi
1. Memberikan
materi dan
penjelasan
tentang
mengkonsums
i makanan
yang baik dan
benar sesuai
keadaan klien
2. Konseling
diberikan
kepada
orangtua klien
mengenai
asupan cairan
dan elektrolit,
bentuk
makanan baik
jumlah,
ataupun
makanan yang
dianjurkan
3. Metode yang
digunakan
dalam edukasi
ini adalah
ceramah atau
Tanya jawab
4. Media yang
digunakan
leaflet atau
food model
Perencanaan menu

a. Pembagian kedalam penukar


Bahan makanan Penukar Energy Protein Lemak Karbohidrat
Makanan pokok 3½ 621,5 14 - 140
Hewani sedang 1¼ 93,75 8,75 6,25 -
Hewani rendah 2 100 14 4 -
Nabati 1½ 112,5 7,5 4,5 10,5
Sayur 3½ 87,5 3,5 - 17,5
Buah dan gula 4 100 4 - 20
Susu 1 75 7 - 10
Minyak 1½ 75 - 13,5 -
1265,25 58,75 28,24 198

b. Pembagian penukar dalam sehari


Bahan makanan pagi Snack Siang Snack malam
Makanan pokok ½ 1 ½ 1 ½
Hewani sedang ¼ ½ - - ½
Hewani rendah ½ - 1 - ½
Nabati - - ½ - 1
Sayur ½ - 2 - 1
Buah dan gula ½ 1 ½ 1 1
Susu - ½ - ½ -
Minyak - ½ ½ ½ -

c. Perencanaan menu dalam sehari


Waktu Menu Bahan makanan berat Penukar
Pagi Nasi tim Nasi 100 ½
Ayam panggang Ayam tanpa kulit 30 ¾
Sup bola bola Bakso 42,5 ¼
Kaldu ayam
Daun bawang
Daun sop
Jagung muda 25 ¼
Wortel 25 ¼
Sate semangka semangka 90 ½
Snack Pancake pisang Tepung terigu 50 1
Susu skim 100 ½
Mentega 2,5 ½
Telur 27.5 ½
pisang 50 1
Siang Nasi tim Nasi 100 ½
Pepes ikan Ikan segar 40 1
Tomat
Kemangai
Sup tahu Tahu 55 ½
Brokoli 50 ½
Wortel 50 ½
Buncis 50 ½
Katuk 50 ½
Anggur celup mayonaise Anggur 82,5 ½
mayonaise 10 1/2
snack Mashed patoto Kentang 210 1
Susu skim 100 ½
Mentega 2,5 ½
Papaya potong pepaya 110 1
Malam Bubur ayam Beras 25 ½
Ayam 10 ¼
Wortel 50 ½
Katuk 50 ½
Perkedel tempe Tempe 50 ½
Telur 27,5 ½
Jus jeruk Jeruk 55 ½
Madu 7,5 1/2
Tabel perbandingan asupan recall II (menu yang sudah di buat ) dengan kebutuhan (audit gizi)

Zat gizi asupan recall II kebutuhan tingkat konsumsi interpretasi


%

energi 1265,25 1320,73 95,79 % Normal

protein 58,75 49,52 118,63 % normal

lemak 28,24 29,34 96,25 % normal

karbohidrat 198 214,61 92,26 % normal

Anda mungkin juga menyukai