Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN INDIVIDU

RESUME PASIEN DENGAN KEBUTUHAN NUTRISI

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Laporan individu Praktek Profesi Keperawatan Departemen
Keperawatan Dasar Profesi
RSUD IDAMAN BANJARBARU

Oleh:

Nama : Eni Permataasari

NIM : P17212215099

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MALANG
JURUSAN KEPERAWATAN
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
2021
LEMBAR PENGESAHAN

Resume pada Pasien dengan kasus gangguan kebutuhan aktifitas Di Ruang Kasuari (Penyakit
Dalam) RSUD IDAMAN BANJARBARU periode tanggal 27 s/d 02 Bulan Oktober Tahun
Akademik 2021/2022.

Telah disetujui dan disahkan pada tanggal … Bulan ……….. Tahun 2021

Banjarbaru, 7 Oktober 2021

Preceptor Lahan RS Preceptor Akademik

_________________________ _________________________

NIP/NIK NIP.

Mengetahui,

Kepala Ruang Kasuari

_________________________

NIP/NIK
RESUME

Nama : Tn. S Tanggal MRS : Jum`at/01-10-2021

No. RM : 34XXXX Tanggal Pengkajian : Selasa/05-10-2021

Diagnosa Medis : TB Paru Ruang : Kasuari

Subjektif Objektif Analisa Planning Implementation Evaluation


Resiko deficit nutrisi Setelah dilakukan
DS: DO: Selasa/05-10-2021 S:
faktor resiko tindakan keperawatan
- Pasien - Pasein tampak Jam 07.00 WITA
ketidakmampuan selama 1x8 jam - Pasien
mengatakan lemah Observasi
menelan makanan masalah resiko defisit
nafsu makan - pasien Nampak 1. MengIdentifikasi status mengatakan nafsu
(D.0032) nutrisi tertasi dengan
menurun hanya makan nutrisi
kriteria hasil : makan masih
- Pasien setengah porsi 2. Mengidentifikasi alergi
Tuberculosis Status Nutrisi
mengatakan mual - Muntah ± 2 kali dan intoleransi makanan menurun
(L.03030)
muntah saat hari, 3. Mengidentifikasi
Kriteria Hasil : - Pasien
makan konsistensi : alveolus kebutuhan kalori dan
1. Porsi makan yang mengatakan masih
cair dihabiskan dari skala 1 nutrien
menurun menjadi skala 4. Memonitor asupan mual muntah saat
- TD: respon radang
3 sedang makanan makan
149/195mmHg
2. Berat badan dari 5. Memonitor berat badan
N: 74 x/menit
penumpukan skala 2 cukup Terapeutik - Pasein tampak
RR: 20 x/menit
sekret memburuk menjadi 1. Melakukan oral hygiene lemah
T: 36,2 oC
skala 4 cukup membaik sebelum makan, jika perlu - pasien Nampak
Spo2: 96%
2. Memberikan makanan hanya makan
- BB : 57 kg anoreksi, mual tinggi serat untuk mencegah setengah porsi
TB : 158 muntah konstipasi
3. Memberikan makanan - Muntah ± 1 kali
- IMT : 23 tinggi hari, konsistensi :
Resiko defisit nutrisi kalori dan tinggi protein
(Normal) cair
Edukasi
1. Menganjurkan posisi - TD: 112/80 mmHg
duduk, jika mampu
2. Mengajarkan diet yang N: 90 x/menit
diprogram RR: 22 x/menit
T: 36 oC
Kolaborasi Spo2: 97%
1. Kolaborasikan dengan
ahli gizi,untuk menentukan - BB : 57 kg
jumlah kalori dan jenis TB : 158
nutrien yang dibutuhkan,
jika perlu - IMT : 23 (Normal)

A: Resiko deficit
utrisi belum teratasi
dan tidak menjadi
aktual

P: dischange
planning

Anda mungkin juga menyukai