KASUS 2
Tn. AB, usia 30 tahun, pengguna narkotika jenis suntik. Setelah beberapa tahun, muncul keluhan
diare yang tidak sembuh-sembuh. Tn.AB ingin mengetahui apakah dirinya terkena penyakit dari
perilaku beresiko tersebut. Setelah dirawat dan dilakukan pemeriksaan Elisa tes didapatkan hasil
(+) HIV, pemeriksaan viral load 650 copies/mm3. Pemeriksaan darah leukosit : 3000 mm3,
CD4 : 350/mm3. Elektrolit : Natrium 132 mEq/L, kalium 3,2 mEq/L. Hasil Pemeriksaan fisik
didapatkan data, TD : 130/90 mmHg, N: 98 x/menit, RR : 26x/menit, S : 38,7C, keluhan utama
sering diare lebih dari 1 bulan, BB 2 bulan yang lalu 71 Kg, BB saat ini 59 Kg dengan tinggi
badan 175 cm. CRT < 2 Detik, turgor kulit menurun, mukosa bibir kering, inspeksi abdomen
bentuk rounded, auskultasi abdomen BU 30x/menit.
A. PENGKAJIAN
I. Identitas Pasien
Nama : Tn. AB
Umur : 30 tahun
Jenis Kelamin : Laki- laki
Alamat :-
Pekerjaan :-
Agama :-
Suku bangsa : -
Status :-
Diagnose medis : HIV
II. Keluhan Utama
Sering diare lebih dari 1 bulan
III. Riwayat Penyakit Dahulu
Keluarga Pasien mengatakan tidak ada riwayat penyakit keluarga
IV. Riwayat Penyakit Keluarga
Keluarga Pasien mengatakan tidak ada riwayat penyakit keluarga
a. Keadaan umum
Keadaan umum kesadaran compocmentis. Hasil Pemeriksaan fisik didapatkan data, TD :
130/90 mmHg, N: 98 x/menit, RR : 26x/menit, S : 38,7C
b. B1- Breathing (pernapasan)
DS: -
DO: pernapasan 26x/menit
c. B2- Blood (kardiovaskuler)
Pemeriksaan darah leukosit : 3000 mm3, CD4 : 350/mm3, TD 130/ 90 mmhg, Nadi 98
x/menit
d. B3- Brain (persarafan)
DS:-
DO: CRT < 2 Detik, turgor kulit menurun, mukosa bibir kering, inspeksi abdomen bentuk
rounded, auskultasi abdomen BU 30x/menit.
e. B4- Bladder (perkemihan)
Tidak dikaji
f. B5- Bowel (pencernaan)
DS:
DO: Elektrolit : Natrium 132 mEq/L, kalium 3,2 mEq/L, BB 2 bulan yang lalu 71 Kg, BB
saat ini 59 Kg
B. ANALISA DATA
No. Data Problem Etiologi
1. DS: Sering diare lebih Defisit Nutrisi Ketidakmampuan
daru 1 bulan mengabsorbsi nutrien
DO:
- Berat badan
menurun
- Membran mukosa
kering
- Diare
- Bising usus
30x/menit
DO:
- Pola napas
abnormal
(Takipnea)
- RR pasien
meningkat 26
x/menit
3. DS: - Hipertermi Proses penyakit
C. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Defisit Nutrisi berhubungan dengan ketidakmampuan mengabsorbsi nutrisen dibuktikan
dengan Sering diare lebih daru 1 bulan, Berat badan menurun, Membran mukosa kering,
Diare, Bising usus 30x/menit
2. Pola napas tidak efektif berhubungan dengan Penurunan energi dibuktikan pola napas
takipnea, RR pasien meningkat 26x/menit
3. Hipertermia berhubungan dengan proses penyakit dibuktikan dengan suhu tubuh diatas
normal yaitu 38,7C
D. INTERVENSI KEPERAWATAN