Anda di halaman 1dari 4

Nama : Devanty Pitaloka

Kelas : X IBB

No. Absen : 04

I ( Teks Prosedur Pertama )


(A) TUJUAN : MEMBUAT INFUSED WATER

Buah-buahan atau rempah-rempah herbal yang biasanya digunakan dalam infused water
adalah buah yang mengandung asam bukan manis seperti lemon, jeruk, stroberi, mentimun,
daun mint, dan lainnya.

(B) Adapun alat dan bahannya sebagai berikut :

~ ALAT : 1) Pisau/Catter

2) Botol/Wadah yang ada penutupnya.

~ BAHAN : 1) Buah-buahan atau rempah-rempah dan sayur seperti,


stroberi,kiwi,lemon, jeruk nipis, timun,anggur, daun mint, dan sebagainya.

2) Air matang kurang lebih 500ml atau setengah liter air.

(C) Tahap-tahapannya yaitu :

1. Pilihlah buah atau sayuran segar untuk infused water.


2. Cuci bersih buah atau sayuran segar yang telah dipilih dengan air yang mengalir.
3. Iris atau potong-potong buah yang akan dipakai dalam infused water. Untuk berbagai
buah-buahan, potong dengan ketebalan 0,7cm. Namun untuk buah stroberi
atau anggur, cukup potong menjadi dua bagian. Siapkan 5 sampai 10 buah untuk
setiap ½ liter air.
4. Siapkan air yang sudah matang sekitar kurang lebih 500ml atau setengah liter air,
kemudian masukan buah, rempah, dan air tersebut ke dalam wadah steril yang
sudah dicuci bersih lalu tutup rapat.
5. Lalu tempatkan infused water yang sudah ada di dalam wadah ke
dalam kulkas selama dua jam agar sari-sari dari buah-buahan larut dalam air.
6. Setelah menunggu selama 2 jam, maka infused water dapat di konsumsi. Jika air
habis, dapat diisi ulang namun bahan-bahan diganti dengan yang baru. Biasanya,
buah-buahan yang dipakai akan bertahan selama 2 hari.
7. Buah-buahan yang dipakai sebaiknya langsung dibuang dan tidak dikonsumsi
kembali karena telah mengalami oksidasi dan pembusukan. Selamat mencoba
teman-teman!
KAIDAH KEBAHASAAN DARI TEKS PROSEDUR CARA MEMBUAT INFUSED WATER

1. Konjungsi : Konjungsi sendiri adalah kata sambung atau kata penghubung yang
berfungsi menghubungkan kata atau kalimat.  Contoh konjungsi dalam teks prosedur
kompleks diantaranya : lalu, setelah itu, kemudian dan selanjutnya. Adapun contoh
konjungsi dari teks prosedur cara membuat infused water, “Lalu tempatkan infused
water yang sudah ada di dalam wadah ke dalam kulkas selama dua jam agar sari-
sari dari buah-buahan larut dalam air.”
2. Kata kerja imperatif (perintah): kata yang menyatakan perintah, keharusan, atau
larangan. Contoh kalimat, “Selamat mencoba teman-teman!”
3. Verba material dan tingkah laku: kata kerja material mengacu pada tindakan fisik,
sedangkan verba tingkah laku merupakan tindakan yang dilakukan dengan
ungkapan. Contoh kata yang berupa verba material adalah menyapu, merakit,
memukul, menulis, membaca, mendengar, menendang, berlari, berjalan, tertawa,
makan, memasak, meraba, mengetik, mengangkat, melempar, merobek, menekan,
melukis, dan menyanyi. Sedangkan, contoh kata yang berupa verba tingkah laku
adalah merasakan, memahami, mengingat, memikirkan, menyukai, membenci,
menerima, menolak, menikmati, menderita, melupakan, merasa, mengabaikan,
mengacuhkan, meyakini, mengharapkan, mengidolakan, meratapi, mencintai, dan
menyia-nyiakan.
4. Partisipan manusia: memeriksa apakah teks prosedur kompleks yang
disunting terdapat partisipan manusia dan partisipan manusianya bukan
secara khusus. Contoh kalimatnya, “Buanglah sampah pada
tempatnya.”Hindrari pengunaan kendaraan bermotor dalam waktu yang
lama.”Cobalah untuk membiasakan diri tidak mengkomsumsi obat-obatan
terlarang.”
II ( Teks Prosedur Kedua )

(A) TUJUAN : CARA MEMBUAT BROWNIES

 (B) Bahannya : 1. Gula pasir (75 gram)


 2.Mentega (75 gram)
 3.Terigu (75 gram)
 4.Coklat (170 gram)
 5.Kacang almon (secukupnya)
 6.Telur (2 butir)

(C) Langkah-langkah :

1. Pertama, masukkan 2 butir telur kedalam wadah.

2. Kedua, kocok telur hingga merata, (saya sarankan menggunakan mixer) sampai adonan
mengembang dan berwarna putih.

3. Setelahnya, masukkan gula (aduk hingga gula hancur merata).

4. Lalu, tambahkan terigu dan mentega cair kedalam adonan (namun, lakukan sambil
mengaduknya).

5. Jangan lupa tambahkan coklat cair/ bubuk ke adonan (aduk hingga adonan tercampur sempurna).

6. Selanjutnya, siapkan loyang dan lumuri dengan mentega.

7. Kemudian, tuang adonan kedalam loyang yang sudah diolesi dengan mentega.

8. Setelah itu, kukus adonan kurang lebih 30 menit dalam api kecil (agar mengembang secara
sempurna).

9. Terakhir, jika sudah 30 menit. Angkat kemudian hidangkan diatas piring. Selamat mencoba!

KAIDAH KEBAHASAAN DARI TEKS PROSEDUR CARA MEMBUAT BROWNIES

1. Konjungsi : Konjungsi sendiri adalah kata sambung atau kata penghubung yang
berfungsi menghubungkan kata atau kalimat.  Contoh konjungsi dalam teks prosedur
kompleks diantaranya : lalu, setelah itu, kemudian dan selanjutnya. Adapun contoh
konjungsi dari teks prosedur cara membuat brownies, “Lalu, tambahkan terigu dan
mentega cair kedalam adonan (namun, lakukan sambil mengaduknya).” Selanjutnya,
siapkan loyang dan lumuri dengan mentega.”Kemudian, tuang adonan kedalam
loyang yang sudah diolesi dengan mentega.”Setelah itu, kukus adonan kurang lebih
30 menit dalam api kecil (agar mengembang secara sempurna).”

2. Kata kerja imperatif (perintah): kata yang menyatakan perintah, keharusan, atau
larangan. Contoh kalimat, “Selamat mencoba teman-teman!”
3. Verba material dan tingkah laku: kata kerja material mengacu pada tindakan fisik,
sedangkan verba tingkah laku merupakan tindakan yang dilakukan dengan ungkapan.
Contoh kata yang berupa verba material adalah menyapu, merakit, memukul, menulis,
membaca, mendengar, menendang, berlari, berjalan, tertawa, makan, memasak,
meraba, mengetik, mengangkat, melempar, merobek, menekan, melukis, dan menyanyi.
Sedangkan, contoh kata yang berupa verba tingkah laku adalah merasakan, memahami,
mengingat, memikirkan, menyukai, membenci, menerima, menolak, menikmati,
menderita, melupakan, merasa, mengabaikan, mengacuhkan, meyakini, mengharapkan,
mengidolakan, meratapi, mencintai, dan menyia-nyiakan.

4. Partisipan manusia: memeriksa apakah teks prosedur kompleks yang disunting


terdapat partisipan manusia dan partisipan manusianya bukan secara khusus. Contoh
kalimatnya, “Buanglah sampah pada tempatnya.”Hindrari pengunaan kendaraan
bermotor dalam waktu yang lama.”Cobalah untuk membiasakan diri tidak
mengkomsumsi obat-obatan terlarang.”

Anda mungkin juga menyukai