Anda di halaman 1dari 27

PEMETAAN KOMPETENSI DASAR

Bahasa Indonesia IPA

.8. Membandingkan hal yang .7. Memahami sifat-sifat cahaya


sudah diketahui dengan yang dan keterkaitannya dengan
baru diketahui dari teks indra penglihatan.
nonfiksi.
.7. Menyajikan laporan hasil
.8. Pengetahuan baru secara percobaan tentang sifat-sifat
tertulis dengan bahasa sendiri. cahaya
Menyampaikan hasil
membandingkan pengetahuan
lama dengan pengetahuan
baru secara tertulis dengan
bahasa sendiri.

IPS

.4. Mengidentifikasi kerajaan Hindu


dan/atau Buddha dan/ atau Islam
di lingkungan daerah setempat,
serta pengaruhnya pada
kehidupanmasyarakat masa kini.
.4 Menyajikan hasil identifikasi
kerajaan Hindu dan/atau Buddha
dan/atau Islam di lingkungan
daerah setempat, serta
pengaruhnya pada kehidupan
masyarakat masa kini.
Silabus
Satuan Pendidikan : SDN
Kelas/Semester : 4/2
Tema/ Sub Tema/ PB : 5/ 3 / 1
Alokasi Waktu : 6 x 35 menit (1 x Pertemuan)
Kompetensi Inti (KI)
I. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
II. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru.
III. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, sekolah.
IV. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis dan sistematis, dalam karya yang estetis dalam gerakan yang
mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

N Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar Indikator Materi Kegiatan Pembelajaran Penilaian
o Waktu Belajar
1 Bahasa Indonesia 1. Penilaian 6 x 35 1. Buku Guru
.8. Membandingkan hal .8.1. Mengklasifikasi  Menyampai  Siswa diminta untuk pembelaja Menit dan Buku
yang sudah diketahui kan informasi kan mengamati peta para ran Siswa,
dengan yang baru tentang sikap Informasi pahlawan nasional  sikap Cetakan Ke-2
diketahui dari teks kepahlawanan tentang dengan cermat selama 2. Penilaian (Edisi Revisi),
nonfiksi. nasional. sikap lima menit. pengetahu Tema 5 :
kepahlawan  Berdasarkan peta an Pahlawanku,
4.8.1. Mempresenta an tersebut, setiap siswa 3. Penilaian Kementerian
.8. Menyampaikan hasil sikan informasi kemudian menuliskan keterampi Pendidikan
membandingkan tentang sikap apa yang sudah mereka lan dan
pengetahuan lama kepahlawanan ketahui tentang sikap Kebudayaan,
dengan pengetahuan berdasarkan kepahlawanan yang Jakarta: 2016.
baru secara tertulis tabel melalui dimiliki oleh mereka dan 2. Percobaan IPA
dengan bahasa bahasa lisan dan hal-hal yang ingin : setiap
sendiri. tulisan mereka ketahui tentang kelompok
2 IPS  Memprese mereka. membutuhkan
.4. Mengidentifikasi .4.1. Menyebutkan ntasikan
N Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar Indikator Materi Kegiatan Pembelajaran Penilaian
o Waktu Belajar
kerajaan Hindu sikap sikap 2 cermin datar,
dan/atau Buddha dan/ kepahlawanan kepahlaw  Guru menyampaikan 2 sendok
atau Islam di sebagai anan pada kepada siswa bahwa 3. Gambar
lingkungan daerah peninggalan masa sikap kepahlawanan seorang anak
setempat, serta kerajaan masa kerajaan mereka merupakan sikap sedang
pengaruhnya pada Islam pada Hindu, yang dimiliki juga oleh membantu
kehidupanmasyarakat masa kini dan Buddha, raja-raja pada masa temannya
masa kini. pengaruhnya dan Islam Islam. Sikap yang jatuh dari
bagi mastarakat serta Kepahlawanan tersebut sepeda
di wilayah pengaruhn berpengaruh terhadap
setempat ya masyarakat di sekitar
kita.
.4 Menyajikan hasil 4.4.1. Membuat  Siswa menuliskan
identifikasi kerajaan laporan sikap seluruh informasi yang
Hindu dan/atau kepahlawanan diketahuinya untuk
Buddha dan/atau sebagai menjawab pertanyaan
Islam di lingkungan peninggalan yang diberikan di buku
daerah setempat, kerajaan masa siswa.
serta pengaruhnya Islam pada  Siswa menyampaikan
pada kehidupan masa kini dan tulisannya kepada teman
masyarakat masa pengaruhnya di kelompoknya. Guru
kini. bagi masyarakat berkeliling untuk
di wilayah memastikan semua siswa
setempat dalam ikut berpartisipasi dalam
bentuk peta kegiatan pembelajaran.
pikiran
3 IPA
.7. Menerapkan sifat- .7.1. Mengidentifikas  Membuat
sifat cahaya dan i sifat- sifat percobaan
keterkaitannya cahaya melalui dengan
N Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar Indikator Materi Kegiatan Pembelajaran Penilaian
o Waktu Belajar
dengan indera percobaan cermin
penglihatan. dengan jenis- cekung,
jenis cermin cermin
.7. Menyajikan laporan 4.7.1. Melaporkan cembung,
hasil percobaan hasil percobaan dan cermin
tentang sifat-sifat sifat cahaya datar
cahaya. melalui  Guru melanjutkan
percobaan kegiatan dengan
dengan berbagai menginformasikan
jenis cermin bahwa siswa akan
melakukan percobaan
tentang cahaya dengan
menggunakan berbagai
jenis cermin.
 Setiap siswa diminta
untuk membaca teks
pada buku pelajaran.
 Guru membahasnya
sebentar tentang topik
sifat cahaya dan
memberikan
kesempatan kepada
siswa untuk bertanya.
 Siswa diberi
kesempatan untuk
melakukan percobaan
beberapa kali. Setelah
selesai mereka diminta
kembali ke dalam kelas
untuk membuat laporan
N Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar Indikator Materi Kegiatan Pembelajaran Penilaian
o Waktu Belajar
pada tabel yang sudah
disediakan pada buku
siswa.

Mengetahui, Jember, ................ 2018


Kepala Sekolah Guru kelas IV,

(......................................) (......................................)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
RPP
Satuan Pendidikan : SDN
Kelas/Semester : 4/1
Tema/ Sub Tema/ PB : 5/ 3 / 1
Alokasi Waktu : 6 x 35 menit (1 x Pertemuan)

A. Kompetensi Inti (KI)


I. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
II. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru.
III. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat,
membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan
Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, sekolah.
IV. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis dan sistematis,
dalam karya yang estetis dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam
tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

B. Kompetensi Dasar
Mata
Pelajara Kompetensi Dasar Indikator
n
Bahasa .8. Membandingkan hal yang sudah .8.1. Mengklasifikasikan informasi
Indonesia diketahui dengan yang baru tentang sikap kepahlawanan
diketahui dari teks nonfiksi. nasional berdasarkan teks

.8. Menyampaikan hasil .8.1. Mempresentasikan informasi


membandingkan pengetahuan lama tentang sikap kepahlawanan
dengan pengetahuan baru secara berdasarkan tabel melalui bahasa
tertulis dengan bahasa sendiri. lisan dan tulisan
IPS .4. Mengidentifikasi kerajaan Hindu .4.1. Menyebutkan pahlawan pada
dan/atau Buddha dan/ atau Islam di masa kerajaan Islam dan
lingkungan daerah setempat, serta pengaruhnya pada kehidupan
pengaruhnya pada masyarakat setempat
kehidupanmasyarakat masa kini.
.4 Menyajikan hasil identifikasi 4.4.1.Melaporkan hasil identifikasi
kerajaan Hindu dan/atau Buddha tentang sikap kepahlawanan
dan/atau Islam di lingkungan Raja-raja Islam berupa
daerah setempat, serta pengaruhnya pengaruhnya bagi masyarakat di
pada kehidupan masyarakat masa wilayah setempat dalam bentuk
kini. peta pikiran
IPA .7. Menerapkan sifat-sifat cahaya dan .7.1. Menggali informasi tentang
keterkaitannya dengan indera sifat- sifat cahaya melalui
penglihatan. percobaan

.7. Menyajikan laporan hasil 4.7.1.Melaporkan hasil percobaan


percobaan tentang sifat-sifat tentang sifat-sifat cahaya melalui
cahaya. percobaan dengan berbagai jenis
cermin
C. Tujuan
1. Setelah mengamati gambar, siswa mampu mengklasifikasikan informasi tentang sikap
kepahlawanan dari pahlawan nasional yang sudah diketahui dan yang ingin diketahui
lebih lanjut dengan benar.
2. Setelah mengumpulkan informasi yang sudah dan ingin diketahui lebih lanjut, siswa
mampu mempresentasikannya melalui bahasa lisan dan tulisan.
3. Setelah membaca teks tentang Pattimura,siswa mampu menyebutkan sikap
kepahlawanan yang dimilikinya dengan benar.
4. Setelah berdiskusi, siswa mampu melaporkan sikap kepahlawanan yang dimiliki oleh
Pattimura dan yang dimiliki oleh raja raja pada masa kerjaan Islam serta pengaruhnya
pada sikap masyarakat di sekitar dengan rinci.
5. Setelah melakukan percobaan dengan berbagai jenis cermin, siswa mampu menggali
informasi tentang sifat-sifat cahaya dan hubungannya dengan penglihatan dengan
benar.
6. Setelah melakukan percobaan dengan berbagai jenis cermin, siswa mampu
melaporkan hasil percobaan tentang sifat cahaya dan hubungannya dengan
penglihatan dengan rinci dan benar.

D. Materi
1. Menyebutkan irformasi berdasarkan cerita bergambar
2. Sikap kepahlawanan raja-Raja di masa Hindu, Budha dan Islam serta pengaruhnya.
3. Membuat percobaan dengan cermin cekung, cermin cembung dan cermin datar

E. Pendekatan, Metode
1. Pendekatan : Saintifik
2. Metode : Diskusi, tanya jawab, penugasan dan ceramah, peta pikiran

F. Media , Alat Bantu, dan Sumber Belajar


1. Buku Guru dan Buku Siswa, Cetakan Ke-2 (Edisi Revisi), Tema 5 : Pahlawanku,
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta: 2016.
2. Percobaan IPA : setiap kelompok membutuhkan 2 cermin datar, 2 sendok
3. Gambar seorang anak sedang membantu temannya yang jatuh dari sepeda

G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran


Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu

Pendahuluan  Guru memberikan salam dan menyapa 20 menit


 Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama dan
keyakinan masing-masing, dilanjutkan dengan
 Menyanyikan lagu Indonesia Raya
 Melakukan kegiatan literasi
 Menyampaikan tujuan pembelajaran hari ini.
Inti  Sebelumnya guru menempelkan gambar seorang anak yang 180
menolong temannya jatuh dari sepeda di papan tulis dan menit
meminta siswa untuk menyampaikan pendapatnya.
 Guru dan siswa kemudian membahas tentang sikap
kepahlawanan yang dimiliki oleh anak tersebut. Guru
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu

menghubungkan antara sikap kepahlawanan Raja-Raja di


masa Islam dan yang dimiliki oleh anak tersebut.
 Guru menyampaikan informasi kepada siswa bahwa mereka
akan belajar sikap kepahlawanan yang dimiliki oleh
Pahlawan Nasional. Sikap kepahlawanan tersebut
merupakan pengaruh dari sikap kepahlawana Raja- Raja
sebelumnya.
 Siswa diminta untuk mengamati peta Pahlawan Nasional
dengan cermat selama lima menit.
 Berdasarkan peta tersebut, setiap siswa kemudian
menuliskan apa yang sudah mereka ketahui tentang sikap
kepahlawanan yang dimiliki oleh mereka apalagi yang ingin
mereka ketahui tentangnya. Siswa menuliskannya pada
tabel yang ada di buku pelajaran dan mendiskusikannya
dengan teman kelompok.
 Guru membimbing diskusi dan berjalan berkeliling dari
kelompok satu ke kelompok lain untuk memastikan bahwa
setiap anggota berpartisipasi aktif.
 Guru mengajak satu atau dua siswa untuk menyampaikan
hasil diskusinya, lalu memberi penguatan kepada seluruh
siswa mengenai jawaban yang diharapkan. Guru dapat
memberi kesempatan kepada seluruh siswa untuk
memberikan komentardari jawaban yang ada. Guru tidak
menjawab langsung namun memberi kesempatan kepada
siswa lain untuk mencoba menjawab pertanyaan yang
diajukan oleh temannya. Guru dapat menguatkan jawaban-
jawaban yang ada.
 Siswa kemudian melanjutkan kegiatan dengan menulis
seluruh informasi yang ada pada tabel.
 Guru meminta siswa untuk mendiskusikan hasilnya dengan
meminta beberapa siswa maju ke depan. Siswa lain diberi
kesempatan untuk bertanya.
 Guru memberikan penguatan tentang Pahlawan Nasional.
 Siswa melanjutkan kegiatan dengan membaca teks tentang
Pattimura dan mengisi peta pikiran tentangnya.
 Guru menyampaikan kepada siswa bahwa sikap
kepahlawanan mereka merupakan sikap yang dimiliki juga
oleh raja-raja di masa Islam. Sikap Kepahlawanan tersebut
berpengaruh terhadap masyarakat di sekitar kita.
 Siswa menuliskan seluruh informasi yang diketahuinya
untuk menjawab pertanyaan yang diberikan di buku
pelajaran.
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu

 Siswa menyampaikan tulisannya kepada teman di


kelompoknya. Guru berkeliling untuk memastikan semua
siswa ikut berpartisipasi dalam kegiatan.
 Guru memberikan sebuah cerita untuk mengaitkan ke
materi selanjutnya, cerita sikap kepahlawan
 Guru melanjutkan kegiatan dengan menginformasikan
bahwa siswa akan melakukan percobaan tentang cahaya
dengan menggunakan berbagai jenis cermin.
 Setiap siswa diminta untuk membaca teks pada buku
pelajaran.
 Guru membahasnya sebentar tentang topik sifat cahaya dan
memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya.
 Percobaan dapat dilakukan di luar kelas. Guru meminta
siswa dengan tertib ke luar kelas dan berkumpul di halaman
setelah mereka membaca prosedur percobaan dan
memahaminya. Setiap kelompok diberikan perlengkapan
percobaan.
 Guru mengingatkan semua siswa untuk mentaati
kesepakatan yang telah mereka buat sebelumnya. Seluruh
kelompok serentak melakukan percobaan.
 Siswa diberi kesempatan untuk melakukan percobaan
beberapa kali dan setelah selesai mereka diminta kembali
ke dalam kelas untuk membuat laporan pada tabel yang
sudah disediakan pada buku pelajaran.
 Guru menyampaikan rubrik penilaian kepada siswa.
 Siswa dapat melanjutkan percobaan cermin dan cahaya
dengan cermin dan sendok berukuran lebih besar. Apakah
ada bedanya? Percobaan dapat dilakukan di tempat yang
berbeda. Di dalam kelas, di luar kelas, di bawah pohon
rindang, dan di bawah sinar matahari.
 Siswa yang belum memahami sifat cahaya dapat melakukan
percobaan ulang.
 Mintalah siswa untuk memahami langkah-langkah kegiatan
percobaan satu persatu. Lakukan kegiatan setahap demi
setahap.

Penutup  Siswa dan Guru bersama-sama menyimpulkan materi 15 menit


pembelajaran
 Guru memberikan penguatan materi yang sudah dipelajari
 Tindak lnjut (Guru memberikan gambaran mengenai
kegiatan pembelajaran pertemuan berikutnya)
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu

 Membaca Do’a.

H. Teknik Penilaian
No Aspek Prosedur Teknik Jenis Bentuk Alat Penilaian
Instrumen
1. Sikap Proses Nontes Observasi Lembar 1. Rubrik Penilaian
Pengamatan 2. Lembar observasi
3. Pedoman Penskoran
2. Pengetahuan Hasil Tes Tes Uraian 1. Kisi-kisi,
Tertulis 2. Soal,
3. Kunci jawaban,
4. Pedoman penskoran
3. Keterampilan Proses dan Tes Unjuk Skala 1. Instrumen penilaian
Hasil Kerja Penilaian 2. Lembar pengamatan
3. Pedoman penskoran

Refleksi

Mengetahui, Jember, ................ 2018


Kepala Sekolah Guru kelas II,

(......................................) (......................................)
Lampiran

1. Materi

2. lembar kerja peserta didik

3. Kisi-kisi/Penilaian

4. Lks

5. lembar jawaban
MATERI

Sikap Kepahlawanan dan Patriotisme dalam Kehidupan Sehari-hari


sikap kepahlawanaan dan patriotisme dapat dijumpai dalam kehidupan sehari- hari dan
tercermin dalam tingkah laku warga masyarakat, seperti dibawah ini

1. Pentingnya Memiliki Sikap Kepahlawanan dan Patriotisme


Selama 350 tahun bangsa Indonesia hidup di bawah penindasan kaum penjajah. Para
penjajah berlaku tidak adil dan sewenang-wenang terhadap bangsa kita. Bangsa kita menjadi
miskin dan menderita. Saat itu muncul para pejuang yang rela mengorbankan tenaga, harta,
bahkan jiwa raga untuk menuntut keadilan dan kemerdekaan. Sikap kepahlawanan para
pejuang memicu munculnya sikap patriotisme bagi rakyat Indonesia.

a. Sikap Kepahlawanan

Setelah proklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945, tugas selanjutnya adalah berjuang


mempertahankan dan mengisi kemerdekaan dengan pembangunan. Sikap kepahlawanan
diwujudkan dengan sikap jujur, tanggung jawab, rela berkorban, berjuang dengan ikhlas,
berani membela keadilan, dan kebenaran, serta tidak mudah putus asa. Setiap orang dapat
menjadi pahlawan bagi dirinya, orang tuanya, temannya, serta bagi bangsa dan negaranya.
Menjadi pahlawan bagi dirinya berarti melakukan hal-hal yang terbaik bagi diri sendiri,
seperti rajin belajar, taat beribadah, giat bekerja, dan suka membantu. Menjadi pahlawan bagi
orang tua berarti berbuat yang terbaik kepada orang tua, seperti menghormatinya, membantu
meringankan pekerjaannya, dan menaati perintahnya.

Menjadi pahlawan bagi teman termasuk orang lain, yaitu bersikap jujur, berlaku adil dan
benar serta memberi bantuan dengan ikhlas. Menjadi pahlawan bagi bangsa dan negara dapat
ditempuh dengan berprestasi di bidangnya masingmasing. Misalnya siswa dan guru
berprestasi di bidang pendidikan dan pengajaran, atlet berprestasi di bidang olahraga, dokter
berprestasi di bidang

kesehatan, polisi berprestasi di bidang ketertiban dan keamanan masyarakat, tentara


berprestasi di bidang keamanan dan keutuhan wilayah negara, dan sebagainya. Sikap
kepahlawanan harus terus dikobarkan. Menghindari sikap-sikap yang melemahkan seperti
pemalu, malas, dengki, iri dan acuh tak acuh.

b. Patriotisme
Patriotisme artinya cinta tanah air. Sikap cinta tanah air membawa seseorang rela
berkorban dan pantang menyerah dalam membela negara. Sikap patriotisme harus kita miliki
dengan cara menjaga persatuan dan kesatuan, rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan
negara, mencintai produksi bangsa sendiri serta bangga sebagai bangsa Indonesia. Sikap
patriotisme dapat dikembangkan di lingkungan keluarga, sekolah, masyarakat serta bangsa
dan negara, misalnya sebagai berikut:

1. Siswa hidup rukun dengan anggota keluarga, teman, tetangga, dan anggota
masyarakat lainnya.
2. Siswa gemar membantu korban bencana alam dengan ikhlas.
3. Dengan bangga siswa mengatakan “Aku Anak Indonesia”.
4. Siswa bangga menggunakan barang-barang buatan dalam negeri, seperti pakaian, alat-
alat sekolah, perkakas rumah tangga, dan sebagainya.
5. Ikut menjaga kebersihan fasilitas umum, seperti poskamling, tempat ibadah, pasar,
dan sebagainya.
6. Selalu aktif mengikuti upacara sekolah.

2. Rela Berkorban dalam Kehidupan Sehari-hari


Para pejuang rela mengorbankan harta benda, tenaga, bahkan seluruh jiwa raganya.
Berkat pengorbanan para pahlawan tersebut kita sekarang dapat menikmati kemerdekaan.
Kita wajib meneruskan dan mencontoh perjuangannya, dengan cara rela berkorban dalam
kehidupan sehari-hari di berbagai lingkungan.

a. Rela Berkorban di Lingkungan Keluarga

Setiap anggota keluarga rela berkorban demi keluarganya, seperti orang tua bekerja
mencari nafkah, mendidik dan mengasuh anak. Anak berbakti dan membantu orang tua tanpa
pamrih, dan sebagainya.

b. Rela Berkorban di Lingkungan Sekolah

Para warga sekolah rela berkorban demi kemajuan sekolahnya, seperti guru mengajar
di luar jam pelajaran tanpa mengharapkan imbalan, murid kerja bakti membersihkan halaman
sekolah, menyumbang buku perpustakaan, membantu temannya yang kena bencana dan
sebagainya.

c. Rela Berkorban di Lingkungan Masyarakat

Demi kesejahteraan para warga masyarakat rela berkorban, misalnya kerja bakti
memperbaiki jalan, membangun tempat ibadah, mengadakan ronda malam, membantu korban
bencana alam, mendirikan dapur umum, menyelenggarakan posyandu, dan sebagainya.

d. Rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara

Setiap warga negara siap dan rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara,
misalnya mengikuti upacara hari besar nasional, membayar berbagai macam pajak, bersedia
ditugaskan di mana saja, merelakan tanahnya untuk proyek pembangunan negara, dan
sebagainya.
3. Sikap Positif terhadap Para Pahlawan
Para pahlawan berjuang dengan gagah berani, pantang menyerah, dan dilandasi
dengan rasa ikhlas. Pahlawan bukan hanya yang memanggul senjata saja. Pada masa
sekarang orang yang berjasa dan berjuang untuk kejayaan bangsa dan negara pantas
mendapat sebutan pahlawan.

Selain pahlawan perang, ada pahlawan pembangunan, pahlawan pendidikan,


pahlawan olahraga, dan sebagainya. Mereka adalah tokohtokoh yang ada di lingkungan kita.
Semangat perjuangan mereka harus kita hargai dengan cara menunjukkan sikap yang positif.
Sikap positif terhadap para pahlawan antara lain:

a. sanggup mempertahankan kemerdekaan dan keutuhan wilayah negara Indonesia,


b. bersedia meneruskan perjuangan dan cita-citanya dengan cara belajar giat,
c. bangga terhadap prestasi dan jasa perjuangannya, selalu mengenang dengan
mengadakan kunjungan ke museum perjuangan,
d. mencintai hasil karya mereka, dengan cara mengadakan kunjungan dan memberi
santunan kepada veteran perang,
e. berdoa agar seluruh amalannya diterima oleh Tuhan Yang Maha Esa, dengan
melakukan ziarah ke makam pahlawan.

B. Berjiwa Besar dalam Kehidupan Sehari-hari


Berjiwa besar adalah sikap yang dapat menerima kenyataan secara ikhlas, bersedia
menerima saran dan kritik, tabah, sabar, bertanggung jawab, serta suka bekerja keras. Dalam
kehidupan sehari-hari, orang yang memiliki jiwa besar dapat menghargai jasa para pahlawan,
bersedia menerima kekalahan dan kemenangan, serta bersedia meminta dan memberi maaf.

1. Menghargai Jasa Para Pahlawan


Negara kita terbebas dari belenggu penjajah berkat perjuangan para pahlawan
kemerdekaan. Negara menjadi makmur berkat perjuangan para pahlawan pembangunan.
Warga negara berbudi pekerti luhur cerdas dan terampil berkat perjuangan para pahlawan
pendidikan. Berkat perjuangan para pahlawan olahraga nama negara dan bangsa Indonesia
menjadi harum di dunia internasional.Bangsa yang besar adalah bangsa yang dapat
menghormati dan menghargai jasa para pahlawannya. Menghargai jasa para pahlawan dapat
dilakukan, seperti berikut ini:

a. Mengikuti upacara bendera Hari Pahlawan.

b. Berziarah ke makam pahlawan.

c. Mengunjungi museum perjuangan.

d. Mempelajari proses perjuangan para pahlawan.

e. Mengunjungi monumen perjuangan atau monumen pahlawan. 


2. Bersedia menerima kekalahan dan kemenangan dengan jiwa besar
Perjuangan meraih cita-cita membutuhkan kerja ketekunan, kesabaran, dan pantang
meyerah. Cita cita ada yang dapat tercapai dan ada yang tidak tercapai. Demikian pula dalam
pertandingan, untuk meraih kemenangan kita harus banyak berlatih dengan tekun, sabar, dan
pantang menyerah. Dalam pertandingan tentu ada yang kalah dan menang. Kita harus
bersedia menerima kenyataan dengan jiwa besar.

Pada Pekan Olahraga, Tono petenis dari SD Mekar I bertanding melawan Budi
petenis dari SD Harapan I. Pada set pertama Tono berhasil unggul. Selanjutnya pada set
kedua Budi menyusun strategi untuk memperoleh kemenangan. Tono meningkatkan
kewaspadaan. Mereka silih berganti melakukan penyerangan. Pertandingan berjalan seru dan
sportif. Set kedua berakhir dan dimenangkan lagi oleh Tono. Kedua petenis lalu berangkulan
dan berjabat tangan. Budi mengucapkan selamat dan memuji permainan Tono. Dengan
senang hati Tono menerimanya disertai ucapan terima kasih. Budi menerima kekalahan,
Tono menerima kemenangan. Mereka menerima dengan jiwa besar.

3. Bersedia Meminta dan Memberi Maaf dengan Jiwa Besar


Dalam pergaulan sehari-hari, kita kadang-kadang melakukan kesalahan baik disengaja
maupun tidak sengaja. Kesalahan bertutur kata, bertingkah laku dan bertindak akan berakibat
orang lain tersinggung, sakit hati, atau celaka.Bacalah wacana berikut ini! Arman terburu-
buru bersepeda ke sekolah. Di tikungan jalan menabrak pedagang asongan. Arman cepat-
cepat menolong pedagang yang jatuh terjerembab di tengah jalan. Barang dagangan yang
berserakan dikumpulkan dan dirapikan dalam kotak dagangan. Dengan rendah hati Arman
meminta maaf dan berjanji akan lebih berhati-hati dalam bersepeda. Dengan sabar dan ikhlas
pedagang memberi maaf dan tidak menyimpan rasa dendam terhadap Arman. Keduanya
berjabat tangan dengan ikhlas. Arman minta maaf dengan jiwa besar, dan pedagang asongan
memberi maaf dengan jiwa besar.Negara kita Indonesia dapat merdeka karena jasa pahlawan.
Mereka memiliki sikap patriotisme yang tinggi. Kita sebagai generasi penerus harus
meneladani sikap kepahlawanan dan patriotisme, serta berjiwa besar dalam kehidupan sehari-
hari.

Sifat Sifat Cahaya


Cahaya adalah gelombang elektromagnetik yang dapat ditangkap oleh mata.
Gelombang Elektromagnetik adalah gelombang yang dihasilkan dari perpaduan medan listrik
dengan medan magnet
Sumber cahaya adalah benda-benda yang dapat mengeluarkan cahaya sendiri.
Contoh :  matahari, lampu, lilin.
Benda gelap adalah benda-benda yang tidak dapat menghasilkan cahaya.
Contoh :  batu, kayu, bumi

Bagaimana manusia dapat melihat benda ?


Karena adanya  cahaya yang dipantulkan benda ke mata.
Mengapa terjadi bayangan benda ?
Karena adanya cahaya yang merambat tegak lurus dan cahaya tersebut tidak dapat menembus
benda.
Sifat-sifat cahaya :
1.    Cahaya merambat lurus
2.    Cahaya dapat menembus benda bening
3.    Cahaya dapat dipantulkan
4.    Cahaya mengalami pembiasan
5.    Panjang gelombang antara 4000 A sampai 7000 A
6.    Kecepatan rambat 300.000 km/detik

Pemantulan Cahaya pada Cermin Datar


Cermin datar adalah cermin yang permukaan pantulnya merupakan bidang datar.  Contoh :
cermin rias.
Sifat bayangan pada cermin datar
1.    Bayangan sama besar dengan bendanya
2.    Jarak bayangan ke cermin sama dengan jarak benda ke cermin
3.    Letak bayang- bayang terbalik dengan letak benda
4.    Bayangan yang terbentuk adalah bayangan maya

Pemantulan Cahaya pada Cermin Cekung


Cermin cekung adalah cermin yang memiliki bagian pemantul cahaya berupa
cekungan.  Cermin cekung biasa digunakan sebagai reflector (benda yang memantulkan
cahaya) misalnya pada senter, lampu sepeda, lampu mobil dan alat kerja dokter

Sifat pemantulan pada cermin cekung


1.    Bayangan yang dihasilkan adalah bayangan nyata atau maya
2.    Memantulkan berkas cahaya (kovergen)

Pemantulan Cahaya pada Cermin Cembung


Cermin cembung adalah cermin yang memiliki bagian pemantul cahaya yang berbentuk
cembung. Biasa digunakan untuk kaca spion kendaraan
Sifat pemantulan pada cermin cembung :
1.    Bayangan yang dihasilkan adalah bayangan maya yang diperkecil
2.    Menyebarkan berkas cahaya (divergen)
 
Pembiasan Cahaya (refraksi)
Adalah pembelokan atau perubahan arah rambat cahaya ketika melalui 2 medium
yang berbeda kerapatannya. Pembiasan cahaya disebabkan  cahaya bergerak melalui 2
medium (zat perantara yang dilalui cahaya) yang berbeda kerapatannya
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

 Berikut adalah pahlawan yang dimiliki bangsa Indonesia pada masa penjajahan. Sikap
kepahlawanan mereka tidak jauh berbeda dari sikap kepahlawanan yang dimiliki raja-raja
pada masa Islam yang memerangi penjajah.
Amatilah gambar berikut!

Berdasarkan gambar pahlawan yang telah kamu amati, jawablah pertanyaan Berikut!
Diskusikian jawabanmu dengan kelompokmu.
Apa yang kamu ketahui tentang sikap Apa yang ingin kamu ketahui lebih lanjut
kepahlawanan yang dimiliki para tentang sikap kepahlawanan dari para
pahlawan nasional? pahlawan nasional
Bacalah kembali sejarah pahlawan kapitan pattimura berikut ini!

Tuliskan sikap kepahlawanan yang dimiliki oleh pattimura dan raja-raja pada masa lalu!
Tuliskan sikap-sikap kepahlawanan yang dimiliki oleh masyarakat sekita!

Bacakan tulisanmu kepada temanmu!


Pattimura berjuang melawan penjajah Belanda supaya kekayaan alam Indonesia yang berupa
rempah-rempah tidak dikuasai oleh mereka. Selain Pattimura, Indonesia memiliki pahlawan
nasional lainnya, yaitu Bung Tomo.

Sekarang kamu akan melakukan percobaan tentang cermin.


Siapkan peralatan berikut!
 Cermin cembung: Bagian cembung sendok atau spion
 Cermin cekung : Bagian cekungan sendok
 Cermin datar
Lihatlah bayangan pada tiap cermin, lalu tulislah bayangan yang dihasilkan.
Penilaian

Penilaian sikap
Indikator sikap
No. Aspek Sikap Deskriptor
1. Toleransi 1. Tidak membeda-bedakan teman yang berbeda agama,
bahasa, dan tempat tinggal.
2. Tidak menganggu teman yang sedang beribadah
3. Mendengarkan pendapat teman
4. Tidak memaksakan pendapat atau keyakinan diri pada
teman
2. Percaya Diri 1. Berani tampil ke depan kelas memerankan naskah drama
2. Berani presentasi di depan kelas
3. Berani berpendapat, bertanya, atau menjawab pertanyaan
4. Melakukan kegiatan tanpa ragu-ragu dan tanpa disuruh

Perubanan tingkah laku


Toleransi Percaya Diri
No Nama
K C B SB K C B SB
1 2 3 4 1 2 3 4
1 ...................

2 ...................

3 ……………..
Perubanan tingkah laku
Toleransi Percaya Diri
No Nama
K C B SB K C B SB
1 2 3 4 1 2 3 4
……………..
4
……………..
5
……………..
Dst

Keterangan:
K (Kurang) : 1, C (Cukup) : 2, B (Baik) : 3, SB (Sangat Baik) : 4

1. Diskusi
Saat siswa melakukan diskusi tentang peta pikiran mengapa penting menjaga
kelestarian dan sumber daya alam.
Berilah tanda centang () pada bagian yang memenuhi kriteria.

Sangat Baik Baik Cukup Perlu


Kriteria Pendampinga
(skor 4) (skor 3) (skor 2) n (skor 1)

Mendengarkan Selalu Mendengarkan Masih perlu Sering


mendengarkan teman yang diingatkan diingatkan
teman yang sedang berbicara untuk untuk
berbicara namun sesekali mendengarkan mendengarkan
masih perlu teman yang teman yang
diingatkan. sedang sedang
berbicara. berbicara
namun tidak
mengindahk an

Komunikasi Merespon dan Merespon Sering Membutuhkan


non verbal menerapkan dengan tepat merespon bantuan dalam
(kontak mata, komunikasi non terhadap kurang tepat memahami
bahasa tubuh, verbal dengan komunikasi terhadap bentuk
postur, tepat. non verbal komunikasi komunikasi
ekspresi wajah, yang non verbal non verbal
suara) ditunjukkan yang yang
teman. ditunjukkan ditunjukkan
teman. teman.

Partisipasi Isi pembicaraan Berbicara dan Berbicara dan Jarang


(menyampaika menginspirasi menerangkan menerangkan berbicara
n ide, teman. Selalusecara rinci, secara selama
perasaan, mendukung merespon rinci,namun proses diksusi
pikiran) dan memimpin sesuai dengan terkadang berlangsung.
lainnya saat topik. merespon
kurang sesuai
Sangat Baik Baik Cukup Perlu
Kriteria Pendampinga
(skor 4) (skor 3) (skor 2) n (skor 1)

diskusi. dengan topik.

Total Nilai Siswa


Penilaian (Skoring): x 100
Total Nilai Maksimal

1. Bahasa Indonesia
Tulisan siswa dinilai dengan menggunakan cek lis.
Kriteria Ada Tidak ada
Menyampaikan informasi dengan sistematis

Menyebutkan minimal 4 fakta tentang sikap kepahlawanan

Menghubungkan fakta yang sudah diketahui dan fakta baru

Menyimpulkan isi teks bacaan

2. IPS
Tugas dinilai dengan cek lis.
Kriteria Ada Tidak ada
Memuat minimal 2 sikap kepahlawanan yang dimiliki oleh
Pattimura dan raja-raja di masa Islam

Menyebutkan minimal 2 hal yang diperjuangkan

Menyebutkan minimal 2 nilai sikap kepahlawanan yang


terlihat di masyarakat sekitar

Menyebutkan pengaruh dari sikap kepahlawanan raja-raja


di masa Islam dan Hindu

3. IPA
Laporan IPA dinilai dengan rubrik
Berilah tanda centang () pada bagian yang memenuhi kriteria.

Kriteria Sangat Baik Baik Cukup Perlu


(skor 4) (skor 3) (skor 2) Pendampinga
n (skor 1)

Penerapan Memperlihatkan Memperlihatka Memperlihatka Perlu


Konsep pemahaman n pemahaman n pemahaman bimbingan saat
konsep dengan konsep dengan konsep dengan menyampaikan
menunjukkan menunjukkan menunjukkan bukti dan
bukti pendukung bukti bukti yang pemahaman
dan pendukung terbatas dan inti dari
menyampaikan namun perlu penyampaian konsep yang
bantuan saat pemahaman dipelajari.
pemahaman inti menyampaikan inti dari
dari konsep yang pemahaman konsep tidak
sedang dipelajari inti dari jelas.
dengan benar. konsep yang
yang sedang
dipelajari.

Komunikasi Hasil percobaan Hasil Hasil Hasil


disampaikan percobaan percobaan percobaan
dengan jelasserta disampaikan disampaikan disampaikan
objektif dengan dengan jelas dengan jelas dengan kurang
didukung data dan didukung namun hanya jelas dan tanpa
penunjang. sebagian data didukung data
penunjang. sebagian kecil penunjang.
data
penunjang.

Prosedur Seluruh data Seluruh data Sebagian besar Sebagian kecil


pengamatan dicatat, langkah dicatat, data dicatat, data dicatat,
kegiatan dilakukan langkah langkah langkah
secara sistematis kegiatan kegiatan dan kegiatan tidak
dan strategi yang dilakukan strategi sistematis dan
digunakan secara dilakukan strategi yang
membuat sistematis dan secara dipilih tidak
percobaan namun masih sistematis tepat.
berhasil. membutuhkan setelah
bimbingan mendapat
dalam
menemukan bantuan guru.
strategi agar
percobaan
berhasi.

Kesimpulan Seluruh Kesimpulan Kesimpulan Kesimpulan


kesimpulan percobaan percobaan percobaan
percobaan disampaikan disampaikan disampaikan
disampaikan dengan dengan dengan
dengan memuat memuat data memuat data. memuat data
data penunjang penunjang dan namun kurang
dan tepat. tepat. tepat.

Total Nilai Siswa


Penilaian (Skoring): x 100%
Total Nilai Maksimal

Kisi-Kisi LKS

Satuan Pendidikan : SDN


Kelas/Semester : 4/2
Tema/ Sub Tema/ PB : 5/ 3 / 1
Alokasi Waktu : 6 x 35 menit (1 x Pertemuan)
Jenjang Butir
No Tujuan Pembelajaran Skor
Kognitif Soal
1 Setelah mengamati gambar, siswa
mampu menyebutkan informasi
tentang sikap kepahlawanan dari 1 10
pahlawan nasional yang sudah C1
diketahui dan yang ingin diketahui 2 10
lebih lanjut dengan benar.

2 Setelah membaca teks tentang


Pattimura,siswa mampu
mengidentifikasi sikap C2 3 20
kepahlawanan yang dimilikinya
dengan benar
3 Setelah melakukan percobaan
dengan berbagai jenis cermin, siswa
mampu menulis laporan tentang sifat 4
C1 10
cahaya dan hubungannya dengan 5
penglihatan dengan rinci dan benar.

LEMBAR KERJA SISWA

Nama : Nilai

Kelas :

No. Absen :

Kerjakan soal dibawah ini dengan benar!

1. Sebutkan 5 pahlawan nasional yang kamu ketahui!


Jawab:
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
2. Sebutkan sikap-sikap yang dimiliki seorang pahlawan yang patut kita contoh!
Jawab:
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
3. Sebutkan cara menghargai jasa-jasa para pahlawan!
Jawab:
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
4. Sebutkan jenis-jenis cermin? Jelaskan!
Jawab:
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
5. Sebutkan sifat-sifat cahaya!
Jawab:
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................

Kunci jawaban

1. Nama-nama Pahlawan Nasional, diantaranya sebagai berikut:


Pangeran Diponegoro, Sultan Hasanuddin, Cut Nyak Dien, Pattimura, Sultan Agung
Mataram, Tuanku Imam Bonjol, Tueku Umar, Sisingamangaraja.
2. Sikap-sikap yang dimiliki pahlawan yang patut kita teladani, antara lain : pemberani dalam
kebaikan, rela berkorban, cinta tanah air, pantang menyerah, bekerja sama, saling
menghargai.
3. Menghargai jasa para pahlawan dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:
 Menjaga persatuan dan kesatuan di masyarakat
 Mengikuti upacara bendera saat hari Pahlawan
 Meneladani sifat-sifat mulia pahlawan
 Berziarah ke makam pahlawan dan mendoakannya
 Menjaga nama baik pahlawan
4. Jenis-jenis cermin
 Cermin datar, cermin yang salah satu permukaannya berupa bidang datar.
 Cermin cekung, cermin yang permukaannya melengkung ke dalam.
 Cermin cembung, cermin yang permukaannnya melengkung ke luar.
5. Sifat-sifat cahaya
 Cahaya merambat lurus
 Cahaya dapat dipantulkan
 Cahaya dapat dibiaskan atau dibelokkan
 Cahaya dapat diuraikan dalam beberapa warna

Jumla h Skor Benar


Nilai= x 100
Jumla h Skor Maksimal

Anda mungkin juga menyukai