TRIMESTER 3
Oleh:
IFTY WINAHYU PRANUMI
NIM. 13DA277021
iv
v
REPRESENTATION OF BLOOD GLUCOSE ON THE 3rd PREGNANCY
PERIOD1
Ifty Winahyu Pranumi dr.Dewi Kania Y, Sp.PK3 Atun Farihatun4
2
ABSTRACT
Glucose is one of the main source of energy that used for our body
which is controlled by the Insulin. The function of Laboratorium on the
Glucose inspection is for screening test diagnose, as well as used for
confirmed test to help a maintenance diagnose of Diabetes Mellitus.
Amount of blood glucose on the pregnancy period will rise up on the
second period upstrairs. Blood glucose will rise up because of on the
pregnancy period, compose some pregnancy hormone for example hPL
(Human Placenta Lactogen) which is the characteristic of this hormone is
antagonist toward insulin.
The aim of this research is for getting representation of blood glucose
inspection on the 3rd pregnancy period.
The research result point out that from 30 samples which is getting an
inspection, by means of 19 samples (63%) belonging amount of blood
glucose are for 87-110 mg/dL and 11 samples (37%) belonging amount of
blood glucose are for 110-124 mg/dL (Value normal of blood glucose at the
time that is for <110 mg/dL).
The conclusion of this research is there are 19 samples (63%)
belonging normal amount of blood glucose and there are 11 samples (37%)
belonging high amount of blood glucose.
A. Latar Belakang
Glukosa adalah hasil akhir dari proses metabolisme
karbohidrat yang digunakan sebagai sumber energi utama pada
organisme hidup dan dikendalikan oleh insulin (Dorland, 2011). Salah
satu jenis karbohidrat yaitu monosakarida (glukosa) adalah sumber
energi terpenting yang digunakan di dalam tubuh (Murray, 2009).
Faktor- faktor yang dapat mempengaruhi kadar glukosa di
dalam darah menurut Catharina (2009) meliputi: asupan makanan,
kondisi organ hati, olahraga atau aktivitas, alkohol dan obat-obatan
golongan Sulfonylurea, Biguanides, Alpha-Glucosidase Inhibitors,
Meglitindes, dan kehamilan.
Salah satu penyebab meningkatnya kadar glukosa di dalam
darah adalah kehamilan. Karena selama masa kehamilan akan
berlangsung proses pertumbuhan dan perkembangan janin yang akan
berpengaruh kepada perubahan fisiologis terhadap ibu hamil, seperti
yang tercantum dalam Al-Quran Surat Al-Mu’minun ayat 12-14:
1
2
Kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami jadikan
tulang belulang, lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging.
Kemudian Kami jadikan dia makhluk yang (berbentuk) lain. Maka
Maha sucilah Allah, Pencipta Yang Paling Baik” (Q.S. Al-Mu’minum
ayat 12-14).
Perubahan ini dapat terjadi karena pada masa kehamilan
terjadi perubahan fisiologis terhadap ibu hamil dimana akan lebih
banyak memproduksi hormon-hormon seperti esterogen, progesteron,
kortisol, prolaktin, dan plasenta laktogen yang akan berpengaruh
kepada resistensi insulin, sehingga mengakibatkan kadar glukosa
darah akan naik sedangkan insulin juga tetap tinggi. Keadaan
meningkatnya kadar glukosa di dalam darah selama masa kehamilan
disebut dengan Diabetes Mellitus Gestasional (IP.Suiroka, 2012).
Diabetes mellitus pada kehamilan atau biasa yang disebut
dengan diabetes mellitus gestasional adalah keadaan gangguan
toleransi glukosa yang diketahui pertama kali saat hamil dan dapat
terjadi karena pada masa kehamilan terjadi perubahan perubahan
hormon pada ibu hamil yang dapat menyebabkan resistensi insulin.
Hal tersebut biasanya dapat diketahui pada usia kandungan empat
bulan keatas. Hal tersebut kebanyakan terjadi pada trimester tiga dan
akan kembali normal setelah proses persalinan (Tandra, 2008).
Wanita hamil yang belum pernah mengidap diabetes mellitus tetapi
memiliki angka gula darah yang cukup tinggi selama masa kehamilan
sudah dapat dikatakan bahwa mereka terkena diabetes mellitus
gestasional (IP.Suiraoka, 2012).
Bahaya yang dapat ditimbulkan akibat meningkatnya kadar
glukosa darah yang tidak terkontrol selama masa kehamilan adalah
hipoglikemia pada bayi, mengakibatkan persalinan prematur atau
kematian janin didalam kandungan, dan bayi akan lahir besar (Tandra,
2008).
3
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian yang sudah dijelaskan di latar belakang,
dapat diketahui rumusan masalah sebagai berikut: Bagaimana
gambaran glukosa pada kehamilan trimester 3?
C. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu : Untuk mengetahui
gambaran kadar glukosa pada kehamilan trimester 3 sebagai acuan
dalam penentuan diabetes mellitus gestasional.
D. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dari penelitian ini yaitu :
1. Bagi Institusi Pendidikan
4
E. Keaslian Penelitian
Sejauh ini peneliti masih belum menemukan jenis penelitian
yang sama atau hampir mirip dengan judul penelitian yang akan di
teliti.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Konsep Dasar
1. Glukosa
a. Definisi Glukosa
Glukosa adalah hasil akhir dari proses metabolisme
karbohidrat yang digunakan sebagai sumber energi utama
pada organisme hidup dan dikendalikan oleh insulin (Dorland,
2011). Salah satu jenis karbohidrat terpenting yang digunakan
sebagai sumber energi utama dalam tubuh adalah karbohidrat
jenis monosakarida yaitu glukosa (Murray, 2009).
Glukosa berperan sebagai energi utama yang banyak
digunakan di dalam sel tubuh terutama di otot dan jaringan
(Tandra, 2008).
b. Metabolisme Glukosa
Karbohidrat merupakan salah satu biomolekul yang
berperan sebagai energi utama. Karbohidrat diserap dari
saluran pencernaan dalam bentuk monosakarida, terutama
dalam bentuk glukosa, fruktosa, dan galaktosa. Kemudian
senyawa senyawa tersebut sebagian akan langsung
digunakan oleh sel sebagai sumber energi, mengalami
perubahan menjadi asam piruvat melalui proses glikolisis yang
berlangsung di sitosol. Proses ini merupakan proses
katabolisme universal, artinya proses ini tidak hanya
berlangsung di dalam tubuh manusia saja, tetapi juga dapat
berlangsung pada hewan, tumbuhan, dan juga semua
mikroorganisme. Pada proses glikolisis, satu molekul
karbohidrat akan dipecah menjadi dua molekul asam piruvat
yang setara dengan energi 8 ATP dalam suasana aerob. Dan
jika berlangsung dalam suasana anaerob, asam piruvat akan
5
6
2. Kehamilan
a. Definisi kehamilan
Periode kehamilan yang dihitung sejak hari pertama
haid terakhir, hingga dimulainya persalinan sejati, yang
menandai awal terjadinya antepartum. Teori tersebut sesuai
dengan yang tercantum dalam Al Quran surat Al-Mukmin ayat
67 :
.......
b. Fisiologi kehamilan
Selama masa kehamilan terjadi adaptasi anatomis,
fisiologis, dan biokimiawi yang mencolok. Perubahan
perubahan ini banyak dimulai setelah proses pembuahan dan
berlanjut sampai masa kehamilan. Hal tersebut sesuai dengan
23
B. Kerangka Konsep
Faktor yang mempengaruhi kadar glukosa Faktor resiko terjadinya diabetes gestasinal
darah
Tinggi Rendah
Normal
Keterangan:
Murray, Robert K., Granner, Daryl K & Rodwell, Victor W. (2009) Biokomia
Harper (Harper’s Illutrated Biochemistry) Edisi 27. Jakarta: EGC
Sudoyo AW, Setyohadi B, Alwi I. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid III.
5th.ed. Jakarta: Internal Publishing: 2009
46
47
Riyani, Ani. (2009) Penuntun Praktikum Kimia Klinik II. Tersedia dalam:
Judulktipoltekkestanjungkarang.blogspot.com.2012/08/perbedaan-
hasil-
Pemeriksaan-kadar-glukosa-metodegod-pap-dan-cara-strip.html
(Diakses 10 November 2015)
Varney, H., M.Kriebs, J., L.Gegor, C. 2006. Asuhan Kebidanan. Volume 1.
Edisi 4. Jakarta: EGC