Anda di halaman 1dari 2

1/3 L1 L1=30 m 1/3 L1

1:1

1:1 timb1=1.85 t/m3 Ht1=1.5 m

timb2=1.90 t/m3 Ht2=2 m


MAT
B
sat clay1=1.67 t/m3 H1=3 m

A sat clay2=1.72 t/m3 H2=2 m

sat clay3=1.77 t/m3 H3=3 m

Lapisan tanah keras

Suatu ruas jalan dibangun di atas tanah rawa-rawa yang terdiri dari lapisan tanah lempung.
Bila sample tanah untuk uji konsolidasi diambil dari kedalaman titik A (kedalaman – 4.0 m
dari MTA, dan e0 = 1.80), maka diminta untuk dilakukan hal-hal sebagai berikut:
1. Berdasarkan hasil kurva konsolidasi pada Gambar 1, carilah harga past over-
consolidation pressure, σ’c , dan σ’v0 untuk tanah lempung di titik B tersebut.
2. Cari harga Cc dan Cs untuk tanah asli di lapangan
3. Cari besarnya penurunan konsolidasi (consolidation settlement) total di Titik B (di
permukaan tanah asli, tepat berada di bawah titik-tengah timbunan badan jalan),
dengan asumsi sebagai berikut:
 Perhitungan dengan membagi lapisan tanah lempung menjadi lapisan-lapisan
yang lebih tipis,
 Harga ’c yang didapat dari titik A dianggap berlaku untuk semua lapisan
(tetapi harga ’v0 untuk setiap lapisan tidak sama; ’v0 ini diambil dari titik-
tengah setiap lapisan. Demikian juga e0 i di tiap titik tidak sama dengan e0 di
titik A).
 Demikian pula harga Cc dan Cs berlaku untuk semua lapisan.
 Beban yang menyebabkan pemampatan konsolidasi pada tanah dasar adalah
beban timbunan badan jalan 1 dan 2, beban lalu lintas pada perkerasan yang
diasumsikan sebesar 1 t/m2.
 Carilah besarnya ’vi akibat beban-beban tersebut. Harga ’vi dicari
dengan cara distribusi tegangan di setiap titik tengah lapisan tanah lempung
yang ditinjau
 Kemudian cari Sci dari setiap lapisan lempung.
 Untuk memudahkan perhitungan dan memudahkan pekerjaan meng-koreksi
nanti, harap hasil akhir dari perhitungan saudara dimasukkan dalam bentuk
tabel.

Catatan :
- Setiap hasil perhitungan σ’v0 i , e0 i dan Δσ’v i harus dapat dibuktikan dalam
tulisan saudara. Jangan tiba-tiba saja masuk dalam tabulasi di atas tanpa bukti

Anda mungkin juga menyukai