Om Swastyastu,
Puja dan puji syukur kami panjatkan kehadirat Ida Sang Hyang Widhi Wasa, Tuhan
Yang Maha Esa, melalui SOP pendidik dan tenaga kependidikan di SMKS Saraswati
Sukawati, kita dapat mengoptimalkan proses pembelajaran di sekolah guna tercapainya
pendidikan yang kondusif dan dapat menciptakan lulusan yang berkompeten.
SOP pendidik dan tenaga kependidikan ini meliputi kehadiran, kegiatan belajar
mengajar (KBM), pakaian dan kerapian, disiplin dan norma, serta sanksi bila terjadi
kesalahan atau pelanggaran.
Semoga melalui SOP ini tercipta atmosfer kerja yang kondusif.
i
DAFTAR ISI
1. Kata Pengantar…………………………………………………………………..i
2. Daftar Isi………………………………………………………………………...ii
3. BAB I. Pendahuluan
A. Latar Belakang…………………………………………………………..1
B. Tujuan…………………………………………………………………...1
C. Manfaat………………………………………………………………….1
D. Pemberian Sanksi……………………………………………………….3
5. BAB III
A. Kesimpulan……………………………………………………………..4
B. Saran……………………………………………………………………4
Lampiran
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidik dan tenaga kependidikan merupakan organ vital bagi suatu sekolah. SMKS
Saraswati Sukawati merupakan sekolah kejuaruan yang bergerak dalam bidang pariwisata
yang merupakan daya tarik utama di Pulau Bali. Oleh karena itu, pendidik maupun tenaga
kependidikan di SMKS Saraswati Sukawati haruslah terbaik dan professional pada
bidangnya.
Berdasarkan hal tersebut, maka disusunlah SOP (Standar Operasional Prosedur) yang
akan menjadi acuan bagi pendidik dan tenaga kependidikan dalam menjalankan tugasnya.
B. Tujuan
SOP ini dibuat dengan tujuan untuk :
Acuan kehadiran pendidik dan tenaga kependidikan
Acuan kegiatan belajar mengajar pendidik dan tenaga kependidikan
Acuan kedisiplinan pendidik dan tenaga kependidikan
Acuan pemberian sanksi jika terjadi pelanggaran
C. Manfaat
SOP pendidik dan tenaga kependidikan memiliki manfaat agar tercapainya mutu
pendidikan terbaik di SMKS Saraswati Sukawati.
1
BAB II
URAIAN
2
Guru pria tidak diperkenankan memelihara rambut melebihi telinga dan harus
dipotong rapi.
Guru harus mematuhi norma agama, norma sosial, dan norma susila, baik itu di dalam
lingkungan sekolah maupun di luar sekolah.
Guru harus mematuhi dan mengamalkan kode etik profesi guru, di dalam maupun di
luar sekolah.
Guru harus melaksanakan tugas administrasi dengan teliti dan tepat waktu.
Guru harus mempraktikkan 6S (Sapa, Salam, Senyum, Sopan, Santun, dan Sabar).
Apabila guru melakukan perbuatan melawan hukum, maka akan langsung dilakukan
pemutusan hubungan kerja dan dilaporkan kepada pihak yang berwajib.
3
BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
SOP (Standar Operasional Prosedur) ini wajib dipatuhi oleh seluruh pendidik dan
tenaga kependidikan yang bertugas di SMKS Saraswati Sukawati.
B. Saran
SOP (Standar Operasional Prosedur) ini masih jauh dari kata sempurna, karenanya
SOP ini akan selalu diperbaharui sesuai dengan situasi dan kondisi.