Anda di halaman 1dari 1

Surat Perjanjian Pacak (kawin) Kucing

Sistim Bagi Hasil Anak.

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama :
No. KTP :
TTL :
Alamat :
No. Telp :
Selaku pemilik Kucing Betina yang selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA

Nama : Suyono
No. KTP :
TTL : Sragen, 8 April 1985
Alamat : Pilangsari, Kec. Ngrampal, Kab. Sragen
No. Telp : 085262722555
Selaku pemilik Kucing Jantan yang selanjutnya disebut PIHAK KEDUA

Berikut syarat dan ketentuan:


1. Berapapun hasil anak PIHAK KEDUA dapat 1 ekor anak.
2. Apabila hasil anak cuma 1, maka di bagi 2. Atau di jual dulu hasil bagi 2.
3. PIHAK KEDUA (Pemilik Kucing Jantan) memilih duluan dari hasil anak tersebut.
4. Apabila tidak hamil harus segera di pacak (kawin) kembali sesuai prosedur
pacak.
5. Apabila PIHAK PERTAMA mengulur waktu pada poin 4 hingga terhitung 2 bulan
lamanya di mulai dari tanggal setelah pacak (kawin) dianggap melanggar
perjanjian.
6. Surat perjanjian ini bisa di batalkan kapanpun, apabila PIHAK PERTAMA mau
mengganti nominal uang senilai harga anakan (hasil pacak) tersebut. Dengan
catatan harus sesuai kesepakatan PIHAK KEDUA.

Surat perjanjian ini di buat dengan sadar tanpa adanya paksaan oleh pihak
manapun.dan apabila di langgar maka PIHAK PERTAMA siap untuk di proses
secara hukum dengan seadil-adilnya.

Sragen, 20 Oktober 2020

Pihak Pertama Pihak Kedua Saksi

(............................) (............................) (............................)

Anda mungkin juga menyukai